tag:blogger.com,1999:blog-82482972672043275372024-03-15T01:15:25.068+08:00NTS COMMUNITY - INDONESIA POLICE BRIGADIER 2007Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.comBlogger49125tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-79636577096335271112015-03-10T09:45:00.004+08:002015-03-10T09:45:50.468+08:00KISAH - KISAH INSPIRATIF POLRI<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<b><span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">KISAH SEORANG POLISI YANG MENILANG SAHABAT
KARIBNYA<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<b><span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br /></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dari kejauhan, lampu
lalu-lintas di perempatan itu masih menyala hijau. Jono segera menekan pedal
gas kendaraannya. Ia tak mau terlambat. Apalagi ia tahu perempatan di situ
cukup padat, sehingga lampu merah biasanya menyala cukup lama. Kebetulan jalan
di depannya agak lengang. Lampu berganti kuning. Hati Jono berdebar berharap
semoga ia bisa melewatinya segera. Tiga meter menjelang garis jalan, lampu merah
menyala.Jono bimbang, haruskah ia berhenti atau terus saja. “Ah, aku tak punya
kesempatan untuk menginjak rem mendadak,” pikirnya sambil terus melaju.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Di seberang jalan seorang
polisi melambaikan tangan memintanya berhenti. Jono menepikan kendaraan agak
menjauh sambil mengumpat dalam hati. Dari kaca spion ia melihat siapa polisi
itu. Wajahnya tak terlalu asing.<br />
Hey, itu khan Bobi, teman mainnya semasa SMA dulu.<br />
Hati Jono agak lega.<br />
Ia melompat keluar sambil membuka kedua lengannya.<br />
“Hai, Bob. Senang sekali ketemu kamu lagi!”<br />
“Hai, Jon.” Tanpa senyum.<br />
“Duh, sepertinya saya kena tilang nih? Saya memang agak buru-buru.<br />
Istri saya sedang menunggu di rumah.”<br />
“Oh ya?”<br />
Tampaknya Bobi agak ragu. Nah, bagus kalau begitu.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">“Bob, hari ini istriku
ulang tahun. Ia dan anak-anak sudah menyiapkan segala sesuatunya. Tentu aku
tidak boleh terlambat, dong.”<br />
“Saya mengerti. Tapi, sebenarnya kami sering memperhatikanmu melintasi lampu
merah di persimpangan ini.”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Oooo, sepertinya tidak
sesuai dengan harapan. Jono harus ganti strategi.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">“Jadi, kamu hendak
menilangku? Sungguh, tadi aku tidak melewati lampu merah. Sewaktu aku lewat
lampu kuning masih menyala.”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Aha, terkadang berdusta
sedikit bisa memperlancar keadaan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">“Ayo dong Jon. Kami
melihatnya dengan jelas. Tolong keluarkan SIM-mu.”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dengan ketus Jono
menyerahkan SIM, lalu masuk ke dalam kendaraan dan menutup kaca jendelanya.
Sementara Bobi menulis sesuatu di buku tilangnya. Beberapa saat kemudian Bobi
mengetuk kaca jendela. Jono memandangi wajah Bobi dengan penuh kecewa.Dibukanya
kaca jendela itu sedikit.<br />
Ah, lima centi sudah cukup untuk memasukkan surat tilang. Tanpa berkata-kata
Bobi kembali ke posnya. Jono mengambil surat tilang yang diselipkan Bobi di
sela-sela kaca jendela. Tapi, hei apa ini. Ternyata SIMnya dikembalikan bersama
sebuah nota. Kenapa ia tidak menilangku. Lalu nota ini apa? Semacam guyonan
atau apa? Buru-buru Jono membuka dan membaca nota yang berisi tulisan tangan
Bobi.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">“Halo Jono, Tahukah kamu
Jon, aku dulu mempunyai seorang anak perempuan. Sayang, ia sudah meninggal
tertabrak pengemudi yang ngebut menerobos lampu merah. Pengemudi itu dihukum
penjara selama 3 bulan. Begitu bebas, ia bisa bertemu dan memeluk ketiga
anaknya lagi. Sedangkan anak kami satu-satunya sudah tiada. Kami masih terus
berusaha dan berharap agar Tuhan berkenan mengkaruniai seorang anak agar dapat
kami peluk. Ribuan kali kami mencoba memaafkan pengemudi itu. Betapa sulitnya.
Begitu juga kali ini. Maafkan aku Jon. Doakan agar permohonan kami terkabulkan.
Berhati-hatilah. (Salam, Bobi)”.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Jono terhenyak. Ia segera
keluar dari kendaraan mencari Bobi. Namun, Bobi sudah meninggalkan pos jaganya
entah ke mana. Sepanjang jalan pulang ia mengemudi perlahan dengan hati tak
menentu sambil berharap kesalahannya dimaafkan… ….<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Tak selamanya pengertian
kita harus sama dengan pengertian orang lain. Bisa jadi suka kita tak lebih
dari duka rekan kita. Hidup ini sangat berharga, jalanilah dengan penuh
hati-hati<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<h1 style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; vertical-align: baseline;">
<b><span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br /></span></b></h1>
<h1 style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; vertical-align: baseline;">
<b><span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">KISAH
POLISI YANG INSPIRATIF, BERANI MENILANG SRI SULTAN HB IX<o:p></o:p></span></b></h1>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-size: 15pt; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt;">Kota batik Pekalongan di
pertengahan tahun 1960an menyambut fajar dengan kabut tipis , pukul setengah
enam pagi polisi muda Royadin yang belum genap seminggu mendapatkan kenaikan
pangkat dari agen polisi kepala menjadi brigadir polisi sudah berdiri di tepi
posnya di kawasan Soko dengan gagahnya. Kudapan nasi megono khas pekalongan
pagi itu menyegarkan tubuhnya yang gagah berbalut seragam polisi dengan pangkat
brigadir.</span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Becak dan delman amat dominan masa
itu , persimpangan Soko mulai riuh dengan bunyi kalung kuda yang terangguk
angguk mengikuti ayunan cemeti sang kusir. Dari arah selatan dan membelok ke
barat sebuah sedan hitam ber plat AB melaju dari arah yang berlawanan dengan
arus becak dan delman . Brigadir Royadin memandang dari kejauhan ,sementara
sedan hitam itu melaju perlahan menuju kearahnya. Dengan sigap ia menyeberang
jalan ditepi posnya, ayunan tangan kedepan dengan posisi membentuk sudut
Sembilan puluh derajat menghentikan laju sedan hitam itu. Sebuah sedan tahun
lima puluhan yang amat jarang berlalu di jalanan pekalongan berhenti dihadapannya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Saat mobil menepi , brigadir
Royadin menghampiri sisi kanan pengemudi dan memberi hormat.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">“Selamat pagi!” Brigadir Royadin
memberi hormat dengan sikap sempurna . “Boleh ditunjukan rebuwes!” Ia meminta
surat surat mobil berikut surat ijin mengemudi kepada lelaki di balik kaca ,
jaman itu surat mobil masih diistilahkan rebuwes.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Perlahan , pria berusia sekitar
setengah abad menurunkan kaca samping secara penuh.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">“Ada apa pak polisi ?” Tanya pria
itu. Brigadir Royadin tersentak kaget , ia mengenali siapa pria itu . “Ya
Allah…sinuwun!” kejutnya dalam hati . Gugup bukan main namun itu hanya
berlangsung sedetik , naluri polisinya tetap menopang tubuh gagahnya dalam sikap
sempurna.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">“Bapak melangar verbodden , tidak
boleh lewat sini, ini satu arah !” Ia memandangi pria itu yang tak lain adalah
Sultan Jogja, Sri Sultan Hamengkubuwono IX. Dirinya tak habis pikir , orang
sebesar sultan HB IX mengendarai sendiri mobilnya dari jogja ke pekalongan yang
jauhnya cukup lumayan., entah tujuannya kemana.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Setelah melihat rebuwes , Brigadir
Royadin mempersilahkan Sri Sultan untuk mengecek tanda larangan verboden di
ujung jalan , namun sultan menolak.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">“ Ya ..saya salah , kamu benar , saya
pasti salah !” Sinuwun turun dari sedannya dan menghampiri Brigadir Royadin
yang tetap menggengam rebuwes tanpa tahu harus berbuat apa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">“ Jadi…?” Sinuwun bertanya ,
pertanyaan yang singkat namun sulit bagi brigadir Royadin menjawabnya .<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">“Em..emm ..bapak saya tilang ,
mohon maaf!” Brigadir Royadin heran , sinuwun tak kunjung menggunakan
kekuasaannya untuk paling tidak bernegosiasi dengannya, jangankan begitu ,
mengenalkan dirinya sebagai pejabat Negara dan Rajapun beliau tidak
melakukannya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">“Baik.. brigadir, kamu buatkan
surat itu , nanti saya ikuti aturannya, saya harus segera ke Tegal !” Sinuwun
meminta brigadir Royadin untuk segera membuatkan surat tilang. Dengan tangan
bergetar ia membuatkan surat tilang, ingin rasanya tidak memberikan surat itu
tapi tidak tahu kenapa ia sebagai polisi tidak boleh memandang beda pelanggar
kesalahan yang terjadi di depan hidungnya. Yang paling membuatnya sedikit
tenang adalah tidak sepatah katapun yang keluar dari mulut sinuwun menyebutkan
bahwa dia berhak mendapatkan dispensasi. “Sungguh orang yang besar…!” begitu
gumamnya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Surat tilang berpindah tangan ,
rebuwes saat itu dalam genggamannya dan ia menghormat pada sinuwun sebelum
sinuwun kembali memacu Sedan hitamnya menuju ke arah barat, Tegal.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Beberapa menit sinuwun melintas di
depan stasiun pekalongan, brigadir royadin menyadari kebodohannya, kekakuannya
dan segala macam pikiran berkecamuk. Ingin ia memacu sepeda ontelnya mengejar
Sedan hitam itu tapi manalah mungkin. Nasi sudah menjadi bubur dan ketetapan
hatinya untuk tetap menegakkan peraturan pada siapapun berhasil menghibur
dirinya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Saat aplusan di sore hari dan
kembali ke markas , Ia menyerahkan rebuwes kepada petugas jaga untuk diproses
hukum lebih lanjut.,Ialu kembali kerumah dengan sepeda abu abu tuanya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Saat apel pagi esok harinya ,
suara amarah meledak di markas polisi pekalongan , nama Royadin diteriakkan
berkali kali dari ruang komisaris. Beberapa polisi tergopoh gopoh
menghampirinya dan memintanya menghadap komisaris polisi selaku kepala kantor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">“Royadin , apa yang kamu lakukan
..sa’enake dewe ..ora mikir ..iki sing mbok tangkep sopo heh..ngawur..ngawur!”
Komisaris mengumpat dalam bahasa jawa , ditangannya rebuwes milik sinuwun
pindah dari telapak kanan kekiri bolak balik.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">“ Sekarang aku mau Tanya , kenapa
kamu tidak lepas saja sinuwun..biarkan lewat, wong kamu tahu siapa dia , ngerti
nggak kowe sopo sinuwun?” Komisaris tak menurunkan nada bicaranya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">“ Siap pak , beliau tidak bilang
beliau itu siapa , beliau ngaku salah ..dan memang salah!” brigadir Royadin menjawab
tegas.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">“Ya tapi kan kamu mestinya ngerti
siapa dia ..ojo kaku kaku , kok malah mbok tilang..ngawur ..jan ngawur….Ini
bisa panjang , bisa sampai Menteri !” Derai komisaris. Saat itu kepala polisi
dijabat oleh Menteri Kepolisian Negara.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Brigadir Royadin pasrah , apapun
yang dia lakukan dasarnya adalah posisinya sebagai polisi , yang disumpah untuk
menegakkan peraturan pada siapa saja ..memang Koppeg(keras kepala)
kedengarannya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Kepala polisi pekalongan berusaha
mencari tahu dimana gerangan sinuwun , masih di Tegalkah atau tempat lain?
Tujuannya cuma satu , mengembalikan rebuwes. Namun tidak seperti saat ini yang
demikian mudahnya bertukar kabar , keberadaa sinuwun tak kunjung diketahui
hingga beberapa hari. Pada akhirnya kepala polisi pekalongan mengutus beberapa
petugas ke Jogja untuk mengembalikan rebuwes tanpa mengikut sertakan Brigadir
Royadin.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Usai mendapat marah , Brigadir
Royadin bertugas seperti biasa , satu minggu setelah kejadian penilangan,
banyak teman temannya yang mentertawakan bahkan ada isu yang ia dengar dirinya
akan dimutasi ke pinggiran kota pekalongan selatan.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Suatu sore , saat belum habis jam
dinas , seorang kurir datang menghampirinya di persimpangan soko yang
memintanya untuk segera kembali ke kantor. Sesampai di kantor beberapa polisi
menggiringnya keruang komisaris yang saat itu tengah menggengam selembar surat.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">“Royadin….minggu depan kamu
diminta pindah !” lemas tubuh Royadin , ia membayangkan harus menempuh jalan
menanjak dipinggir kota pekalongan setiap hari , karena mutasi ini, karena
ketegasan sikapnya dipersimpangan soko .<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">“ Siap pak !” Royadin menjawab
datar.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">“Bersama keluargamu semua,
dibawa!” pernyataan komisaris mengejutkan , untuk apa bawa keluarga ketepi
pekalongan selatan , ini hanya merepotkan diri saja.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">“Saya sanggup setiap hari pakai
sepeda pak komandan, semua keluarga biar tetap di rumah sekarang !” Brigadir
Royadin menawar.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">“Ngawur…Kamu sanggup bersepeda
pekalongan – Jogja ? pindahmu itu ke jogja bukan disini, sinuwun yang minta
kamu pindah tugas kesana , pangkatmu mau dinaikkan satu tingkat.!” Cetus pak
komisaris , disodorkan surat yang ada digengamannya kepada brigadir Royadin.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Surat itu berisi permintaan
bertuliskan tangan yang intinya : “ Mohon dipindahkan brigadir Royadin ke Jogja
, sebagai polisi yang tegas saya selaku pemimpin Jogjakarta akan menempatkannya
di wilayah Jogjakarta bersama keluarganya dengan meminta kepolisian untuk
menaikkan pangkatnya satu tingkat.” Ditanda tangani sri sultan hamengkubuwono
IX.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Tangan brigadir Royadin bergetar ,
namun ia segera menemukan jawabannya. Ia tak sangup menolak permntaan orang
besar seperti sultan HB IX namun dia juga harus mempertimbangkan seluruh
hidupnya di kota pekalongan .Ia cinta pekalongan dan tak ingin meninggalkan
kota ini .<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">“ Mohon bapak sampaikan ke sinuwun
, saya berterima kasih, saya tidak bisa pindah dari pekalongan , ini tanah
kelahiran saya , rumah saya . Sampaikan hormat saya pada beliau ,dan sampaikan
permintaan maaf saya pada beliau atas kelancangan saya !” Brigadir Royadin
bergetar , ia tak memahami betapa luasnya hati sinuwun Sultan HB IX , Amarah
hanya diperolehnya dari sang komisaris namun penghargaan tinggi justru datang
dari orang yang menjadi korban ketegasannya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">July 2010 , saat saya mendengar
kepergian purnawirawan polisi Royadin kepada sang khalik dari keluarga
dipekalongan , saya tak memilki waktu cukup untuk menghantar kepergiannya .
Suaranya yang lirih saat mendekati akhir hayat masih saja mengiangkan cerita kebanggaannya
ini pada semua sanak family yang berkumpul. Ia pergi meninggalkan kesederhanaan
perilaku dan prinsip kepada keturunannya , sekaligus kepada saya selaku
keponakannya. Idealismenya di kepolisian Pekalongan tetap ia jaga sampai akhir
masa baktinya , pangkatnya tak banyak bergeser terbelenggu idealisme yang
selalu dipegangnya erat erat yaitu ketegasan dan kejujuran .<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 22.5pt; margin-bottom: 22.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; outline: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Hormat amat sangat kepadamu Pak
Royadin, Sang Polisi sejati . Dan juga kepada pahlawan bangsa Sultan
Hamengkubuwono IX yang keluasan hatinya melebihi wilayah negeri ini dari sabang
sampai merauke.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<b><span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">KISAH SEORANG POLISI YANG MENILANG ISTRI,
PERWIRA POLISI, DAN ANGGOTA KPK <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Anggota Satlantas Polres Gresik, Jawa Timur,
Aiptu Jailani tampak gamang. Suatu siang ia menilang wanita pengendara sepeda
motor yang menerobos lampu merah, yang tidak lain adalah istrinya sendiri.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-stretch: inherit;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Demi menegakkan hukum, pria yang telah 24 tahun mengabdi di
kepolisian ini tetap memberikan tilang. Untuk menebus kekecewaan sang
istri, pria yang telah dikarunia dua anak ini membelikan sekuntum mawar untuk
sang istri.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Di tangkai mawar, ia mengikat secarik kartu
bertuliskan, “MA, MAAF TADI PAPA TILANG, PAPA HARAP MAMA MENGERTI, PAPA CINTA
MAMA.”. Setelah selesai tugas dan pulang ke rumah, Aiptu Jailani mendapati
istrinya telah tidur.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kisah tersebut kemudian diangkat menjadi film
pendek diangkat menjadi film pendek yang diproduksi oleh Forum Film Jambi. Film
berjudul ‘Kisah Nyata Polisi Menilang Istrinya’ telah ditonton lebih dari
277.881 kali.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Berikut kisah ketegasan Aiptu Jailani tilang
istri jadi inspirasi film pendek.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Menilang istri yang terobos lampu merah<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kisah aksi tilang Aiptu Jailani yang paling
diingat oleh warga Gresik, ketika menilang sang istri, Rahmawati (45), warga
Jalan Jaksa Agung Suprapto Gg 6D/23 pada bulan Maret 2012.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Saat itu, Jailani bertugas mengamankan Car
Free Day (CFD). Istrinya yang dalam perjalanan pulang, melintasi gang kecil dan
terjebak di jalur CFD. Oleh polisi lain, Rahmawati diarahkan keluar dari area
CFD. Sayang, pelanggaran itu, diketahui suaminya yang tengah mensweeping
pengendara motor yang melanggar rambu CFD.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Rahmawati pun mendapat tilang dari sang suami.
“Untung hari itu, hanya teguran tilang simpatik saja, sehingga istri saya tidak
sampai disidang. Dan untungnya juga, istri saya mau mengerti dan memahami
tindak tegas saya. Justru dia mendukung aksi saya,” ungkap Jailani sembari
tersenyum geli.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Menilang polisi yang pangkatnya lebih
tinggi<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dalam menegakkan hukum, Aiptu Jailani selalu
bertindak tegas. Bahkan ia pernah menilang perwira dari Polda Jawa Timur,
anggota polisi yang pangkatnya lebih tinggi tetap ditilangnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Polantas kelahiran Jombang 44 tahun silam itu
menilang si perwira tersebut karena memarkir kendaraannya tepat di rambu
larangan parkir. Padahal, mobilnya itu di depan rumahnya sendiri, yang berada
tepat di pinggir salah satu jalan protokol.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kemudian, keesokan harinya, sekitar pukul
06.00 WIB, Jailani yang melihat itu, mendatangi rumah si perwira dan mengetuk
pintu rumahnya. Sang pemilik rumah marah dengan ulah Jailani dan menelepon
Kapolres Gresik agar menindak tegas ulah Jailani.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">“Saat itu, saya meminta surat-surat mobilnya
untuk saya periksa dan beliau (si perwira Polda Jatim) bilang: Saya ini dari
Polda loh Dik. Saya bisa saja meminta kapolres untuk memberi sanksi sama kamu.
Tapi akhirnya beliau memahami soal aturan lalu lintas dan mengerti dengan tugas
dan tanggung jawab saya sebagai petugas,” kata Jailani menceritakan
pengalamannya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3. Menilang anggota KPK<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dalam memberikan surat tilang, Aiptu Jailani
tidak pernah pandang bulu. Mulai dari warga sipil, petinggi polisi, TNI,
wartawan hingga pejabat Pemkab Gresik. Bahkan, di tahun 2012, suami dari
Rahmawati itu, pernah menilang seorang anggota KPK.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Saat itu, diceritakan Jailani, dia melihat
mobil yang menerobos lampu merah, lalu saya kejar. “Saat mobil sudah saya
hentikan, saya mencatat surat tilang, lalu si pengemudi keluar dan menyodorkan
uang Rp 50 ribu kepada saya,” ungkap Jailani.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Mendapat uang itu, yang entah jebakan atau
memang sengaja menguji kejujuran Jaelani, bapak dari Nilam AW (15) dan M Karim
(13) itu menolak dan meminta yang bersangkutan mengikuti aturan yang berlaku<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4. Menolak uang suap<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Sebagai penegak hukum, Aiptu Jailani selalu
menolak jika ada pengendara yang mendapat tilang akan menyuapnya. Salah satu
contohnya saat dirinya disuap oleh anggota KPK saat menerobos lampu merah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Pria yang sudah 24 tahun mengabdi di
kepolisian ini mengatakan, si pengemudi malah mengeluarkan tanda anggota KPK
sambil meminta ‘damai’ yang padahal, mestinya anggota KPK yang notabene-nya
petugas pemberantas tindak korupsi, men-support anti suap.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">“Mesti begitu, ya tetap saya proses. Sebab
cara mengemudinya, bisa membahayakan orang lain dan dirinya sendiri,” kata
Jailani tanpa menyebut nama si pengemudi sambil memperagakan cara anggota KPK
itu memperlihatkan identitasnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<h3 style="background: white; margin-top: 0in;">
<b><span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br /></span></b></h3>
<h3 style="background: white; margin-top: 0in;">
<b><span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">SAAT JENDRAL DITILANG POLISI<o:p></o:p></span></b></h3>
<div class="MsoNormal" style="background: white;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Mungkin anda banyak yang beranggapan kalau seorang Jenderal bisa
kebal hukum di jalan raya, pasalnya Ketika seorang Jenderal apalagi menjabat
Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD) ditilang di jalan raya, pastinya semua
berfikir sama, sang Jenderal akan lolos karena jabatannya yang tinggi tersebut.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18.0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Namun
berbeda dengan kisah seorang KASAD yang ditilang seorang polantas di daerah
Yogyakarta. Dia tak marah pada polisi itu dan atau bahkan menggunakan
kekuasaannya supaya lolos dari jerat hukum dan menghukum polantas yang
menilangnya, padahal bisa saja itu ia lakukan karena dia pemimpin dari seluruh
prajurit Angkatan Darat di Indonesia.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Cerita teladan ini diceritakan oleh mantan Kepala Staf TNI
Angkatan Darat Jenderal Mayor Bambang Soegeng. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Ceritanya tahun 1952, saat itu sang Jenderal memang hobi banget
naik motor, ketika sedang berada di Yogyakarta. Dia meminjam motor milik
Haryadi, salah seorang pelukis kenalannya. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Jadilah hari itu Sang Jenderal keliling kota Yogyakarta dengan
motor sang pelukis. Saat tiba di perempatan Tugu yang mengarah ke jalan
Malioboro, ada lampu lalu lintas yang saat itu menyala kuning. Sang Jenderal
menyangka bahwa habis lampu kuning akan lampu hijau, dan Sang Jenderal pun
tancap gas. Ternyata setelah lampu kuning, yang menyala adalah lampu merah,
yang mengharuskan kendaraan berhenti.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Tiba-tiba seorang Polisi lalu lintas menghetikan Dang Jenderal
yang saat itu berpakaian sipil. Sang Jenderal berhenti. Saat itu Polisi lalu
lintas itu pun menasihati panjang lebar soal peraturan lalu lintas, bahkan
kemudian meminta SIM milik Sang Jenderal.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Spontan kaget, saat Polisi tersebut melihat siapa nama yang
tertera di SIM tersebut. Yang ia hentikan adalah sosok paling disegani di
Angkatan Darat, yakni Kepala Staf TNI AD Jenderal Mayor Bambang Soegeng.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">"Siaap Pak!" spontan sang Polisi langsung berdiri
tegak dan memberi hormat. Dalam dirinya sang Polisi sedang mengira-ngira
hukuman apa yang akan ia dapatkan, karena telah mau menilang seorang Jenderal.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Namun dengan bijaksana Sang Jenderal mengaku salah. Dia tak
marah atau menghukum pada polisi itu. Alih-alih menggunakan kekuasaannya supaya
lolos dari jerat hukum alias minta diloloskan dari tilang bro-sis. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">"Memang saya yang salah. Saya menerima pelajaran dari Pak
Polisi," kata Bambang Soegeng.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kisah inspiratif ini bisa anda baca dalam buku Panglima Bambang
Sugeng, Panglima Komando Pertempuran Merebut Ibu Kota Djogja Kembali 1949. Buku
tersebut ditulis oleh Edi Hartoto dan diterbitkan Penerbit Buku Kompas tahun
2012.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">"Hal itu masuk berita di koran Yogya, keesokan harinya saya
berkesempatan membacanya," kata Putra Bambang Soegeng, Bambang
Herulaskar soal kasus KASAD disetop Polisi.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Nah, seorang Jenderal besar aja bisa dengan begitu rendah
hatinya di jalanan ya, apalagi kita yang hanya masyarakat biasa. Soo... sekali
lagi bijaksanalah di jalan, taat aturan lalu lintas, dan taat hukum.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div style="background: white; border-bottom: solid #EAEAEA 1.0pt; border: none; mso-border-bottom-alt: solid #EAEAEA .75pt; mso-element: para-border-div; padding: 0in 0in 5.0pt 0in;">
<h1 style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial; background-repeat: initial; background-size: initial; border: none; margin-top: 0in; padding: 0in;">
<b><span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">KISAH INSPIRATIF SEORANG
JENDERAL JUJUR, HANYA MAU PEMBERIAN YANG HALAL DARI KAPOLRI<o:p></o:p></span></b></h1>
</div>
<div align="center" style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 19.2pt; text-align: center;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; mso-no-proof: yes; text-decoration: none; text-underline: none;"><!--[if gte vml 1]><v:shape id="Picture_x0020_8"
o:spid="_x0000_i1025" type="#_x0000_t75" alt="Kaharoeddin datuk rangkayo basa"
href="http://lh3.ggpht.com/-zoP_XR8n9RY/U4J39q-SuhI/AAAAAAAArIo/L_hRFue24QY/s1600-h/Kaharoeddin%252520datuk%252520rangkayo%252520basa%25255B5%25255D.jpg"
style='width:313.5pt;height:209.25pt;visibility:visible;mso-wrap-style:square'
o:button="t">
<v:imagedata src="file:///C:\Users\SSARPRAS\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image002.jpg"
o:title="Kaharoeddin datuk rangkayo basa"/>
</v:shape><![endif]--><!--[if !vml]--><!--[endif]--></span><span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 19.2pt;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Para
pejabat di kementerian agama seharusnya belajar dari Mantan Gubernur Sumatera
Barat, Brigjen Polisi Kaharoeddin Datuk Rangkayo Basa. Jangankan mengkorupsi
duit haji, dibiayai Kapolri naik haji pun jenderal jujur ini tak mau.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 19.2pt;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Cerita ini
terjadi tahun 1967. Setelah pensiun, Kaharoeddin didatangi oleh Brigjen Polisi
Amir Machmud. Amir Machmud adalah keluarga sekaligus sahabat Kaharoeddin.
Hubungan mereka sangat dekat sejak awal kemerdekaan. Amir yang merupakan junior
Kaharoeddin ini menjadi jenderal polisi yang paling bersinar saat itu.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 19.2pt;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Brigjen
Amir ditugasi Kapolri Jenderal Sutjipto Judodihardjo untuk menjemput
Kaharoeddin ke Jakarta. Selanjutnya Kaharoeddin akan naik haji diongkosi
Kapolri. Mungkin Kapolri saat itu sengaja menyuruh Amir yang menjemput karena
tahu kedekatan mereka. Amir diharapkan mampu membujuk Kaharoeddin yang terkenal
keras menolak semua gratifikasi, termasuk dari atasannya sendiri.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 19.2pt;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Maka
tanggal 16 Agustus 1967, Amir datang ke kediaman Kaharoeddin di Jl Tan Malaka
no 8, Kota Padang. Suasana pertemuan berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan.
Namun Kaharoeddin menolak pemberian Kapolri untuk naik haji.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 19.2pt;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">"Malu
kalau naik haji diuruskan Kapolri," kata Kaharoeddin seperti dikutip dalam
buku Brigadir Jenderal Polisi Kaharoeddin Datuk Rangkayo Basa, Gubernur di
Tengah Pergolakan, terbitan Pustaka Sinar Harapan tahun 1998.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 19.2pt;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">"Dia
saklek kalau urusan seperti ini. Tak mau menerima pemberian apa pun," kata
cucu Kaharoeddin, Aswil Nasir, membenarkan kisah ini saat berbincang dengan
merdeka.com.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 19.2pt;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Cerita tak
berakhir di sana. Pada Lebaran tahun 1970, Bupati Tanah Datar Mahjoeddin
Algamar dan Wali Kota Padang Achirul Jahja datang ke rumah Kaharoeddin. Bagi
keduanya dan Bupati Pariaman M Noer, Kaharoeddin memang sudah dianggap ayah
sendiri.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 19.2pt;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Saat
berbincang, mereka merayu dengan halus agar Kaharoeddin mau naik haji. Maklum,
Kaharoeddin dianggap ahli agama, taat beribadah dan jujur. Sayang kalau Rukun
Islamnya belum lengkap jika tak ke Tanah Suci.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 19.2pt;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Begitu
dirayu, Kaharoeddin langsung memotong pembicaraan itu.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 19.2pt;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">"Jadi
maksud kalian mau menggunakan uang negara untuk ongkos naik haji saya?"
tanyanya tegas.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 19.2pt;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Buru-buru
dua bupati itu menggeleng. "Bukan begitu Bapak. Bapak jangan berpikiran
seperti itu. Kami kan anak-anak bapak. Kami akan iuran agar bapak bisa naik
haji," kata mereka.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 19.2pt;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Keduanya
berkali-kali menjelaskan ini sama sekali bukan uang negara, melainkan uang
pribadi mereka. Sengaja ditabung sebagai pemberian agar Kaharoeddin bisa
berhaji.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 19.2pt;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Setelah
lama dibujuk dan yakin uang ini merupakan uang halal, Kaharoeddin mau juga
berangkat. Tapi masalah baru muncul, keluarga ingin agar Kaharoeddin naik haji
bersama istrinya. Pasangan ini memang sama-sama berusia lanjut.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 19.2pt;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Tapi
Kaharoeddin enggan meminta pada siapa pun. Demi ongkos naik haji istrinya,
keluarga Kaharoeddin akhirnya menjual tanah milik mereka. Dengan itu
Kaharoeddin mampu berhaji tahun 1971. Padahal dia menjadi Komandan Polisi
Sumatera Tengah bertahun-tahun. Dia juga menjadi Gubernur Sumatera Barat selama
tujuh tahun. Dia gubernur pertama Sumatera Barat.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 19.2pt;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Jika mau,
enteng saja Kaharoeddin naik haji bersama keluarganya dengan biaya dinas. Atau
malah mengkorupsi uang negara untuk naik haji atau umroh. Sudah rahasia umum,
banyak sekali pejabat yang melakukan hal itu. Tapi Kaharoeddin tak mau. Dia
tidak ingin jadi koruptor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 19.2pt;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt;">Seandainya
semangat Brigjen Kaharoeddin masih diteladani sampai saat ini, tentu rakyat
Indonesia tak akan sengsara.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; line-height: 19.2pt;">
<br /></div>
<div style="background: white; line-height: 19.2pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; text-align: justify;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Semoga kisah – kisah ini cukup menginspirasi... <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Selamat bertugas, <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Tetap semangat dalam menegakkan
hukum, melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat!!!<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white;">
<span style="color: #262626; font-family: "inherit","serif"; font-size: 15.0pt; line-height: 107%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Bravo Polri!!!<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; line-height: 19.2pt;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-29345710974709494672015-03-05T14:47:00.002+08:002019-01-18T19:57:19.634+08:00UKP (UJIAN KENAIKAN PANGKAT) ~ UJIAN BELADIRI NTS INDONESIA<script src="https://ajax.googleapis.com/ajax/libs/jquery/1.4.2/jquery.min.js" type="text/javascript"></script>
<script src="https://s3slider-original.googlecode.com/svn/trunk/s3Slider.js" type="text/javascript"></script>
<script type="text/javascript">
$(document).ready(function() {
$('#BUS-slider').s3Slider({
timeOut: 3000
});
});
</script>
<style>
#BUS-slider {
width: 400px; /* Keep it 20px-40PX greater than ACTUAL Image size */
height: 335px;
position: relative;
overflow: hidden;
margin-left: 0;
}
#BUS-sliderContent {
width: 400px;
position: absolute;
top: 0;
margin-left: 0;
}
.BUS-sliderImage {
float: left;
position: relative;
display: none; top: 0;
border:1px solid #ddd;
}
.BUS-sliderImage span {
position: absolute;
font: 10px/15px sans-serif,Arial, Helvetica;
padding: 10px 10px;
background-color: #000;
color: #fff;
filter:'alpha(opacity=70)';
-moz-opacity: .5;
-khtml-opacity: .5;
opacity: .5;
text-align:left;
}
.BUS-sliderImage span a {
text-decoration:underline;
color:#FE6602;
}
.clear {
clear: both;
}
.top {
top: 0;
left: 0;
width: 400px !important;
height: 70px;
}
.bottom {
bottom: 0;
left: 0;
width: 400px !important;
height:70px;
}
.left {
left: 0;
top: 0;
width: 30px !important;
height: 335px;
}
.right {
right: 0;
bottom: 0;
width: 30px !important;
height: 335px;
}
</style>
<br />
<div id="BUS-slider">
<ul id="BUS-sliderContent">
<li class="BUS-sliderImage">
<img src="https://1.bp.blogspot.com/-TNE-WGr-gYo/VPf2mmFJzuI/AAAAAAAAHkg/H7xA08-2SFY/s1600/CIMG1336%2B(2).JPG" height="335" width="350"><a href="http://nts2007.blogspot.com/"><span class="top"><h3>
UKP NTS TO BRIGADIR 2015</h3>
POLDA SULUT: WACHYUDI, KOREA, IWAN, EDO, ZACKH & RIZAL</span></a><span class="short_text" id="result_box" lang="en"><span class="hps"></span></span>
</li>
<li class="BUS-sliderImage">
<img src="https://2.bp.blogspot.com/-QP1_X8hsFUk/VPf2mrVLsyI/AAAAAAAAHkk/qF6IgQgsbtY/s1600/CIMG1337%2B(2).JPG" height="335" width="350"><a href="http://nts2007.blogspot.com/"><span class="top"><h3>
UKP NTS TO BRIGADIR 2015</h3>
NTS COMMUNITY POLDA SULUT, MINAHASA SELATAN</span></a><span class="short_text" id="result_box" lang="en"><span class="hps"></span></span>
</li>
<li class="BUS-sliderImage">
<img src="https://2.bp.blogspot.com/-eUhoSmP6UkA/VPf2YT-1lKI/AAAAAAAAHkY/lsi6tHADKDk/s1600/10921654_10200339033036495_4305230300050165189_o.jpg" height="335" width="350"><a href="http://nts2007.blogspot.com/">
<span class="top"><h3>
UKP NTS TO BRIGADIR 2015</h3>
NTS POLDA JAMBI</span>
</a></li>
<li class="BUS-sliderImage">
<img src="https://1.bp.blogspot.com/-esGhZdOhbfY/VPgiVMvulFI/AAAAAAAAHlA/e1rrSIWWTOQ/s1600/11052396_10200339033476506_6364609305830583770_n.jpg" height="335" width="350"><a href="http://nts2007.blogspot.com/">
<span class="top"><h3>
UKP NTS TO BRIGADIR 2015</h3>
NTS POLDA JAMBI</span>
</a></li>
<li class="BUS-sliderImage">
<a href="http://nts2007.blogspot.com/"><img src="https://2.bp.blogspot.com/-ie7hseg2nsw/VPgiBz4JQ1I/AAAAAAAAHk4/drr-bIp_0QY/s1600/11052874_884880581558004_8803360776977942874_n.jpg" height="335" width="350">
<span class="bottom"><h3>
UKP NTS TO BRIGADIR 2015</h3>
POLDA SULSEL</span>
</a></li>
<li class="BUS-sliderImage">
<a href="http://nts2007.blogspot.com/"><img src="https://4.bp.blogspot.com/-UHjfrNfuY3I/VPf2UzbKqLI/AAAAAAAAHj4/fJy5Yere26M/s1600/10998657_10202650239176320_2520286688950800565_n.jpg" height="335" width="350">
<span class="bottom"><h3>
UKP NTS TO BRIGADIR 2015</h3>
POLDA GORONTALO</span>
</a></li>
<li class="BUS-sliderImage">
<a href="http://nts2007.blogspot.com/"><img src="https://4.bp.blogspot.com/-RhDhl12mmsI/VPf2Wo3eEXI/AAAAAAAAHkI/NG3aFk35cwo/s1600/11051890_10202650239456327_7832222149886144006_n.jpg" height="335" width="350">
<span class="bottom"><h3>
UKP NTS TO BRIGADIR 2015</h3>
STL POLWAN POLDA GORONTALO</span>
</a></li>
<li class="BUS-sliderImage">
<a href="http://nts2007.blogspot.com/"><img src="https://1.bp.blogspot.com/-6ouwjpAaudY/VPf2XJJ6k4I/AAAAAAAAHkM/F9qECdlBD6o/s1600/1962639_10202498302699000_3831667484092554479_n.jpg" height="335" width="350">
<span class="bottom"><h3>
UKP NTS COMMUNITY</h3>
UJIAN BELA DIRI</span>
</a></li>
<li class="BUS-sliderImage">
<a href="http://nts2007.blogspot.com/"><img src="https://2.bp.blogspot.com/-RSL_2Enqw0U/VPf2VZv6a9I/AAAAAAAAHj8/-JSI_ceZIII/s1600/10996042_10202498302739001_8160859010573817935_n.jpg" height="335" width="350">
<span class="bottom"><h3>
UKP NTS COMMUNITY</h3>
UJIAN BELA DIRI</span>
</a></li>
<div class="clear BUS-sliderImage">
</div>
</ul>
</div>
<br />Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-1202771415386382542015-03-05T12:59:00.001+08:002015-03-05T12:59:26.691+08:00PENGETAHUAN TENTANG BPKB (BUKU PEMILIK KENDARAAN BERMOTOR)<h2 style="background: white; line-height: 15.6pt; margin-top: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: Georgia, serif; font-size: small; font-weight: normal; line-height: 24px; text-align: justify;"> </span><b style="color: #333333; font-family: Georgia, serif; font-size: medium; line-height: 24px; text-align: justify;">1. <span class="apple-converted-space"> </span>Pengertian BPKB</b></h2>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-no-proof: yes;"><!--[if gte vml 1]><v:shapetype
id="_x0000_t75" coordsize="21600,21600" o:spt="75" o:preferrelative="t"
path="m@4@5l@4@11@9@11@9@5xe" filled="f" stroked="f">
<v:stroke joinstyle="miter"/>
<v:formulas>
<v:f eqn="if lineDrawn pixelLineWidth 0"/>
<v:f eqn="sum @0 1 0"/>
<v:f eqn="sum 0 0 @1"/>
<v:f eqn="prod @2 1 2"/>
<v:f eqn="prod @3 21600 pixelWidth"/>
<v:f eqn="prod @3 21600 pixelHeight"/>
<v:f eqn="sum @0 0 1"/>
<v:f eqn="prod @6 1 2"/>
<v:f eqn="prod @7 21600 pixelWidth"/>
<v:f eqn="sum @8 21600 0"/>
<v:f eqn="prod @7 21600 pixelHeight"/>
<v:f eqn="sum @10 21600 0"/>
</v:formulas>
<v:path o:extrusionok="f" gradientshapeok="t" o:connecttype="rect"/>
<o:lock v:ext="edit" aspectratio="t"/>
</v:shapetype><v:shape id="Picture_x0020_9" o:spid="_x0000_i1025" type="#_x0000_t75"
alt="https://lh6.googleusercontent.com/-pjC5hdqccx0/UYJrnUdfa_I/AAAAAAAABnU/QhUXONZhCj4/w450-h300/Stnk-bpkb-asli.jpg"
style='width:337.5pt;height:225pt;visibility:visible;mso-wrap-style:square'>
<v:imagedata src="file:///C:\Users\SSARPRAS\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image001.jpg"
o:title="Stnk-bpkb-asli"/>
</v:shape><![endif]--><!--[if !vml]--><!--[endif]--></span><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;"> </span></b><b style="line-height: 18pt;"><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">BPKB</span></b><span class="apple-converted-space" style="line-height: 18pt;"><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"> </span></span><span style="color: #333333; font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">adalah dokumen pemberi
legitimasi kepemilikan ranmor yang diterbitkan Polri dan berisi identitas
ranmor dan pemilik, yang berlaku selama ranmor tidak dipindahtangankan.</span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">BPKB berlaku sampai dengan
ganti pemilik ranmor, apabila ranmor ganti pemilik maka BPKB diganti yang baru.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"> BPKB tidak perlu
dibawa-bawa saat kendaraan bermotor digunakan di jalan.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"> BPKB mempunyai nilai
yuridis artinya BPKB sebagai bukti kepemilikan ranmor yang sah.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"> BPKB juga mempunyai
nilai ekonomis artinya dapat dijadikan agunan / jaminan dalam transaksi
keuangan.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">2.
Ketentuan hukum yang berkaitan dengan BPKB antara lain:</span></strong><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"> <b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">a. <span class="apple-converted-space"> </span></span></b>Undang-undang Republik
Indonesia Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Pasal 64</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;"> </span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(1) Setiap Kendaraan
Bermotor wajib diregistrasikan.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(2)
Registrasi meliputi:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"> a. registrasi Kendaraan
Bermotor baru;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"> b.
registrasi perubahan identitas Kendaraan Bermotor dan pemilik;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"> c.
registrasi perpanjangan Kendaraan Bermotor;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"> d.
registrasi pengesahan Kendaraan Bermotor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(3)
Registrasi Kendaraan Bermotor<span class="apple-converted-space"> </span><i><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">bertujuan<span class="apple-converted-space"> </span></span></i>untuk:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"> a.
tertib administrasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"> b.
pengendalian dan pengawasan Kendaraan Bermotor yang dioperasikan di Indonesia;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"> c.
mempermudah penyidikan pelanggaran dan/atau kejahatan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"> d.
perencanaan operasional Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas dan Angkutan Jalan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"> e.
perencanaan pembangunan nasional.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(4)
Registrasi Kendaraan Bermotor dilaksanakan oleh Polri melalui sistem manajemen
registrasi Kendaraan Bermotor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(5)
Data registrasi dan identifikasi Kendaraan Bermotor merupakan bagian dari
Sistem Informasi dan Komunikasi
Lalu Lintas
dan Angkutan Jalan dan digunakan untuk forensik kepolisian.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Pasal 65 </span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;"> </span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(1)
Registrasi kendaraan bermotor baru sebagaimana dimaksud dalam pasal 64 ayat (2)
huruf a meliputi kegiatan:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l5 level1 lfo1; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">regristrasi dan identifikasi kendaraan bermotor dan pemiliknya;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l5 level1 lfo1; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">penerbitan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l5 level1 lfo1; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">3.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">penerbitan Surat Tanda Nomor Kendaraan dan Tanda Nomor Kendaraan
Bermotor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(2)
Sebagai bukti bahwa kendaraan bermotor telah di regristrasi pemilik diberi
BPKB, STNK dan TNKB<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Pasal 66</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;"> </span></b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Regristrasi dan identifikasi kendaraan bermotor untuk pertama kali
harus memenuhi<i>persyaratan<span class="apple-converted-space"> </span></i>:</span><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l2 level1 lfo2; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">memiliki sertifikat regristrasi uji tipe;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l2 level1 lfo2; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">memiliki bukti kepemilikan kendaraan bermotor yang sah;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l2 level1 lfo2; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">3.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">memiliki hasil pemeriksaan cek fisik kendaraan bermotor<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Pasal 70</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(1)
BPKB berlaku selama kepemilikannya tidak dipidahtangankan.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(2)
STNK dan TNKB berlaku selama 5 (lima) tahun dan harus dimintakan pengesahan
setiap tahun.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(3)
Sebelum berakhirnya jangka waktu 5 (lima) tahun STNK dan TNKB wajib diajukan
permohonan perpanjangan<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">b. <strong> Peraturan Kapolri Nomor 5 Tahun 2012 tentang Registrasi dan Identifikasi
Kendaraan Bermotor (yang meliputi BPKB, STNK, TNKB, STCK dan TCKB)</strong></span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Pasal 43</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(1)
Regident kepemilikan ranmor dilakukan dengan menerbitkan BPKB untuk:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l7 level1 lfo3; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">ranmor baru;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l7 level1 lfo3; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">perubahan identitas:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l7 level1 lfo3; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">3.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">ranmor berupa penggantian bentuk, warna, mesin, nomor
registrasi; dan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l7 level1 lfo3; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">4.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">pemilik ranmor berupa penggantian nama dan alamat identitas
pemilik;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .5in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l7 level2 lfo3; tab-stops: list 1.0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">A.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">pemindahtanganan Kepemilikan Ranmor; dan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .5in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l7 level2 lfo3; tab-stops: list 1.0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">B.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">penggantian BPKB karena hilang atau rusak.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(2)
Penerbitan dan penggantian BPKB sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipungut
biaya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l8 level1 lfo4; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">c. </span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2010
tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP Polri)<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">Besaran
biaya Penerbitan BPKB<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l6 level1 lfo5; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">Untuk Roda 2/Roda 3 adalah Rp. 80.000,-<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">2.
Untuk Roda 4/Lebih adalah Rp. 100.000,-<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">3. Persyaratan memperoleh BPKB</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">
Sesuai dengan<span class="apple-converted-space"> </span></span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">Peraturan Kapolri Nomor 5
Tahun 2012 tentang Registrasi dan Identifikasi Kendaraan Bermotor.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l4 level1 lfo6; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">Persyaratan Penerbitan BPKB Baru untuk<span class="apple-converted-space"><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;"> </span></b></span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Ranmor yang diproduksi/dirakit didalam negeri/<span class="apple-converted-space"> </span><i>CKD</i></span></b><span class="apple-converted-space"><i><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;"> </span></i></span><i><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">(Completely Knocked Down):</span></i><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">1)
Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">2)
Melampirkan tanda bukti identitas:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) Untuk perorangan, terdiri
atas KTP dan suratkuasa
bermaterai cukup bagi yang
diwakilkan oleh orang lain;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">b)
Untuk badan hukum, terdiri atas:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(1)
surat kuasa bermeterai cukup, menggunakan kop surat badan hukum dan ditanda
tangani oleh pimpinan serta stempel cap badan hukum yang bersangkutan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(2)
fotocopy KTP yang diberi kuasa;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(3)
surat keterangan domisili;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(4)
SIUP dan NPWP yang dilegalisasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
c) Untuk instansi pemerintah,
terdiri atas:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(1)
surat kuasa bermaterai cukup;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(2)
kop surat instansi pemerintah yang ditanda tangani oleh pimpinan serta stempel
/cap instansi yang bersangkutan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(3)
foto copy KTP yang diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">3)
Faktur untuk BPKB;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">4)
Sertifikat Uji Tipe dan Sertifikat Registrasi Uji Tipe;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">5)
Sertifikat NIK dari Agen Pemegang Merek (APM), kecuali ranmor khusus tanpa
sertifikat NIK;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">6)
Rekomendasi dari instansi yang berwenang di bidang penggunaan
ranmor untuk angkutan umum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">7)
Hasil pemeriksaan cek fisik ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l3 level1 lfo7; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">Persyaratan penerbitan BPKB Baru untuk<span class="apple-converted-space"><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;"> </span></b></span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Ranmor Impor</span></b><span class="apple-converted-space"> </span>yang
sudah jadi /siap pakai /<span class="apple-converted-space"> </span><b><i><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">CBU</span></i></b><span class="apple-converted-space"><i><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;"> </span></i></span><i><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">(Completely Built Up</span></i>).<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
1) Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
2) Melampirkan bukti identitas
:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) Untuk pemilik perorangan:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) KTP;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) surat kuasa bagi yg diwakilkan oleh orang
lain;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
b) Untuk badan hukum :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa bermaterai cukup;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(2)
kop surat yg ditandatangani pimpinan, di stempel/cap badan hukum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) SIUP dan NPWP yang dilegalisasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(4) Surat KeteranganDomisili;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(5) foto copy KTP yang diberi kuasa.<br />
c) Untuk Instansi Pemerintah
termasuk BUMN, BUMD :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) kop surat instansi yang di cap dan
ditandatangani
pimpinan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) foto copy KTP yg diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">3)
Faktur untuk BPKB<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">4)
Dokumen pemberitahuan pabean dalam rangka impor barang (PIB);<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">5)
Surat keterangan pengimporan ranmor yang disahkan pejabat Bea dan Cukai yang
berwenang:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) Formulir A untuk ranmor
impor tanpa penangguhan bea
masuk atau telah melunasi bea masuk;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">b)
Formulir B untuk ranmor impor dengan penangguhan atau pembebasan bea masuk;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">c)
Formulir yang berlaku untuk kawasan perdagangan bebas berdasarkan Peraturan
Menteri Keuangan.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">6)
Sertifikat Uji Tipe dan Sertifikat Registrasi Uji Tipe;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">7)
Tanda Pendaftaran Tipe untuk keperluan impor, dari Kementerian
Perindustrian;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">8)
Sertifikat VIN dan/atau Sertifikat NIK dari APM;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">9)
Surat keterangan rekondisi dari perusahaan yang memiliki izin rekondisi yang
sah khusus untuk Ranmor impor bukan baru serta
melampirkan
izin impor dari Kementerian Perindustrian dan Perdagangan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">10)
Izin penyelenggaraan untuk angkutan umum dan/atau izin trayek dari instansi yg
berwenang;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">11)
Surat keterangan hasil penelitian ranmor impordariDirlantas Polda
atau
Kakorlantas Polri bagiranmor yang masuk melalui wilayah Pabean DKI
Jakarta;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">12)
Hasil pemeriksaan cek fisik ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l9 level1 lfo8; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">Persyaratan penerbitan BPKB Baru<span class="apple-converted-space"> </span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Ranmor Dinas Hasil Lelang TNI
atau Polri</span></b><span class="apple-converted-space"> </span>:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">1)
Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">2)
Melampirkan tanda bukti identitas:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">a)
Untuk perorangan, terdiri atas KTP dan suratkuasa bermeterai cukup bagi
yang diwakilkan oleh orang lain;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">b)
Untuk badan hukum, terdiri atas:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(1)
surat kuasa bermeterai cukup, menggunakan kopsurat badan hukum dan ditanda
tangani oleh pimpinan serta stempel cap badan hukum yang bersangkutan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(2)
foto copy KTP yang diberi kuasa;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(3)
surat keterangan domisili;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(4)
SIUP dan NPWP yang dilegalisasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
3) Surat keputusan penghapusan
ranmor dinas TNI atau Polri;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
4) Surat keputusan lelang
ranmor dari instansi yang berwenang<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">5)
Foto copy pengumuman lelang ranmor pada media massa cetak nasional,
lokal,dan/atau website;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
6) Risalah lelangranmor yang
sah sesuai peraturan
perundang-
undangan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">7)
Berita acara penyerahan ranmor yang di lelang;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">a)
Bukti pembayaran harga lelang;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">b)
Sertifikat Uji Tipe dan Sertifikat Registrasi Uji Tipe<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">c)
Hasil pemeriksaan cek fisik ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">d.
Persyaratan penerbitan BPKB baru untuk<span class="apple-converted-space"> </span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Ranmor Hasil Lelang Temuan Direktorat Bea Dan Cukai Atau Polri<span class="apple-converted-space"> </span></span></b>(temuan yang dimaksud di sini
berpedoman pada pasal 271 UU No. 22/2009).<b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">:</span></b><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">1)
Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">2)
Melampirkan tanda bukti identitas:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) Untuk perorangan, terdiri
atas KTP dan suratkuasa
bermeterai cukup bagi yang
diwakilkan oleh orang lain;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
b) Untukbadanhukum, terdiri
atas:<br />
(1) surat kuasa bermeterai cukup,
menggunakan kop
surat badan hukum dan ditanda tangani
oleh
pimpinan serta stempel cap badan hukum yang
bersangkutan;<br />
(2) foto copy KTP yang diberi kuasa;<br />
(3) surat keterangan domisili;<br />
(4) SIUP dan NPWP yang dilegalisasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
3) Surat keputusan lelang
ranmor dari instansi yang berwenang;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">4)
Foto copy pengumuman temuan dan pengumuman lelang Ranmor pada media massa cetak
nasional, lokal, dan/atau<span class="apple-converted-space"> </span><i><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">website</span></i>;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
5) Risalah lelang Ranmor yang
dibuat oleh Balai Lelang Negara;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
6) Berita acara penyerahan
barang yang dibuat oleh Balai Lelang
Negara;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
7) Bukti pembayaran harga
lelang;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
8) Sertifikat Uji Tipe dan
Sertifikat Registrasi Uji Tipe;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
9) Hasil pemeriksaan cek fisik
Ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">e.
Persyaratan penerbitan BPKB baru untuk<span class="apple-converted-space"> </span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Ranmor Duta Besar dan/atau Korps Diplomatik<span class="apple-converted-space"> </span></span></b> :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">1)
Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">2)
Melampirkan tanda bukti identitas:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">a)
Duta besar atau pemohon;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">b)
Kop surat kedutaan yang ditanda tangani oleh Kedubes di stempel
/cap kedutaan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">c)
Surat kuasa bermaterai cukup apabila dikuasakan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">d)
Foto copy KTP yang diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">3)
Faktur pembelian;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">4)
Dokumen pemberitahuan pabean dalam rangka impor barang (PIB)untukRanmor CBU;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">5)
Surat Keterangan Pengimporan Ranmor dengan penangguhan atau pembebasan bea
masuk yang disahkan pejabat Bea dan Cukai atau formulir<span class="apple-converted-space"> </span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">B</span></b><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">6)
Surat rekomendasi dan pernyataan penggunaan Ranmor untuk kepentingan diplomatik
Kedutaan dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">7)
Surat hasil penelitian keabsahan surat ket pengimporan Ranmor yang dikeluarkan
oleh Dirlantas Polda atau Kakorlantas Polri bagi Ranmor yg masuk melalui
wilayah pabean DKI Jakarta;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">8)
Hasil pemeriksaan cek fisik Ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">f.
Persyaratan penerbitan BPKB baru untuk<span class="apple-converted-space"><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;"> </span></b></span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Ranmor Lembaga Internasional.</span></b><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">1)
Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">2)
Melampirkan tanda bukti:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">a)
Identitias pemohon;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">b)
Kop surat lembaga internasional yang
bersangkutan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">c)
Surat kuasa, apabila dikuasakan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">d)
Foto copy KTP yang kuasakan.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">3)
Faktur pembelian;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">4)
Dokumen pemberitahuan pabean dalam rangka Pemberitahuan Impor Barang (PIB);<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">5)
Surat keteranganpengimporan ranmor dengan penangguhan atau
pembebasan
bea masuk yang disahkan pejabat Bea dan Cukai yang
berwenang (Formulir B);<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">6)
Surat rekomendasi dan pernyataan penggunaan
ranmor untuk kepentingan pelaksanaan tugas atau
misi lembaga internasional dari
Sekretariat Negara;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">7)
Surat hasil penelitian keabsahan surat
keteranganpengimporan ranmor yang dikeluarkan oleh Dirlantas
Polda atau Kakorlantas
Polri bagi ranmor
yangmasuk melalui wil. pabean DKI Jakarta;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">8)
Hasil pemeriksaan cek fisik ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">g.
Persyaratan penerbitan BPKB yang mengalami Perubahan Nama Pemilik Tanpa
Perubahan Alamat :</span></strong><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
1) Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
2) Melampirkan bukti identitas
:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) Untuk pemilik perorangan:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) KTP;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) surat kuasa bagi yg diwakilkan oleh orang
lain;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
b) Untuk badan hukum :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa bermaterai cukup;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(2)
kop surat yg ditandatangani pimpinan, di stempel/ cap badan hukum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) SIUP dan NPWP yang dilegalisasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(4) Surat KeteranganDomisili;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(5) foto copy KTP yg diberi kuasa.<br />
c) Untuk Instansi Pemerintah
termasuk BUMN, BUMD :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) kop surat instansi yang di cap dan ditandatangani
pimpinan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) foto copy KTP yang diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">3)
Melampirkan akte perubahan nama bagi badan hukum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">4)
Melampirkan penetapan pengadilan bagi pemilik perorangan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">5)
BPKB;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">6)
STNK;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">7)
Hasil pemeriksaan cek fisik ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">h.
Persyaratan<span class="apple-converted-space"> </span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Perubahan Data BPKB Atas Dasar Perubahan Alamat Pemilik Dalam
Wilayah Yang Sama (Pemekaran Wilayah Sehingga Terjadi Perubahan
RT/RW/Kel/Desa/Kec/Kab/Kota) :</span></b><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">1)
Mengisi formulirpermohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">2)
Melampirkan tanda bukti identitas:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) KTP di tempat yang baru bagi
perorangan atau<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
b) Akte perubahan alamat bagi badan
hukum<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
c) Surat kuasa dari pemilik
jika pengurusan pendaftarannya
diwakilkan.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">3)
BPKB;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">4)
STNK;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">5)
Hasil pemeriksaan cek fisik ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
i. Persyaratan penerbitan
BPKB yang mengalami<span class="apple-converted-space"> </span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Perubahan Nama Dan
Alamat Dalam
Satu Wilayah :</span></b><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
1) Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
2) Melampirkan bukti identitas
:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) Untuk pemilik perorangan:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) KTP;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) surat kuasa bagi yg diwakilkan oleh orang
lain;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
b) Untuk badan hukum :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa bermaterai cukup;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(2)
kop surat yg ditandatangani pimpinan, di stempel/ cap badan hukum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) SIUP dan NPWP yang dilegalisasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(4) Surat KeteranganDomisili;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(5) foto copy KTP yang diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">c)
Untuk Instansi Pemerintah termasuk BUMN, BUMD :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) kop surat instansi yang di cap dan
ditandatangani
pimpinan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) foto copy KTP yang diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
3) BPKB;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
4) STNK;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
5) Hasil pemeriksaan cek fisik
Ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
j. Persyaratan penerbitan
BPKB atas dasar<span class="apple-converted-space"> </span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Perubahan Alamat Pemilik
Atau Mutasi Ranmor Ke Luar Wilayah :</span></b><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
1) Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
2) Melampirkan tanda bukti
identitas:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) KTP di tempat yang baru bagi
perorangan; atau<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
b) Akte perubahan alamat bagi
badan hukum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
c) Surat kuasa dari pemilik
yang pengurusan pendaftarannya diwakilkan.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
3) BPKB;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
4) STNK;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
5) Hasil pemeriksaan cek fisik
ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">k.
Persyaratan perubahan data BPKB atas dasar<span class="apple-converted-space"> </span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Perubahan Nomor Polisi (Nomor Registrasi) :</span></b><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
1) Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
2) Melampirkan bukti identitas
:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) Untuk pemilik perorangan:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) KTP;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) surat kuasa bagi yg diwakilkan oleh orang
lain;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
b) Untuk badan hukum :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(1)
surat kuasa bermetetrai cukup;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(2)
kop surat yg ditandatangani pimpinan, di stempel/cap
badan hukum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(3)
SIUP dan NPWP yang dilegalisasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(4)
Surat KeteranganDomisili;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(5)
foto copy KTP yg diberi kuasa<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">c)
Untuk Instansi Pemerintah termasuk BUMN, BUMD :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) kop surat instansi yang di cap dan ditandatangani
pimpinan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) foto copy KTP yang diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
3) BPKB;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
4) STNK;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
5) Surat permohonan dari
pemilik tentang nomor registrasi yang
diinginkan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
6) Hasil pemeriksaan cek fisik
ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">l.
Persyaratan<span class="apple-converted-space"> </span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Perubahan Data BPKB (BPKB Tidak Diganti Tetapi Hanya Ditulis Pada
Lembar Perubahan Data) Dikarenakan Adanya Perubahan Fungsi Ranmor (Perubahan
Dari Kendaraan Umum Menjadi Kendaraan Perseorangan Atau Sebaliknya):</span></b><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
1) Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
2) Melampirkan bukti identitas
:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) Untuk pemilik perorangan:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) KTP;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) surat kuasa bagi yang diwakilkan oleh
orang lain;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
b) Untuk badan hukum :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa bermaterai cukup;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) kop surat yg ditandatangani pimpinan, di
stempel/<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">cap badan hukum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) SIUP dan NPWP yang dilegalisasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(4) Surat KeteranganDomisili;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(5) foto copy KTP yg diberi kuasa.<br />
c) Untuk Instansi Pemerintah
termasuk BUMN, BUMD :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) kop surat instansi yang di cap dan ditandatangani
pimpinan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) foto copy KTP yang diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
3) BPKB;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
4) STNK;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
5) Hasil pemeriksaan cek fisik
ranmor;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">6)
Surata izin penyelenggaraan angkutan umum dari Dinas Perhubungan bagi perubahan
fungsi dari ranmor perseorangan menjadi ranmor umum atau sebaliknya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">m.
Persyaratan perubahan data BPKB karena<span class="apple-converted-space"> </span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Ganti Mesin dan/atau Bentuk</span></b>:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
1) Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
2) Melampirkan bukti identitas
:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) Untuk pemilik perorangan:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) KTP;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) surat kuasa bagi yg diwakilkan oleh orang
lain;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
b) Untuk badan hukum :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(1)
surat kuasa bermetetrai cukup;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(2)
kop surat yg ditandatangani pimpinan, di stempel /cap badan hukum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(3)
SIUP dan NPWP yang dilegalisasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(4)
Surat KeteranganDomisili;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(5)
foto copy KTP yg diberi kuasa;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">c)
Untuk Instansi Pemerintah termasuk BUMN, BUMD :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) kop surat instansi yang di cap dan ditandatangani
pimpinan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) foto copy KTP yang diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
3) BPKB;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
4) STNK;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">5)
Surat keterangan dari Agen Pemegang Merk (APM) atau Karoseri yang
melaksanakan perubahan mesin dan/atau bentuk ranmor;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">6)
PIB untuk penggantian mesin baru dari impor atau faktur pembelian untuk
penggantian mesin baru yang diproduksi di dalam negeri;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
7) Sertifikat Uji Tipe dan
Sertifikat Registrasi Uji Tipe;;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
8) Hasil pemeriksaan cek fisik
ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
n. Persyaratan perubahan BPKB
karena<span class="apple-converted-space"> </span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Ganti
Warna<span class="apple-converted-space"> </span></span></b>:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
1) Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
2) Melampirkan bukti identitas :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) Untuk pemilik perorangan:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) KTP;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) surat kuasa bagi yg diwakilkan oleh orang
lain;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
b) Untuk badan hukum :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa bermetetrai cukup;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(2)
kop surat yg ditandatangani pimpinan, di stempel/ cap badan hukum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) SIUP dan NPWP yang dilegalisasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(4) Surat KeteranganDomisili;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(5) foto copy KTP yang diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">c)
Untuk Instansi Pemerintah termasuk BUMN, BUMD :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) kop surat instansi yang di cap dan
ditandatangani
pimpinan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) foto copyKTP yang diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
3) BPKB;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
4) STNK;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">5)
Surat keterangan dari APM atau Karoseri yang melaksanakan perubahan warna
ranmor;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
6) Hasil pemeriksaan cek fisik
ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
o. Persyaratan penerbitan BPKB<span class="apple-converted-space"> </span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Ganti Pemilik Dalam Satu
Wilayah :</span></b><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
1) Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
2) Melampirkan bukti identitas
:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) Untuk pemilik perorangan:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) KTP;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) surat kuasa bagi yg diwakilkan oleh
orang lain;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
b) Untuk badan hukum :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa bermetetrai cukup;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(2)
kop surat yg ditandatangani pimpinan, di stempel/ cap badan hukum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) SIUP dan NPWP yang dilegalisasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(4) Surat KeteranganDomisili;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(5) foto copy KTP yg diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">c)
Untuk Instansi Pemerintah termasuk BUMN, BUMD :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) kop surat instansi yang di cap dan ditandatangani
pimpinan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) foto copy KTP yang diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
3) Tanda bukti pemindahtanganan
kepemilikan Ranmor berupa:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">a)
kwitansi pembelian bermaterai cukup
bagi pemindahtanganan karena jual beli;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">b)
risalah lelang Ranmor dan/atau putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan
hukum tetap bagi pemindahtanganan karena lelang;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">c)
akta hibah yang ditandatangani oleh pemberi hibah dan/atau para ahli waris bagi
pemindahtanganan karena hibah;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">d)
akte penyertaan bagi pemindahtanganan karena penyertaan ranmor sebagai modal;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">e)
akte penggabungan bagi pemindahtanganan karena penggabungan perusahaan
berbadan hukum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">f)
surat keterangan kematian dan persetujuan para ahli waris atau akte notaris
bagi pemindahtanganan karena warisan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
4) BPKB;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
5) STNK;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
6) Hasil pemeriksaan cek fisik
Ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
p. Penerbitan BPKB<span class="apple-converted-space"> </span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Ganti Pemilik Dan Pindah Ke
Luar Wilayah
: </span></b><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
1) Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
2) Melampirkan bukti identitas
:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) Untuk pemilik perorangan:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) KTP;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) surat kuasa bagi yg diwakilkan oleh
orang lain;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
b) Untuk badan hukum :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa bermetetrai cukup;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) kop surat yg ditandatangani pimpinan, di
stempel/<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">cap badan hukum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) SIUP dan NPWP yang dilegalisasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(4) Surat KeteranganDomisili;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(5) foto copy KTP yg diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">c)
Untuk Instansi Pemerintah termasuk BUMN, BUMD :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) kop surat instansi yang di cap dan ditandatangani
pimpinan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) foto copy KTP yang diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
3) Tanda bukti pemindahtanganan
kepemilikan ranmor berupa:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">a)
kuitansipembelian bermeterai cukup
bagi pemindah tanganan karena jual beli;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">b)
risalah lelang ranmor dan/atau putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan
hukum tetap bagi pemindahtanganan karena lelang;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">c)
akta hibah yang ditandatangani oleh pemberi hibah dan/atau para ahli waris bagi
pemindahtanganan karena hibah;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">d)
akte penyertaan bagi pemindahtanganan karena penyertaan ranmor sebagai modal;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">e)
akte penggabungan bagi pemindahtanganan karena penggabungan perusahaan
berbadan hukum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">f)
surat keterangan kematian dan persetujuan para ahli waris atau akte notaris
bagi pemindahtanganan karena warisan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
4) Tanda bukti penerimaan
penyerahan BPKB dan STNK dari unit
pelaksana
regident asal;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
5) Tindasan surat pengantar
mutasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">6)
Hasil pemeriksaan cek fisik ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">q.
Penerbitan BPKB<span class="apple-converted-space"> </span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Ganti Pemilik Untuk Ranmor Bekas Kedutaan Besar dan/atau Lembaga
Internasional<span class="apple-converted-space"> </span></span></b>:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
1) Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
2) Melampirkan bukti identitas
:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) Untuk pemilik perorangan:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) KTP;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) surat kuasa bagi yg diwakilkan oleh orang
lain;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
b) Untuk badan hukum :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa bermetetrai cukup;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) kop surat yg ditandatangani pimpinan, di
stempel<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">/cap badan hukum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) SIUP dan NPWP yang dilegalisasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(4) Surat KeteranganDomisili;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(5) foto copy KTP yg diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">c)
Untuk Instansi Pemerintah termasuk BUMN, BUMD :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) kop surat instansi yang di cap dan ditandatangani
pimpinan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) foto copyKTP yang diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">3)
Kuitansi pembelian bermaterai cukup;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">4)
Surat keterangan pelepasan hak dari lembaga internasional atau kedutaan
yang bersangkutan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">5)
Menyerahkan BPKB dan foto copy STNK CD/CC atau
lembaga internasional;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">6)
Formulir C atau tanda bukti pelunasan bea masuk dari Direktorat Bea dan Cukai
bagi ranmor impor dengan fasilitas penangguhan atau pembebasan bea masuk;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">7)
Surat rekomendasi dari kementerian luar negeri untuk ranmor bekas kedutaan atau
dari sekretariat negara untuk ranmor bekas badan
internasional;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">8)
Surat keterangan hasil penelitian keabsahan
ranmor impor dari Dirlantas Polda atau Kakorlantas
Polri bagi ranmor yang masuk melalui wilayah pabean DKI
Jakarta;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">9)
Hasil pemeriksaan cek fisik ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">r.
Persyaratan penerbitan BPKB<span class="apple-converted-space"> </span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Ganti Pemilik Ranmor Bekas Taksi Dengan Fasilitas Penangguhan Bea
Masuk :</span></b><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
1) Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
2) Melampirkan bukti identitas
:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) Untuk pemilik perorangan:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) KTP;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) surat kuasa bagi yang diwakilkan oleh orang
lain;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
b) Untuk badan hukum :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa bermetetrai cukup;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(2)
kop surat yg ditandatangani pimpinan, di stempel/cap badan hukum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) SIUP dan NPWP yang dilegalisasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(4) Surat KeteranganDomisili;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(5) foto copy KTP yg diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
3) Kuitansi pembelian
bermaterai cukup;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
4) BPKB dan foto copy STNK;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">5)
Surat pelepasan hak dari perusahaan taksi kepada perorangan atau perusahaan
lainnya;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">6)
Surat keterangan pengimporan ranmor dengan penangguhan atau pembebasan bea
masuk yang telah dilunasi pemilik (perorangan/perusahaan) dan disahkan pejabat
Bea dan Cukai (Formulir C);<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
7) Surat keterangan hasil
penelitian keabasahan ranmor impor dari
Dirlantas
Polda atau Kakorlantas Polri bagi ranmor yang masuk
melalui wilayah pabean DKI Jakarta;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">8)
Hasil pemeriksaan cek fisik ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
s. Persyaratan<span class="apple-converted-space"> </span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Penggantian BPKB Karena Rusak</span></b><span class="apple-converted-space"> </span>:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
1) Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
2) Melampirkan bukti identitas
:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) Untuk pemilik perorangan:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) KTP;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) surat kuasa bagi yg diwakilkan oleh orang
lain;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
b) Untuk badan hukum :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa bermetetrai cukup;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(2)
kop surat yang ditandatangani pimpinan, di stempel/cap
badan hukum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) SIUP dan NPWP yang dilegalisasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(4) Surat KeteranganDomisili;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(5) foto copy KTP yg diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">c)
Untuk Instansi Pemerintah termasuk BUMN, BUMD :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) kop surat instansi yang di cap dan ditandatangani
pimpinan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) foto copy KTP yang diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
3) Bukti BPKB yang rusak;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
4) STNK;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
5) Hasil pemeriksaan cek fisik
ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
t. Persyaratan<span class="apple-converted-space"> </span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Penggantian BPKB Karena Hilang</span></b><span class="apple-converted-space"> </span>:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
1) Mengisi formulir permohonan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
2) Melampirkan bukti identitas
:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
a) Untuk pemilik perorangan:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) KTP;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) surat kuasa bagi yg diwakilkan oleh orang
lain;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
b) Untuk badan hukum :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa bermetetrai cukup;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">(2)
kop surat yg ditandatangani pimpinan, di stempel/cap
badan hukum;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) SIUP dan NPWP yang dilegalisasi;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(4) Surat KeteranganDomisili;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(5) foto copy KTP yg diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">c)
Untuk Instansi Pemerintah termasuk BUMN, BUMD :<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(1) surat kuasa;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(2) kop surat instansi yang di cap dan
ditandatangani
pimpinan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">
(3) foto copy KTP yang diberi kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">3)
Surat pernyataan pemilik mengenai BPKB yang hilang, tidak terkait kasus pidana
dan/atau perdata diatas kertas bermaterai cukup;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">4)
Surat keterangan hilang dari Kepolisian setempat dan dari unit pelaksana
regident tempat BPKB diterbitkan;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">5)
STNK;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">6)
Bukti penyiaran pada media massa cetak sebanyak 3 (tiga) kali berturut-turut
dengan tenggang waktu masing-masing 1 (satu) minggu di media cetak yang
berbeda;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">7)
Hasil pemeriksaan cek fisik ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">3.
Mekanisme dan Tata Cara Memperoleh BPKB.</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">Apabila Anda membeli
kendaraan bermotor maka harus didaftarkan atau diregistrasikan pada Unit
Pelayanan BPKB bagian registrasi dan identifikasi kendaraan bermotor Polisi
Lalu Lintas di tempat domisili Anda agar memperoleh BPKB sebelum ke Samsat
untuk memperoleh STNK, dengan melengkapi persyaratan yang telah ditentukan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l0 level1 lfo9; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">a. <span class="apple-converted-space"> </span>Mekanisme atau tata cara memperoleh
BPKB baru :</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">1)
Pemilik kendaraan bermotor/pemohon dengan persyaratan lengkap menyerahkan
berkas permohonan BPKB kepada petugas loket pendaftaran.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">Setelah menerima
permohonan, petugas kelompok kerja identifikasi dan verifikasi melakukan
penelitian, pengecekan keabsahan dokumen, pencocokan hasil cek fisik
ranmor dokumen asal usul ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">2)
Dalam hal terdapat persyaratan permohonan yang diajukan tidak
lengkap dan/atau tidak sah, petugas memberitahukan dan
mengembalikan kepada pemohon untuk melengkapi
kekurangan persyaratan.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">3)
Dalam hal persyaratan permohonan yang diajukan sudah lengkap dan sah,
petugaskelompok kerja identifikasi dan verifikasi memberitahukan kepada pemohon
untuk melakukan pembayaran PNBP melalui Bank yang ditunjuk;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">a)
Tanda bukti pembayaran diserahkan kepada kelompok kerja
pendaftaran
dan kepada pemohon diberi Tanda Bukti
Pendaftaran/resi yang berisi identitas pemilik, Ranmor, dan nomor urut
pendaftaran;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">b)
Setelah Tanda Bukti Pendaftaranditerima, pemohon dapat mengajukan
permohonan penerbitan STNK ke Samsat.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">c)
Petugas melanjutkan proses permohonan dimaksud.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">d)
Selanjutnya, petugas kelompok kerja penyerahan menyerahkanBPKB kepada pemohon
dan meminta pemohon untuk
menandatangani Buku Register penyerahan BPKB.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l1 level1 lfo10; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-bidi-font-family: Georgia; mso-fareast-font-family: Georgia;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-stretch: normal; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">b. <span class="apple-converted-space"> </span>
Mekanisme perubahan data BPKB :</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">1)
Pemohon/pemilik mengajukan permohonan.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">2)
Setelah menerima permohonan, petugas kelompok
kerja identifikasi dan verifikasi melakukan:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">a)
penelitian kelengkapan dokumen persyaratan, asal-usul Ranmor, kelaikan Ranmor,
dan/atau kepemilikan Ranmor;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">b)
pengecekan keabsahan dokumen persyaratan melalui instansi/lembaga yang
mengeluarkan dokumen Ranmor;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">c)
pencocokan hasil Pemeriksaan Cek Fisik Ranmor dengan berkas;<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">d)
pengecekan kesesuaian antar dokumen asal-usul, kelaikan dan kepemilikan Ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">3)
Dalam hal terdapat persyaratan permohonan yang diajukan tidak
lengkap dan/atau tidak sah, petugas memberitahukan dan
mengembalikan kepada pemohon untuk melengkapi
kekurangan persyaratan.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">a)
Dalam hal<span class="apple-converted-space"> </span><i><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">persyaratan permohonan yang diajukan sudahlengkap</span></i><span class="apple-converted-space"> </span>dan sah, petugaskelompok kerja
identifikasidan verifikasi memberikan Tanda Bukti Pendaftaran kepada pemohon
yang berisi identitas pemilik dan Ranmor, dan nomor urut pendaftaran.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">b)
Setelah Tanda Bukti Pendaftaranditerima, pemohon dapat mengajukan permohonan
penerbitan STNK ke Samsat.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">4)
Petugas melanjutkan proses permohonan dimaksud.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">5)
BPKB yang telah dirubah datanya diserahkan kepada pemohon dengan meminta
pemohon menyerahkan foto copy STNK dan menandatangani Buku Register penyerahan
BPKB.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">KETERANGAN : SATU HARI KERJA SELESAI</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">4.
Fisik BPKB</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">Sebelum mengenal fisik
BPKB, ada baiknya mengenal stiker/blanko cek fisik dan kwitansi pembayaran BPKB
serta formulir pendaftaran.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-60676127980717892322015-03-05T12:49:00.000+08:002015-03-05T12:49:25.748+08:00Penegakan Aturan Lalu Lintas dan Diskresi Polisi<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Pada dasarnya, Kepolisian
Negara Republik Indonesia (“Polri”) bertujuan untuk mewujudkan keamanan dalam
negeri yang meliputi terpeliharanya keamanan dan ketertiban masyarakat, tertib
dan tegaknya hukum, terselenggaranya perlindungan, pengayoman, dan pelayanan
kepada masyarakat, serta terbinanya ketenteraman masyarakat dengan menjunjung
tinggi hak asasi manusia. Hal ini sebagaimana dikatakan dalam <b>Pasal
4 </b></span><a href="http://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/17437/nprt/539/uu-no-2-tahun-2002-kepolisian-negara-republik-indonesia"><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: blue; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-border-alt: none windowtext 0in; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; padding: 0in; text-decoration: none; text-underline: none;">Undang-Undang No. 2 Tahun 2002
tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia</span></b></a><b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> (“UU
2/2002”)</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">.</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Polri merupakan alat
negara yang berperan dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat,
menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan
kepada masyarakat dalam rangka terpeliharanya keamanan dalam negeri (<b>Pasal 5
ayat [1] UU 2/2002</b>). Sehubungan dengan lalu lintas jalan, dalam <b>Pasal
14 ayat (1) huruf b UU 2/2002</b> ditegaskan bahwa Polri bertugas
menyelenggarakan segala kegiatan dalam menjamin keamanan, ketertiban, dan
kelancaran lalu lintas di jalan.</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Mengenai aturan disiplin
Polri terdapat dalam peraturan pelaksana UU 2/2002 yaitu </span><a href="http://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/18386/nprt/544/pp-no-2-tahun-2003-peraturan-disiplin-anggota-kepolisian-negara-republik-indonesia"><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: blue; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-border-alt: none windowtext 0in; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; padding: 0in; text-decoration: none; text-underline: none;">Peraturan Pemerintah No. 2 Tahun 2003
tentang Peraturan Disiplin Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia</span></b></a><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(“PP
2/2003”).</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Menurut <b>Pasal 4
huruf f PP 2/2003</b>, anggota Polri wajib menaati segala peraturan
perundang-undangan dan peraturan kedinasan yang berlaku. Yang berarti bahwa
Polri dalam menjalankan tugasnya harus menaati peraturan perundang-undangan
yang salah satunya adalah UU 2/2002.</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Berdasarkan <b>Pasal
7 PP 2/2003</b>, anggota Polri yang ternyata melakukan pelanggaran Peraturan
Disiplin Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia dijatuhi sanksi berupa
tindakan disiplin dan/atau hukuman disiplin.</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Tindakan disiplin berupa
teguran lisan dan/atau tindakan fisik (<b>Pasal 8 ayat [1] PP 2/2003</b>).
Tindakan disiplin tersebut tidak menghapus kewenangan Atasan yang berhak
menghukum (Ankum) untuk menjatuhkan Hukuman Disiplin (<b>Pasal 8 ayat [2] PP
2/2003</b>).</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Mengenai hal ini, <b>Peraturan
Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia No. 14 Tahun 2011 tentang Kode Etik
Profesi Kepolisian Negara Republik Indonesia</b> juga mengatur hal serupa
sebagaimana terdapat dalam <b>Pasal 6 huruf b Perkapolri 14/2011</b>.
Dikatakan bahwa setiap anggota Polri wajib <u>menjaga keamanan dalam
negeri yang meliputi terpeliharanya keamanan dan ketertiban masyarakat, tertib
dan tegaknya hukum</u>, terselenggaranya perlindungan, pengayoman, dan
pelayanan masyarakat serta terbinanya ketentraman masyarakat dengan menjunjung
tinggi hak asasi manusia.</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Berdasarkan <b>Pasal
20 Perkapolri 14/2011</b>, jika ada anggota Polri yang diduga melakukan
pelanggaran terhadap kewajiban dan/atau larangan dalam Pasal 6 sampai dengan
Pasal 16 Perkapolri 14/2011, maka orang tersebut akan dinyatakan sebagai
Terduga Pelanggar. Terduga Pelanggar akan dinyatakan sebagai Pelanggar setelah
dilakukan pemeriksaan dan mendapatkan putusan melalui sidang Komisi Kode Etik
Polri.</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Terhadap anggota Polri
yang dinyatakan sebagai Pelanggar, dapat dikenakan sanksi berupa (lihat <b>Pasal
21 Perkapolri 14/2011</b>):</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">perilaku Pelanggar
dinyatakan sebagai perbuatan tercela;</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">kewajiban Pelanggar untuk
meminta maaf secara lisan dihadapan Sidang KKEP dan/atau secara tertulis kepada
pimpinan Polri dan pihak yang dirugikan;</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">kewajiban Pelanggar untuk mengikuti pembinaan mental
kepribadian, kejiwaan, keagamaan dan pengetahuan profesi, sekurang-kurangnya 1
(satu) minggu dan paling lama 1 (satu) bulan;</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">d.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">dipindahtugaskan ke
jabatan berbeda yang bersifat Demosi sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun;</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">e.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">dipindahtugaskan ke
fungsi berbeda yang bersifat Demosi sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun;</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">f.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">dipindahtugaskan ke
wilayah berbeda yang bersifat Demosi sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun;
dan/atau</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">g.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">PTDH sebagai anggota
Polri.</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Diskresi Polri</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Pada sisi lain, perlu
diketahui bahwa Polri mempunyai diskresi sebagaimana terdapat dalam <b>Pasal
18 ayat (1) UU 2/2002</b>:</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in; text-align: justify;">
<i><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">“Untuk kepentingan umum pejabat Kepolisian Negara Republik
Indonesia dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya dapat bertindak menurut
penilaiannya sendiri.”</span></i><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dengan syarat yang
terdapat dalam <b>Pasal 18 ayat (2) UU 2/2002</b>yaitu bahwa hanya dapat
dilakukan dalam keadaan yang sangat perlu dengan memperhatikan peraturan
perundang-undangan, serta Kode Etik Profesi Kepolisian Negara Republik
Indonesia. Bertindak dengan penilaian sendiri ini disebut sebagai <b>diskresi</b>.</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Jadi, ada kemungkinan
walaupun lampu lalu lintas menyala merah, polisi dapat tetap memberikan
kesempatan kepada mobil-mobil dari arah tersebut untuk tetap jalan. Hal ini
dinamakan Pengaturan Lalu Lintas Dalam Keadaan Tertentu, sebagaimana terdapat
dalam <b>Pasal 1 angka 10</b> <b>Peraturan Kapolri No. 10 Tahun 2012
tentang Pengaturan Lalu Lintas dalam Keadaan Tertentu dan Penggunaan Jalan
Selain Untuk Kegiatan Lalu Lintas</b> <b>(“Perkapolri 10/2012”)</b>:</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in; text-align: justify;">
<i><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">“Pengaturan Lalu Lintas Dalam Keadaan Tertentu adalah tindakan
petugas dalam hal mengatur lalu lintas di jalan dengan menggunakan gerakan
tangan, isyarat bunyi, isyarat cahaya dan alat bantu lainnya dalam keadaan tertentu.”</span></i><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Namun, menurut <b>Pasal
4 ayat (1) huruf g Perkapolri 10/2012</b>,pengaturan lalu lintas dalam keadaan
tertentu dilakukan pada saat sistem lalu lintas tidak berfungsi untuk
Kelancaran Lalu Lintas yang disebabkan antara lain oleh karena terjadi keadaan
darurat seperti:</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">perubahan lalu lintas
secara tiba-tiba atau situasional;</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">adanya pengguna jalan
yang diprioritaskan;</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">adanya pekerjaan jalan;</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">d.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">adanya kecelakaan lalu
lintas;</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">e.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">adanya aktivitas perayaan
hari-hari nasional antara lain peringatan hari ulang tahun kemerdekaan Republik
Indonesia, hari ulang tahun suatu kota, dan hari-hari nasional lainnya;</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">f.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">adanya kegiatan olahraga,
konferensi berskala nasional maupun internasional;</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">g.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">terjadi keadaan darurat
antara lain kerusuhan massa, demonstrasi, bencana alam, dan kebakaran; dan</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">h.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">adanya penggunaan jalan
selain untuk kegiatan Lalu Lintas.</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dalam keadaan-keadaan
darurat tersebut, akan ada tindakan pengaturan lalu lintas yang meliputi (<b>Pasal
4 ayat [2] Perkapolri 10/2012</b>):</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">memberhentikan arus lalu
lintas dan/atau pengguna jalan;</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><u><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">mengatur pengguna jalan
untuk terus jalan;</span></u><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">mempercepat arus lalu
lintas;</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">d.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">memperlambat arus lalu
lintas;</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">e.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">mengalihkan arus lalu
lintas; dan/atau</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">f.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">menutup dan membuka arus
lalu lintas.</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Jadi, walaupun pada
dasarnya Polri tidak boleh membiarkan pengendara menerobos saat lampu lalu
lintas menyala merah, tetapi ada beberapa keadaan tertentu yang membuat Polri
dapat mengatur pengguna jalan untuk terus jalan walaupun lampu lalu lintas
menyala merah. Meski demikian, tindakan tersebut dilakukan pada saat sistem
lalu lintas tidak berfungsi untuk kelancaran lalu lintas yang antara lain
disebabkan keadaan-keadaan yang sifatnya darurat.</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<u><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dasar Hukum:</span></u><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><a href="http://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/17437/nprt/539/uu-no-2-tahun-2002-kepolisian-negara-republik-indonesia"><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: blue; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-border-alt: none windowtext 0in; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; padding: 0in; text-decoration: none; text-underline: none;">Undang-Undang No. 2 Tahun 2002
tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia</span></a><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">;</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><a href="http://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/18386/nprt/544/pp-no-2-tahun-2003-peraturan-disiplin-anggota-kepolisian-negara-republik-indonesia"><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: blue; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-border-alt: none windowtext 0in; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; padding: 0in; text-decoration: none; text-underline: none;">Peraturan Pemerintah No. 2 Tahun 2003
Tentang Peraturan Disiplin Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia</span></a><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">;</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Peraturan Kepala
Kepolisian Negara Republik Indonesia No. 14 Tahun 2011 Tentang Kode Etik
Profesi Kepolisian Negara Republik Indonesia;</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4.</span><span style="color: #333333; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Peraturan Kapolri No. 10
Tahun 2012 tentang Pengaturan Lalu Lintas dalam Keadaan Tertentu dan Penggunaan
Jalan Selain Untuk Kegiatan Lalu Lintas.</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-63842266103867326812014-09-23T11:21:00.001+08:002014-09-23T11:27:19.342+08:00ROAD MAP STRATEGI NASIONAL DEKADE AKSI KESELAMATAN POLRI 2014-2020<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b>ROAD
MAP STRATEGI NASIONAL DEKADE AKSI KESELAMATAN <o:p></o:p></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b>(Instruksi
Presiden No. 4 Tahun 2013) <o:p></o:p></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b>KEPOLISIAN
REPUBLIK INDONESIA 2014-2020<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
Road Map Strategi Nasional Dekade Aksi
Keselamatan (Instruksi Presiden No. 4 Tahun 2013)<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
PENYUSUN: Tim Kelompok Kerja IRJEN Pol. Drs. Pudji Hartanto, M.M
BRIGJEN Pol. Drs. Agung Budi Maryoto, M.Si KOMBES Pol. Drs, Unggul Sedyantoro,
M.Si KOMBES Pol. Drs. Agus Sukamso, M.Si. AKBP Dra. Nurhayati AKBP Aswin Azhar
Siregar, S.IK, M.Si, M.Sc.Eng AKBP Feri Handoko, SH. S.IK AKBP Rumindo Ardono,
S.IK AKBP AKBP Leo Joko Tribowo, S.IK KOMPOL Aditya Galayudha Ferdiansya
S.IK <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
PENYUSUN: Tim Asistensi (Tenaga
Ahli) Azrar Hadi, Agustanto Imam
Suprayoghi, S.Si, M.E Fridolin Berek, ST., M.H
Paring Waluyo Jati, S.Adm, M.Si Nukman, S.Si, M.Si, <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pertama Kali diterbitkan oleh: MABES KORPS LALU LINTAS SUBDIT KEAMANAN
DAN KESELAMATAN (KAMSEL) JL. MT. Haryono Kav. 37-38 Telp. 021-500669 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b>KATA
PENGANTAR<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Puji Syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan
rahmat dan karunia-Nya sehingga penyusunan Road Map Dekade Aksi Keselamatan
2014-2020 dapat selesai sesuai dengan rencana. Road Map Dekade Aksi Keselamatan
2014-2020 ini merupakan bagian tak terpisahkan dari upaya melakukan reformasi
kelembagaan serta bentuk konsistensi Kepolisian Republik Indonesia untuk
mendukung pelaksanaan Instruksi Presiden No. 4 Tahun 2013 (Inpres No. 4/2013)
tentang Dekade Aksi Keselamatan. Dalam Dekade Aksi Keselamatan, secara jelas
tertulis bahwa ada 12 (dua belas) indikator yang tersusun dalam program kerja
utama menjadi tanggung jawab Kepolisian Republik Indonesia sebagai koordinator
dan/atau penanggung jawab program. Dalam
rangka pelaksanaan Dekade Aksi Keselamatan oleh Kapolri kemudian ditetapkan
bahwa Korps Lalu Lintas yang mendapatkan tugas untuk melakukan perencanaan, pelaksanaan,
pemantauan, monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan Inpres No. 4/2013. Hal ini
tentu menjadi sebuah tanggung jawab yang besar, karena pada akhirnya Dekade
Aksi Keselamatan yang disusun, tidak saja menjadi program nasional, tetapi juga
program yang bersifat global. Ini tak lepas dari runtunan sejarah bagaimana
adopsi dari resolusi PBB nomor A/RES/64/255 kemudian dilakukan dan menghasilkan
Rencana Umum Nasional Keselamatan (RUNK). RUNK ini yang kemudian diturunkan
lagi menjadi sebuah program yang bersifat teknis dan operasional dalam bentuk
Inpres No. 4/2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Road Map Dekade Aksi Keselamtan 2014-2020 merupakan sebuah usaha untuk
menemukenali bagaimana seharusnya Inpres No. 4/2013 bisa dilaksanakan tanpa
merubah secara revolutif apa yang selama ini sudah dilakukan oleh Korps Lalu
Lintas. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Untuk selanjutnya, Road Map Dekade Aksi Keselamatan 2014-2020 akan
dikembangkan ke dalam panduan yang sangat operasional, dimana masing-masing
program kerja yang ada dan menjadi tanggung jawab Kepolisian Republik Indonesia
akan dijabarkan lebih detail dengan menggunakan format sistem monitoring dan
evaluasi yang selama ini digunakan di kalangan pemerintah. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Akhir kata, terima kasih diucapkan, atas peran serta dari Tim Asistensi
serta Kelompok Kerja Inpres No. 4/2013 yang bekerja secara bersama dalam rangka
melahirkan dokumen perencanaan Road Map
Dekade Aksi Keselamatan 2014-2020. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Jakarta, Desember 2013 Kepala Korps Lalu Lintas Polri Pudji Harjanto Inspektur Jenderal Polisi <o:p></o:p></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b>BAB
I<o:p></o:p></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b>PENDAHULUAN<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
"Now we need to move this campaign into high gear and steer our
world to safer roads ahead. Together, we can save millions of lives." Ban
Ki-moon, UN Secretary General <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1.1. LATAR BELAKANG <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Kecelakaan lalu lintas adalah salah satu permasalahan sosial terbesar
di dunia. Berdasarkan Laporan World Health
Organization (WHO) yang dikeluarkan tahun 2009 tentang Global Status Report On
Road Safety, kecelakaan lalu lintas telah mengambil sedikitnya 1,3 juta
penduduk setiap tahunnya dan 20 hingga 50 juta jiwa mengalami luka-luka. Lebih
dari 90% korban kecelakaan lalu lintas
yang tewas dan luka-luka terjadi di negara dengan pendapatan per kapita rendah
dan menengah. Ironisnya total kepemilikan kendaraan di dua jenis negara
tersebut hanyalah 48% dari jumlah kendaraan di dunia. Jika hal ini dibiarkan,
diperkirakan jumlah korban kecelakaan lalu lintas yang meninggal akan mencapai
1,9 juta jiwa di tahun 2020. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tahun 2009, saat diadakan Konferensi Kementerian tingkat dunia dalam
hal Keselamatan Jalan di Rusia, ide tentang dekade keselamatan jalan yang sudah
dicanangkan semenjak tahun 2008 oleh The Commission for Global Road Safety
kembali dideklarasikan. Dan bulan Maret 2010, Aksi Dekade Keselamatan Jalan
Dunia 2011-2020 dicanangkan secara resmi oleh Majelis Umum PBB melalui resolusi
PBB nomor A/RES/64/255. Resolusi ini menguraikan tujuan dari pencanangan Aksi
Dekade Keselamatan Jalan Dunia adalah; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><i> "...to stabilize and then
reduce the forecast level of road traffic fatalities around the world by
increasing activities conducted at the national, regional and global
levels." <o:p></o:p></i></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Rencana Aksi Dekade Keselamatan Jalan Dunia 2011-2020 ini secara
ringkas berisi tentang rangkaian seluruh kerangka kerja untuk kegiatan-kegiatan
yang dilakukan selama 10 tahun (dekade). Rangkaian kegiatan tersebut dibagi dalam <b>5 (lima) pilar kegiatan</b> yang meliputi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. road safety management atau
Manajemen Keselamatan Jalan, <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. safer roads and mobility atau Jalan dan Mobilitas yang
Berkeselamatan, <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. safer vehicles atau Kendaraan yang Berkeselamatan, ditopang
oleh; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. safer road users Pengguna Jalan yang Berkeselamatan, dan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
e. Post Crash Response atau Tanggap Darurat Pasca Kecelakaan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Aksi Dekade Keselamatan Jalan Dunia ini secara resmi diluncurkan pada
tanggal 11 Mei 2011 di lebih dari 100 negara, melalui ratusan kegiatan bersifat
lokal maupun nasional. Sebagai bentuk dukungan, tercatat beberapa kepala negara
yang ikut berpartisipasi dalam peluncuran Aksi Dekade Keselamatan Jalan Dunia,
diantara mereka adalah Ban Ki-moon (Sekretaris Jenderal PBB), Dmitry Medvedev
(President Negara Federasi Rusia), Felipe Calderon (Presiden Meksiko) hingga
Julia Gillard (Perdana Menteri Australia). Pada bagian lain di dunia, dinamika
senada turut terjadi di Indonesia sejalan dengan aksi ini. Pasca Deklarasi PBB
tahun 2009, melalui Undang-Undang No. 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan
Jalan ditegaskan perlunya sebuah Rencana Umum Nasional Keselamatan yang akan
menjadi pedoman, arah kebijakan dan strategi bagi seluruh Pemangku Kepentingan
dalam mewujudkan keselamatan di Jalan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Rencana Umum Nasional Keselamatan Jalan (RUNK) ini secara resmi
diserahkan Wakil Presiden Republik Indonesia Boediono kepada menteri
perhubungan, menteri perindustrian, menteri riset dan teknologi, menteri BUMN,
serta Wakapolri, saat penyematan tag Dekade Aksi Keselamatan Jalan Indonesia
2011-2020. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Visi RUNK merupakan visi strategis dimana diharapkan Indonesia mampu
menjadi negara dengan keselamatan jalan terbaik di Asia Tenggara. Salah satu
target yang ditetapkan dalam RUNK adalah dengan menurunkan tingkat kematian
korban kecelakaan lalu lintas sebesar 80% dengan menggunakan baseline data yang
ditetapkan di tahun 2010. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>RUNK mempunyai 7 (tujuh) arah
pencapaian yang harus tercapai di tahun 2035. <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Tujuh arah pencapaian ini
adalah; <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Formalisasi dan standardisasi proses penanganan kecelakaan lalu
lintas; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Sistem penjaminan bagi penyelesaian kerugian akibat kecelakaan lalu
lintas; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Pendidikan keselamatan yang terarah dan penegakan hukum yang berefek
jera; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Penyediaan pendanaan yang berkelanjutan guna peningkatan keselamatan
jalan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
e. Pemberian hak mengemudi secara ketat; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
f. Penyelenggaraan kelembagaan keselamatan jalan yang efektif dan
didukung oleh sistem informasi akurat, dan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
g. Penyediaan sarana dan prasarana lalu lintas jalan yang memenuhi
standar kelaikan keselamatan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Agar seluruh arah pencapaian tersebut terpenuhi, RUNK mengadopsi
hubungan empiris faktor-faktor yang menjadi penyebab kecelakaan menjadi pilar
yang akan mewadahi seluruh program keselamatan di Indonesia atau <b>5 (lima) Pilar Keselamatan Jalan</b>,
yaitu: <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1. Manusia atau Pengguna Jalan yang berkeselamatan, <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2. Kendaraan yang berkeselamatan,
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3. Jalan yang berkeselamatan, ditopang oleh; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4. Manajemen Keselamatan, dan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
5. Post Crash Response (Tanggap Darurat Pasca Kecelakaan) <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Konsistensi dan keseriusan Pemerintah Indonesia terkait resolusi PBB
yang kemudian melahirkan Aksi Dekade Keselamatan Jalan Dunia di bulan Mei 2011
kemudian nampak dengan dikeluarkannya Instruksi Presiden Nomor 4 tahun 2013
tentang Dekade Aksi Keselamatan. Inpres No. 4/2013 membagi 5 (lima) pilar
keselamatan yang menjadi parameter keberhasilan dari program dekade aksi
keselamatan sesuai dengan tugas dan fungsi kementerian/lembaga terkait.
Pendekatan 5 (lima) Pilar Keselamatan menuntut agar Program dan Rencana Aksi
pada masing-masing stakeholder menjadi sinergis dengan target-target yang
terukur dan kegiatan yang efektif dan efisien.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Secara substansif, Inpres No. 4/2013 dengan RUNK mengadopsi pemikiran
dan kerangka logis (logical framework) yang sama. Perbedaan Inpres No. 4/2013 dengan
RUNK terletak pada durasi waktu yang ditetapkan dalam pencapaian visi atas
kebijakan, dimana RUNK mengambil tahun 2035 sebagai tahun pencapaian visi,
sedangkan Inpres No. 4/2013 mengambil tahun 2020 sebagai tahun pencapaian visi.
Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan dengan dasar RUNK selama 10 tahun pertama
inilah yang sebenarnya menjadi lampiran atas Inpres No. 4/2013 yang disebut
pula sebagai Dekade Aksi Keselamatan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dalam dokumen Dekade Aksi Keselamatan, disebutkan bahwa Kepolisian
Republik Indonesia (Polri) mempunyai tanggung jawab secara langsung pada
beberapa indikator capaian sebagaimana berikut;
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Indikator/Aksi yang Menjadi
Tugas Polri Sesuai Inpres No. 4/2013 <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1. Protokol Kelalulintasan Kendaraan Darurat</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> a)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Tersusunnya Pedoman</span><span style="text-indent: -0.25in;"> </span><span style="text-indent: -0.25in;">Kelalulintasan Kendaraan Darurat</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> b)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Terselenggaranya Simulasi dan Sosialisasi</span><span style="text-indent: -0.25in;"> </span><span style="text-indent: -0.25in;">Protokol Operasi</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: -0.25in;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2. Survailans Cidera dan Sistem Informasi Terpadu</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> a)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Tersedianya struktur dan Jenis Kecelakaan (Data
Penyebab Kecelakaan, Data Korban Kecelakaan, dan Survailans</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> b)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Tersedianya Data Kecelakaan Dari Berbagai Pihak</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> c)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Tersedianya Sistem Informasi Manajemen
Keselamatan</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> d)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Terselenggaranya Diseminasi Laporan Tahunan
Kecelakaan</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> e)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Tersedianya Pusat Data dan Informasi (Fisik dan
Virtual)</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: -0.25in;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3. Kepatuhan Pengoperasian Kendaraan</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> a)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Terselenggaranya Inspeksi kepatuhan
Pengoperasian kendaraan Bermotor</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> b)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Terselenggaranya Inspeksi Kepatuhan Pemasangan
Perlengkapan Keselamatan (sabuk keselamatan, helm, alat perlindungan anak, air
bag)</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> c)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Tersedianya Prosedur Penanganan Pelanggaran
Kecepatan</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> d)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Tersedianya Teknologi Penegakan Hukum</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: -0.25in;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4. Pemeriksaan Kondisi Pengemudi</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: 0px;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> a)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Terselenggaranya Patroli Perilaku yang
Membahayakan Keselamatan</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: 0px;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> b)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Tersedianya Pengaturan Hak Mengemudi (Pembatasan
hak mengemudi Yang Terkait Faktor Kondisi Pengemudi)</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: -0.25in;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
5. Peningkatan Sarana dan Prasarana Sistem Uji SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> a)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Peningkatan Kualitas materi uji SIM</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> b)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Peningkatan Kualitas Dan Kuantitas Instruktur
Penguji SIM</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> c)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Penerapan SIM elektronik</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: -0.25in;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
6. Penyempurnaan Prosedur uji SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> a)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Tersedianya Regulasi Penjenjangan SIM</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> b)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Terselenggaranya Demerit Point System</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: -0.25in;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
7. Pembinaan Sekolah Teknis <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> a)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Penyelenggaraan Akreditasi Sekolah Mengemudi</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> b)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Tersedianya Standard Pembinaan Teknis Sekolah
Mengemudi</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> c)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Terselenggaranya Pelatihan Sumberdaya Manusia
Sekolah Mengemudi</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> d)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Penjaminan Sekolah Mengemudi</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: -0.25in;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
8. Penanganan Terhadap 5 Resiko Utama Plus <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> a)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Penegakan Hukum Bagi Pelanggar Pengunaan Helm
Bagi Pengguna Sepeda Motor</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> b)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Penegakan Hukum Bagi Pelanggar Penggunaan Sabuk
Keselamatan</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> c)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Penegakan Hukum Bagi Pelanggar Batas Kecepatan</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> d)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Penegakan Hukum Bagi Pelanggar Yang Mengemudi
Dalam Keadaan Mabuk</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> e)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Penegakan Hukum Bagi Pelanggar Pengguna Alat
Keselamatan Yang Diperuntukan Pengguna Jalan Rentan</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> f)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;">
</span><span style="text-indent: -0.25in;">Penegakan Hukum Bagi Pelanggar Penggunaan
Telepon Seluler</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: -0.25in;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
9. Penggunaan Elektronik Bagi Penegakan Hukum <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Terselenggaranya Penegakan Hukum Menggunakan Elektronik <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
10. Kampanye Keselamatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> a)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;"> </span><span style="text-indent: -0.25in;">Terselenggaranya 5 (Lima) Faktor Resiko Utama
Plus (helm, sabuk keselamatan, pelanggaran batas kecepatan, mabuk, pengguna
jalan rentan, penggunaan telepon seluler)</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="text-indent: -0.25in;"> b)</span><span style="font-size: 7pt; text-indent: -0.25in;"> </span><span style="text-indent: -0.25in;">Terselenggaranya Kampanye Keselamatan Untuk
Perilaku Sehat Di Jalan</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: -0.25in;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
11. Terselenggaranya Pendidikan Formal Keselamatan Jalan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
12. Terselenggaranya Kesehatan Pengemudi Saat Mendapatkan Surat Ijin
Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Agar Dekade Aksi Keselamatan dapat dilaksanakan dengan baik, Korps Lalu
Lintas (Korlantas) Polri memerlukan PETA JALAN (atau Road map). Peta Jalan ini
harus disusun berdasarkan hasil evaluasi current situation internal Korlantas
Polri, terutama terkait dengan indikator utama yang menjadi tanggung jawab
Polri dalam Inpres No. 4/2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Peta Jalan Dekade Aksi Keselamatan harus bersifat konsisten, gradual
dan secara detail mampu menjadi sebuah pedoman guna mengalokasikan sumber daya
serta anggaran untuk menjamin tercapainya visi keselamatan lalu lintas jalan
(sebagaimana menjadi visi Aksi Dekade Keselamatan) yaitu Pengurangan 50% korban
jiwa di tahun 2020, dan visi dari RUNK (menjadikan Indonesia sebagai negara
terbaik di bidang keselamatan lalu lintas jalan di ASEAN pada tahun 2035). <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Peta Jalan Dekade Aksi Keselamatan bersifat teknis operasional, dimana
didalamnya harus mampu menguraikan kebutuhan perencanaan kegiatan yang sinergi
dengan Rencana Strategis POLRI 2005-2030 (Grand Strategy POLRI), serta berbagai
peraturan yang ada dan berlaku di Indonesia tanpa melupakan prinsip Gender
Responsive, Suistainability, Transparant dan Accountable dalam rangka
pelaksanaan good governance. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1.2. TUJUAN KEGIATAN <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tujuan Umum dari Kegiatan penyusunan Road Map Dekade Aksi Keselamatan
2014- 2020 dapat dijabarkan sebagai berikut;
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Menggambarkan komitmen bersama Polri dan seluruh mitra keselamatan
lalu lintas jalan, yaitu Kementerian dan Lembaga, Pemerintah Provinsi, Kota dan
Kabupaten, Lembaga Non Pemerintahan dan seluruh komponen masyarakat untuk
bersinergi mewujudkan visi jangka panjang Indonesia di bidang keselamatan lalu
lintas jalan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Menyediakan kerangka kerja (framework) bagi program-program
keselamatan lalu lintas jalan yang dilaksanakan oleh seluruh institusi kepolisian
dan mitra- mitranya di seluruh Indonesia yang akan mendukung tercapainya visi
keselamatan lalu lintas nasional; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Mendukung strategi lain yang dikembangkan oleh para pemangku
kepentingan di bidang keselamatan jalan, seluruh mitra-mitra Polri dan masyarakat
umum yang sejalan dengan Rencana Umum Nasional Keselamatan Lalu Lintas
Jalan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Membantu tercapainya target-target di bidang lain yang secara
langsung ataupun tidak langsung berkaitan dengan kualitas keselamatan lalu
lintas jalan antara lain, efisiensi ekonomi, kelestarian lingkungan hidup,
pemerataan pembangunan nasional dan kesejahteraan sosial; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tujuan Khusus dari Kegiatan penyusunan Road Map Dekade Aksi Keselamatan
2014-2020 dapat dijabarkan sebagai berikut;
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Melakukan sindikasi dan pemetaan atas Inpres No. 4/2013 terkait
dengan tugas POLRI selaku koordinator pelaksanaan aksi yang mendukung indikator
capaian program sebagaimana tertuang dalam Inpres No. 4/2013; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Menyiapkan dokumen cetak biru berupa Road Map Strategi Nasional
Dekade Aksi Keselamatan 2014-2020 (PILAR KE-4) beserta kelengkapan lainnya guna
percepatan pelaksanaan Inpres No. 4/2013.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1.3. SASARAN KEGIATAN <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Sasaran kegiatan ini adalah; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
• Terekrutnya Tim Asistensi Kegiatan Road Map Strategi Nasional Dekade
Aksi Keselamatan 2014-2020; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
• Terselenggaranya serangkaian tahapan pelaksanaan dalam rangka
penyusunan Road Map Strategi Nasional Dekade Aksi Keselamatan 2014-2020; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
• Tersedianya Road Map Strategi Nasional Dekade Aksi Keselamatan
2014-2020;<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
• Teridentifikasinya Rencana
Dekade Aksi Keselamatan Periode 2014-2015, beserta alokasi kebutuhan dukungan
sumber daya yang diperlukan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1.4. SISTEMATIKA PEMBAHASAN <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Agar mampu untuk menjelaskan bagaimana pola kerja kegiatan dan hasil
yang akan menjadi produk/output dari kegiatan, maka laporan ini akan memuat
beberapa hal sebagai berikut; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
BAB I PENDAHULUAN <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pada bagian awal dari laporan akan dituliskan beberapa hal terkait
latar belakang pelaksanaan studi/kegiatan, tujuan dari kegiatan, sasaran
kegiatan dan Sistematika pembahasan yang akan digunakan dalam menuliskan
laporan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
BAB II HASIL ASSESMENT
INTERNAL <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dalam bagian dua dari laporan, tim asistensi akan melaporkan apa yang
telah diperoleh selama melakukan Assesment secara internal di kepolisian. Data
Sekunder yang diperoleh akan dilampirkan, sementara secara substansi, dalam
bagian ini dijelaskan tentang waktu pelaksanaan Assesment, hal-hal apa saja
yang ditemui selama Assesment dan hal apa saja yang patut menjadi perhatian
serta rekomendasi atas perbaikan kinerja POLRI dalam rangka melaksanakan amanah
Inpres No. 4/2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
BAB III ORGANISASI PELAKSANA PEMANTAUAN INPRES No. 4/2013 dan MEKANISME PELAPORAN <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dalam Bab ini akan dibahas bagaimana organisasi pelaksana pemantauan
Inpres No. 4/2013 harus bekerja dalam rangka memastikan pelaksanaan Inpres
tersebut serta draft mekanisme pelaporan yang harus disampaikan kepada
organisasi pelaksana pemantauan Inpres No. 4/2013. Secara internal, tanggung
jawab koordinasi pelaksanaan Inpres No. 4/2013 sudah dibentuk, tetapi masih
belum bisa efektif melaksanakan tugasnya.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
BAB IV ROAD MAP INPRES NO. 4/2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dalam bagian ini, seluruh indikator yang ada kemudian direvisi dalam
tahun kerja pelaksanaan, dimana untuk
masing-masing indikator akan diberikan target sub aksi yang nantinya akan dimonitor
pelaksanaannya oleh Kelompok Kerja RUNK. Road Map disusun dalam format lima
kolom, dengan menambahkan target capaian hanya pada tahun pencapaian. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
BAB V RENCANA TINDAK LANJUT <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dibagian ini akan dipaparkan rencana tindak lanjut dalam rangka melaksanakan
RUNK sebagaimana amanah Inpres No. 4/2013. Rencana tindak lanjut ini perlu
untuk memastikan seluruh proses pelaksanaan RUNK dapat dilaksanakan sesuai
dengan ROAD MAP Inpres No. 4/2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
BAB VI KESIMPULAN <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Sebagai penutup, dalam Bab ini akan dipaparkan secara ringkas uraian
yang telah dibuat dalam laporan serta harapan dari Tim Asistensi atas
keberlanjutan program di masa mendatang. <o:p></o:p></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b>BAB
II <o:p></o:p></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b>HASIL
ASSESMENT INTERNAL<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.1. PENGANTAR <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Untuk menentukan di titik mana sebuah program harus dijalankan,
diperlukan diskripsi utuh kondisi terkini (current situation) entitas pelaksana
program. Hal ini perlu, sebagai sebuah dasar dalam menentukan prioritas
rekomendasi apa saja yang dapat dan layak dilaksanakan dengan mempertimbangkan
faktor-faktor yang mempengaruhinya. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Bagian ini mencoba memaparkan bagaimana sebenarnya kondisi terkini
internal Polri, terutamanya Korlantas dan hal apa saja yang patut untuk
diperbaiki (corrective plan) serta menjadi prioritas pelaksanaan di masa
mendatang. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.2. METODE PENGUMPULAN DATA <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dalam mengumpulkan data, metode yang digunakan adalah short assesment
dengan cara melakukan wawancara dengan Person in Charge (PIC) terkait serta
mengumpulkan literasi serta dokumen perencanaan serta dokumen hasil pelaksanaan
pekerjaan yang telah dilaksanakan sebelumnya.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Data tersebut kemudian dielaborasikan dan dijadikan dasar guna
mengidentifikasi permasalahan yang terjadi serta merumuskan rekomendasi yang
harus dilaksanakan di masa mendatang. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.3. ALOKASI WAKTU ASSESMENT <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Alokasi yang disiapkan untuk melakukan assesment dan pengumpulan data
kurang lebih satu bulan. Selama rentang waktu tersebut, Tim Asistensi dibantu
satu administrator yang bekerja secara teknis dan administratif mengkoordinasi
kebutuhan pertemuan Tim dengan PIC serta meminta data-data pendukung yang
diperlukan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.4. PELAKSANAAN ASSESMENT <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pelaksanaan Assesment di Korlantas Mabes Polri dilaksanakan dalam
durasi waktu yang sangat pendek. Assesment hanya dilakukan kurang dari sebulan
dengan aktifitas Focus Group Discussion (FGD) antara Tim Asistensi dengan sub
bidang di Internal Korlantas Mabes Polri.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Berdasarkan referensi yang diberikan oleh Ketua Kelompok Kerja Inpres
No. 4/2013 FGD yang dilakukan melibatkan beberapa sub direktorat, diantaranya;
Sub Bagian Register dan Identifikasi (Regident), Sub Bagian Penegakan Hukum
(Gakkum), Sub <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Bagian Keamanan dan Keselamatan (Kamsel), dan Sub Bagian Pendidikan
Masyarakat (Dikmas). <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dalam pelaksanaan assesment, Korlantas Mabes Polri memang memberi
support besar dalam pelaksanaanya. Akan tetapi alokasi waktu yang disediakan
oleh masing masing sub bidang di (Regident, Gakkum, Kamsel, dan Dikmas) sangat
terbatas. Keterbatasan waktu ini dikarenakan aktivitas yang harus dilakukan
oleh masing masing satker sangat banyak. Keterbatasan ini akan berdampak pada
sejauh mana hasil assesment dapat dipertanggungjawabkan validitas kesahihannya.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dalam melaksanakan assesment, Tim Assistensi menggunakan indikator yang
menjadi domain Polri (baik itu sebagai koordinator/penanggung jawab) sebagai
source untuk mengeksplorasi posisi terkini kesiapan dari masing-masing sub
direktorat mendukung implementasi Inpres No. 4/2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Berikut disajikan hasil assesment untuk masing-masing bidang,
kesesuaian Indikator didalam Inpres No. 4/2013 serta Rencana Program Kerja yang
akan dilaksanakan masing-masing bidang di Tahun 2014 mendatang. Berbekal dari
dua hal tersebut; dirumuskan pula beberapa hal yang perlu mendapatkan perhatian
serta corrective plan yang harus dilakukan guna memberikan dukungan atas
pelaksanaan Inpres No. 4/2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.5. HASIL ASSESMENT BIDANG
REGISTER & IDENTIFIKASI <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.5.1. Kesesuaian dengan Inpres No. 4 Tahun 2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dalam Inpres No 4 tahun 2013, Bidang Regident Korlantas Polri
menjalankan beberapa terkait, diantaranya;
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1. Peningkatan Sarana dan Prasarana Uji SIM. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Output dari program ini adalah;<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
(a) pebaikan materi uji SIM, <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
(b) perbaikan kualitas dan kuantitas instruktur penguji SIM, <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
(c) terselenggaranya SIM elektronik.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2. Penyempurnaan Prosedur Uji SIM. Outputnya; tersedianya regulasi penjenjangan
SIM dan terselanggaranya demerit point system.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3. Pemeriksaan Kesehatan Pengemudi. Outputnya, pengemudi memenuhi
prasyarat sehat saat mendapatkan SIM; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4. Pemeriksaan Kondisi Pengemudi. Outputnya adanya patroli perilaku
yang membahayakan pengemudi dan pengemudi mengerti hak dan kewajiban dalam
mengemudi. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.5.2. Perencanaan Kegiatan 2014 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dalam rencana kegiatan di 2014, Bidang Regident merumuskan program yang
inline dengan hal diatas diantaranya; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Up grade dan pengadaan barang komputerisasi Satpas 10 Polda,
outputnya terlaksananya penerbitan SIM
didukung dengan peralatan komputerisasi online
yang lancar tidak ada hambatan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Pemeriharaan dan perawatan Satpas 21 Polda pada Satpas Polres,
outputnya sama dengan poin (a). <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Melaksanakan sertifikasi penguji SIM seluruh Indonesia sebanyak 500
Satpas. Output nya setiap penguji SIM telah bersertifikasi. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Melaksanakan Sosialisasi Peraturan Kapolri No 9 tahun 2012 tentang
SIM, outputnya masyarakat mengetahui peraturan tentang SIM. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
e. Pembangunan kantor dan sarana prasarananya sebagai tempat
sertifikasi penguji SIM di Korlantas Polri, outputnya untuk memberikan daya
dukung pelaksanaan sertifikasi penguji SIM.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
f. Pembangunan gedung pengadaan satpas dengan berstandar satpas
nasional di jajaran Polres, outputnya adanya kantor yang memenuhi standar untuk
peningkatan pelayanan SIM. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
g. Melaksanakan supervisi pelayanan SIM (regional), outputnya untuk
mendapatkan masukan tentang pelayanan SIM ditingkat Polda. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
h. Pelayanan penerbitan SIM intenasional di korlantas Polri, outputnya
adanya pelayanan SIM internasional. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
i. Pengadaan material SIM dan pendukungnya, outputnya untuk memperlacar
pelayanan SIM. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
j. Pengadaan material SIM internasional, outputnya terpenuhinya
pencetakan Mat SIM internasional. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
k. Pengadaan materiil SKUKP dan pendukungnya, outputnya terpenuhinya
pencetakan material SKUKP <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.5.3. Analisis Kesesuaian dan Hasil FGD <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Berdasarkan rencana program Bidang Regident di pembahasan 2.4.2, nampak
beberapa hal yang secara simultan dan bertahap dikerjakan untuk mengakselerasi
mandat di dalam Inpres No 4 tahun 2013. Kegiatan yang terkait dengan hal
ini terutama adalah beberapa kegiatan
yang bertujuan mempersiapkan perangkat keras dalam rangka perbaikan pelayanan
uji SIM, sertifikasi dan sebagainya. Sisi lain, masih ada beberapa hal yang
belum dikerjakan dari program aksi yang dimandatkan dalam Inpres No 4 tahun
2013, seperti pembuatan SIM elektronik, namun hal ini bisa dipersiapkan untuk
tahun tahun mendatang karena jadual yang ditargetkan oleh Inpres No 4 tahun
2013, pelaksanaannya pada tahun 2017. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Berdasarkan informasi dari PIC Bidang Regident, untuk uji kesehatan dan
kondisi pengemudi, di tahun 2013 Kementerian Kesehatan sedang mempersiapkan
aturan (regulasi) mengenai hal ini. Diharapkan, dengan dikeluarkannya aturan
ini maka <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
kebijakan Uji Kesehatan dan Kondisi Pengemudi dapat diintegrasikan
dengan aturan serta syarat seseorang memperoleh SIM. Karena untuk urusan
pemeriksaan kesehatan dan kondisi pengemudi, Kementerian Kesehatan sebagai
leading sectornya. Pada tahun 2014, ketentuan ini diproyeksikan bisa dijalankan
dengan Polri. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Untuk program aksi penyempurnaan uji SIM yang terkait dengan adanya
penjenjangan SIM dan pelaksanaan demerit system point belum terekam dalam
agenda program Korlantas Polri pada tahun 2014. Namun rencana ini diproyeksikan
pada tahun 2017 harus dimulai pelaksanaannya.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.5.4. Tabulasi Permasalahan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Program SIM elektronik, penjenjangan SIM dan demerit system point
memang belum dijadwalkan untuk tahun 2014. Untuk ketiga program ini,
pelaksanaannya harus bisa dijalankan mulai 2017. Namun, untuk melaksanakan
ketiga program ini membutuhkan persiapan-persiapan yang tidak bisa secara
mendadak. Pada program tahun 2014 ini belum terlihat program yang berbasiskan
penelitian sebagai dasar perumusan ketiga program di atas. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Perencanaaan program 2014; upgrade perangkat keras dan pengadaan sarana dan prasarana untuk
perbaikan pelayanan SIM belum bisa diidentifikasi bisa inline dengan pengembang
program SIM kedepan, seperti dukungan untuk program SIM elektronik,
penjenjangan SIM dan demerit system point. Sebab kalau tidak inline kedepan
perlu pengadaan sarana dan prasana baru yang biayanya tentu tidak murah. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.5.5. Rekomendasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Jika studi atau hasil penelitian yang dibutuhkan sebagai bahan
perumusan program SIM elektronik, penjenjangan SIM dan demerit system point
tidak dimasukkan pada program 2014, Polri bisa mendorong Bapenas dan berbagai
pusat studi transportasi di kampus-kampus untuk membuat penelitian mandiri
mengenai hal itu. Dengan semakin banyak hasil penelitian mengenai hal ini, akan
semakin memberi referensi kepada Korlantas untuk menyusun ketiga program aksi
tersebut. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Sebaiknya Tim Dekade Aksi Keselamatan Korlantas Polri memastikan
bahwa berbagai pembangunan, dan pengadaan sarana dan prasana untuk menunjang
perbaikan layanan SIM di Polda dan Polres tahun 2014, dapat menjadi tumpuan
pengembangan program SIM elektronik, penjenjangan SIM dan demerit system point.
Sehingga pada tahun-tahun depan untuk kebutuhan sarana dan prasana untuk
mendukung SIM elektronik, penjenjangan SIM dan demerit system point telah
memiliki sebagian sarana dan prasarananya.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.6. HASIL ASSESMENT BIDANG
KEAMANAN & KESELAMATAN <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.6.1. Kesesuaian dengan Inpres No. 4 Tahun 2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dalam Inpres No 4 tahun 2013, Bidang Kamsel (Keamanan dan Keselamatan)
menjalankan beberapa mandat, diantaranya;
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1. Protokol kelalulintasan kendaraan darurat. Outputnya, tersusunnya
pedoman kelalulintasan kendaraan darurat, dan terselenggaranya simulasi dan
sosialisasi protokol operasi. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2. Survailans cidera dan sistem informasi terpadu, outputnya
tersedianya data kecelakaan, dan laporan tahunan kecelakaan, serta sistem
informasi manajemen keselamatan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3. Pembinaan sekolah teknis mengemudi, outputnya; terselenggaranya
sekolah mengemudi, adanya standar pembinaan teknis sekolah mengemudi, pelatihan
sumber daya manusia sekolah mengemudi. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.6.2. Perencanaan Kegiatan 2014 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Berikut disajikan Perencanaan Kegiatan yang akan diselenggarakan oleh
Kamsel untuk tahun 2014; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Kelompok Kerja Aplikasi Pemantauan dan Evaluasi Implementasi Ran
Aksi Keselamatan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Penyusunan Program Strategi dan Kebijakan Keamanan Lalu Lintas; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Road Safety Partnership Action; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Rencana Umum Nasional Keamanan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
e. Seminar Keselamatan Penumpang Kendaraan Umum; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
f. Survey Kepuasan Masyarakat Pengguna Jalan;<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
g. Kelompok Kerja Praktek Penegakan hukum oleh Polantas; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
h. Pembentukan Forum Lalu Lintas; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
i. Penyusunan Pedoman Kelalulintasan keadaan Darurat;<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
j. Kelompok Kerja pengembangan
pusat data dan informasi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
k. Kelompok Kerja Penyempurnaan Prosedur Penanganan Pelanggaran
Keselamatan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
l. Kelompok Kerja Penyempurnaan Sarana dan Prasarana Uji SIM; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
m. Pembinaan Teknis Sekolah Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
n. Kelompok Kerja Penyempurnaan Kampanye Lalu Lintas <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
o. Kegiatan Bagian Kamsel <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Seluruh kegiatan tersebut akan dilaksanakan di tahun 2014. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.6.3. Analisis Kesesuaian dan Hasil FGD <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dari rencana program Bidang Kamsel pada tahun 2014, Bidang Kamsel
Korlantas Polri Pada April 2014 memproyeksikan telah berhasil menyusun protokol
kelalulintasan kendaraat darurat. Sehingga mandat Inpres No 4 tahun 2013 untuk
Protokol Kelalulintasan Kendaraan Darurat bisa dilaksanakan pda tahun
2014. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Sementara untuk program penyusunan data survailans dan sistem informasi
terpadu, Bidang Kamsel Korlantas Polri juga merencanakan pada tahun 2014.
Program penyempurnaan data akan dilakukan pada Maret 2014. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Namun dalam beberapa rencana sub aksi yang belum bisa dikerjakan oleh
Bidang Kamsel pada tahun 2014, yang salah satunya adalah Konsolidasi data
kecelakaan dari berbagai pihak. Sebab selama ini data kecelakaan yang menyusun
dan memberikan suplai informasi bahkan dari Polri lewat Program IRMS. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Beberapa sub program aksi lainnya yang belum bisa dikerjakan pada tahun
2014 adalah (a) penyelenggaraan diseminasi laporan tahunan kecelakan (b)
pengembangan pusat data dan informasi (fisik dan vitual). Kedua sub rencana
aksi ini memang diproyeksikan bisa tuntas dikerjakan pada tahun 2016 dan 2017.
Untuk program pembinaan teknis mengemudi, Bidang Kamsel mencanangkan per
Agustus 2014 program ini dapat dilaksanakan.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Bidang Kamsel membuat pokja penyempurnaan kampanye lalu lintas,
pembentukan forum lalu lintas, road safety partnership action, dan seminar
keselamatan. Berbagai program yang dirancang pada tahun 2014 ini merupakan
dukungan bagi program program kampanye 5 (lima) faktor resiko utama plus dan
perilaku sehat di jalan yang menjadi tugas utama Dikmas. Jika pada Dikmas tugas
fungsinya sebagai pelaksana, maka apa yang dilakukan oleh Bidang Kamsel adalah
melakukan elaborasi dalam menentukan strategi apa yang dapat digunakan agar
program kampanye yang dilakukan nantinya mampu mendukung program lainnya. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Bidang Kamsel pada rencana program tahun 2014 juga memberikan
kontribusi untuk ikut menyempurnakan sarana dan prasaran uji SIM yang merupakan
tugas pokok Bidang Kamsel. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.6.4. Tabulasi Permasalahan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Terkonsolidasinya data kecelakaan dari berbagai pihak sulit
dijalankan. Karena ini asumsinya masing-masing kementrian/lembaga memiliki data
kecelakaan. Padahal selama ini yang terjadi, malah masing-masing kementrian/
lembaga yang meminta data kecelakaan dari Korlantas Polri, melalui Program IRMS
yang dikembangkan Korlantas Polri. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Tahun 2015 harus dimulai program deseminasi laporan tahunan
kecelakaan. Jika yang dimaksudkan dalam Inpres No 4 tahun 2013 tentang laporan
tahunan kecelakaan cukup berbasis data IRSM, maka tidak usaha menunggu 2015
program ini telah dan bisa dilaksanakan sejak tahun 2013 ini. Akan tetapi, jika
yang dimaksudkan deseminasi laporan tahunan kecelakaan basisnya konsolidasi
data dari berbagai pihak, maka program konsolidasi data dari berbagai pihak itu
belum tercermin dalam program di tahun 2014.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Pada tahun 2014, Bidang Kamsel merencanakan dibentuknya kelompok
kerja pengembangan pusat data dan informasi. Pada tahun 2016, Inpres No 4 tahun
2013 memandatkan adanya pusat data dan informasi (secara fisik dan virtual).
Pada titik ini kami belum melihat ada koordinasi lebih lanjut mengenai
pembangunan pusat data dan informasi antara Polri dan kementrian lainnya
tentang kesepakatan pusat data dan informasinya, termasuk sistem kerja dan
kelembagaannya. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.6.5. Rekomendasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Untuk mewujudkan adanya berbagai data dari berbagai pihak, Polri
perlu mendorong Bapenas sebagai koordinator pelaksana Inpres No 4 tahun 2013
ini, mengonsolidir berbagai pihak, agar aspek ketersediaan datanya tidak semata
dari data yang ada pada IRMS-nya Korlantas Polri. Kemenkes misalnya bisa
menyuguhkan data anatomis dampak kecelakaan dengan berbagai jenisnya, Kemen PU
bisa menyuguhkan data pemantauan jalan yang belum memenuhi standar keselamatan,
Kemenhub bisa menyuguhkan data hasil pemantauan dan operasinya terhadap
kendaraan yang tidak memenuhi standar keselamatan tetapi beroperasi di
jalan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Mendorong Bappenas untuk membuat tim kerja terpadu untuk
mempersiapkan pelaporan tahunan dengan basis data dari berbagai pihak. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Mendorong Bappenas untuk mengonsolidasi berbagai pihak agar
merumuskan perencanaan, mekanisme kerja, dan penempatan pusat data dan
informasi (baik secara fisik dan virtual).
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.7. HASIL ASSESMENT BIDANG
PENDIDIKAN MASYARAKAT <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.7.1. Kesesuaian dengan Inpres No. 4 Tahun 2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dalam Inpres No. 4/2013, Bidang Dikmas berkewajiban menjalankan mandat,
diantaranya; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Kampanye Keselamatan 5 (lima) faktor resiko utama plus dan perilaku
sehat di jalan, ouputnya; terselenggaranya kampanye keselamatan 5 (lima) faktor
utama resiko plus dan perilaku sehat dijalan;
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Pendidikan formal keselamatan jalan, ouputnya; terselenggaranya
pendidikan formal keselamatan jalan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Secara indikatif, dua hal yang menjadi fokus dalam Inpres No. 4/2013
ini nampaknya sangat sedikit, namun untuk implementasinya, akan sangat
memerlukan banyak pihak yang harus berperan. Tidak hanya Korlantas atau Bidang
Dikmas, tetapi seluruh elemen masyarakat.
Ini artinya, menjadi tanggung jawab anggota Korlantas dan juga Polri
pula untuk bersama-sama melaksanakan kampanye dan pendidikan terkait masalah
keselamatan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.7.2. Perencanaan Kegiatan 2014 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Berdasarkan dokumen perencanaan bidang Dikmas untuk kegiatan di tahun
2014 beberapa diantaranya adalah sebagai berikut; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Kegiatan Fungsi penggunaan alat keselamatan kepada para pelajar SD,
SLTP, dan SLTA; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Kegiatan Bimbingan dan Penyuluhan kepada masyarakat yang teroganisir
dan masyarakat yang tidak teroganisir; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Kegiatan Kampanye Membangun Budaya Tertib Lalu Lintas melalui Media
Elektronik; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Kegiatan Kampanye Membangun Budaya Tertib melalui Media Detak; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
e. Partisipasi dalam kegiatan Pameran;<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
f. Mengadakan kegiatan Kampanye
Keselamatan di salah satu kota besar; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
g. Melakukan Pembinaan Teknis untuk Internal Korlantas; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
h. Melakukan Sosialisasi Fungsi Pendidikan Masyarakat untuk internal
Korlantas <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Selain data tersebut, diberikan pula data Rekapitulasi Kegiatan
Pendidikan Masyarakat yang dilakukan Kepolisian Daerah selama tahun 2012 dan
hingga Semester pertama tahun 2013. Data tersebut hanyalah data kuantitatif
yang mencantumkan berapa banyak kegiatan yang dilaksanakan dan berapa banyak
peserta yang mengikuti seluruh kegiatan tersebut. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.7.3. Analisis Kesesuaian dan Hasil FGD <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dari program Bidang Dikmas terkait kewajiban untuk menjalankan mandat
Inpres nomor 4/ 2013 yang telah dipaparkanpada pembahasan sebelumnya sedikit
banyak menunjukkan progres lebih awal. Program aksi kampanye keselamatan 5
(lima) faktor resiko utama telah sejak lama dikerjakan oleh Bidang Dikmas
dengan berbagai media dan metode. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Bidang Dikmas juga telah membuat Memorandum of Understanding dengan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan untuk memasukkan materi keselamatan
berlalulintas pada jenjang sekolah tingkat SMP dan SMA. Dan telah dilakukan
dibeberapa sekolah, sebagai pilot project.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Yang patut untuk digarisbawahi pada kegiatan di tahun berikutnya adalah
dalam rangka implementasi mandat Inpres
No 4 tahun 2013 pada dua kegiatan diatas adalah melakukan evaluasi atas
pelaksanaan kegiatan yang telah dicapai dan berusaha untuk mendorong
tercapainya outcome secara berkualitas agar tidak sekedar lewat menjadi
rutinitas agenda tiap tahunan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.7.4. Tabulasi Permasalahan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Belum ada review kualitatif dan kuantitatif atas berbagai program
pendidikan keselamatan yang dilakukan oleh Bidang Dikmas. Review ini untuk
melihat efektivitas dan dampak berbagai program kampanye keselamatan yang sudah
dilakukan. Korelasi tumbuhnya kesadaran masyarakat untuk patuh pada ketentuan
hukum berlalulintas dan berkurangnya angka kecelakaan di jalan dengan program
kampanye belum terjelaskan. Meskipun program kampanye keselamatan berlalu
lintas bukan sebagai variabel tunggal menurun atau tidaknya angka kecelakaan di
jalan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.7.5. Rekomendasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Perlu dibuat program evaluasi yang menekankan kajian kualitatif dan
kuantitatif untuk menggambarkan efektifitas berbagai program pendidikan dan
kampanye berkeselamatan di jalan. Hal ini untuk mengantisipasi pelaksanaan
program yang hanya membuang amunisi tanpa hasil atau dampak yang besar. Hasil
evaluasi ini menjadi dasar perumusan program pendidikan dan kampanye yang lebih
efektif, dan berkontribusi dalam ikut membangun kesadaran masyarakat tertib
hukum di jalan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.8. HASIL ASSESMENT BIDANG
PENEGAKAN HUKUM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.8.1. Kesesuaian dengan Inpres No. 4 Tahun 2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dalam Inpres No 4 tahun 2013, Bidang Gakkum berkewajiban menjalankan
mandat, diantaranya; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Kepatuhan pengoperasian kendaraan, outputnya; adanya inspeksi
kepatuhan pengoprasian kendaraan bermotor, terselenggaranya inspeksi kepatuhan
pemasangan pelengkapan keselamatan, tersedia prosedur penangan pelanggaran
kecepatan, tersedia teknologi penegakan hukum.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Penangan terhadap 5 faktor resiko utama plus, outputnya; tindakan
hukum bagi pelanggar penggunaan helm bagi pengguna sepeda motor, bagi pelanggar
penggunaan sabuk keselamatan, bagi pelanggar batas kecepatan, mengemudi dalam
keadaan mabuk, pelanggar penggunaan alat keselamatan yang diperuntukkan untuk
pengguna jalan rentan, penggunaan telepon seluler saat mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.8.2. Perencanaan Kegiatan 2014 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dibandingkan dengan bidang lainnya yang telah diulas pada pembahasan
sebelumnya, Bidang Gakkum merupakan bidang yang paling siap dengan program
kerja yang akan dilaksanakan di tahun 2014. Beberapa Kerangka Acuan Kerja (KAK)
untuk pembentukan kelompok kerja dan aktifitas lain yang terkait dengan tugas
fungsi Gakkum sudah siap. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Berikut dipaparkan beberapa program kerja dari bidang Gakkum sesuai
dengan dokumen perencanaan kegiatan 2014;
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Kegiatan Rapat Kerja Teknis dalam rangka MOU Penanganan Kecelakaan
Lalu Lintas Menonjol tahun 2014; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Kegiatan Rapat Kelompok Kerja Tilang; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Kegiatan Pencocokan dan Penelitian Data Kecelakaan (Coklit Data Laka
Lantas) di Jajaran Polda; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Rapat Kerja Teknis Koordinator Pengawasan PPNS; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
e. Rapat Kerja Teknis Koordinator Pengawas PPNS; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
f. Rapat Kerja Teknis tentang Optimalisasi Sistem Pelaporan Data
Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan dan Patroli; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
g. Back Up Penanganan Kecelakaan Lalu Lintas Menonjol; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
h. Rapat Kelompok Kerja dan Pembuatan SOP Bidang Pembinaan Penegakan
Hukum; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
i. Pengadaan Pencetakan Blangko Tilang; j. Pengadaan Blangko
Teguran; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.8.3. Analisis Kesesuaian dan Hasil FGD <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Bidang Gakkum merupakan bidang yang tugasnya penegakan hukum di jalan.
Dari mandat yang di instruksikan oleh Inpres No 4 tahun 2013 diatas, Bidang
Gakkum telah lama menjalankannya. Hanya ada beberapa hal yang belum
dilaksanakan dikarenakan adanya kendala hukum dan teknologi. Misalnya saja
penanganan pelanggar batas kecepatan. Belum ada teknologi yang membantu Bidang
Gakkum untuk memantau pelanggar batas kecepatan di jalan seperti speed
gun. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penindakan pelanggaran batas kecepatan hanya dikerjakan secara manual,
yakni ketika petugas mengetahui ada pelanggar batas kecepatan. Kelemahan
penindakan seperti ini adalah tidak sebandingnya rasio petugas di jalan dengan
jumlah pengguna jalan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Faktor ketiadaan kelengkapan aturan hukum juga belum melengkapi kesempurnaan
penegakan hukum di jalan, antara lain; Peraturan Pemerintah atau Peraturan
Kepala Polri mengenai kondisi pengemudi (pelarangan kadar alkohol pada tubuh
pengemudi). Kendala yang dihadapi oleh Bidang Gakkum terkait hal ini adalah,
ketentuan tersebut menjadi kewenangan pemerintah, dalam hal ini Kementerian
Kesehatan. Kabarnya ketentuan mengenai hal ini telah disusun oleh Kemenkes,
sehingga diharapkan tahun depan segera dapat direalisasikan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Hal lain yang mungkin juga menjadi perhatian di bidang Penegakan Hukum
adalah mekanisme koordinasi lintas sektoral yang harus dilaksanakan agar apa
yang menjadi prioritas dari Pelaksanaan Inpres No. 4/2013 dapat terlaksana
dengan baik. Koordinasi lintas sektoral ini dapat pula dibuat dalam rangka
menyiapkan kerangka regulasi yang siap untuk didiskusikan dan diujipublikkan
agar nantinya saat regulasi yang terkait dengan Inpres No. 4/2013, para
pemangku kepentingan sudah tahu isi dari regulasi tersebut. Secara substansi
tentunya. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.8.4. Tabulasi Permasalahan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Penegakan hukum untuk pelanggar batas kecepatan dengan berbasiskan
pada teknologi belum tercantum pada program Bidang Gakkum pada tahun 2014.
Padahal faktor kecepatan adalah variabel dominan pada fatalitas korban
kecelakaan di jalan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Penggunaan teknologi untuk penegakan hukum di jalan untuk memudahkan
pencatatan dan penindakan merupakan mandat Inpres No 4 tahun 2013 yang harus
bisa dikerjakan pada tahun 2015. Artinya dua tahun lagi program ini harus bisa
jalan. Akan tetapi pada Program Bidang Gakkum pada tahun 2014 belum terlihat
persiapan untuk pengadaan berbagai perangkat teknologi untuk mendukung hal
itu. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Jika pengadaaan berbagai sarana dan prasarana teknologi untuk
penegakan hukum di jalan bisa dilaksanakan pada awal tahun 2015, setidaknya
saat ini belum dipersiapkan kajian atau penelitian tentang hal ini sebagai
basis perumusan program. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Penggunaan teknologi untuk penegakan hukum juga memerlukan revisi
aturan. Salah satunya adalah Kitab Hukum Acara Pidana (KUHAP) atau aturan
lainnya yang bisa digunakan sebagai dasar hukum. Harusnya, hal hal seperti ini
juga harus dipersiapkan sejak tahun depan (2014). <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.8.5. Rekomendasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Perlu segera pengadaan alat-alat untuk mendukung penegakan hukum
bagi pelanggar batas kecepatan. Jika selama ini ada kendala pengadaan alat alat
seperti speedgun untuk memudahkan penegakan hukum bagi pelanggar batas
kecepatan, maka berbagai kendala pengadaan alat-alat seperti itu harus segera
dituntaskan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Perlu dibentuk tim riset terpadu yang di konsolidasikan oleh Bapenas
untuk membuat kajian mengenai penggunaan teknologi dan kerangka hukumnya,
termasuk kebutuhan spesifikasi teknologinya, untuk menunjang terlaksananya
program penggunaan teknologi untuk penegakan hukum di jalan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2.9. MATRIKS PERMASALAHAN DAN
REKOMENDASI <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Seluruh hal yang menjadi permasalahan dan poin rekomendasi yang telah
dibahas pada masing-masing bagian, dapat disusun menjadi matriks sebagaimana
disajikan pada Tabel 2. Rekomendasi dari masing-masing bidang ini nantinya akan
dielaborasikan dengan RUNK sebagai dasar penyusunan Inpres No. 4/2013 untuk
menjadi sebuah road map pelaksanaan Inpres No. 4/2013 kurun waktu
2014-2020. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tabel 2. Matriks Permasalahan
dan Rekomendasi No Indikator Kesesuaian Permasalahan Rekomendasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Seluruh Indikator yang menjadi
Tanggung Jawab Kepolisian</b> <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Belum maksimalnya koordinasi antar kementerian/lembaga <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Polri perlu mendorong Bappenas sebagai koordinator dalam pelaksanaan
Inpres No 4 tahun 2013, agar terdapat program aksi masing masing kementerian
dan lembaga lainya sebagaimana mandat yang dituangkan dalam inpres ini. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Indikator: Survailans Cidera dan
Sistem Informasi Terpadu</b> <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Data kecelakaan belum dikonsolidasikan dengan berbagai stake holder
sebagai basis data pengambilan keputusan dari kementerian/ lembaga yang terkait
sesuai Inpres No 4 tahun 2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Polri perlu mendorong Bapenas sebagai koordinator dalam Inpres No 4
tahun 2013 untuk mengonsolidasikan kementrian dan lembaga agar data survailans
yang ada di Korlantas Polri bisa dikonversikan sebagai agenda aksi lintas
kementrian dan lembaga. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Indikator: Survailans Cidera dan
Sistem Informasi Terpadu <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Belum adanya data kendaraan yang terpadu secara nasional. Sebab data
kendaraan masih tersimpan di masing masing Polda. Itupun membutuhkan
pemutakhiran data kendaraan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Perlu segera dirumuskan Sistem Informasi Terpadu secara nasional
mengenai data kendaraan secara nasional.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Indikator: Pemeriksaan Kondisi
Pengemudi</b> <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Belum ada pemeriksaan berkala terhadap kesehatan pengemudi. Pemeriksaan
pengemudi hanya dilakukan pada program tahunan seperti saat kegiatan mudik dan
arus balik lebaran. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Perlu disusun sistem pemeriksaan kesehatan dan kondisi pengemudi di
jalan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Indikator: Pembinaan Sekolah
Teknis <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Belum ada evaluasi menyeluruh terhadap berjalannya sekolah
mengemudi. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Perlu segera dilakukan evaluasi dan monitoring mengenai pelaksanaan
sekolah mengemudi. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Indikator: Kepatuhan
Pengoperasian Kendaraan dan Penggunaan Elektronik bagi Penegakan Hukum <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Belum adanya regulasi terkait penggunaan teknologi melakukan pengawasan
kecepatan kendaraan, terutama di jalan jalan rawan kecelakaan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Perlu segera disusun mekanisme hukum, peralatan pendukung dan penegakan
hukum dalam hal batas kecepatan di
jalan. Karena tingkat urgensinya yang tinggi, regulasi ini diharapkan sudah
terbit di tahun 2014. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Indikator: Pendidikan Formal
Keselamatan Jalan <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tidak adanya parameter kualitatif di institusi pendidikan formal
keselamatan yang mampu mengidentifikasi proses pencapaian outcome kegiatan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1. Menyusun Indikator Kualitatif materi ajar keselamatan dalam
kurikulum pendidikan formal yang mampu mengukur capaian outcome atas
materi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2. Melakukan inovasi atas materi berlalu lintas di jalan yang diajarkan
ke institusi pendidikan formal dengan pendekatan yang lebih fokus pada outcome
kegiatan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Indikator: Kampanye Keselamatan
Jalan <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tidak adanya ukuran keberhasilan dari program kampanye keselamatan
jalan yang selama ini dilaksanakan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1. Dilakukan evaluasi atas pelaksanaan kampanye keselamatan jalan yang
telah usai. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2. Hasil evaluasi dapat dijadikan kerangka kerja untuk menyiapkan
program kampanye keselamatan jalan yang inline dengan tujuan Inpres No. 4/2013.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Indikator Penggunaan Elektronik
Bagi Penegakan Hukum <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Belum jelasnya aturan hukum yang mengatur upaya pengaturan dan
penegakan hukum dijalan dengan menggunakan teknologi. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1. Menyiapkan dasar hukum pelaksanaan;
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2. Penyusunan program bertahap untuk pembangunan elektronika untuk
kebutuhan keselamatan di jalan. pungutan liar (pungli) di jalan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b>BAB
III<o:p></o:p></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b>ORGANISASI
PELAKSANA PEMANTAUAN INPRES No. 4/2013 DAN MEKANISME PELAPORAN<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3.1. PENGANTAR <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Munculnya Inpres No. 4/2013 membawa sebuah harapan baru bagi masyarakat
di Indonesia. Kebijakan strategis yang berujung pada upaya untuk mengurangi
angka kecelakaan dan kematian para pengguna jalan melalui program yang bersifat
preventif memang sangat diperlukan. Hal ini sejalan dengan upaya Kepolisian
Indonesia untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat Indonesia. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Korlantas, sebagai bagian dari Institusi Kepolisian, dengan merujuk
pada; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1. Perintah lisan Kakorlantas Polri kepada Kabag Kamsel Korlantas Polri
pada tanggal 24 Juni 2013 agar membentuk Tim Pokja untuk menindaklanjuti Inpres
No. 4/2013; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2. Inpres No. 4/2013 tentang Program Dekade Aksi Keselamatan Jalan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Segeranya kemudian mengeluarkan Surat Perintah Nomor:
Sprin/472/VII/2013 yang ditandatangani oleh Kepala Korps Lalu Lintas Polri pada
tanggal 16 Juli 2013. Surat Perintah ini memberikan instruksi kepada mereka
yang disebutkan dalam lampiran untuk; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1. Bertindak Selaku Tim Kelompok Kerja (Tim Pokja) untuk
menindaklanjuti Inpres No. 4/2013; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2. Melaporkan hasil pelaksanaan kepada Kakorlantas Polri; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3. Melaksanakan perintah dengan saksama dan penuh tanggung jawab. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dengan adanya Surat Edaran ini sebenarnya tidak menambah beban kerja
dari Korlantas. Surat Edaran ini makin mempertegas komitmen Korlantas untuk
melaksanakan tugas fungsinya dengan arahan yang jelas dan inline dalam
perencanaan pembangunan nasional. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3.2. SUSUNAN KELOMPOK KERJA
INPRES No. 4/2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Berdasarkan Surat Perintah Nomor: Sprin/472/VII/2013,berikut disajikan
susunan kelompok kerja Inpres No. 4/2013 yang dibuat inline dengan jabatan
struktural yang ada di Korlantas; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tabel 3. Susunan Kelompok Kerja
Inpres No. 4/2013 Menurut Jabatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
DAFTAR NAMA ANGGOTA TIM POKJA PROGRAM DEKADE AKSI KESELAMATAN
JALAN <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Posisi dalam POKJA Jabatan
Struktural <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penanggung Jawab Pokja :
KAKORLANTAS POLRI <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penasehat : WAKAKORLANTAS POLRI <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Ketua : KABAG KAMSEL KORLANTAS
POLRI <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Wakil Ketua : KASUBBAG JAKSTRA BAG KAMSEL KORLANTAS <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Sekretaris: KASUBBAG AUDIT BAG
KAMSEL KORLANTAS <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Anggota : <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1. ANALIS KEBIJAKAN MADYA BID. DIKMAS
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2. ANALIS KEBIJAKAN MADYA BID.
GAKKUM (1) <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3. ANALIS KEBIJAKAN MADYA BID. GAKKUM (2) <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4. ANALIS KEBIJAKAN MADYA BID. JEMEN OPSREK <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
5. KASUBBAG KERMA BAG KAMSEL KORLANTAS <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
6. KASUBBID DAKGAR BID BIN GAKKUM KORLANTAS <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
7. KASUBBID SIDIK LAKA BID BIN GAKKUM KORLANTAS <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
8. KASUBBID PENGEMUDI BID REGIDENT KORLANTAS <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
9. KASUBBID DIKPEN BID DIKMAS KORLANTAS <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
10. KASUBBID INVENT DAN IDENT REKAYASA BID JEMEN OPSREK <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
11. KASUBBAG ADA BAG RENMIN KORLANTAS <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
12. KASUBBAG RENOPS BAG OPS KORLANTAS <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
13. KASUBDEN WAL PJR KORLANTAS
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
14. KAUR SUBBID PULAHJIANTA BID TEKINFOKOM KORLANTAS <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
15. KAUR SUBBAG UADIT BAG KAMSEL KORLANTAS <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
16. PAUR PD SUBBAG JAKSTRA BAG KAMSEL KORLANTAS <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3.3. PERMASALAHAN &
REKOMENDASI <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3.3.1. Permasalahan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Sebagai sebuah produk hukum, Inpres No. 4/2013 tidak memaparkan
bagaimana kebijakan Aksi Dekade Keselamatan harus dilaporkan. Sementara, dasar
kelembagaan dari tim yang memonitor pelaksanaan Inpres No. 4/2013 -merujuk pada
Dalam Surat Perintah Nomor: Sprin/472/VII/2013, juga hanya mencantumkan uraian
atas nama, pangkat, jabatan struktural dan posisi dalam tim. Mekanisme kerja
untuk kelompok kerja, bagaimana bentuk monitoring dan evaluasi yang harus
dilaksanakan, tidak disinggung sama sekali dalam Sprin tersebut. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Kedua hal ini pada dasarnya sangat penting, karena komitmen dari
Kementerian/Lembaga yang mempunyai tanggung jawab atas indikator pada Inpres
No. 4/2013 akan terpapar dengan baik. Kedepannya, tidak menutup kemungkinan
Pelaksanaan Inpres No. 4/2013 akan mampu memberikan ruang bagi masyarakat untuk
ikut memantau pelaksanaan Inpres No. 4/2013.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3.3.2. Rekomendasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Secara ideal, Kelompok kerja Pelaksana Inpres No. 4/2013 harus bekerja
sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Ini artinya, ada kecenderungan -karena
mekanisme monitoring implementasi Inpres No. 4/2013 tidak dilakukan dengan
mengedepankan prinsip, akuntabel, transparan dan partisipatif, Kelompok Kerja
tersebut tidak dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Untuk poin ini, perlu
dibuat Tim Asistensi Monitoring dan Evaluasi Aksi Dekade Keselamatan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tim Asistensi Monitoring dan Evaluasi ini terdiri dari para pakar dan tenaga
profesional yang nantinya akan bertanggung jawab secara instruktif dan
koordinatif dengan Kelompok Kerja Inpres No. 4/2013. Detail kebutuhan ideal
dari Tim Asistensi Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Inpres No. 4/2013 akan
dijelaskan dibagian lain bab ini. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Setelah tim Asistensi terbentuk, maka tim Pokja dan Tim Asistensi
bersama-sama membangun tools yang mampu memberikan data secara real time dengan
mekanisme pelaporan yang dapat dipertanggungjawabkan dan mampu memantau setiap
proses tahapan dari Aksi yang ada pada masing-masing indikator, khususnya yang
menjadi domain dari Polri. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Selain tools, tim Pokja dan Tim Asistensi diharapkan bersama-sama
selama satu tahun untuk mengkonsolidasikan kebutuhan perencanaan penganggaran
pada masing- masing bidang serta melakukan koordinasi persiapan pelaksanaan
program kerja yang terkoordinasi dalam satu sistem perencanaan. Basis
perencanaan yang dibuat haruslah dapat terpantau seluruh outputnya dan
mendukung indikator utama yang menjadi target capaian atas pelaksanaan Inpres
No. 4/2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Setelah sistem monitoring ini siap, maka mekanisme untuk melakukan
testing versi beta harus dilakukan dalam rangka menguji kemampuan dari sistem
dalam memonitoring pelaksanaan Inpres No. 4/2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Hasil dari testing atau pilotting ini nantinya akan kembali dijadikan
dasar guna penyempurnaan sistem. target yang harus dicapai diakhir tahun 2014,
adalah seluruh perencanaan kegiatan tahun 2015 yang mendukung Inpres No. 4/2013
dapat termonitor dalam sebuah sistem, dan di tahun 2015, mekanisme untuk
melakukan persiapan pelaksanaan kegiatan yang sifatnya lebih masif harus
dilaksanakan. Ini artinya, sistem yang dibangun harus dapat teruji dan dapat
diakses oleh user yang ada di masing-masing Polda. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3.4. TUGAS, TANGGUNG JAWAB DAN
FUNGSI TIM ASISTENSI <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Agar mempunyai positioning yang jelas, maka keberadaan tim asistensi
adalah sebagai tim teknis yang bertugas menjaga agar seluruh tahapan
pelaksanaan Inpres No 4/2013 berjalan on the track dan sesuai dengan Road Map
yang telah dibuat. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tim Asistensi juga nantinya akan bertindak sebagai safeguard agar
pelaksanaan program kerja yang ada pada masing-masing bidang di Korlantas
berorientasi pada <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
indikator capaian keberhasilan sebagaimana yang telah ditetapkan dalam
Inpres No. 4/2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tim Asistensi bertindak selaku think-thank atas proses penyusunan Aksi
Dekade Keselamatan dalam tiap-tiap tahapan aksi yang nantinya dapat dipantau
prosesnya secara reguler dan dapat dipertanggungjawabkan secara administrasi
dan substansinya. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tim Asistensi harus mampu pula menyiapkan Sistem Monitoring Evaluasi
dari Pelaksanaan Inpres No. 4/2013 serta bertanggung jawab atas keberlangsungan
dari sistem tersebut. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tim Asistensi harus mampu pula menjalin kerja sama dengan
kementerian/lembaga terkait untuk melakukan koordinasi, sosialisasi dan
kegiatan-kegiatan yang mendukung keberhasilan pelaksanaan Inpres No.
4/2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tim Asistensi secara individu juga harus bertanggung jawab secara
substansi atas capaian Aksi di masing-masing Indikator sesuai dengan kapasitas dan
keahlian yang dimiliki. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3.5. ORGANISASI PELAKSANA TIM
ASISTENSI <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Berikut disajikan bentuk organisasi pelaksana Tim Asistensi yang akan
bekerja mendampingi Kelompok Kerja dari internal Polri yang bertanggung jawab
atas pelaksanaan Inpres No. 4/2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Gambar 1. Struktur Organisasi Pelaksana
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
KAPOLRI<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Kelompok Kerja Inpres No.4/2013<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
TA Manajemen Ketua Tim Asistensi
- Staff Administrasi Staff
Keuangan<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
TA Keselamatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
TA Hukum & Perundang –undangan<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
TA Komunikasi dan Outreach <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
TA Monitoring & Evaluasi<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
TA Teknologi Informasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
TA Proggrammer dan Data Analist
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Bid. Penegakan Hukum <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Bid. Keamanan & Keselamatan<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Bid.Pendidikan Masyarakat<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Bid.Register dan Identifikasi<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3.6. KOMPOSISI TENAGA AHLI DALAM
TIM ASISTENSI <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Komposisi dari tenaga ahli yang dimiliki disesuaikan dengan bentuk
pemilahan tugas bagian yang bertanggung jawab pada indikator-indikator sesuai
dengan tugas dan kewenangannya. Secara otomatis, masing-masing Tenaga Ahli
mempunyai tugas wilayah kerja; bekerja sebagai tim dan bekerja sesuai dengan
keahlian yang dimiliki (individual). <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Berikut disajikan Komposisi Tenaga Ahli yang dibutuhkan, kualifikasi
minimal yang diperlukan serta positioning dalam Tim Asistensi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tabel 4. Komposisi Tim Asistensi
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tenaga Ahli dan Kualifikasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1. Tenaga Ahli Manajemen
(Sekaligus Koordinator Tim Asistensi) <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dasar Kualifikasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Lulusan Master (S2) di bidang
Ekonomi, Teknik, Sosial <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Mempunyai pengalaman dalam melakukan technical assistance dengan
rentang 7- 15 tahun (akan ditentukan
saat mengetahui besaran alokasi pendanaan yang ada); <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Mempunyai pengalaman dalam bidang manajemen proyek dan supervisi
pekerjaan-pekerjaan di bidang social development; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Memiliki relasi yang kuat dengan stakeholder terkait dengan bidang
keselamatan dan transportasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
e. Memiliki pengalaman di bidang perencanaan dan manajemen resource of
budgeting serta human resources assesment <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tugas dalam Tim Asistensi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Bertindak sebagai team leader sekaligus koordinator tim
Asistensi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Merupakan penghubung yang mengkomunikasikan kebutuhan dari pihak
kelompok kerja dengan tim asistensi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Bertanggung jawab atas capaian pelaksanaan rencana kerja tim
asistensi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Membuat Laporan hasil pencatatan Sistem Monitoring Aksi Dekade
Keselamatan kepada Koordinator Kelompok Kerja secara periodik per tiga
bulanan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
e. Memastikan Seluruh Anggota Tim Asistensi Bekerja Sesuai Dengan
Penugasan Yang Diberikan Dan Kompetensi Yang Dimiliki Dalam Rangka Mendukung
Pelaksanaan Implementasi Inpres No. 4/2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2. Tenaga Ahli Keselamatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dasar Kualifikasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Lulusan Master (S2) di bidang
Ekonomi, Teknik, Sosial <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Mempunyai pengalaman dalam melakukan technical assistance dengan
rentang 5- 7 tahun (akan ditentukan saat
mengetahui besaran alokasi pendanaan yang ada);
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Mempunyai pengalaman dalam bidang manajemen proyek dan supervisi
pekerjaan-pekerjaan di bidang keselamatan, transportasi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Memiliki relasi yang kuat dengan stakeholder terkait dengan bidang
keselamatan dan transportasi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
e. Mampu bekerja secara individual ataupun secara tim; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tugas dalam Tim Asistensi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Bertindak sebagai anggota Tim Asistensi serta fasilitator atas
Indikator yang terkait langsung dengan masalah Keselamatan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Bertanggung jawab kepada Koordinator Tim Asistensi dalam rangka
melakukan konsolidasi, perencanaan dan pelaksanaan pemantauan Implementasi
Inpres 4/2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Bersama-sama dengan Tenaga Ahli lainnya melakukan technical
Asistance dan advokasi untuk memastikan kinerja Kelompok Kerja dalam
mengkonsolidasi capaian masing- masing indikator dalam Inpres No. 4/2013; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Membuat Analisis atas laporan hasil pencatatan Sistem Monitoring
Aksi Dekade Keselamatan kepada Koordinator Kelompok Kerja secara periodik per
tiga bulanan sesuai dengan kompetensi yang dimiliki; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
e. Membantu fungsi kerja Tim Asistensi jika memang dibutuhkan dan
diperlukan, sesuai arahan dari koordinator tim Asistensi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3. Tenaga Ahli Teknologi
Informasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dasar Kualifikasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Lulusan Master (S2) di bidang
Sistem Informasi, Teknik Informatika, Teknik Komputer, Manajemen Sistem
Informasi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Mempunyai pengalaman dalam melakukan analist system dan design
sistem dengan rentang 5- 7 tahun (akan
ditentukan saat mengetahui besaran alokasi pendanaan yang ada); <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Mempunyai pengalaman dalam bidang pembangunan proyek-proyek berbasis
teknologi informasi;; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Mampu bekerja secara individual ataupun secara tim; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tugas dalam Tim Asistensi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Bertindak sebagai Anggota Tim Asistensi serta fasilitator atas
Indikator yang terkait langsung dengan masalah Teknologi Informasi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Bertanggung jawab kepada Koordinator Tim Asistensi dalam rangka
melakukan konsolidasi, perencanaan dan pelaksanaan pemantauan Implementasi
Inpres 4/2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Bersama-sama dengan Tenaga Ahli lainnya melakukan technical
Asistance untuk memastikan kinerja Kelompok Kerja dalam mengkonsolidasi capaian
masing-masing indikator dalam Inpres No. 4/2013; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Membuat Analisis atas laporan hasil pencatatan Sistem Monitoring
Aksi Dekade Keselamatan kepada Koordinator Kelompok Kerja secara periodik per
tiga bulanan sesuai dengan kompetensi yang dimiliki; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
e. Membantu fungsi kerja Tim Asistensi jika memang dibutuhkan dan
diperlukan, sesuai arahan dari koordinator tim Asistensi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
f. Bertanggung jawab atas design Sistem Monitoring Aksi Dekade
Keselamatan yang akan dibuat, termasuk juga perencanaan pengembangan pilotting
sistem, penyempurnaan dan duplikasi di Polda-Polda. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4. Tenaga Ahli Komunikasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dasar Kualifikasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Lulusan Master (S2) di bidang
Ekonomi, komunikasi, Manajemen, Manajemen Sistem Informasi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Mempunyai pengalaman dalam bidang perencanaan komunikasi, pendidikan
partisipasi publik dan outreach dengan rentang pengalaman 5-10 tahun; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Mempunyai pengalaman dalam bidang pembangunan proyek-proyek sosial,
khususnya yang melibatkan peran serta aktif masyarakat; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Mampu bekerja secara individual ataupun secara tim; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tugas dalam Tim Asistensi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Bertindak sebagai Anggota Tim Asistensi serta fasilitator atas
Indikator yang terkait langsung dengan masalah Kampanye Keselamatan, Pendidikan
Keselamatan dan Kegiatan bersifat Publik Outreach lainnya; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Bertanggung jawab kepada Koordinator Tim Asistensi dalam rangka
melakukan konsolidasi, perencanaan dan pelaksanaan pemantauan Implementasi
Inpres 4/2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Bersama-sama dengan Tenaga Ahli lainnya melakukan technical Asistance
dan advokasi untuk memastikan kinerja Kelompok Kerja dalam mengkonsolidasi
capaian masing- masing indikator dalam Inpres No. 4/2013; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Membuat Analisis atas laporan hasil pencatatan Sistem Monitoring
Aksi Dekade Keselamatan kepada Koordinator Kelompok Kerja secara periodik per
tiga bulanan sesuai dengan kompetensi yang dimiliki; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
e. Membantu fungsi kerja Tim Asistensi jika memang dibutuhkan dan
diperlukan, sesuai arahan dari koordinator tim Asistensi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
f. Bertanggung jawab atas design perencanaan Kampanye Aksi Dekade
Keselamatan, dan perencanaan pelaksanaan kegiatan Kampanye Aksi Dekade
Keselamatan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
5. Tenaga Ahli Monitoring, Evaluasi dan Sosial Impact <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dasar Kualifikasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Lulusan Master (S2) di bidang
Ekonomi, komunikasi, Manajemen, Teknik; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Mempunyai pengalaman dalam bidang perencanaan dan pembuatan
Indikator capaian proyek-proyek pembangunan sosial dengan rentang pengalaman
5-15 tahun; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Mengerti tentang peraturan pemerintahan, terutama terkait dengan
Sistem Monitoring dan Evaluasi atas Pembangunan, RPJMN dan peraturan keuangan
negara; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Mampu bekerja secara individual ataupun secara tim; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tugas dalam Tim Asistensi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Bertindak sebagai Anggota Tim Asistensi serta fasilitator atas
Indikator yang terkait langsung dengan masalah analisis dampak dari pelaksanaan
Aksi dalam Inpres No. 4/2013; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Bertanggung jawab kepada Koordinator Tim Asistensi dalam rangka
melakukan konsolidasi, pemetaan dan risk analisis Implementasi Inpres
4/2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Bersama-sama dengan Tenaga Ahli lainnya melakukan technical
Asistance dan advokasi untuk memastikan kinerja Kelompok Kerja dalam
mengkonsolidasi capaian masing- masing indikator dalam Inpres No. 4/2013; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Membuat Analisis atas laporan hasil pencatatan Sistem Monitoring
Aksi Dekade Keselamatan kepada Koordinator Kelompok Kerja secara periodik per
tiga bulanan sesuai dengan kompetensi yang dimiliki; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
e. Membantu fungsi kerja Tim Asistensi jika memang dibutuhkan dan
diperlukan, sesuai arahan dari koordinator tim Asistensi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
6. Tenaga Ahli Hukum dan Perundang- undangan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dasar Kualifikasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Lulusan Master (S2) di bidang
Hukum; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Mempunyai pengalaman dalam bidang perencanaan dan penyusuna
regulasi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Mengerti tentang peraturan pemerintahan, terutama terkait dengan
Sistem Monitoring dan Evaluasi atas Pembangunan, RPJMN dan peraturan keuangan
negara; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Mampu bekerja secara individual ataupun secara tim; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Kualifikasi Tugas dalam Tim Asistensi
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Bertindak sebagai Anggota Tim Asistensi serta fasilitator atas
Indikator yang terkait langsung dengan masalah analisis dampak dari pelaksanaan
Aksi dalam Inpres No. 4/2013; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Bertanggung jawab kepada Koordinator Tim Asistensi dalam rangka
melakukan konsolidasi, pemetaan dan risk analisis Implementasi Inpres
4/2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Bersama-sama dengan Tenaga Ahli lainnya melakukan Technical
Asistance dan advokasi untuk memastikan kinerja Kelompok Kerja dalam
mengkonsolidasi capaian masing-masing indikator dalam Inpres No. 4/2013; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Membuat konsep legal aspek yang diperlukan (RUU, R-Inpres, R-
Perpres, dan sebagainya) agar pelaksanaan aksi yang membutuhkan regulasi
sebagai landasan kebijakan dapat berjalan sesuai yang direncanakan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
e. Membantu fungsi kerja Tim Asistensi jika memang dibutuhkan dan
diperlukan, sesuai arahan dari koordinator tim Asistensi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
7. Proggrammer dan Data Analist <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dasar Kualifikasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Lulusan Sarjana (S1) di bidang Teknologi Informasi, Manajemen
Informatika, Teknik Komputer, Matematika, Statistika; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. mempunyai pengalaman dalam membuat program data berbasis web minimal
5 tahun; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Mampu bekerja secara individual ataupun secara tim; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tugas dalam Tim Asistensi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Membantu kerja Tenaga Ahli Teknologi Informasi, terutama dalam rangka
membangun Sistem Monitoring Aksi Dekade Keselamatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
8. Tenaga Administrasi dan Tenaga Keuangan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Supporting atas kebutuhan administrasi dan Pengaturan Flow Pembiayaaan
Kegiatan dari Tim Asistensi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3.7. MASA KERJA TIM ASISTENSI <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tim Asistensi akan bekerja sebagaimana waktu pelaksanaan Inpres No.
4/2013, yaitu selama 5 (lima) tahun mulai dari 2014-2019. Dua tahun pertama
setelah dikeluarkannya Inpres No. 4/2013 ini sangat krusial karena mekanisme
penyiapan suprastruktur untuk monitoring dan evaluasi harus benar-benar
established dan siap digunakan di lingkungan Korlantas. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3.8. MEKANISME PELAPORAN <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Apa yang dipaparkan pada Bab IV laporan ini merupakan sebuah peta jalan
(road map) yang disusun berdasarkan current situation dan ketersediaan data
yang didapatkan saat menyusun Laporan Kegiatan. Agar mempunyai korelasi dengan
Sistem Monitoring dan Evaluasi yang digunakan oleh pemerintahan, maka peta
jalan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
akan dikembangkan dalam bentuk yang lebih detail dengan menggunakan
format 8 (delapan) kolom atau yang lebih dikenal F8K. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
F8K saat ini digunakan oleh Bappenas dan UKP 4 untuk memonitor jalannya
Inpres dan beberapa kebijakan strategis dari Presiden dengan pendekatan
kuantitatif based. Pendekatan ini mengedepankan output dari masing-masing Aksi
yang harus dipenuhi pada masing-masing tahapan. Mekanisme keberlanjutan dari
masing-masing tahapan beserta output capaian mempunyai tingkat dependensi yang
tinggi, dimana jika capaian dari satu tahapan aksi tidak tercapai, maka secara
otomatis output tersebut akan berimplikasi pada tahapan berikutnya. Pendekatan
ini juga akan membagi mekanisme pelaporan berdasarkan waktu pelaksanaan
kegiatan. Agar lebih mudah dalam membuat Sistem Monitoring dan Evaluasi atas
Inpres No. 4/2013, digunakanlah siklus tiga bulanan untuk setiap tahapan
aksinya. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Siklus tiga bulanan akan membagi mekanisme monitoring secara sistem,
dimana para pemangku kepentingan dapat melihat langsung proggres pelaksanaan
masing-masing Aksi per tiga bulan. Otomatis, dalam satu tahun, pada minggu
terakhir bulan ketiga dan minggu pertama bulan keempat harus dilakukan entry
data sesuai dengan aktifitas pada tahapan yang harus dilalui. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dikarenakan kebutuhan dari mekanisme pemantauan kinerja ini merupakan
hal yang bersifat strategis, maka Sistem Pelaporan ini akan diletakkan di
server Kepolisian/Korlantas. Diharapkan Sistem ini nantinya dapat dikembangkan
lebih lanjut sesuai dengan kebutuhan dalam mekanisme perencanaan kerja internal
Kepolisian pada masa mendatang. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b>BAB
IV<o:p></o:p></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b>ROAD
MAP<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Strategi Nasional Dekade Aksi Keselamatan 2014-2020 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dalam dokumen Dekade Aksi Keselamatan, disebutkan bahwa Polri mempunyai
tanggung jawab secara langsung pada beberapa indikator capaian sebagaimana
telah diuraikan pada Tabel 1. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Untuk menjadikan Dekade Aksi Keselamatan dapat dilaksanakan dengan
baik, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memerlukan PETA JALAN (atau Road
map). Peta Jalan ini harus disusun berdasarkan hasil evaluasi atas current
situation internal Korlantas Polri, terutama terkait dengan kebutuhan untuk
menjawab indikator utama yang menjadi tanggung jawab Polri dalam Inpres No.
4/2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Berikut Peta Jalan yang berhasil dibuat oleh tim Asistensi dalam rangka
mendukung implementasi Inpres No. 4/2013. Peta jalan diklasifikasikan sesuai
dengan indikator/program kerja yang menjadi tugas dari Polri. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4.1. PROTOKOL KELALULINTASAN
KENDARAAN DARURAT <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Seluruh kegiatan untuk mendukung program ini dilakukan pada tahun 2014.
Seluruh kegiatan sudah include dalam kegiatan yang direncanakan oleh Polri
untuk dilaksanakan pada tahun 2014. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tabel 5. Ren-Aksi Protokol Kelalulintasan Kendaraan Darurat <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Rencana Aksi Sub Aksi Obyektif Kegiatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penyusunan Kelalulintasan
Kendaraan Darurat <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembuatan Program Penyusunan Kelalulintasan Kendaraan Darurat >Tersedianya
Program di Korlantas Polri Tentang Penyusunan Kelalulintasan Kendaraat Darurat <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembentukan Tim Penyusun Protokol Kelalulintasan Kendaraan Darurat >Terbentuknya
Tim Penyusun Protokol Kelalulintasan Kendaraan Darurat <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Outline, Pembagian Kerja dalam menyusun Content Protokol
Kelalulintasan Kendaraan Darurat >Tersusunnya Outline dan Pembagian
pengisian isi dari protokol kelalulintasan kendaraan darurat <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Draft Final Protokol Kelalulintasan Kendaraan Darurat >Dilakukannya
pertemuan dalam rangka penggabungan materi Protokol Kelalulintasan Kendaraan
Darurat <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penetapan Protokol Kelalulintasan Kendaraan Darurat >Dilakukannya
pertemuan oleh pejabat setingkat eselon 2 (dua) / Direktur dalam rangka
menetapkan Protokol kelalulintasan Kendaraan Darurat Ditandatanganinya SKB
Protokol Kelalulintasan Kendaraan Darurat <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penyelenggaraan Simulasi dan
Sosialisasi Protokol Operasi <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Simulasi dan Sosialisasi Protokol Operasi >Tersedianya
Rencana Simulasi dan Sosialisasi Protokol Operasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Kegiatan Simulasi dan Sosialisasi Protokol Kelalulintasan Kendaraan
Darurat >Dilakukannya Kegiatan Simulasi dan Sosialisasi Protokol
Kelalulintasan Kendaraan Darurat di wilayah Pilot Project Dengan Keragaman
Aktor dan Kompleksitas Kasus; Dilakukannya Kegiatan Evaluasi Kegiatan Simulasi
dan Sosialisasi Protokol Kelalulintasan Kendaraar Darurat <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4.2. SURVAILANS & SISTEM
INFORMASI TERPADU <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Proggres yang cukup baik ditunjukkan oleh Indikator ini. Hasil
assesment sudah cukup memberikan bukti bahwa Sistem Informasi Terpadu yang saat
ini ada di Korlantas, bisa digunakan sebagai modal untuk melakukan pengembangan
terkait Indikator ini. Kegiatan pengembangan yang akan dipaparkan pada Tabel 6
(enam) berikut, beberapa sudah masuk dalam rencana kerja tahun 2014 bagian
Kamsel, dan beberapa masih belum. Dengan melihat ketersediaan resources dan
kesiapan dari bagian Kamsel, Indikator ini diharapkan dapat diselesaikan hingga
akhir 2015 atau pertengahan 2016 (maksimal). <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tabel 6. Ren-Aksi Survailans & Sistem Informasi Terpadu <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Rencana Aksi Sub Aksi Obyektif Kegiatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penyusunan Kelalulintasan
Kendaraan Darurat <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembuatan Program Penyusunan Kelalulintasan Kendaraan Darurat >Tersedianya
Program di Korlantas Polri Tentang Penyusunan Kelalulintasan Kendaraat Darurat <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembentukan Tim Penyusun Protokol Kelalulintasan Kendaraan Darurat >Terbentuknya
Tim Penyusun Protokol Kelalulintasan Kendaraan Darurat <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Outline, Pembagian Kerja dalam menyusun Content Protokol
Kelalulintasan Kendaraan Darurat >Tersusunnya Outline dan Pembagian
pengisian isi dari protokol kelalulintasan kendaraan darurat <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Draft Final Protokol Kelalulintasan Kendaraan Darurat>Dilakukannya
pertemuan dalam rangka penggabungan materi Protokol Kelalulintasan Kendaraan
Darurat <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penetapan Protokol Kelalulintasan Kendaraan Darurat >Dilakukannya
pertemuan oleh pejabat eselon 2 dalam rangka menetapkan Protokol kelalulintasan
Kendaraan Darurat Ditandatanganinya SKB Protokol Kelalulintasan Kendaraan
Darurat <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penyelenggaraan Simulasi dan
Sosialisasi Protokol Operasi <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Simulasi dan Sosialisasi Protokol Operasi >Tersedianya
Rencana Simulasi dan Sosialisasi Protokol Operasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Kegiatan Simulasi dan Sosialisasi Protokol Kelalulintasan Kendaraan
Darurat >Dilakukannya Kegiatan Simulasi dan Sosialisasi Protokol
Kelalulintasan Kendaraat Darurat di wilayah Pilot Project Dengan Keragaman
Aktor dan Kompleksitas Kasus Dilakukannya Kegiatan Evaluasi Kegiatan Simulasi
dan Sosialisasi Protokol Kelalulintasan Kendaraar Darurat <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Pengumpulan & Pengembangan
Struktur serta Jenis Kecelakaan <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pertemuan Pembentukan Tim Pengumpulan dan Pengembangan Struktur dan
Jenis Kecelakaan >Terbentuknya Tim pengumpulan dan pengembangan Struktur dan
jenis Kecelakaaan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Outline, Pembagian Kerja untuk mengumpulkan dan
mengembangkan Struktur dan Jenis Kecelakaan >Tersedianya dokumen Rencana
kerja dan SOP untuk mengumpulkan dan mengembangkan Struktur dan Jenis
Kecelakaan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Draft Final, Pengumpulan dan Pengembangan Struktur dan Jenis
Kecelakaan >Terselenggaranya kegiatan pengumpulan dan pengembangan struktur
dan jenis kecelakaan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pelaksanaan Pengumpulan dan Pengembangan Struktur dan Jenis Kecelakaan >Teridentifikasinya
struktur dan Jenis Kecelakaan berdasarkan hasil kegiatan pengumpulan dan
pengembangan struktur jenis kecelakaan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Pengonsolidasian Data Kecelakaan
Dari Berbagai Pihak <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Outline, Pembagian Kerja untuk Penyusunan Mekanisme
Penyampaian Data Penyebab Kecelakaan maupun pemutakhiran Data Korban
Kecelakaan, dan Survailans >Tersedianya dokumen Petunjuk pelaksanaan untuk
penyusunan mekanisme penyampaian Data Penyebab Kecelakaan maupun pemutakhiran
Data Korban Kecelakaan, dan Survailans <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan draft final Mekanisme Penyampaian dan Permintaan Data Penyebab Kecelakaan
maupun Pemutakhiran Data Korban Kecelakaan, dan Survailans >Tersusunnya
dokumen laporan konsilidasi data kecelakaan dari berbagai pihak <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Pengembangan Sistem Informasi
Manajemen Keselamatan <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembentukan timPengembangan Sistem Informasi Manajemen (SIM)
Keselamatan >Terbentuknya tim pengembangan sistem informasi dan manajemen
keselamatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Outline, Pembagian Kerja untuk Pengembangan SIM Keselamatan >Tersusunnya
Juklak untuk pengembangan sistem informasi manajemen keselamatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Draft Final Pengembangan SIM Keselamatan >Tersedianya
sistem informasi manajemen keselamatan secara terpadu <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penyelenggaraan Diseminasi
Laporan Tahunan Kecelakaan <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembentukan tim Penyelenggaraan Diseminasi Laporan Tahunan Kecelakaan >Terbentuknya
Tim penyelenggara desiminasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Outline, Pembagian Kerja untuk Penyelenggaraan Diseminasi
Laporan Tahunan Kecelakaan>Tersedianya dokumen perencanaan penyelenggaraan
desiminasi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Draft Final Penyelenggaraan Diseminasi Laporan Tahunan
Kecelakaan >Terselenggaranya desiminasi laporan tahunan kecelakaan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Pengembangan Pusat Data dan
Informasi (Fisik dan Virtual) <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembentukan tim Pengembangan Pusat Data dan Informasi (Fisik dan
Virtual) >Terbentuknya Tim Pengembangan Pusat Data dan Informasi (Fisik dan
Virtual) <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Outline, Pembagian Kerja untuk Pengembangan Pusat Data dan
Informasi (Fisik dan Virtual) >Tersedianya dokumen perencanaan Pengembangan
Pusat Data dan Informasi (Fisik dan Virtual) <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Draft Final Pengembangan Pusat Data dan Informasi (Fisik dan
Virtual) >Terselenggaranya Pengembangan Pusat Data dan Informasi (Fisik dan
Virtual) <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4.3. KEPATUHAN PENGOPERASIAN
KENDARAAN <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Untuk rencana aksi yang terkait dengan program/indikator ini, Korlantas
belum melaksanakan kegiatan apapun yang terkait. Hal ini baru direncanakan akan
dimulai pengkonsolidasian aksinya di tahun 2014. Karena seluruh kegiatan ini
nantinya akan berujung pada dikeluarkannya sebuah kebijakan yang bersifat
internal, maka diharapkan pada akhir 2014 sudah selesai dan siap dilaksanakan
di tahun 2015. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Karena ini adalah sebuah kebijakan, maka program untuk melakukan
diseminasi atas kebijakan patut pula dilaksanakan melalui mekanisme yang selama
ini dilakukan oleh Korlantas dalam melakukan edukasi dan pengembangan kapasitas
personilnya. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Seluruh rencana Aksi yang dilaksanakan membutuhkan kajian yang dalam,
jika memang nantinya kebijakan ini berimbas pada kementerian/lembaga yang lain.
Kepada masyarakat, apa yang dilakukan disini patut pula diinformasikan,
terutamanya dengan menggunakan tahapan Konsultasi Publik, dimana masyarakat,
akademisi, dan unsur masyarakat lainnya mengetahui substansi atas program dan
sekaligus memberikan masukan serta saran dalam rangka penyempurnaan dari
regulasi. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tabel 7. Ren-Aksi Kepatuhan Pengoperasian Kendaraan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penyelenggaraan Inspeksi
Kepatuhan Pengoperasian Kendaraan Bermotor <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pertemuan Pembentukan Tim Penyelenggaraan Inspeksi Kepatuhan
Pengoperasian Kendaraan Bermotor >Terbentuknya Tim Penyelenggaraan Inspeksi
Kepatuhan Pengoperasian Kendaraan Bermotor <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Pembagian Kerja untuk Penyelenggaraan Inspeksi Kepatuhan
Pengoperasian Kendaraan Bermotor >Tersedianya Pembagian Kerja untuk
Penyelenggaraan Inspeksi Kepatuhan Pengoperasian Kendaraan Bermotor <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Final Penyelenggaraan Inspeksi Kepatuhan Pengoperasian
Kendaraan Bermotor >Terselenggaranya Inspeksi Kepatuhan Pengoperasian
Kendaraan Bermotor <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penyelenggaraan Inspeksi
Kepatuhan Pemasangan Perlengkapan Keselamatan <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembentukan tim Penyelenggaraan Inspeksi Kepatuhan Pemasangan
Perlengkapan >Terbentuknya tim Penyelenggaraan Inspeksi Kepatuhan Pemasangan
Perlengkapan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Outline, Pembagian Kerja untuk Penyelenggaraan Inspeksi
Kepatuhan Pemasangan Perlengkapan >Tersedianya dokumen Outline, Pembagian
Kerja untuk Penyelenggaraan Inspeksi Kepatuhan Pemasangan Perlengkapan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan draft final Penyelenggaraan Inspeksi Kepatuhan Pemasangan
Perlengkapan >Terselenggaranya Inspeksi Kepatuhan Pemasangan Perlengkapan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penetapan Prosedur Penanganan
Pelanggaran Kecepatan <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembentukan Tim Penetapan Prosedur Penanganan Pelanggaran Kecepatan >Terbentuknya
Tim Penetapan Prosedur Penanganan Pelanggaran Kecepatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Outline, Pembagian Kerja untuk Penetapan Prosedur Penanganan
Pelanggaran Kecepatan >Tersedianya dokumen outline, Pembagian Kerja untuk
Penetapan Prosedur Penanganan Pelanggaran Kecepatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Draft Final Penetapan Prosedur Penanganan Pelanggaran
Kecepatan >Tersedianya Standard Operational Prosedur (SOP) Penanganan
Pelanggaran Kecepatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penyediaan Teknologi Penegakan
Hukum <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembentukan tim Penyediaan Teknologi Penegakan Hukum >Terbentuknya
timPenyediaan Teknologi Penegakan Hukum <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Outline, Pembagian Kerja untuk Penyediaan Teknologi
Penegakan Hukum >Tersedianya Outline, Pembagian Kerja untuk Penyediaan
Teknologi Penegakan Hukum <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Draft Final Penyediaan Teknologi Penegakan Hukum >Tersedianya
Teknologi Penegakan Hukum <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4.4. PEMERIKSAAN KONDISI
PENGEMUDI <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Hampir sama dengan kondisi pada Indikator sebelumnya, kegiatan untuk
mengeluarkan sebuah petunjuk teknis operasional dalam rangka melakukan
pemeriksaan kondisi pengemudi belum dilakukan oleh Korlantas di tahun 2013. Hal
ini baru akan dilaksanakan di tahun 2014.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Karena output dari kegiatan ini adalah sebuah Petunjuk Teknis
Operasional, maka sebelum digunakan secara menyeluruh, perlu kiranya dilakukan
pilotting atau pengujian atas hasil dokumen yang telah dibuat. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Diharapkan dokumen terkait dapat difinalkan di tahun 2014 dan juga,
jika memang bisa, di tahun 2014 juga sudah dilakukan uji coba serta
penyempurnaan dokumen. Hal ini dengan asumsi, bahwa pada tahun 2015, Dokumen
Petunjuk Teknis tentang Pemeriksaan Kondisi Pengemudi sudah dapat dilaksanakan
oleh seluruh jajaran kepolisian di Indonesia.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tabel 8. Ren-Aksi Pemeriksaan Kondisi Pengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penyelenggaraan Patroli Perilaku
Yang Membahayakan Keselamatan <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembentukan tim Patroli Perilaku Yang Membahayakan Keselamatan >Terbentuknya Tim Patroli Perilaku yang Membahayakan
Keselamatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Outline, Pembagian Kerja untuk Patroli Perilaku Yang
Membahayakan Keselamatan >Terselenggaranya Koordinasi dalam rangka
Pembahasan Outline, Pembagian Kerja untuk Patroli Perilaku yang Membahayakan
Keselamatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pembahasan Juklak Patroli Perilaku Yang Membahayakan Keselamatan >Tersedianya
Juklak Patroli Perilaku yang Membahayakan Keselamatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Pengaturan Pembatasan hak
mengemudi Yang Terkait Faktor Kondisi Pengemudi <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Review kebijakan Terkait Faktor Kondisi Pengemudi dala izin mengemudi >Tersedianya
Hasil Analisa kebijakan Terkait Faktor
Kondisi Pengemudi dala izin mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan rekomendasi regulasi terkait Faktor Kondisi Pengemudi dalam
izin mengemudi >Tersusunnya rekomendasi regulasi terkait Faktor Kondisi
Pengemudi dalam izin mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Ujicoba Pengaturan Pembatasan hak mengemudi Yang Terkait Faktor Kondisi
Pengemudi >Terselenggaranya Ujicoba Pengaturan Pembatasan hak mengemudi Yang
Terkait Faktor Kondisi Pengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4.5. PENINGKATAN SARANA DAN
PRASARANA SISTEM UJI SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Untuk indikator ini, Korlantas sudah mempunyai rencana kerja, dimana
pada tahun 2014 nanti, diharapkan mutu kualitas materi uji SIM, baik itu
infrastruktur pendukung, aparatur yang akan melaksanakan serta pengembangan
kapasitas dari penguji permohonan SIM (secara jumlah ataupun kapasitas) dapat
selesai dilaksanakan di tahun 2014. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Untuk Rencana Aksi yang ketiga, tim Asisten sepakat mematok target akan
selesai di tahun 2017. Target selesainya Rek-Aksi ini mengapa ditarik mundur di
tahun 2017, ini karena Ren-Aksi tersebut mempunyai keterkaitan yang sangat
jelas dengan dua Ren-Aksi yang sebelumnya harus dilaksanakan. Artinya, apa yang
akan dilakukan pada Ren-Aksi ketiga dari Program/Indikator Peningkatan Sarana
dan Prasarana Uji <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
SIM harus benar-benar solid hasilnya dan siap diduplikasi dan
terimplementasi di seluruh wilayah Indonesia.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dengan menyusun secara matang seluruh kebutuhan regulasi yang
diperlukan, serta melihat perkembangan dari jaman serta permasalahan yang ada,
maka Ren-Aksi penerapan Sim Elektronik hanya bisa dilakukan bila infrastruktur
single ID yang saat ini tengah dilaksanakan oleh Kementerian Dalam Negeri
benar-benar sudah established dapat dibuat linkage-nya dengan Sistem yang ada
di Korlantas. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Berusaha untuk tidak terlalu naif, terkait dengan koordinasi lintas
sektoral, sangatlah diperlukan, terutama adanya dukungan dari
kementerian/lembaya yang secara tidak langsung akan terkait dengan hasil output
dari kegiatan ini. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Berikut dipaparkan hasil pendetailan Ren-Aksi Peningkatan Sarana dan
Prasarana Sistem Uji SIM dengan perspektif strategis. Sebagai catatan, Rencana
Aksi ke-1 dan ke-2 akan dilaksanakan di tahun 2014, sementara untuk Rencana
Aksi ke-3, harus melalui uji kelayakan atas program dan bagaimana nilai
manfaatnya bagi masyarakat. Renca Aksi ke-3 dijadwalkan akan selesai pada akhir
tahun 2015. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tabel 9. Ren-Aksi Peningkatan Sarana dan Prasarana Sistem Uji SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Peningkatan Kualitas materi uji
SIM <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Kerja Perbaikan Materi Uji SIM >Tersedianya
Rencana Kerja Perbaikan Materi Uji SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Riset, Workshop dan Studi Banding Perbaikan Materi uji SIM >Tersedianya
Rekomendasi dari Riset, Workshop dan Studi Banding Tentang Perbaikan Materi Uji
SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Simulasi Perbaikan Materi Uji SIM >Terlaksananya Simulasi dan
Sosialisasi Perbaikan Materi Uji SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Ketentuan Perundangan Tentang Materi Uji SIM (baru) >Tersedianya
Rumusan Ketentuan kebijakan Tentang Materi Uji SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Sosialisasi Perbaikan Materi Uji SIM >Tersosialisasinya Materi Uji
SIM yang sudah disempurnakan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Peningkatan kualitas dan
kuantitas instruktur penguji SIM <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Kerja Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Instruktur
Penguji SIM >Tersedianya Rencana Kerja Peningkatan Kualitas dan Kuantitas
Instruktur Penguji SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Riset, Workshop dan Studi Banding Program Peningkatan Kualitas dan
Kuantitas Instruktur Penguji SIM >Tersusunya Rekomendasi Hasil Riset, Workshop dan Studi Banding Untuk
Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Instrktur Penguji SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Program Pilot Project Peningkatan Kualitas dan Kuantitas
Instruktur Penguji SIM >terlaksananya Program Pilot Project Peningkatan
Kualitas dan Kuantitas Instruktur Penguji SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Ketentuan Perundangan Tentang Instruktur Uji SIM (baru) >Tersusunnya
Rumusan Ketentuan Hukum Instruktur Uji SIM (baru) <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Rencana Sosialisasi Perkap Ketentuan Instruktur Uji SIM (Baru) >Terlaksananya
Program Sosialisasi Perkap Kententuan Instruktur Uji SIM (baru) <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pencanangan Program Nasional Peningkatan Kualitas dan Kuantitas
Instruktur Penguji SIM >Terlaksananya Program Nasional PeningkatanKualitas
dan Kuantitas Instruktur Penguji SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Kerja SIM
elektronik >Tersusunnya Rencana Kerja SIM Elektronik <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pengadaan alat alat pendukung
SIM Elektronik >Terpenuhinya/terbangunnya Sarana dan Prasarana Pendukung SIM
Elektronik <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pelatihan Sumberdaya Pengelola/ Petugas SIM Elektronik >Terlatihnya
SDM Pelaksana SIM Elektronik <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Pilot Project
SIM Elektronik >Terselenggaranya Program Pilot Project SIM Elektronik <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Ketentuan Hukum Penggunaan SIM Elektronik >Tersusunnya
Rumusan Ketentuan Hukum Penggunaan SIM Elektronik <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penerapan SIM elektronik <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pencanangan Program Kerja Nasional SIM Elektronik >Tersedianya
Program Kerja Nasional Penggunaan SIM Elektronik <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4.6. PENYEMPURNAAN PROSEDUR UJI
SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Rencana Aksi ini merupakan kelanjutan dari Rencana Aksi sebelumnya.
Karena lanjutan, Indikator/Program ini diharapkan segera dilaksanakan begitu
Ren-Aksi 1 (satu) dan Ren-Aksi 2 (dua) pada Indikator/Program sebelumnya
dinyatakan selesai.Karena itu, dengan memperhitungkan faktor keterlambatan
pelaksanaan program, untuk Indikator/Program Penyempurnaan Prosedur Uji SIM
diberikan target selesai pada tahun 2017.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tabel 10. Ren-Aksi Penyempurnaan Prosedur Uji SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penetapan penjenjanjang SIM <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Program Penjenjangan SIM >Tersedianya Rencana
Program Penjenjangan SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan rekomendasi hasil Riset, Workshop, dan Studi Banding Sistem
Penjenjangan TIM >Tersusunnya Rekomendasi Hasil Riset, Workshop dan Studi
Banding Terkait Penyusunan Sistem Penjenjangan SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Program Pilot Project atau Simulasi Penjenjangan SIM
>Terlaksananaya Program Pilot Project atau Simulasi Penjenjangan SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Draft Ketentuan Hukum tentang Penjenjangan SIM >Tersusunnya
Konsepsi tentang Ketentuan Hukum Penjenjangan SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Program Nasional Penjenjangan SIM >Terselenggaranya
Pencanangan Penjenjangan SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penerapan Demerit Point System <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Program Demerit Point System >Tersusunnya Rencana
Program Penjenjangan SIM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Riset, Workshop dan Studi Banding Tentang Demerit Poin System>Tersedianya
Rekomendasi Hasil Riset, Workshop dan Studi Banding Tentang Demerit Point
System <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Program (Pilot Project) atau Simulasi Demerit Poin
System>Terselenggaranya Program (Pilot Project) Tentang Demerit Point System
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Draf Ketentuan Hukum tentang Demerit Point System >Tersedianya
Konsepsi Tentang Demerit Point System <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Program Nasional Demerit Poin System >Terselenggaranya
Pencanangan Program Demerit Poin System <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4.7. PEMBINAAN SEKOLAH TEKNIS <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Timbulnya banyak kecelakaan lalu lintas, bisa jadi salah satu faktor
yang menyebabkan hal ini terjadi adalah dikarenakan tidak adanya sebuah
regulasi yang jelas guna menstandarisasi sekolah-sekolah mengemudi yang saat ini
beroperasi di Indonesia.Sekolah-sekolah mengemudi yang ada saat ini sebenarnya
banyak sekali yang mencari anak didik adalah hanya untuk mengambil fee dari
biaya pengurusan SIM saja. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Ketiadaan standar yang baku tentang klasifikasi sekolah mengemudi, kurikulum
yang disampaikan, fasilitator/mentor yang dapat memberikan training merupakan
fasilitator atau mentor yang seperti apa syaratnya, belum pernah didiskusikan
secara internal oleh kepolisian. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Ren-Aksi satu pada Indikator/Program ini, diharapkan akan selesai pada
akhir tahun 2014. Sementara untuk Ren-Aksi 2 (dua), diharapkan pada pertengahan
tahun 2014 sudah dilaksanakan hingga pertengahan tahun 2015.Sementara untuk
penutup, Ren- Aksi 3 (tiga) harus selesai dilaksanakan di akhir tahun 2015. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dengan memberikan porsi perhatian pada sektor ini, diharapkan dapat
diminimalisir para calon pengendara yang berusaha mendapatkan SIM dengan cara
yang tidak benar sebagaimana selama ini dilakukan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tabel 11. Ren-Aksi Pembinaan Sekolah Teknis <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penetapan standar pembinaan
teknis sekolah mengemudi <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Penetapan Standar Pembinaan Teknis Sekolah Mengemudi
>Adanya Rencana Penetapan Standar Pembinaan Teknis Sekolah Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Perumusan Standar Pembinaan Teknis Sekolah Mengemudi >Adanya Konsep
Standar Pembinaan Teknis Sekolah Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pencanangan Pilot Project Implementasi Standard Pembinaan Teknis
Sekolah Mengemudi >Adanya Program Pelaksanaan Program Pilot Project Standard
Pembinaan Teknis Sekolah Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring Pilot Project Implementasi Standar Pembinaan Teknis Sekolah
Mengemudi >Adanya Rekomendasi Perbaikan dari Monitoring Atas Pelaksanaan
Pilot Project Standar Pembinaan Teknis Sekolah Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pencanangan Program Standar Pembinaan Teknis Sekolah Mengemudi Secara
Nasional >Adanya Program Pencanangan Program Pembinaan Teknis Sekolah
Mengemudi Secara Nasional <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Program Standar Pembinaan Teknis
Sekolah Mengemudi Secara Nasional >Adanya Rekomendasi dari Monitoring dan
Evaluasi Pelaksanaan Program Standar Teknis Sekolah Mengemudi Secara Nasion <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Pembinaan pelatihan sumber Daya
sekolah mengemudi <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Pembinaan pelatihan sumber Daya sekolah mengemudi >Tersedianya
Rencana Penyusunan Pembinaan Pelatihan Sumber Daya Sekolah Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Perumusan Standar Pembinaan Pelatihan Sumber Daya Sekolah Mengemudi >Tersusunnya
SOP Pembinaan Pelatihan Sumberdaya Sekolah Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pencanangan Pilot Project Pembinaan Pelatihan Sumber Daya Sekolah
Mengemudi >Terselenggaranya Program Pelaksanaan Program Pilot Project Pembinaan
Pelatihan Sumber Daya Sekolah Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring Pilot Project Pembinaan Pelatihan Sumber Daya Sekolah
Mengemudi >Tersusunnya Rekomendasi Perbaikan dari Monitoring Atas
Pelaksanaan Pilot Project Pembinaan Pelatihan Sumberdaya Sekolah Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pencanangan Program Pembinaan Sumber Daya Sekolah Mengemudi Secara
Nasional >Terselenggarannya Program Pencanangan Program Pembinaan Pelatihan
Sumberdaya Sekolah Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Program Pembinaan Sumber Daya
Sekolah Mengemudi Secara Nasional >Tersusunnya Rekomendasi dari Monitoring
& Evaluasi Pelaksanaan Program Pembinaan Pelatihan Sumber Daya Sekolah
Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penjaminan terselenggaranya
sekolah mengemudi <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Penjaminan Terselenggaranya Sekolah Mengemudi >Tersusunnya
Rencana Penjaminan Terselenggaranya Sekolah Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Menyusun Konsep Penjaminan Terselenggaranya Sekolah Mengemudi >Tersedianya
Konsep Penjaminan Terselenggaranya Sekolah Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pelaksanaan Pilot Project Sistem Penjaminan di Sekolah Mengemudi >Terselenggaranya
Program Pelaksaan Pilot Project Sistem Penjaminan di Sekolah Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Pilot Project Sistem Penjaminan
Sekolah Mengemudi >Tersusunnya Rekomendasi untuk Perbaikan Sistem Penjaminan
di Sekolah Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pencanangan Sistem Penjaminan Sekolah Mengemudi >Terselenggaranya
Kegiatan Sistem Penjaminan Sekolah Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Sistem Penjaminan Sekolah Mengemudi
>Tersusunnya Rekomendasi Untuk Perbaikan Sistem PenjaminanSekolah Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4.8. PENANGANAN TERHADAP 5
(LIMA) RESIKO UTAMA PLUS <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Apa yang selama ini dilakukan Korlantas dalam rangka penegakan hukum,
sebenarnya masuk dalam program/Indikator ini. Yang mungkin perlu kembali
dilakukan telaah, adalah pada mekanisme untuk membuat sebuah perencanaan yang
sifatnya lebih gradual, dimana penyusunannya merupakan hasil dari telaah
pelaksanaan operasi-operasi penegakan hukum yang bersifat reguler ataupun
kondisional. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pelaksanaan kegiatan yang selama ini sudah berjalan, patut untuk dikembangkan
sistem monitoring dan evaluasinya, terutama menyangkut bagaimana kegiatan-
kegiatan yang ada disini mampu memberikan kontribusi terhadap pelaksanaan
Inpres No. 4/2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Catatan penting lain terkait Program/Indikator ini, adalah pada
Ren-Aksi yang terkait dengan kecepatan. Penyiapan regulasi terkait Ren-Aksi ini
tidak dilakukan pada <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Program/Indikator Penanganan terhadap 5 (lima) Resiko Utama Plus,
tetapi pada indikator lainnya. Pelaksanaan penegakan hukum/penanganan terkait
dengan pelanggaran kecepatan dapat dilakukan setelah semua aturan sudah
jelas.Dalam Sub Aksi ini, Tim Asistensi memperkirakan paling cepat dapat
dilaksanakan tahun 2015. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tabel 12. Ren-Aksi Terhadap 5 (lima) Resiko Utama Plus <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penegakan Hukum bagi pelanggar
pengunaan helm bagi pengguna Sepeda Motor <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Penegakan Hukum Bagi Pelanggar Penggunaan Helm Bagi
pengendara Sepeda Motor >Tersusunnya Rencana Penegakan Hukum Bagi
Pelanggaran Pengguna Helm Bagi pengendara Sepeda Motor <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pelaksanaan Penegakan Hukum Pelanggar Pengguna Helm Bagi pengendara
Sepeda Motor Secara Intensif dan Berkala >Meningkatnya penegakan
Disiplin/Kepatuhan pengendara Sepeda Motor Menggunakan Helm <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring dan Evaluasi tim independen terkait Pelaksanaan Penegakan
Hukum Bagi Pelanggar Penggunaan Helm bagi pengendara Sepeda Motor >Munculnya
penilaian independen terhadap pelaksanaan penegakan hukum bagi pelanggar
penggunaan Helm bagi pengendara sepeda motor <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penegakan hukum bagi pelanggar
penggunaan sabuk keselamatan <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Penegakan Hukum Bagi Pelanggar Penggunaan Sabuk
Keselamatan>Tersusunnya Rencana Penegakan Hukum Bagi Pelanggar Penggunaan
Sabuk Keselamatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pelaksanaan Penegakan Hukum Bagi Pelanggar Pengguna Sabuk Keselamatan >Meningkatnya
penegakan Disiplin/Kepatuhan Penggunaan Sabuk Keselamatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring Pelaksanaan Penegakan Hukum Bagi Pelanggar Pengguna Sabuk
Keselamatan >Munculnya penilaian independen terhadap pelaksanaan penegakan
hukum bagi pelanggar penggunaan sabuk keselamatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penegakan hukum bagi pelanggar
batas kecepatan <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Menyusun Kajian Kebijakan Batas
Kecepatan >Teridentifikasinya/Pemetaan Masalah-Masalah Tentang Kebijakan
Batas Kecepatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Menyusun Draft Ketentuan Hukum Tentang Batas Kecepatan >Tersusunya
Konsep Ketentuan Hukum Tentang Batas Kecepatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Penegakan Hukum Bagi Pelanggar pelanggar batas
kecepatan >Tersedianya berbagai Instrumen pendukung Untuk Melaksanakan
Ketentuan Hukum Tentang Batas Kecepatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Mempersiapkan Berbagai Instrumen Pendukung Untuk Pelaksanaan Peneggakan
Hukum Bagi Pelanggar Batas Kecepatan >Tersusunya Rencana Penegakan Hukum
Bagi Pelanggar Batas Kecepatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pelaksanaan Peneggakan Hukum Bagi Pelanggar Batas Kecepatan>Meningkatnya
Disiplin/ Kepatuhan Pada Aturan Batas Kecepatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring Pelaksanaan Penegakan Hukum Bagi Pelanggar Batas Kecepatan >Terpetakannya
Masalah-Masalah dan Usulan Rekomendasi
Saat Pelaksanaan Peneggakan Hukum Tentang Batas Kecepatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penegakan hukum bagi pelanggar
yang mengemudi dalam keadaan mabuk <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Menyusun Kajian Kebijakan Tentang Mengemudi Dalam Keadaan Mabuk >Teridentifikasinya
Masalah- Masalah Tentang Kriteria Mabuk <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Menyusun Draft Ketentuan Hukum Tentang Indikator Mengemudi Dalam
Keadaan Mabuk>Tersusunnya Konsep Ketentuan Hukum Tentang Indikator Mabuk
Dalam Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Penegakan Hukum Pengemudi Dalam Keadaan Mabuk >Tersedianya
Berbagai Instrumen pendukung Untuk Melaksanakan Ketentuan Hukum Tentang
Indikator Mabuk Dalam Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Mempersiapkan Berbagai Instrumen Pendukung Untuk Pelaksanaan Penegakan
Hukum Bagi Pengemudi Dalam Keadaan Mabuk >Tersusunnya Rencana Penegakan
Hukum Bagi Pelanggar Yang Mengemudi Dalam Keadaan Mabuk <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pelaksanaan Penegakan Hukum Bagi Pengemudi Dalam Keadaan Mabuk >Meningkatnya
penegakan Disiplin/Kepatuhan Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring Pelaksanaan Penegakan Hukum Bagi Pengemudi Dalam Keadaan
Mabuk >Terpetakannya Masalah-Masalah dan Usulan Rekomendasi Saat Pelaksanaan
Penegakan Hukum Bagi Pelanggar yang Mengemudi Dalam Keadaan Mabuk <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penegakan hukum bagi pelanggar
pengguna alat keselamatan yang diperuntukan pengguna jalan rentan <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Menyusun Kajian Kebijakan
Tentang Ketentuan Penggunaan Alat Keselamatan Yang Diperuntukkan Pengguna Jalan
Rentan >Teridentifikasinya Masalah- Masalah Tentang Penggunaan Alat Alat
Keselamatan Yang Diperuntukkan Pengguna Jalan Rentan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Menyusun Draf Ketentuan Hukum Tentang Ketentuan Penggunaan Alat
Keselamatan Yang Diperuntukkan Pengguna Jalan Rentan >Tersedianya Konsep
Ketentuan Hukum Tentang Ketentuan Penggunaan Alat Alat Keselamatan Yang
Diperuntukkan Pengguna Jalan Rentan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Penegakan Hukum bagi pelanggar pengguna alat
keselamatan yang diperuntukan pengguna jalan rentan >Tersedianya Berbagai
Instrumen pendukung Untuk Melaksanakan Ketentuan Hukum Tentang Ketentuan
Penggunaan Alat Alat Yang Diperuntukkan Pengguna Jalan Rentan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Mempersiapkan Berbagai Instrumen Pendukung Untuk Mendukung Ketersediaan
Alat Alat Keselamatan Pengguna Jalan Rentan >Tersusunnya Rencana Penegakan
Hukum Bagi Pelanggar Yang Menggunakan Alat Alat Yang Diperuntukkan Untuk
Pengguna Jalan Rentan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pelaksanaan Peneggakan Hukum Bagi Pelanggar Pengguna Alat Alat
Keselamatan Pengguna Jalan Rentan >Meningkatnya penegakan Disiplin/Kepatuhan
Penggunaan Alat Alat Yang Diperuntukan Untuk Pengguna Jalan Rentan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring Pelaksanaan Peneggakan Hukum Bagi Pelanggar Pengguna Alat
Alat Keselamatan Pengguna Jalan Rentan >Terpetakannya Masalah-Masalah dan
Usulan Rekomendasi Saat Pelaksanaan Peneggakan Hukum Bagi Pelanggar Yang
Menggunakan Alat Alat Yang Diperuntukan Bagi Pengguna Jalan Rentan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penegakan hukum bagi pelanggar
penggunaan telepon seluler <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Menyusun Kajian Kebijakan
Tentang Ketentuan Larangan Penggunaan Telepon Seluler Saat Mengemudi>Teridentifikasinya
Masalah- Masalah Tentang Penggunaan Telepon Seluler Saat Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Menyusun Draf Ketentuan Hukum Tentang Ketentuan Larangan Penggunaan
Telepon Seluler Saat Mengemudi > Tersedianya Konsep Ketentuan Hukum Tentang
Larangan Penggunaan Telepon Seluler Saat Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyusunan Rencana Penegakan Hukum bagi pelanggar penggunaan Telepon
Seluler Saat Mengemudi > Tersedianya Rencana Penegakan Hukum Bagi Pengguna
Telepon Seluler Saat Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pelaksanaan Penegakan Hukum Bagi Pengemudi Menggunakan Telepon Seluler >Meningkatnyapenegakan
Disiplin/Kepatuhan Untuk Tidak Menggunakan Telepon Seluler Saat Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring Pelaksanaan Penegakan Hukum Bagi Pengemudi Yang Menggunakan
Telepon Seluler >Terpetakannya Masalah-Masalah dan Usulan Rekomendasi Saat Pelaksanaan
Penegakan Hukum Bagi Pengguna Telepon Seluler Saat Mengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4.9. PENGGUNAAN ELEKTRONIK BAGI
PENEGAKAN HUKUM <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Agar tidak ada kerancuan dalam melaksanakan penggunaan alat elektronika
dalam rangka penegakan hukum, perlu dilakukan telaah terhadap seluruh peraturan
yang terkait dengan tugas fungsi Kepolisian, dan bagaimana posisi peralatan ini
di mata hukum Indonesia. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Permasalahan ini semakin cepat diselesaikan semakin baik, tetapi
bagaimanapun juga, adanya keterkaitan Indikator ini dengan indikator lainnya
tentu harus dapat di-inline-kan; yaitu menunggu terbitnya sebuah peraturan yang
memang memuat tentang mekanisme penggunaan elektronika di lingkungan
kepolisian. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tim Asistensi, dengan mempertimbangkan indikator terkait sebelumnya,
merencanakan bahwa Ren-Aksi ini harus mulai dilaksanakan di tahun 2015. Ini
artinya, seluruh regulasi pendukung terkait harus selesai di tahun 2014. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tabel 13. Ren-Aksi Terhadap Penggunaan Elektronik Bagi Penegakan Hukum <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penggunaan elektronik bagi
penegakan hukum <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Menyusun Rencana Penggunan Elektronik Bagi Penegakan Hukum >Tersusunnya
Rencana Program Penggunaan Elektronik Bagi Penegakan Hukum <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Melaksanakan Riset, Workshop dan Studi Banding Penggunaan Elektronik
Bagi Penegakan Hukum >Meningkatnya Pengetahuan Untuk Menyusun Sistem
Penggunaan Elektronik Bagi Penegakan Hukum bagi Pemangku Kepentingan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pelaksanaan Pilot Project Penggunaan Elektronik Bagi Penegakan Hukum >Terselenggaranya
Kegiatan Pilot Project Penggunaan Elektronik Bagi Penegakan Hukum <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Mempersiapkan Instrumen Pendukung untuk
Penggunaan Elektronik Bagi Penegakan Hukum >Terpenuhinya Instrumen
pendukung Untuk Penggunaan Penegakan Hukum
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Pilot Project Penggunaan Elektronik
Bagi Penegakan Hukum >Tersedianya Rekomendasi Perbaikan atas Pelaksanaan
Pilot Project Penggunaan Elektronik Bagi Penegakan Hukum <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pencanangan Program Penggunaan Elektronik Secara Nasional>Terselenggaranya
Kegiatan Penggunaan Elektronik bagi Penegakan Hukum <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Program Penggunaan Elektronik
Secara Nasional >Tersusunnya Rekomendasi Perbaikan Sistem Penggunaan
Elektronik Bagi Penegakan Hukum <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4.10. KAMPANYE KESELAMATAN <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Sebagaimana diutarakan pada Bab III, hal terkait dengan kampanye
keselamatan selama ini menjadi tanggung jawab bagian Pendidikan Masyarakat.
Hasil dari Asesment yang dilakukan menunjukkan, bahwa konsep kampanye yang
dilakukan oleh bagian Pendidikan Masyarakat tidak terencana dengan baik.
Jikapun sudah mempunyai bentuk, parameter keberhasilan dari kampanye
keselamatan ini tidak signifikans dengan upaya yang ada di Inpres No. 4/2013.
Hal ini dikarenakan kegiatan yang dilakukan baru bersifat rutin. dikatakan
rutin, karena berlangsung secara menerus dari tahun ke tahun. Tidak ada telaah
tentang bentuk role play yang digunakan guna menyampaikan pesan, sementara
pesan yang digunakan barulah sebuah pesan inline yang menggunakan tag
"Pelopor Keselamatan". <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Derivasi dari "Pelopor Keselamatan" hingga saat ini juga
belum ada, semisal di level masyarakat yang terorganisir misalnya. Pelopor
Keselamatan ini disampaikan dengan alat komunikasi berbentuk apa? lebih jauh
lagi, efektifitas dari alat komunikasi yang digunakan juga tidak dapat diukur
kemampuannya untuk mendukung program Korlantas. Buktinya? pelanggaran masih
saja banyak terjadi di mana-mana. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Kegiatan yang dilakukan di Polda-Polda dalam rangka melaksanakan
kampanye keselamatan adalah kegiatan yang bertujuan mengejar capaian
kuantitatif. Hal ini dibuktikan dengan tabulasi kuantitatf yang masuk per
semester meliputi; Banyaknya kegiatan Pendidikan Masyarakat yang telah
dilaksanakan, dan banyaknya peserta yang mengikuti kegiatan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Terkait dengan Inpres No. 4/2013, maka tim Asistensi mengusulkan untuk
dibuat sebuah program kampanye keselamatan yang bersifat Behaviour Change. Ini
penting, karena angka kecelakaan lalu lintas untuk kendaraan bermotor, yang
harusnya digunakan oleh orang dewasa, saat ini sudah mulai menggejala ke
anak-anak yang bahkan belum akil baliq. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pelaksanaan Kampanye Keselamatan yang terstruktur dan terorganisir
diestimasikan dapat dilaksanakan secara terbatas mulai tahun 2014 hingga awal
tahun 2016. Dengan menggunakan berbagai resources yang memungkinkan untuk
mendukung pelaksanaan pilotting kampanye keselamatan, sangat dimungkinkan untuk
kemudian mengembangkan role model yang dilakukan selama tahun 2014-2015
tersebut ke seluruh jajaran Polda yang ada di wilayah Indonesia. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pelaksanaan Aksi Kampanye Keselamatan 5 (lima) Faktor Resiko Utama Plus
dan Kampanye Perilaku Sehat di Jalan, sebenarnya bisa menggunakan logika yang
dibangun dalam perencanaan kegiatan Kampanye keselamatan sebagaimana tabel 14.
Dalam bobot yang lebih 'ringan', mekanisme formative research cenderung harus
dilakukan pada kampanye yang memang nantinya mengarah pada perubahan
perilaku. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Jika kampanye sudah dilaksanakan, maka patut untuk dilakukan evaluasi
secara menyeluruh pada seluruh unsur yang terkait dengan kampanye tersebut;
mulai dari pesan yang disampaikan, segmen yang akan dibidik, dan penggunaan
media yang dipilih untuk menyampaikan pesan. Sebuah kampanye akan sangat
efektif, jika parameter-parameter yang berpengaruh pada berhasil tidaknya
sebuah kampanye dilakukan dapat diidentifikasi dengan baik. Efektifitas
kampanye akan nampak dari <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
berapa banyak resources yang digunakan dibandingkan hasil (impact) dari
pelaksanaan kampanye tersebut. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Detail konsep Rencana Aksi Kampanye Keselamatan dan Sub Aksi yang harus
dilakukan dipaparkan pada tabel 14 berikut;
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tabel 14. Ren-Aksi Kampanye Keselamatan
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>2014 <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Merekrut Konsultan Komunikasi yang akan membantu tim Pokja Keselamatan
untuk <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a) menyusun strategi kampanye keselamatan yang dapat diukur, terarah
dan mempunyai target capaian yang jelas; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b) menyusun perencanaan pelaksanaan masing-masing strategi dalam
terminologi waktu disertai dengan output dari masing- masing pelaksanaan
strategi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c) Mengidentifikasi mitra kerja dan kemungkinan untuk melakukan
sinkronisasi kegiatan yang bersifat publikasi, edukasi dan informasi dalam
rangka mendukung pelaksanaan Inpres No. 4/2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Obyektif Kegiatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1. Tersusunnya Kerangka Acuan Kerja Strategi Kampanye keselamatan yang
dapat diukur, terarah dan mempunyai target capaian yang jelas; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2. Tersusunnya Schedule pelaksanaan strategi kampanye keselamatan yang
mendukung Output pelaksanaan Inpres No. 4/2013;
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3. Teridentifikasinya mitra kerja dan kegiatan-kegiatan yang dapat
dilakukan dalam rangka mendukung pelaksanaan Inpres No. 4/2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
n/b: seluruh konsep harus inline dengan 5 (lima) Faktor Resiko Utama
Plus <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Merekrut Rekanan dalam rangka melaksanakan Serangkaian kegiatan
kampanye keselamatan yang terukur, jelas dan mempunyai output yang berdampak
dalam rangka mendukung implementasi pelaksanaan Inpres No. 4/2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Obyektif Kegiatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Terekrutnya Rekanan yang akan melaksanakan serangkaian kegiatan
Kampanye Keselamatan yang terukur, jelas dan mempunyai output yang berdampak
dalam rangka mendukung implementasi pelaksanaan Inpres No. 4/2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Formative Research dalam rangka pengumpulan data untuk menjustifikasi
pesan yang akan disampaikan, segmen masyarakat yang akan dibidik dan pemilihan
media komunikasi yang akan digunakan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Obyektif Kegiatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1. Terlaksanakannya Formative Research
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2. Terkumpulnya data dasar yang akan digunakan untuk merumuskan bentuk
strategi kampanye keselamatan yang akan digunakan dalam rangka pelaksanaan
Inpres No. 4/2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Melakukan sindikasi dan perumusan Strategi Kampanye Keselamatan yang
akan digunakan dalam rangka mendukung pelaksanaan Inpres No. 4/2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Obyektif Kegiatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Terumuskannya Strategi Kampanye Keselamatan yang akan digunakan dalam
rangka mendukung pelaksanaan Inpres No. 4/2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Menyiapkan seluruh alat/tools komunikasi yang akan digunakan dan
melakukan serangkaian ujicoba dengan audiens terbatas dalam rangka melihat
efektifitas dari penggunaan tools tersebut dalam rangka mendukung pelaksanaan
Inpres No. 4/2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Obyektif Kegiatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dilakukannya uji atas penggunaan strategi kampanye yang akan
dilaksanakan di audiens terbatas dalam rangka melihat efektifitas penggunaan
tools sesuai dengan segmen yang dibidik <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>2015 <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Melakukan penyiapan seluruh petunjuk teknis operasional penggunaan
media komunikasi kampanye keselamatan dalam rangka mendukung pelaksanaan Inpres
No. 4/2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Obyektif Kegiatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tersedianya petunjuk teknis operasional penggunaan media komunikasi
kampanye keselamatan dalam rangka mendukung pelaksanaan Inpres No. 4/2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pelaksanaan Strategi Kampanye Keselamatan di level nasional dan pada
daerah pilot <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Obyektif Kegiatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Terlaksananya Kampanye Keselamatan yang mendukung pelaksanaan Inpres
No. 4/2013 di level nasional hingga level daerah (khusus daerah pilot) <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>2016 <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pelaksanaan Evaluasi Kampanye Keselamatan dan pendokumentasian serta
pemublikasian hasil lessons learned (succees story, etc) <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Obyektif Kegiatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1. Terlaksananya Evaluasi Kampanye Keselamatan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2. Terdokumentasinya hasil pelaksanaan kampanye keselamatan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
3. Terpublikasinya lessons learned sebagai impact dari pelaksanaan
kampanye keselamatan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Melakukan penyempurnaan konsep strategi Kampanye Keselamatan dan
melakukan konsolidasi nasional dalam rangka persiapan pelaksanaan pelaksanaan
Kampanye Keselamatan secara massiv <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Obyektif Kegiatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1. Tersusunnya konsep strategi kampanye keselamatan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2. Terkonsolidasinya persiapan pelaksanaan strategi kampanye
keselamatan secara massiv di seluruh wilayah Indonesia; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Melakukan konsolidasi perencanaan penganggaran pelaksanaan Kampanye
Nasional serta mekanisme partisipasi aktif berbagai stakeholder dalam rangka
pelaksanaan Kampanye Keselamatan yang mendukung Implementasi Inpres No. 4/2013 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Obyektif Kegiatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
1. Teranggarkannya biaya Kampanye Nasional dalam perencanaan
Nasional <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
2. Terkonsolidasinya mekanisme partisipasi aktif berbagai stakeholder
dalam rangka pelaksanaan kampanye keselamatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>2017-2020 <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Melaksanakan Kampanye Keselamatan sesuai dengan hasil yang telah
dibuat, mulai dari tahapan perencanaan- pelaksanaan-evaluasi dan monitoring
kampanye <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Obyektif Kegiatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Terlaksananya Kampanye Keselamatan sesuai dengan hasil yang telah
dibuat, mulai dari tahapan perencanaan- pelaksanaan-evaluasi dan monitoring
kampanye <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4.11. PENDIDIKAN FORMAL
KESELAMATAN JALAN <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Untuk rencana aksi yang terkait dalam program Pendidikan Formal
Keselamatan Jalan, Korlantas harus berkoordinasi dengan Kementerian/Lembaga
terkait dalam pijakan awal pelaksanaan program. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Mekanisme koordinasi diperlukan
untuk saling mengukur sejauhmana sumber daya yang ada di masing-masing
Kementerian/Lembaga terkait mampu mendukung pelaksanaan program. Koordinasi
juga diperlukan dalam rangka mengantisipasi bootlenecking yang kemungkinannya
dapat terjadi saat program dilaksanakan (mitigasi resiko). <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Hasil dari mitigasi resiko yang baik pada akhirnya akan menghasilkan
berbagai macam skenario yang mungkin dapat terjadi bersama dengan exit
strateginya. Hal ini penting, karena mekanisme perencanaan di Indonesia yang
memang sangat tergantung pada kuantitas penyerapan serta kualitas hasil dari
penyerapan tersebut. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pelaksanaan Rencana Aksi Pendidikan Formal Keselamatan Jalan ini
rencananya akan dilaksanakan seluruhnya pada tahun 2014. Dengan asumsi bahwa
mekanisme koordinasi lintas kementerian/lembaga sudah dilakukan, maka detail
kegiatan dan tahapan-tahapannya dapat diuraikan sebagaimana tabel berikut; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tabel 15. Ren-Aksi Pendidikan Formal Keselamatan Jalan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Rencana Aksi Tahapan Sasaran kegiatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Pendidikan Formal Keselamatan
Jalan <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Menyusun Rencana Program Pendidikan Formal Keselamatan Jalan >Tersusunnya
Rencana Program Pendidikan Formal Keselamatan Jalan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Membentuk Tim Perumus dan Tim Monev Pendidikan Formal Keselamatan Jalan
>Terbentuknya Tim Perumus dan Tim Monev Pendidikan Formal Keselamatan Jalan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Membuat Pilot Project Pendidikan Formal Keselamatan Jalan di Beberapa
Sekolah di Beberapa Kota/Kabupaten >Terselenggaranya Kegiatan Pilot Project
Pendidikan Formal Keselamatan Jalan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Pilot Project Pendidikan Formal
Keselamatan >Terselenggaranya Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan
Pilot Project Untuk Mendapatkan Rekomendasi Perbaikan Pendidikan Formal
Keselamatan Jalan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pencanangan Program Pendidikan Formal Keselamatan Jalan secara Nasional
>Terselenggaranya Program Pendidikan Formal Keselamatan Jalan Secara
Nasional <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring dan evaluasi Pendidikan Formal Keselamatan Jalan >Tersusunnya
Rekomendasi Perbaikan Pendidikan Formal Keselamatan Jalan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4.12. PEMERIKSAAN KESEHATAN
PENGEMUDI <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Hampir sama dengan kondisi yang ada pada program pemeriksaan, program
yang mendukung capaian Aksi Pemeriksaan Kesehatan Pengemudi, hingga saat ini
belum terealisasi secara nyata. Perencanaan di tahun 2014 oleh Korlantas, bisa
menjadi sebuah momentum yang tepat dalam upaya Korlantas untuk konsisten
berusaha melaksanakan Inpres No. 4/2013. Sama seperti penjelasan pada 4.11,
mekanisme koordinasi lintas Kementerian/Lembaga juga harus dilakukan terlebih
dahulu, terutamanya dalam menyusun kelompok kerja pelaksana aksi. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Terkait dengan perencanaan di tahun 2014, paparan pada Tabel 16 berikut
merupakan detail kegiatan yang harus dilaksanakan agar apa yang diinginkan pada
Indikator/program ini dapat terwujud dalam sebuah regulasi yang bersifat lintas
sektoral dan siap dilaksanakan di tahun berikutnya, yaitu 2015. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Tabel 16. Ren-Aksi Pemeriksaan Kesehatan Pengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Rencana Aksi Sub Aksi Obyektif Kegiatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Pemeriksaan Kesehatan Pengemudi <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Menyusun Rencana Kegiatan Pemeriksaan
Kesehatan Pengemudi >Tersusunnya Rencana Kegiatan Pemeriksaan
Kesehatan Pengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Membentuk Tim Perumus Syarat Kesehatan Pengemudi (Lintas Sektor) >Terbentuknya
Tim Perumus Syarat Kesehatan Pengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Merumuskan Landasan Hukum Pemeriksaan Kesehatan Pengemudi >Terbitnya
Ketentuan Hukum Sebagai Landasan Hukum Pemeriksaan Kesehatan Pengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pencanangan Program Pemeriksaan Kesehatan Pengemudi >Terselenggaranya
Program Pemeriksaan Kesehatan Pengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring dan Evaluasi Program
Pemeriksaan Kesehatan Pengemudi >Tersedianya Rekomendasi Perbaikan
Pelaksanaan Program Pemeriksaan Kesehatan Pengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Penyelenggaraan Patroli Perilaku
Yang Membahayakan Keselamatan <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Menyusun Rencana Penyelenggaraan Patroli Perilaku Yang Membahayakan
Keselamatan >Tersusunnya Rencana Penyelenggaraan Patroli Perilaku Yang
Membahayakan Keselamatan Pencanangan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Penyelenggaraan Patroli Perilaku Yang Membahayakan Keselamatan >Terlaksananya
Penyelenggaraan Patroli Perilaku Yang Membahayakan Keselamatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring dan Evaluasi Penyelenggaraan Patroli Perilaku Yang
Membahayakan Keselamatan >Tersedianya Rekomendasi Perbaikan Penyelenggaraan
Patroli Perilaku Yang Membahayakan Keselamatan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b>Pengaturan Pembatasan Hak
Mengemudi <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Menyusun Rencana Pengaturan Pembatasan Hak Mengemudi >Tersedianya
Rencana Pengaturan Pembatasan Hak Pengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Membentuk Tim Perumus Tentang Pengaturan Pembatasan Hak pengemudi >Terbentukanya
Tim Perumus Tentang Pengaturan Pembatasan Hak Pengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Merumuskan Landasan Hukum Pengaturan Pembatasan Hak Pengemudi >Terbitnya
Ketentuan Hukum Sebagai Landasan Hukum Tentang Pembatasan Hak Pengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Pencanangan Program Pembatasan Hak Mengemudi >Terselenggaranya
Kegiatan Pengaturan Pembatasan Hak Pengemudi <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Monitoring dan Evaluasi
Pelaksanaan Program Pembatasan Hak Pengemudi >Tersusunnya Rekomendasi
Perbaikan Pengaturan Pembatasan Hak Pengemudi
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
4.13. ANALISIS RESIKO <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dengan melihat seluruh apa yang ada di tahun 2014, dimana harusnya
pengkonsolidasian dilakukan di tahun 2013, maka sangat mungkin sekali bahwa apa
yang menjadi target terlaksana di tahun 2014 akan mundur satu tahun, yaitu
selesai di akhir tahun 2015. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Otomatis, seluruh target capaian yang ada akan mundur juga satu tahun
ke belakang. Dengan menggunakan asumsi ini, hal yang harus menjadi konsen dalam
pelaksanaan pada tahun 2014 adalah persiapan dan konsolidasi internal agar
seluruh perencanaan kegiatan di tahun 2015-2019, seluruhnya sudah siap dan
dapat dikonsolidasikan dengan Rencana Jangka Panjang Menengah Nasional
2015-2019. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Di tahun 2018, evaluasi pelaksanaan Inpres No. 4/2013 mulai
dilaksanakan. Ditahun yang sama pula, persiapan untuk melanjutkan RUNK dalam
bentuk Inpres baru penerus Inpres No. 4/2013 juga mulai disiapkan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Hasil evaluasi di tahun 2018-2019 nantinya akan menjadi bahan utama
penyusunan Aksi dalam Inpres lanjutan dari Inpres No. 4/2013 serta menjadi
baseline bagi indikator utama yang disusun pada Inpres lanjutan dari Inpres No.
4/2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b>BAB
V<o:p></o:p></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b>RENCANA
TINDAK LANJUT<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dari apa yang telah dipaparkan, berikut resume dari keseluruhan terkait
hal apa saja yang harus segera mendapatkan fokus perhatian; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
a. Dalam setiap rencana aksi, dibutuhkan sebuah tim yang mampu secara
daily melakukan pendampingan kepada tim Kelompok Kerja. tim Asistensi ini
nantinya akan melakukan pengawasan untuk memastikan setiap tahapan dalam sub
rencana aksi dalam Inpres No. 4/2013, khususnya pilar keempat yang sedang
dikerjakan oleh Korlantas Polri dapat berjalan sesuai jadual dan berkualitas
capaian output dan outcome-nya. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
b. Tiap-tiap sub program aksi sebagaimana telah dipaparkan pada Bab IV,
memerlukan penjabaran lebih detail lagi, yang harus diterjemahkan dalam satuan-
satuan sub program aksi. Namun target dan kendali waktunya harus menjadi acuan
pentingnya agar target 10 tahun pertama dari RUNK yang bertumpu pada Inpres No.
4/2013 dapat berjalan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
c. Masing masing rencana aksi yang ada di Bab IV Road Map Dekade Aksi
Keselamatan 2010 – 2020 perlu ada penataan ulang dari sisi waktu pelaksanaan.
Jika Inpres No. 4/2013 digunakan sebagai start awal maka, dari sisi permulaan
berjalannya dekade aksi keselamatan ini terlambat tiga tahun. Sehingga
kedepannya, membutuhkan akselerasi untuk kembali masuk ke dalam rel dari Inpres
No. 4/2013; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
d. Melihat alokasi waktu yang disediakan oleh Inpres No. 4/2013 hingga
tahun 2020, maka masih banyak waktu untuk mengakselerasi pencapaian yang
dimandatkan dalam Inpres No. 4/ 2013. Banyak program didalam Inpres yang bisa
diselesaikan pada tahun 2015 dan 2016. Sisanya diselesaikan pada tahun 2017
sampai 2018. Sehingga tak sampai 2020, implementasi Inpres No. 4/2013 bisa
menjadi baseline pelaksanaan RUNK pada durasi kurang dari 10 tahun pertama. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
e. Upaya yang tak kala penting disini adalah harus ada desakan kepada
Bappenas untuk berperan maksimal sebagai koordinator pelaksanaan Inpres No.
4/2013. Sebab tanpa partisipasi kementrian dan lembaga terkait, Inpres ini akan
berjalan satu kaki saja dari banyak kaki (kementrian dan lembaga lainnya). Dan
hal ini juga akan menganggu kelancanran pelaksanaan pilar keempat yang menjadi
tugas pokok Polri sebagai leading sector.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
f. Tim Asistensi juga bertugas memberikan exit strategy jika dalam
pelaksanaan program aksi menghadapi kendala yang sekiranya tidak dapat
diselesaikan, yang berakibat terganggunya ketepatan waktu pelaksanaan, dan
memengaruhi kualitas pelaksanaan program aksi.
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
g. Salah satu yang cukup mempunyai andil besar dalam upaya mengurangi
tindakan yang bersifat membahayakan keselamatan adalah membuat perencanaan
strategi aktivasi komunikasi yang integratif, terukur dan jelas. Desain dari
kegiatan Aktivasi Komunikasi ini harus mampu mengubah perilaku masyarakat di
jalan untuk mengedepankan faktor keselamatan sebagai hal utama dalam
berkendara. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b>BAB
VI<o:p></o:p></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b>KESIMPULAN<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Road Map ini disusun sebagai bagian dari upaya konsistensi untuk
melakukan gerakan manajemen perubahan dan reformasi birokrasi di internal
POLRI, khususnya KORLANTAS. Melalui Road Map ini, ada sebuah keyakinan bahwa
profesional Korlantas dalam mengemban tugas penanggung jawab keselamatan,
khususnya di Pilar ke Empat dari Inpres No. 4 Tahun 2013 akan dapat segera
diwujudkan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Agar hal ini terwujud, diharapkan di tahun 2014 pendetailan dari Road
Map ini dapat menjadi sebuah dokumen perencanaan yang terintegrasi dimana antar
direktorat yang berada di bawah Korlantas dapat melakukan kegiatan dengan lebih
terukur, transparan dan mengutamakan azas kemanfaatan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b>DAFTAR
PUSTAKA<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Bappenas. Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2012 Tentang Strategi
Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi. 2012. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Bappenas. Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2013 Tentang Aksi Pencegahan
dan Pemberantasan Korupsi. 2012. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
British Medical Journal. Road Safety Plan Aims to Save Five Million
Lives in Next 10 Years. 2011. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Sekretaris Negara. Rencana Umum Nasional Keselamatan Jalan 2011-2035.
2012. Sekretaris Negara. Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas
dan Pengguna Jalan. 2009 <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Sekretaris Negara. Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2013 tentang Dekade
Aksi Keselamatan. 2013. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
The Economist. Fighting Road Kill. 2011. United Nations,
A/RES/64/255/Geneva. 2010. United Nations. Commission for Global Road Safety,
Make Roads Safe Report; A Decade of Action for Road Safety. 2009. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
United Nations. Secretary-General's message on the launch of the Decade
of Action for Road Safety. 2011. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
WHO. Global Status Report on Road Safety. 2009. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
World Health Organization. Press Release; Decade of Action for Road
Safety 2011- 2020, Global Launch. 2011 <o:p></o:p></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
http://beritatrans.com/2012/04/20/dirjen-‐perhubungan-‐darat-‐tekan-‐tingkat-‐fatalitas-‐
korban-‐lakalantas
http://www.who.int/roadsafety/decade_of_action/plan/en/index.html<o:p></o:p></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-83308518825559313432014-09-23T09:16:00.000+08:002014-09-23T09:16:21.749+08:00PROGRAM DEKADE AKSI KESELAMATAN JALAN<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA<o:p></o:p></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
NOMOR
4 TAHUN 2013<o:p></o:p></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
TENTANG<o:p></o:p></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
PROGRAM DEKADE AKSI KESELAMATAN JALAN<o:p></o:p></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,<o:p></o:p></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
Dalam rangka penguatan koordinasi antar pemangku
kepentingan di bidang keselamatan jalan dan untuk pelaksanaan Resolusi Perserikatan
Bangsa-Bangsa Nomor 64/255 tanggal 10 Maret 2010 tentang Improving Global Road
Safety melalui Program Decade of Action for Road Safety 2011-2020, dengan ini menginstruksikan:<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
Kepada : <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
1. Menteri Pekerjaan Umum; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
2. Menteri Perhubungan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
3. Menteri Kesehatan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
4. Menteri Perindustrian; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
5. Menteri Dalam Negeri; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
6. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
7. Menteri Keuangan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
8. Menteri Komunikasi dan Informatika; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
9. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
10. Menteri Riset dan Teknologi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
11. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
12. Menteri Lingkungan Hidup; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
13. Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
14. Para Gubernur; dan <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
15. Para Bupati/Walikota;<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
Untuk:<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
PERTAMA : <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
Mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai
tugas, fungsi, dan kewenangan masing-masing untuk melaksanakan Program Dekade
Aksi Keselamatan Jalan sebagaimana tercantum dalam Lampiran Instruksi Presiden
ini.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
KEDUA : <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
Dalam mengambil langkah-langkah sebagaimana dimaksud
dalam Diktum PERTAMA, berpedoman kepada 5 (lima) Pilar Program Dekade Aksi Keselamatan
Jalan yang meliputi:<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
1. Pilar I yaitu Manajemen Keselamatan Jalan, yang
fokus kepada: <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
a. Penyelarasan dan Koordinasi Keselamatan Jalan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
b. Protokol Kelalulintasan Kendaraan Darurat; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
c. Riset Keselamatan Jalan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
d. Survailans Cedera (Surveilance Injury) dan Sistem
Informasi Terpadu; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
e. Dana Keselamatan Jalan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
f. Kemitraan Keselamatan Jalan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
g. Sistem Manajemen Keselamatan Angkutan Umum; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
h. Penyempurnaan Regulasi Keselamatan Jalan;<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
2. Pilar II yaitu Jalan yang Berkeselamatan, yang fokus
kepada:<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
a. Badan Jalan yang Berkeselamatan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
b. Perencanaan dan Pelaksanaan Pekerjaan Jalan yang Berkeselamatan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
c. Perencanaan dan Pelaksanaan Perlengkapan Jalan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
d. Penerapan Manajemen Kecepatan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
e. Menyelenggarakan Peningkatan Standar Kelaikan
Jalan yang Berkeselamatan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
f. Lingkungan Jalan yang Berkeselamatan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
g. Kegiatan Tepi Jalan yang Berkeselamatan;<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
3. Pilar III yaitu Kendaraan yang Berkeselamatan, yang
fokus kepada:<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
a. Penyelenggaraan dan Perbaikan Prosedur Uji
Berkala dan Uji Tipe; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
b. Pembatasan Kecepatan pada Kendaraan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
c. Penanganan Muatan Lebih (Overloading); <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
d. Penghapusan Kendaraan (Scrapping); <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
e. Penetapan Standar Keselamatan Kendaraan Angkutan
Umum;<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
4. Pilar IV yaitu Perilaku Pengguna Jalan yang Berkeselamatan,
yang fokus kepada:<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
a. Kepatuhan Pengoperasian Kendaraan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
b. Pemeriksaan Kondisi Pengemudi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
c. Pemeriksaan Kesehatan Pengemudi;<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
d. Peningkatan Sarana dan Prasarana Sistem Uji
Surat Izin Mengemudi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
e. Penyempurnaan Prosedur Uji Surat Izin Mengemudi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
f. Pembinaan Teknis Sekolah Mengemudi; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
g. Penanganan terhadap 5 (lima) Faktor Risiko Utama
Plus; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
h. Penggunaan Elektronik Penegakan Hukum; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
i. Pendidikan Formal Keselamatan Jalan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
j. Kampanye Keselamatan;<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
5. Pilar V yaitu Penanganan Pra dan Pasca Kecelakaan,
yang fokus kepada:<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
a. Penanganan Pra Kecelakaan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
b. Penanganan Pasca Kecelakaan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
c. Penjaminan Korban Kecelakaan yang Dirawat di
Rumah Sakit Rujukan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
d. Pengalokasian Sebagian Premi Asuransi untuk Dana
Keselamatan Jalan; <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
e. Riset Pra dan Pasca Kejadian Kecelakaan pada
Korban.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
KETIGA : <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
Pelaksanaan 5 (lima) pilar sebagaimana dimaksud dalam
Diktum PERTAMA, dikoordinasikan oleh:<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
1. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional untuk Pilar I, yang bertanggung jawab
untuk mendorong terselenggaranya koordinasi antarpemangku kepentingan dan terciptanya
kemitraan sektoral guna menjamin efektivitas
dan keberlanjutan pengembangan dan perencanaan strategi
keselamatan jalan pada level nasional, termasuk di dalamnya penetapan target
pencapaian dari keselamatan jalan dan melaksanakan evaluasi untuk memastikan
penyelenggaraan keselamatan jalan telah dilaksanakan secara efektif dan efisien;<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
2. Menteri Pekerjaan Umum untuk Pilar II, yang bertanggung
jawab untuk menyediakan infrastruktur jalan yang lebih berkeselamatan dengan
melakukan perbaikan mulai tahap perencanaan, desain, konstruksi dan operasional
jalan;<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
3. Menteri Perhubungan untuk Pilar III, yang bertanggung
jawab untuk memastikan bahwa setiap kendaraan yang digunakan di jalan telah
memenuhi standar keselamatan;<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
4. Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia untuk
Pilar IV, yang bertanggung jawab untuk memperbaiki perilaku pengguna jalan
melalui pendidikan keselamatan berlalu lintas, meningkatkan kualitas sistem uji
surat izin mengemudi dan penegakan hukum di jalan serta mengembangkan sistem
pendataan kecelakaan lalu lintas;<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
5. Menteri Kesehatan untuk Pilar V, yang bertanggung
jawab meningkatkan penanganan pra kecelakaan meliputi promosi dan peningkatan
kesehatan pengemudi pada keadaan/situasi khusus dan penanganan pasca kecelakaan
dengan Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT).<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
KEEMPAT : <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
Koordinator masing-masing pilar sebagaimana dimaksud
dalam Diktum KETIGA melaporkan pelaksanaan Instruksi Presiden ini kepada
Presiden melalui Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan
Perencanaan Pembangunan Nasional paling sedikit 1 (satu) kali dalam 1 (satu)
tahun.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
KELIMA : <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
Melaksanakan Instruksi Presiden ini dengan penuh tanggung
jawab.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
Instruksi Presiden ini mulai berlaku pada tanggal
dikeluarkan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
Dikeluarkan di Jakarta<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
pada tanggal 11 April 2013<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
ttd.<o:p></o:p></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
DR. H. SUSILO BAMBANG YUDHOYONO<o:p></o:p></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-31438820290731698602014-09-22T11:00:00.003+08:002014-09-22T11:00:31.057+08:00DIRGAHAYU POLANTAS KE-59 (22 September 1955 - 22 September 2014)<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">POLISI LALU
LINTAS<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><br /></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">Dirgahayu Polantas ke-59 </span><span style="color: #333333; font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">(22 September 1955 - 22 September 2014)</span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><br /></span></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Sejarah
Polisi Lalu lintas di Indonesia tidak lepas dari sejarah Kepolisian itu sendiri
khususnya Polisi secara universal. Karena itu untuk lebih mengenal sejarah
Polisi lalu lintas maka seyogyanya kita awali dengan berbagai sejarah Polisi
itu sendiri.</span></div>
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Sejarah istilah “polisi” ternyata mempunyai arti yang berbeda-beda, hal ini
pada kenyataanya dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu negara, bahasa dan
sejarah lingkup tugas dan wewenang polisi. Faktor negara dalam hal ini sejarah
suatu negara akan berpengaruh dalam pembentukan pengertian istilah “polisi”,
tentu saja negara-negara yang dijajah oleh negara lain juga akan terpengaruh
terhadap perkembangan/sejarah istilah “polisi” oleh negara yang menjajah.
Istilah “polisi” dalam bahasa yang berbeda mempunyai arti yang khusus, sesuai
dengan pengertian yang dikehendaki dimana bahasa tersebut yang dipengaruhi oleh
keadaan sosial budaya.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Dalam perkembangannya sejarah istilah “polisi” telah mengalami berbagai
perubahan yang diakibatkan terjadinya penyempitan dan pengkhususan tugas dan
wewenang institusi polisi. Penyempitan dan pengkhususan tugas-tugas/wewenang
polisi dilakukan dalam upaya membatasi tugas dan wewenang polisi yang sangat
kompleks dan teramat luas, sehingga tugas dan wewenang polisi sesuai dengan
perkembangan keadaan dan tuntutan masyarakatnya.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Negara Inggris menggunakan istilah Constable yang mengandung 2 (dua) macam
arti, yaitu : (1) Police Constable sebagai sebutan untuk pangkat terendah di
kalangan kepolisian dan (2) Office Constable yang mengandung arti kantor
polisi. Sedangkan Amerika Serikat menggunakan istilah Sheriff yang sebenarnya
berasal dari bangunan sosial Inggris. Negara Jerman menggunakan istilah Polizei
yang mengandung arti luas yaitu meliputi : (1) Urusan kesejahteraan rakyat
(Wohlfahrts Polizei), yang mendekati mengertian pamong praja atau Bestuur,
mengusahakan kesejahteraan, keamanan dan penolakan bahaya; dan (2) Urusan
keamanan (Sicherheits Polizei) yang mengandung arti polisi keamanan.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Negara Yunani menggunakan istilah Politeia yang mengandung arti luas meliputi
seluruh pemerintahan negara kota, termasuk urusan-urusan keagamaan seperti
penyembahan terhadap dewa-dewanya. Berbeda dengan Yunani, negara Romawi
menggunakan istilah Politia yang berarti pemerintahan negara. Di Indonesia
istilah Polisi berasal dari proses indonesianisasi dari istilah Belanda
Politie. Dalam rangka Catur Praja dari Van Vollenhoven, istilah “polisi”
terbagi dalam : Bestuur (eksekutif), Politie (polisi), Rechtspraak (yudikatif),
Regeling (legislatif).</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Jika merunut pengertian Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), maka pengertian
Polisi secara umum adalah badan pemerintah yang bertugas memelihara keamanan
dan ketertiban umum, sedangkan pengertian polisi lalu lintas adalah polisi yang
memelihara keamanan dan keselamatan lalu lintas (KBBI, 2001:886). Untuk lebih
mengenal sejarah polisi lalu lintas di Indonesia, maka penulis akan mengupasnya
berdasarkan periode waktu sebagai berikut :</span></div>
<o:p></o:p></span><br />
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">A. Jaman
Penjajahan</span></div>
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">a. Penjajahan Belanda</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Perkembangan lalu lintas di Indonesia pada umumnya sangat dipengaruhi oleh
perkembangan dunia otomotif secara global. Dunia otomotif sendiri mengalami
perkembangan sejak ditemukannya teknologi mobil dan motor yang berkembang di
Eropa pada abad ke-19. Pemerintah Hindia Belanda yang saat itu menjajah
Indonesia mulai membawa mobil dan sepeda motor masuk ke Indonesia. Mulai
munculnya aktivitas lalu lintas kendaraan bermotor di Indonesia. Ketika mobil
dan sepeda motor bertambah banyak Pemerintah Hindia Belanda mulai merasa perlu
mengatur penggunaannya. Peraturan pertama di keluarkan pertama kali pada
tanggal 11 Nopember 1899 dan dinyatakan berlaku tepat tanggal 1 Januari 1900.
Bentuk peraturan ini adalah Reglement (Peraturan Pemerintah) yang disebut
Reglement op gebruik van automobilen ( stadblaad 1899 no 301 ). Peraturan ini
kemudian diubah pada tahun 1910 yang ditandai dengan dikeluarkannya Motor
Reglement (stb 1910</span><span class="apple-converted-space" style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;"> </span><span class="skimlinks-unlinked" style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;"><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">No.73</span></span><span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">). Peraturan itu sendiri
dikeluarkan dikarenakan semakin banyaknya kendaraan bermotor yang masuk ke
Indonesia sebagai sarana mobilisasi penjajah Belanda.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Organ kepolisian sendiri telah ada lebih awal sejak jaman VOC, namun baru di
pertegas susunannya pada masa pemerintah Gubernur Jenderal Sanford Raffles,
masa pendudukan Inggris. Kala itu, kantor Polisi hanya dibangun pada kota-kota
tertentu yang termasuk dalam kategori kota besar seperti Jayakarta, Semarang,
dan Surabaya. Untuk mengimbangi perkembangan lalu lintas yang terus meningkat,
maka pemerintah Hindia Belanda memandang perlu membentuk wadah Polisi
tersendiri yang khusus menangani lalu lintas, sehingga pada tanggal 15 Mei
1915, dengan Surat Keputusan Direktur Pemerintah Dalam Negeri No. 64/a lahirlah
satu organ Polisi Lalu Lintas dalam tubuh Polisi Hindia Belanda.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Dalam organ Polisi pada waktu itu ada empat bagian, yaitu bagian sekretaris,
bagian serse, bagian pengawas umum dan bagian lalu lintas. Pada mulanya bagian
lalu lintas di sebut Voer Wesen, sebagai jiplakan dari bahasa Jerman “Fuhr
Wessen” yang berarti pengawasan lalu lintas. Organ ini terus disempurnakan, diberi
nama asli dalam bahasa Belanda Verkeespolitie artinya Polisi Lalu Lintas.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Selama penjajahannya Pemerintah Hindia Belanda aktif membuat aturan – aturan
mengenai Polisi Lalu Lintas. Pada tanggal 23 Februari 1933 dikeluarkan Undang –
undang lalu lintas jalan dengan nama : DE Wegverkeers Ordonantie (stadblaad
No68). Undang – undang ini terus disempurnakan tanggal 1 Agustus 1933
(stadblaad No 327). Tanggal 27 Februari 1936 ( stadblaad No 83), tanggal 25
Nopember 1938 ( stadblaad No 657 dan terakhir tanggal 1 Maret 1940 (stadblaad
No 72). Peraturan-peraturan tersebut dibuat dan disahkan oleh pemerintah Hindia
Belanda selain bertujuan untuk mengatur ketertiban kendaraan bermotor juga
diperuntukkan guna pengembangan jalan dalam kota, jalan antar kota, maupun jalan-jalan
lintas lainnya yang berguna bagi akses perpindahan para penjajah.</span></div>
<o:p></o:p></span><br />
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">b. Penjajahan Jepang</span></div>
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Seperti yang kita ketahui, pada perang Asia Timur Raya Belanda dipaksa menyerah
pada kekuatan militer Jepang. Demikian pula dengan Indonesia yang kala itu dikuasai
oleh pemerintah Hindia Belanda ganti diambil alih oleh kekuasaan Jepang yang
lebih mengandalkan kekuatan militer. Begitu pula bidang lalu lintas juga diatur
dan dikuasasi dengan cara militer. Dalam organ kepolisian hanya ada organ
Kempetai (Polisi Militernya Jepang).</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Masa penjajahan Jepang, pengatur jalan raya diambil alih oleh polisi militer,
sedangkan Polisi Lalu Lintas tidak nampak dan tidak banyak diketahui perannya
ketika itu. Sampai dengan mundurnya penjajah Jepang akibat kekalahannya pada
perang melawan sekutu, peranan polisi lalu lintas tidak banyak meninggalkan
catatan sejarah di Indonesia.</span></div>
<o:p></o:p></span><br />
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">B. Jaman Kemerdekaan</span></div>
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">a. Periode 1945-1950</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Kemerdekaan Indonesia sesungguhnya juga tidak terlepas dari peranan para
tokoh-tokoh Polisi dijaman tersebut. Tokoh – tokoh Polisi tersebut antara lain
R.S. Soekanto dan R. Sumanto. Peranan para tokoh itu pulalah yang mengawali
perkembangan Kepolisian Negara Republik Indonesia, utamanya pasca proklamasi 17
Agustus 1945. Tanggal 19 Agustus 1945 Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia
(PPKI) menetapkan bahwa Polisi termasuk di dalam lingkungan Departemen Dalam
Negeri.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Dalam rangka membentuk lembaga kepolisian yang terstruktur dan organisasional
Presiden Soekarno menunjuk Raden Said Soekanto Cokrodiatmojo sebagai Kepala Kepolisian
Negara RI atas saran dari Iwa Kusumasumantri dan Mr. Sartono. Penunjukan ini
dilakukan dalam sidang kabinet pada tanggal 29 September 1945 tanpa
sepengetahuan dirinya. Pengangkatan Soekanto sebagai Kepala Kepolisian Negara
merupakan langkah awal pembentukan kepolisian nasional yang integratif. Hal ini
terlihat dari upaya untuk menyatukan satuan-satuan polisi di daerah yang
mandiri dan tanpa koordinasi setelah kemerdekaan dalam Kepolisian Negara RI.
Sejak peresmiannya, Kepolisian Negara memikul tanggungjawab keamanan yang berat
karena tentara nasional belum dibentuk secara resmi.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Pada bulan Februari 1946 Jawatan Kepolisian yang tergabung di dalam Departemen
Dalam Negeri memindahkan kantor pusat / kedudukannya di Purwokerto. Karena
kesulitan yang dihadapi oleh Jawatan Kepolisian pada waktu itu sedangkan mereka
sangat dibutuhkan maka pada tanggal 1 Juli 1946 dengan Penetapan Pemerintah No.
11 /SD tahun 1946 Jawatan Kepolisian Negara dipisahkan dari Departemen Dalam
Negeri dan menjadi Jawatan sendiri dibawah Perdana Menteri, tanggal ini
selanjutnya di jadikan tanggal kelahiran dan dijadikan hari Bhayangkara. Pada
periode ini Jawatan Kepolisian Negara, mulai membenahi wadah – wadah,
organisasi kepolisian walaupun menghadapi berbagai kendala. Usaha – usaha yang
telah dilakukan antara lain:</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">1) Menyusun suatu Jawatan pusat dengan bagian – bagiannya. Tata Usaha Keuangan,
Perlengkapan, Organisasi Pengawasan Aliran Masyarakat dan Pengusutan Kejahatan.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">2) Menciptakan peraturan – peraturan mengenai pakaian dinas, tanda pangkat,
tata tertib dan tata susila, baris berbaris dan lain – lain.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">3) Menyusun kembali Polisi Lalu Lintas, dengan tugas lain yang pada saat dan
waktu mendatang diperlukan.</span></div>
<o:p></o:p></span><br />
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Dasar penyusunan kembali Polisi Lalu Lintas tersebut secara
resmi tidak diketahui, namun penyusunan ini mudah disebabkan keadaan lalu
lintas yang memang masih belum seramai seperti sekarang ini. Jumlah kendaraan
di masa pendudukan Jepang masih sangat sedikit. Sisa kendaraan dari masa
pendudukan Jepang yang ditinggal sedikit menjadi semakin berkurang, karena usia
dan suku cadang yang tidak tersedia atau sulit mencari gantinya. Pada periode
ini masalah lalu lintas belum mendapat perhatian yang sungguh – sungguh. Pada
tanggal 1 Agustus 1947 Dewan Pertahanan Negara melalui aturan No. 112
memasukkan Kepolisian Negara sebagian atau seluruhnya menjadi kesatuan tentara.
Polisi dianggap perlu menjadi bagian dari militer dalam rangka mempertahankan
negara RI dari rongrongan Belanda. Fungsi ketentaraan ini dijalankan oleh Korps
Mobile Brigade yang membantu perjuangan tentara melawan agresi Belanda.</span></div>
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Sesuai Dengan perjanjian KMB, Indonesia diharuskan mengganti sistem
ketatanegaraan nya menjadi bentuk federal yang terdiri dari negara-negara
bagian maka Republik Indonesia pun berdiri dan UUD 1945 dianggap tidak berlaku
lagi karena tidak sesuai dengan prinsip negara federal. Wilayah RIS sendiri
terdiri atas Negara Republik Indonesia, Negara Indoneisa Timur, Negara
Pasundan, Negara Jawa Timur, Negara Madura, Negara Sumatera Timur, Negara
Sumatera Selatan, daerah Jawa Tengah, Daerah Bangka, Belitung, Riau, Dayak
Besar, Banjar, Kalimantan Tenggara, Kalimantan Timur, dan daerah Istimewa
Kalimantan Barat. Pada tanggal 16 Desember 1949 di Yogyakarta Ir. Soekrano
dipilih sebagai Presiden RIS, Moh. Hatta menjadi perdana Menteri, dan Sri
Sultan Hamengku Buwono (HB) IX sebagai Koordinator Keamanan yang memegang
kekuasaan tertinggi atas kepolisian dan institusi kemiliteran, sedangkan
sebagai wakilnya diangkat Kepala Kepolisian Negara R.S. Soekanto yang menangani
tanggung jawab kepolisian.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Meski banyak rintangan dan kesulitan yang menghadang, usaha-usaha untuk
membangun Jawatan kepolisian RIS yang sesuai dengan keppres No. 22 tahun 1950
terus dilakukan. Dalam menghadapi situasi keamanan yang belum stabil, sangat diperlukan
sebuah kepolisian yang sentralistik di bidang kebijaksanaan teknis maupun
administrasi. Melalaui Penetapan Perdana Menteri No. 3 tanggal 27 Januari 1950
pimpinan kepolisian diserahkan kepada Menteri pertahanan dengan maksud
memusatkan pimpinan kepolisian dan ketentaraan dalam satu atap.</span></div>
<o:p></o:p></span><br />
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">b. Periode 1950-1959</span></div>
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Setelah penyerahan kedaulatan Negara R.l tanggal 29 Desember 1949 baru dapat
dilanjutkan kembali. Pimpinan Polisi di daerah pendudukan yang dipegang oleh
kader – kader Belanda di ganti oleh kader – kader Polisi Indonesia. Hanya dalam
mereorganisasi Kepolisian Indonesia dinamakan Jawatan Kepolisian dan pada masa
terbentuknya Negara Kesatuan tanggal 17 Agustus 1950 berubah namanya menjadi
Jawatan Kepolisian Negara.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Karena kemajuan dan perkembangan masyarakat yang mulai perlu diantisipasi maka
organisasi Polisi memerlukan penyesuaian agar dapat mewadahi dan menangani
pekerjaan dengan cepat. Untuk itu diperlukan spesialisasi. Sehingga tanggal 9
Januari 1952 dikeluarkan order KKN No.6 / IV / Sek / 52. Tahun 1952 mulai
pembentukan kesatuan – kesatuan khusus seperti Polisi Perairan dan Udara serta
Polisi Lalu Lintas yang dimasukkan dalam pengurusan bagian organisasi.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Untuk Polisi Lalu Lintas di wilayah Jakarta Raya merupakan bagian tersendiri
yang mempunyai rumusan tugas sebagai berikut : (1) Mengurus lalu lintas;
(2)Mengurus kecelakaan lalu lintas; (3) Pendaftaran nomor bewijs; (4) Motor
Brigade keramaian; dan (5) Komando pos radio dan bengkel.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Dengan kemajuan teknologi dan perkembangan lalu lintas yang semakin pesat
Kepala Jawatan Kepolisian Negara memandang perlu untuk membangun wadah yang
konkrit bagi penanganan -penanganan masalah lalu lintas. Oleh karenanya maka
pada tanggal </span><b style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">22 September 1955. Kepala
Jawatan Kepolisian Negara mengeluarkan Order No 20 / XVI / 1955 tanggal 22
September 1955, tentang Pembentukan Seksi Lalu Lintas Jalan, pada tingkat pusat
yang taktis langsung di bawah Kepala Kepolisian Negara</b><span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">. Maka saat itu
dikenal istilah lalu lintas jalan untuk pertama kalinya, yang mempunyai rumusan
tugas sebagai berikut:</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">1) Mengumpulkan segala bahan yang bersangkutan dengan urusan lalu lintas jalan.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">2) Memelihara / mengadakan peraturan, peringatan dan grafik tentang kecelakaan
lalu lintas , jumlah pemakai jalan, pelanggaran lalu lintas jalan.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">3) Mengadakan pengawasan atas pelaksanaan perundang – undangan lalu lintas
jalan dan menyiapkan instruksi guna pelaksanaan di berbagai daerah.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">4) Melayani sebab – sebab kecelakaan lalu lintas jalan di berbagai tempat di
Indonesia, dan menyiapkan instruksi dan petunjuknya guna menurunkan /
mengurangi angka kecelakaan lalu lintas.</span></div>
<o:p></o:p></span><br />
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Tahun 1956, di tiap kantor Polisi Propinsi dibentuk Seksi Lalu
Lintas dengan Order Kepala Kepolisian Negara No. 20 / XIII /1956 tanggal 27
Juli 1956 kemudian di kesatuan – kesatuan / kantor -kantor Polisi Karesidenan,
selanjutnya pada tingkat Kabupaten di bentuk pula seksi – seksi Lalu lintas
dengan berdasar pada Order KKN tersebut.</span></div>
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Pada periode ini telah diadakan beberapa kegiatan untuk perbaikan lalu lintas
antara lain menyangkut engineering misalnya:</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">1) Diperkenalkannya istilah pulau – pulau jalan oleh Komisaris Besar Untung
Margono untuk pertama kalinya di Indonesia. Pada pembuatan pulau – pulau ini
diadakan kerja sama dengan Departemen Pekerjaan Umum dengan maksud untuk
kelancaran lalu lintas.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">2) Penegasan kembali pemasangan rambu – rambu lalu lintas yang mulai nampak
adanya penyimpangan – penyimpangan, baik bentuk, warna maupun pemasangannya.
Untuk itu pemasangan rambu perlu dasar hukum yang kuat karena Indonesia sudah
menjadi anggota Convention on Road Traffic.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">3) Dimulainya pendidikan lalu lintas pada anak – anak sekolah agar anak – anak
sejak kecil sudah kenal dengan masalah – masalah lalu lintas. Maka dibentuklah
Badan Keamanan Lalu Lintas (BKLL) untuk pertama kali di Jakarta pada tahun 1953
dengan maksud :</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">a) Menanamkan rasa tanggung jawab akan keselamatan lalu lintas terhadap orang
lain dan terhadap umum.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">b) Membantu menjaga keamanan lalu lintas dan mengurangi kecelakaan terutama
yang melibatkan anak – anak sekolah.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">c) Berusaha mewujudkan cita – cita masyarakat yang mempunyai disiplin lalu
lintas yan tinggi sopan santun dan berpengetahuan lalu lintas yang luas.</span></div>
<o:p></o:p></span><br />
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">c. Periode 1959-1965</span></div>
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Dekrit Presiden tanggal 5 Juli 1959 tidak hanya berdampak pada berubahnya
struktur tata pemerintahan Negara akan tetapi juga mempunyai pengaruh terhadap
perubahan- perubahan struktur dalam organisasi Kepolisian Negara. Perubahan
pertama adalah terbentuk nya departemen kepolisian berdasarkan SK. Presiden No.
154/1959 tanggal 15 Juli 1959 berikutnya, berdasarkan SK. Presiden No.
1/MP/RI/1959 sebutan Kepala Kepolisian Negara berubah menjadi Menteri Muda
Kepolisian namun buka termasuk kedalam menteri anggota kabinet, dalam hal ini
yang menjabat adalah R.S. Soekanto.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Pada tanggal 23 Oktober 1959 dengan peraturan sementara dari Menteri / KKN di
keluarkan peraturan sementara Menteri /KKN No. 2.PRA/MK/1959 tentang Susunan
dan Tugas Markas Besar Polisi Negara. Dengan berdasar pada peraturan ini status
Seksi Lalu Lintas Jalan di perluas menjadi Dinas Lalu Lintas dan Polisi Negara
Urusan Kereta Api (PNUK). Tugas – tugas lainnya antara lain :</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">1) Mengatur pemberian jaminan bantuan kepada instansi – instansi yang
membutuhkan bantuan Polisi bagi kelancaran dan keamanan lalu lintas daratan.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">2) Kedua mengatur pelaksanaan pemeliharaan kelancaran dan keamanan lalu lintas
di daratan termasuk Kereta Api.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">3) Memberi nasehat dan saran – saran mengenai soal – soal lalu lintas di
daratan kepada instansi – instansi yang membutuhkan.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Untuk membantu Menteri Muda kepolisian dibentuklah lembaga Direktorat Jenderal
yang dipegang oleh seorang direktur. Kebijakan lainnya adalah mengubah wewenang
kepengurusan bidang keuangan yang semula di bawah Perdana Menteri ke Menteri
Muda Kepolisian Negara. Status kepolisian baru jelas ketika ditetapkan- nya
ketetapan MPRS No. II/ MPRS/ 1960 yang menyatakan Kepolisian Negara menjadi
Angkatan Bersenjata dan ketetapan tersebut dipertegas dengan penetapan DPR-GR
tanggal 19 Juni 1961 tentang Undang-Undang Pokok Kepolisian No. 13/1961 yang
tertuang dalam pasal 3 dalam undang-undang tersebut dijelas- kan bahwa
kepolisian negara adalah Angkatan Bersenjata.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Kepala Dinas Lalu Lintas / PNUK adalah Ajun Komisaris Besar Polisi Untung
Margono yang menggantikan Komisaris Besar Polisi H.S Djajoesman. Setelah
pergantian pimpinan Polisi dari Menteri Muda Kepolisian R.S. Soekanto oleh
Sukarno Djoyo Negoro mantan Kepala Kepolisian Jawa Timur, kemudian disusul
reorganisasi kepolisian yaitu tentang susunan dan tugas kepolisian tingkat
departemen.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Dalam reorganisasi ini Dinas Lalu Lintas / PNUK dimasukkan dalam Korps Polisi
Tugas Umum termasuk didalamnya Perintis Polisi Wanita dan Polisi Umum, tanpa
mengurangi tugas – tugas Dinas Lalu Lintas sebelumnya :</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">1) Perubahan itu tertuang dalam Peraturan Sementara JM Menteri/KSAK tanggal 31
Desember 1961.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">2) Tanggal 23 Nopember 1962 dikeluarkan pula peraturan JM Menteri/KSK No.
2.PRT/KK/62 dibentuk kembali Dinas Lalu Lintas, yang terpisah dari Polisi tugas
Umum, sedangkan PNUK tetap dimasukkan dalam jajaran Polisi Tugas Umum.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">3) Tanggal 14 Februari 1964 dengan Surat Keputusan JM MEN PANGAK No.
Pol.:11/SK/MK/64 Dinas Lalu Lintas diperluas kembali statusnya menjadi
Direktorat Lalu Lintas. Dengan Surat Keputusan ini maka untuk pertama kali
reorganisasi kepolisian bidang lalu lintas menggunakan nama Direktorat Lalu
Lintas di tingkat pusat.</span></div>
<o:p></o:p></span><br />
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Undang-undang Kepolisian yang lahir pada kala itu memang
merupakan bentuk tonggak sejarah dalam perkembangan Kepolisian modern di
Indonesia, namun karena dalam penjelasan undang- undang tersebut dikatakan
bahwa status kepolisian terletak diantara sipil dan militer maka integrasi
kepolisian ke dalam ABRI menjadi setengah-setengah. Baru pada tahun 1964
berdasarkan Keppres No. 290 tahun 1964 yang disempurnakan lagi pada tanggal 23
Juli 1965 angkatan Kepolisian diintegrasikan dengan unsur-unsur ABRI lainnya
yaitu Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara sehingga kedudukan
hukum, personel, material, keuangan, organisasi, administrasi, dan perawatan
angkatan kepolisian diatur secara umum dan terintegrasi.</span></div>
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Dalam perkembangan selanjutnya, bekerja sama dengan Departemen Perhubungan
Darat dan Direktorat Pendidikan dan Latihan telah dirintis pendidikan kejuruan
kader-kader Polantas. Kelanjutan dari kerja sama ini adalah, dikirimnya
beberapa Perwira Polisi ke Amerika yaitu Northwestern University Of Traffic
Institute (NUTI) dan California High Way Patrol di Sacrament (USA) untuk
memperluas pengetahuannya di bidang lalu lintas. Dengan kembalinya para perwira
yang mengikuti tugas belajar di Amerika, mulailah dirintis untuk pertama
kalinya pendidikan Bintara Patroli Jalan Raya (PJR) di Sukabumi tahun 1962 yang
diikuti oleh 40 siswa Polisi Lalu Lintas Komisaris di P. Jawa dan Bali. Dan
mulai pula Kesatuan Lalu Lintas mengembangkan sayapnya guna memenuhi tuntutan
jaman dengan membentuk kesatuan-kesatuan PJR.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Pembentukan kesatuan memerlukan perlengkapan yang cukup, dan hal ini dipenuhi
dengan bantuan dari pemerintah Amerika Serikat seperti kendaraan bermotor (Jeep
dan sedan Falcon dan Chevy) serta alat-alat komunikasi radio (motorola), sepeda
motor Harley Davidson. Adanya kesatuan PJR didalam tubuh Polri/ Polantas,
merupakan suatu organ baru yang sangat menunjang dan sangat diperlukan, baik
untuk keamanan, dan penegakan hukum serta penyidikan kecelakaan lalu lintas,
tugas-tugas tindakan pertama pada kejahatan maupun bantuan taktis dapat
dilaksanakan.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Karena Perkembangan situasi politik, hubungan diplomatik Indonesia dengan
Amerika Serikat mulai memburuk kemudian Polri lepas hubungan dengan Amerika
Serikat, sehingga bantuan terputus. Bidang pendidikan masyarakat lalu lintas
mulai dikembangkan, Polisi Lalu Lintas mulai membuat majalah, mengenalkan cara
berlalu lintas pada pramuka dan membentuk Patroli Keamanan Sekolah (PKS).
Karena kecelakaan lalu lintas sudah mulai menjadi masalah, Polisi Lalu Lintas
mulai mengadakan penerangan-penerangan kepada masyarakat tentang tata cara
berlalu lintas yang baik dan benar.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Pada periode ini mulai muncul usaha yang kuat untuk menyusun Undang-undang lalu
lintas dan angkutan jalan untuk menggantikan VWO tahun 1933 peninggalan
Belanda. Tahun 1965 berhasil menyusun Undang-undang Lalu Lintas dan Angkutan
Jalan Raya No. 3Tahun 1965. Kegiatan-kegiatan Polantas terus dikembangkan,
tugas operasional Polisi Lalu Lintas tidak terbatas hanya berkaitan dengan lalu
lintas saja, tetapi juga yang berkaitan dengan fungsi lain seperti ikut
membantu penindakan terhadap kejahatan, penculikan, kebakaran dan lain-lain.
Disamping itu dalam setiap penyelenggaraan kegiatan yang bersifat internasional
di Indonesia Polisi Lalu Lintas selalu berperan aktif.</span></div>
<o:p></o:p></span><br />
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">d. Periode
1965-1998</span></div>
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Munculnya gerakan G 30 S/PKI pada tanggal 30 September 1965 menuntut segenap
alat negara untuk bersatu dengan kokoh, meskipun cukup alot, integrasi Polri ke
tubuh ABRI akhirnya dapat berlangsung. Keterpaduan ABRI dan Polisi diharapkan
menjadi kekuatan Hankam yang tangguh untuk menghalau setiap pemberontakan dan
pengacau yang mengancam keamanan negara dan bangsa Indonesia.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Integrasi ABRI dengan Polri di kongkritkan dengan Keppres no. 79/1969 yang
berisi Pembagian dan Penentuan Fungsi Hankam. Meskipun berbeda dengan angkatan
perang yang terdiri dari AD, AU dan AL tetapi Polri menjadi bagian dari
Departemen Hankam.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Dengan Keppres tersebut Polri kembali mengadakan penyesuaian-penyesuaian dan
perubahan-perubahan dalam tubuh organisasi baik di tingkat pusat maupun daerah.
Demikian halnya di kesatuan Polisi Lalu Lintas. Untuk menyusun organisasi
kepolisian maka dikeluarkan Surat keputusan Men Hankam Pangab No. Kep.
A./385A/1111970 tentang Pokok-pokok Organisasi dan Prosedur Kepolisian Negara
R.l. Sebagai penjabarannya dikeluarkan Surat Keputusan Kapolri</span><span class="apple-converted-space" style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;"> </span><span class="skimlinks-unlinked" style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;"><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">No.Pol</span></span><span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">. 113/SK/1970 tanggal 17 September 1970
tentang Organisasi Staf Umum dan Staf Khusus dan Badan-badan pelaksana Polri,
maka lahirlah organisasi baru di lingkungan Polri.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Demikian juga di kalangan Polisi Lalu Lintas Pusat. Dua tahun sebelum surat
keputusan ini (tahun 1968) di tingkat pusat dibentuk Pusat Kesatuan Operasi
Lalu Lintas (Pusatop Lantas), dengan komandannya KBP Drs. U.E. Medelu. Dengan
keluarnya SK tersebut berubah kembali menjadi Direktorat Lalu Lintas tahun
1970, yang merupakan salah satu unsur Komando Utama Samapta Polri, sehingga
kemudian disebut Direktorat Lalu Lintas Komapta.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Pada periode ini dibentuk Patroli Jalan Raya (PJR) oleh Mabes Polri, meski
sebenarnya pembentukan Patroli Jalan Raya sudah dilakukan di Kepolisian Daerah,
namun baru tahun 1966 dibentuk secara resmi berdasarkan instruksi Men Pangab
No. 31/lnstr/MK/1966. Pembentukan Kesatuan PJR ini memang didasari dengan
pertimbangan-pertimbangan yang matang.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Dalam pelaksanaan tugasnya anggota PJR dituntut untuk selalu siaga dan
berpedoman kepada motto courtesy, protection, and service (ramah tamah
perlindungan dan pelayanan). Detasemen PJR ini dipimpin oleh seorang komandan
yang ditunjuk oleh Direktur Lalu Lintas dibawah pengawasan Kepala Dinas
Pengawasan Direktorat Lalu Lintas.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Permasalahan lalu lintas mulai terasa meningkat ditandai meningkatnya frekwensi
pelanggaran lalu lintas. Nampaknya masalah ini cukup merisaukan, terlebih para
aparat penegak hukum. Dipandang dari segi sarana penindakan tampak memang
kurang efektif. Tahun 1969 dibentuk team untuk merumuskan sistem penindakan
pelanggaran lalu lintas yang praktis dan cepat.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Pada tanggal 11 Januari 1971 lahir Surat Keputusan Bersama antara Ketua
Mahkamah Agung No. 001/KMA/71, Jaksa Agung No. 002/DA/1971, Kepala Kepolisian
R.l No. 4/SK/Kapolri/71 dan Menteri Kehakiman No. JS/1/21 yang mengesahkan
berlakunya Sistem Tilang untuk pelanggaran lalu lintas. Dari Pihak Polri Tim
perumus diwakili oleh Jenderal Memet Tanu Miharja, Brigjen Pol. Drs. VE.
Madelu, Letkol Pol Drs. Basirun. Mulai tahun 1971 mulailah pelanggaran lalu
lintas ditindak dengan tiket system yang dikenal dengan bukti pelanggaran
disingkat tilang. Tanggal 29 Maret 1969 didirikan Pusat Pendidikan Lalu Lintas
(Pusdik Lantas) yang berkedudukan di jalan MT. Haryono Jakarta Selatan, masih
satu kantor dengan Direktorat Lalu Lintas Polri. Kemudian pada tahun 1985
dipindahkan ke Serpong Tangerang Jawa Barat sampai saat ini sejak tahun 1969 pendidikan
lalu lintas untuk Perwira dan Bintara Lalu Lintas dapat dilaksanakan secara
teratur.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Berdasarkan Surat Keputusan Men Hankam No. Kep/15/IV/1976 tanggal 13 April
1976, Skep Kapolri No. Pol. Skep/507V111/1977, dan Skep Kapolri No. Pol.
Skep/53/VII/1977 di tingkat Mabak terdapat dua unsur lalu lintas. Pertama ;
Dinas Lalu Lintas Polri yang berkedudukan sebagai Badan Pelaksana Pusat dibawah
yang sehari-harinya dikoordinasi oleh Deputy Kapolri dengan tugas pokok
membantu Kapolri untuk menyelenggarakan segala kegiatan dan pekerjaan di bidang
pencegahan, penanggulangan terhadap terjadinya gangguan/ancaman terhadap
Kamtibmas di bidang Lantas dan menindak apabila diperlukan dalam rangka
kegiatan atau operasional Kepolisian, Kedua : pusat system senjata Lalu Lintas
Polri yang berkedudukan dibawah Danjen Kobang Diklat Polri dengan tugas pokok
menyelenggarakan segala usaha kegiatan mengenai pengembangan taktik dan teknik
system senjata serta pendidikan latihan di bidang fungsi teknis lalu lintas
Polri dalam rangka system Kamtibmas, serta tugas lain yang dibebankan padanya.
Pusdik lantas kedudukannya dibawah Pusenlantas sebagai penyelenggara
pendidikan. Dan secara organisatoris terpisah dari Dinas Lalu Lintas.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Selanjutnya berdasarkan Keputusan Pangab</span><span class="apple-converted-space" style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;"> </span><span class="skimlinks-unlinked" style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;"><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">No.Kep/11/P/III/1984</span></span><span class="apple-converted-space" style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;"> </span><span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">tentang Pokok-pokok Organisasi dan
Prosedur Kepolisian Negara R.l, dan Keputusan Kapolri No. Pol: Kep/09/X/1984
tanggal 30 Oktober 1984, Pusdik lantas kembali berada di bawah Direktorat
Pendidikan Polri.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Pada tahun 1984 dengan Surat keputusan Pangab No. Kep/11/P/ll 1/1984 tanggal 31
Maret 1984 tentang Pokok-pokok Organisasi dan Prosedur Kepolisian R.l, Dinas
Lalu Lintas Polri dirubah dan diperkecil struktur organisasinya menjadi Sub
Direktorat Lalu Lintas Polri di bawah Direktorat Samapta Polri bersama-sama
dengan Subdirektorat Polisi Perairan, Polisi Udara dan Satwa Polri. Pada tahun
1991 tepatnya tanggal 21 Nopember 1991 Subdirektorat Lalu Lintas dikembangkan
kembali organisasinya menjadi Direktorat Lalu Lintas Polri berkedudukan di
bawah Kapolri yang sehari-harinya dikoordinasikan oleh Deputi Operasi Kapolri.</span></div>
<o:p></o:p></span><br />
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .25in; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">e. Periode 1998-sekarang</span></div>
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Pada waktu terjadi demonstrasi dan kekacauan di Jakarta dan kota-kota lain di
Indonesia pada medio 1998, Polisi Lalu Lintas tetap aktif mengendalikan arus
lalu lintas dalam melaksanakan tugas dibidang lalu lintas lainnya dengan penuh
semangat, walaupun gelombang demonstrasi panjang cukup melelahkan Polisi Lalu
Lintas tetap mewujudkan Kamtibcar Lantas. Seiring dengan tuntutan demokratisasi
dan supremasi hukum maka ditahun 1999 kedudukan Polri dipisahkan dari bagian
ABRI menjadi di bawah Departemen Pertahanan dan Keamanan. Dengan terbitnya
Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia Nomor : VI/MPR/2000
tanggal 18 Agustus 2000 tentang Pemisahan Tentara Nasional Indonesia dan
Kepolisian Negara Republik Indonesia dan Nomor : VII/MPR/2000 tanggal 18
Agustus 2000 tentang Peran Tentara Nasional Republik Indonesia dan Peran
Kepolisian Negara Republik Indonesia.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Kedudukan Polri yang mandiri dan berada langsung di bawah Presiden RI ditandai
dengan lahirnya Undang-undang nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara
Republik Indonesia. Pada tahun 2004 merupakan salah satu tonggak sejarah yang
menunjukkan eksistensi Polantas yaitu dengan terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor
31 Tahun 2004 tentang Penetapan Tarif PNBP yang berlaku dilingkungan Polri
dimana 7 kewenangan yang diatur dalam PP tersebut 6 kewenangan milik Polantas.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Dengan terbitnya PP No 31 Tahun 2004 sebagai pelaksanaan dari Undang – undang
No 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak menghilangkan kesan
Duplikasi tugas Pokok Polisi Lalu Lintas dengan Departemen Perhubungan, yaitu
dimana Peran Polisi Lalu Lintas berada dalam tataran Keamanan Dalam Negeri
melalui Registrasi dan Identifikasi kendaraan bermotor dan pengemudi yang
merupakan ciri khas dari tugas – tugas Polisi secara Universal selaku aparat
penegak hukum menggunakan Identifikasi dalam upaya pembuktian bahwa telah
terjadi suatu tindak pidana, sedangkan Peran Departemen Perhubungan berada dalam
tataran Regulator Transportasi Nasional. Dengan pemberlakuan PP ini pula
merupakan salah satu ciri khas yang dimiliki oleh fungsi teknis Polisi Lalu
Lintas yaitu dapat memberi masukan kepada kas negara melalui biaya administrasi
yang dipungut atas pelayanan Polri kepada masyarakat berdasarkan tarif yang
telah ditentukan oleh Peraturan Pemerintah tersebut.</span></div>
<o:p></o:p></span><br />
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Polisi Lalu
Lintas Dimasa Mendatang</span></div>
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Pada jaman dahulu tidak ada lampu trafick light (lampu merah, kuning, hijau di
perempatan jalan). Untuk mengatur lalu lintas di perempatan jalan, Polisi
berdiri di tengah-tengah perempatan sambil memutar secara manual kode berjalan
dan berhenti seperti gambar di samping.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Benda berbentuk kotak pada ujung tiang tersebut bertulis “Berjalan” dan
“Berhenti”. Polisi di bawahnya memutar bergiliran kode tersebut melalui tuas
yang ada di bawahnya secara manual untuk mengatur lalu lintas. Sebuah payung
sekedarnya, sedikit membantu untuk menghindari panas dan rintikan hujan.
Pekerjaan tersebut memerlukan dedikasi, ketanggapan dan kejelian. Bagi mereka,
menjadi petugas dalam mengamankan arus lalu lintas, merupakan sebuah kebanggaan
yang dijalankan secara ikhlas. Dari sini kita bisa membayangkan betapa mulianya
amal perbutan tersebut.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Jaman terus berganti, kini rambu-rambu lalu lintas di perempatan jalan bekerja
secara otomatis dengan adanya lampu trafick light. Meskipun begitu, nilai jaman
dahulu tidak jauh berbeda dengan jaman sekarang, Polisi masih diperlukan di
perempatan jalan untuk mengatur lalu lintas dan masyarakatnya. Meskipun
sekarang Polantas di perempatan bekerja lebih mudah, akan tetapi semangat
pengabdian yang ikhlas pada jaman dulu harus tetap bersemi pada setiap anggota
Polisi pada setiap masanya baik dulu, kini dan yang akan datang. Sehingga
mereka sadar, bahwa ini merupakan pekerjaan yang mulia dan bernilai pahala di
sisi-Nya apabila dikerjakan dengan tulus ikhlas.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Perkembangan dan kemajuan dibidang lalu lintas khususnya transportasi darat
yang demikian pesat, telah berdampak menurunnya kualitas Kamtibcar Lantas
dijalan, sebagai akibat digunakannya jalan sebagai sarana penunjang mobilitas
masyarakat sehingga tidak sesuai dengan fungsi jalan tersebut termasuk di
dalamnya penyimpangan terhadap fungsi jalan. Hal ini juga akibat dari
berkembangnya tingkat kehidupan masyarakat serta perubahan-perubahan yang
terjadi sesuai dengan perkembangan jaman sehingga hal ini dapat menimbulkan
berbagai jenis ancaman Kamtibcar lantas bagi pemakai jalan.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Menghadapi ancaman Kamtibcar lantas tersebut, maka aparat penegak hukum dalam
hal ini Polri bertanggung jawab untuk menyelenggarakan pengawasan dan
pengendalian lalu lintas dan angkutan jalan yang optimal sehingga mampu
menanggulangi ancaman kamtibcar lantas terutama di kota-kota besar, pentingnya
sarana jalan dikota besar mendapat prioritas dalam penanggulagan ancaman
Kamtibcar Lantas, dikarenakan perkotaan mempunyai nilai strategis dan ekonomis
sebagai pusat pemerintahan dan bisnis sehingga berpengaruh terhadap kelancaran
dan keberhasilan pembangunan daerah maupun Pembangunan Nasional disegala
sektor.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Mengantisipasi timbulnya ancaman kamtibcar lantas di kota besar yang nampak
trend perkembangannya dimasa mendatang akan terus meningkat dan bertambah
kompleks, maka pimpinan Polri menetapkan kebijaksanaan bahwa fungsi Kepolisian
di bidang lalu lintas merupakan salah satu aspek dari Core business Polri.
Konsekwensi dari kebijaksanaan tersebut maka seluruh jajaran Polisi Lalu Lintas
(Polantas) sebagai pengemban fungsi lalu lintas harus mampu menunjukkan hasil
tugasnya, sesuai tugas pokok, fungsi dan perannya.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Masalah lalu lintas sangat berkaitan erat dengan berbagai masalah yang mencakup
ke berbagai aspek kehidupan, keterkaitan itu dapat lebih jelas terlihat apabila
perhatian lebih dipusatkan pada salah satu segi, misalnya dalam hal
penanggulangan kemacetan lalu lintas sehingga masalah kemacetan ini menjadi
perhatian pemerintah dan masyarakat.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, serif; line-height: 18pt;">Mengatasi masalah kemacetan lalu lintas, tidak mungkin dapat dilakukan secara
mendadak atau hanya melalui salah satu bentuk upaya kegiatan saja, misalnya
tindakan tegas kepada semua pelanggar aturan lalu lintas, baik dalam bentuk
operasi Kepolisian, maupun kegiatan rutin dengan sasaran pelanggaran terhadap
ketentuan perundang-undangan Lalu Lintas seperti yang diatur dalam pasal-pasal
tilang yang kita kenal selama ini.</span></div>
<o:p></o:p></span><br />
<div style="line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.0001pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="line-height: 18.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">Selamat HUT
POLANTAS.<br />
22 September 1955 – 22 September 2014<br />
<!--[if !supportLineBreakNewLine]--><br />
<!--[endif]--><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div style="line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.0001pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">***<o:p></o:p></span></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-66247138948858872422014-09-17T19:09:00.000+08:002014-09-17T19:09:05.125+08:00MENGENAL KEJAHATAN DI DUNIA MAYA (CYBERCRIME)<div class="MsoNormal">
CYBERCRIME<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Jenis-jenis cybercrime berdasarkan korbannya<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
1).Cybercrime yang menyerang individu<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Kejahatan yang dilakukan terhadap orang lain dengan motif
dendam atau iseng yang bertujuan untuk merusak nama baik, mencoba ataupun mempermainkan
seseorang untuk mendapatkan kepuasan pribadi sebagai contoh misalnya
menyebarkan foto-foto yang berbau pornografi melalui internet,membuat facebook
dengan nama samaran yang digunakan untuk menteror ataupun kejahatan sejenisnya
kepada seseorang dan lain sebagainya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
2).Cybercrime yang menyerang hak cipta
(Hak milik)<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Kejahatan yang dilakukan terhadap hasil karya seseorang
dengan motif menggandakan, memasarkan, mengubah yang bertujuan untuk
kepentingan pribadi atau umum ataupun demi materi maupun nonmateri.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
3).Cybercrime yang menyerang pemerintah<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Kejahatan yang dilakukan dengan pemerintah sebagai objek
dengan motif melakukan terror, membajak ataupun merusak keamanan suatu
pemerintahan yang bertujuan untuk mengacaukan system pemerintahan, atau
menghancurkan suatu Negara.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Jenis-jenis cybercrime berdasarkan motifnya<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
1). Cybercrime sebagai tindak
kejahatan murni<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Cybercrime jenis ini kejahatan yang dilakukan secara di
sengaja, dimana orang tersebut secara sengaja dan terencana untuk melakukan pengrusakkan,
pencurian, tindakan anarkis, terhadap suatu sistem informasi atau sistem
computer.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
2). Cybercrime sebagai tindakan
kejahatan abu-abu<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
dimana kejahatan ini tidak jelas antara kejahatan criminal
atau bukan karena dia melakukan pembobolan tetapi tidak merusak, mencuri atau
melakukan perbuatan anarkis terhadap system informasi atau system computer
tersebut.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Jenis-jenis cybercrime berdasarkan modus operandi<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Cybercrime merupakan kejahatan yang berhubungan erat dengan
penggunaan teknologi yang berbasis komputer dan jaringan telekomunikasi ini
dikelompokkan dalam beberapa bentuk sesuai modus operandi yang ada antara lain:<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
1).Unauthorized Access to Computer System and Service<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Kejahatan yang dilakukan dengan memasuki atau menyusup ke
dalam suatu sistem jaringan komputer secara tidak sah tanpa izin atau tanpa
sepengetahuan dari pemilik sistem jaringan komputer yang dimasukinya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Biasanya pelaku kejahatan melakukannya dengan maksud
sabotase ataupun pencurian informasi penting dan rahasia. Namun begitu, ada
juga yang melakukannya hanya karena merasa tertantang untuk mencoba keahliannya
menembus suatu sistem yang memiliki tingkat proteksi tinggi.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Kejahatan ini semakin marak dengan berkembangnya teknologi
Internet.Kita tentu belum lupa ketika masalah Timor Timur sedang
hangat-hangatnya dibicarakan di tingkat internasional, beberapa website milik
pemerintah RI dirusak oleh hacker (Kompas, 11/08/1999). Beberapa tahun lalu,
hacker juga telah berhasil menembus masuk ke dalam data base berisi data para
pengguna jasa America Online (AOL), sebuah perusahaan Amerika Serikat yang
bergerak dibidang e-commerce yang memiliki tingkat kerahasiaan tinggi
(Indonesian Observer, 26/06/2000). Situs Federal Bureau of Investigation (FBI)
juga tidak luput dari serangan para hacker, yang mengakibatkan tidak
berfungsinya situs ini beberapa waktu lamanya (http://www.fbi.org).<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
2).Illegal Contents<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Merupakan kejahatan dengan memasukkan data atau informasi ke
Internet tentang sesuatu hal yang tidak benar, tidak etis, dan dapat dianggap
melanggar hukum atau mengganggu ketertiban umum. Sebagai contohnya, pemuatan
suatu berita bohong atau fitnah yang akan menghancurkan martabat atau harga
diri pihak lain, hal-hal yang berhubungan dengan pornografi atau pemuatan suatu
informasi yang merupakan rahasia negara, agitasi dan propaganda untuk melawan
pemerintahan yang sah dan sebagainya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
3).Data Forgery<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Merupakan kejahatan dengan memalsukan data pada
dokumen-dokumen penting yang tersimpan sebagai scripless document melalui
Internet. Kejahatan ini biasanya ditujukan pada dokumen-dokumen e-commerce
dengan membuat seolah-olah terjadi “salah ketik” yang pada akhirnya akan
menguntungkan pelaku karena korban akan memasukkan data pribadi dan nomor kartu
kredit yang dapat saja disalah gunakan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
4).Cyber Espionage<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Merupakan kejahatan yang memanfaatkan jaringan Internet
untuk melakukan kegiatan mata-mata terhadap pihak lain, dengan memasuki sistem
jaringan komputer (computer network system) pihak sasaran.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Kejahatan ini biasanya ditujukan terhadap saingan bisnis yang
dokumen ataupun data pentingnya (data base) tersimpan dalam suatu sistem yang
computerized (tersambung dalam jaringan komputer)<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
5).Cyber Sabotage and Extortion<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Kejahatan ini dilakukan dengan membuat gangguan, perusakan
atau penghancuran terhadap suatu data, program komputer atau sistem jaringan
komputer yang terhubung dengan Internet.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Biasanya kejahatan ini dilakukan dengan menyusupkan suatu
logic bomb, virus komputer ataupun suatu program tertentu, sehingga data,
program komputer atau sistem jaringan komputer tidak dapat digunakan, tidak
berjalan sebagaimana mestinya, atau berjalan sebagaimana yang dikehendaki oleh
pelaku.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
6).Offense against Intellectual Property<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Kejahatan ini ditujukan terhadap hak atas kekayaan
intelektual yang dimiliki pihak lain di Internet. Sebagai contoh, peniruan
tampilan pada web page suatu situs milik orang lain secara ilegal, penyiaran
suatu informasi di Internet yang ternyata merupakan rahasia dagang orang lain,
dan sebagainya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
7).Infringements of Privacy<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Kejahatan ini biasanya ditujukan terhadap keterangan pribadi
seseorang yang tersimpan pada formulir data pribadi yang tersimpan secara
computerized yang apabila diketahui oleh orang lain maka dapat merugikan korban
secara materil maupun immateril, seperti nomor kartu kredit, nomor PIN ATM,
cacat atau penyakit tersembunyi dan sebagainya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Jenis-jenis cybercrime berdasarkan jenis kejahatannya<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
a. Carding<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Carding adalah berbelanja menggunakan nomor dan identitas
kartu kredit orang lain, yang diperoleh secara ilegal, biasanya dengan mencuri
data di internet. Sebutan pelakunya adalah “carder”. Sebutan lain untuk
kejahatan jenis ini adalah cyberfroud alias penipuan di dunia maya. Menurut
riset Clear Commerce Inc, perusahaan teknologi informasi yang berbasis di Texas
– AS , Indonesia memiliki “carder” terbanyak kedua di dunia setelah Ukrania.
Sebanyak 20 persen transaksi melalui internet dari Indonesia adalah hasil
carding. Akibatnya, banyak situs belanja online yang memblokir IP atau internet
protocol (alamat komputer internet) asal Indonesia. Kalau kita belanja online,
formulir pembelian online shop tidak mencantumkan nama negara Indonesia.
Artinya konsumen Indonesia tidak diperbolehkan berbelanja di situs
tersebut.Menurut pengamatan ICT Watch, lembaga yang mengamati dunia internet di
Indonesia, para carder kini beroperasi semakin jauh, dengan melakukan penipuan
melalui ruang-ruang chatting di mIRC. Caranya para carder menawarkan
barang-barang seolah-olah hasil carding-nya dengan harga murah di channel.
Misalnya, laptop dijual seharga Rp 1.000.000. Setelah ada yang berminat, carder
meminta pembeli mengirim uang ke rekeningnya. Uang didapat, tapi barang tak
pernah dikirimkan<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
b. Hacking<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Hacking adalah kegiatan menerobos program komputer milik
orang/pihak lain. Hacker adalah orang yang gemar ngoprek komputer, memiliki
keahlian membuat dan membaca program tertentu, dan terobsesi mengamati keamanan
(security)-nya. “Hacker” memiliki wajah ganda; ada yang budiman ada yang
pencoleng. “Hacker” budiman memberi tahu kepada programer yang komputernya
diterobos, akan adanya kelemahan-kelemahan pada program yang dibuat, sehingga
bisa “bocor”, agar segera diperbaiki. Sedangkan, hacker pencoleng, menerobos
program orang lain untuk merusak dan mencuri datanya<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
c. Cracking<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Cracking adalah hacking untuk tujuan jahat. Sebutan untuk
“cracker” adalah “hacker” bertopi hitam (black hat hacker). Berbeda dengan
“carder” yang hanya mengintip kartu kredit, “cracker” mengintip simpanan para
nasabah di berbagai bank atau pusat data sensitif lainnya untuk keuntungan diri
sendiri. Meski sama-sama menerobos keamanan komputer orang lain, “hacker” lebih
fokus pada prosesnya. Sedangkan “cracker” lebih fokus untuk menikmati hasilnya.
Contoh kasus ini misalnya FBI bekerja sama dengan polisi Belanda dan polisi
Australia menangkap seorang cracker remaja yang telah menerobos 50 ribu
komputer dan mengintip 1,3 juta rekening berbagai bank di dunia. Dengan
aksinya, “cracker” bernama Owen Thor Walker itu telah meraup uang sebanyak
Rp1,8 triliun. “Cracker” 18 tahun yang masih duduk di bangku SMA itu tertangkap
setelah aktivitas kriminalnya di dunia maya diselidiki sejak 2006.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
d. Defacing<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Defacing adalah kegiatan mengubah halaman situs/website
pihak lain, seperti yang terjadi pada situs Menkominfo dan Partai Golkar, BI
baru-baru ini dan situs KPU saat pemilu 2004 lalu. Tindakan deface ada yang
semata-mata iseng, unjuk kebolehan, pamer kemampuan membuat program, tapi ada
juga yang jahat, untuk mencuri data dan dijual kepada pihak lain.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
e. Phising<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Phising adalah kegiatan memancing pemakai komputer di
internet (user) agar mau memberikan informasi data diri pemakai (username) dan
kata sandinya (password) pada suatu website yang sudah di-deface. Phising
biasanya diarahkan kepada pengguna online banking. Isian data pemakai dan password
yang vital.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
f. Spamming<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Spamming adalah pengiriman berita atau iklan lewat surat
elektronik (e-mail) yang tak dikehendaki. Spam sering disebut juga sebagai bulk
email atau junk e-mail alias “sampah”. Meski demikian, banyak yang terkena dan
menjadi korbannya. Yang paling banyak adalah pengiriman e-mail dapat hadiah,
lotere, atau orang yang mengaku punya rekening di bank di Afrika atau Timur
Tengah, minta bantuan “netters” untuk mencairkan, dengan janji bagi hasil.
Kemudian korban diminta nomor rekeningnya, dan mengirim uang/dana sebagai
pemancing, tentunya dalam mata uang dolar AS, dan belakangan tak ada kabarnya
lagi. Seorang rector universitas swasta di Indonesia pernah diberitakan tertipu
hingga Rp1 miliar dalam karena spaming seperti ini.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
g. Malware<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Malware adalah program komputer yang mencari kelemahan dari
suatu software. Umumnya malware diciptakan untuk membobol atau merusak suatu
software atau operating system. Malware terdiri dari berbagai macam, yaitu:
virus, worm, trojan horse, adware, browser hijacker, dll. Di pasaran alat-alat
komputer dan toko perangkat lunak (software) memang telah tersedia antispam dan
anti virus, dan anti malware. Meski demikian, bagi yang tak waspadai selalu ada
yang kena. Karena pembuat virus dan malware umumnya terus kreatif dan produktif
dalam membuat program untuk mengerjai korban-korbannya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Perbedaan Hacker dan Cracker<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Di kalangan masyarakat dalam mengartikan hacker terkadang
sering salah arti.kebanyakan masyarakat menilai seorang hacker adalah orang
yang membobol data ataupun orang yang mencuri data melalui internet.Padahal
pemahaman yang seperti itu sungguh sangat keliru,berikut ini adalah perbedaan
hacker dan cracker sehingga kita tidak salah lagi memandang seorang hacker.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
HACKER<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
1. Mempunyai kemampuan
menganalisa kelemahan suatu sistem atau situs. Sebagai contoh jika seorang
hacker mencoba menguji situs Yahoo! dipastikan isi situs tersebut tak akan
berantakan dan mengganggu yang lain. Biasanya hacker melaporkan kejadian ini
untuk diperbaiki menjadi sempurna.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
2. Hacker mempunyai etika
serta kreatif dalam merancang suatu program yang berguna bagi siapa saja.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
3. Seorang Hacker tidak
pelit membagi ilmunya kepada orang-orang yang serius atas nama ilmu pengetahuan
dan kebaikan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
4. Hacker bangga akan
profesinya hal ini ditunjukan dengan penggunaan identitas asli sebagai pengenal
jati diri di internet.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
CRACKER<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
1. Mampu membuat suatu
program bagi kepentingan dirinya sendiri dan bersifat destruktif atau merusak
dan menjadikannya suatu keuntungan. Sebagia contoh Virus, Pencurian.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
2. Kartu Kredit, Kode
Warez, Pembobolan Rekening Bank, Pencurian Password E-Mail/Web Server.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
3. Bisa berdiri sendiri
atau berkelompok dalam bertindak.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
4. Mempunyai situs atau
cenel dalam IRC yang tersembunyi, hanya orang-orang tertentu yang bisa
mengaksesnya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
5. Mempunyai IP yang
tidak bisa dilacak.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
6. Kasus yang paling
sering ialah Carding yaitu Pencurian Kartu Kredit, kemudian pembobolan situs
dan mengubah segala isinya menjadi berantakan. Sebagai contoh : Yahoo! pernah
mengalami kejadian seperti ini sehingga tidak bisa diakses dalam waktu yang
lama.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Penggolongan Hacker dan Cracker:<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
o Recreational Hacker,Kejahatan yang di
lakukan oleh netter tingkat pemula untuk sekedar mencoba kekurang handalan
sistem sekuritas suatu perusahaan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
o Crackers/Criminal Minded Hackers, pelaku
memiliki motivasi untuk mendapat keuntungan finansial, sabotase dan
pengerusakan data.tipe kejahatan ini dapat di lakukan dengan bantuan orang
dalam.<o:p></o:p></div>
<br />
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Courier New";">o</span><span style="font-size: 7.0pt; line-height: 107%;"> <span class="apple-converted-space"><span style="color: #666666;"> </span></span></span><span lang="IN">Political Hackers, aktifis politis
(hacktivist) melakukan pengerusakan terhadap ratusan situs web untuk
mengkampanyekan programnya,bahkan tidak jarang di pergunakan untuk menempelkan
pesan untuk mendiskreditkan lawannya.</span><o:p></o:p></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-6896938663214320082014-09-10T23:07:00.000+08:002014-09-10T23:18:46.826+08:00PENGETAHUAN TENTANG SURAT IJIN MENGEMUDI (SIM)<div style="text-align: justify;">
<a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Penyelenggaraan
administrasi Surat Ijin Mengemudi (SIM) telah dilakukan Polri lebih dari 50
Tahun yang lalu hingga saat ini dalam kurun waktu lebih dari setengah abad maka
masyarakat telah menerima kenyataan bahwa Polri merupakan satu-satunya Instansi
yang mengeluarkan SIM<br />
Seiring dengan bergulirnya Reformasi, Pelayanan Polisi Lalu Lintas kepada
masyarakat dalam penerbitan Surat Ijin Mengemudi (SIM) dituntut lebih
profesional, procedural, bermoral dan transparan guna menghilangkan kesan
negative di masyarakat. Untuk memenuhi hal tersebut sebagai anggota Polri
khususnya Polisi Lalu Lintas yang akan mengawakinya haruslah dibekali dengan
pengetahuan, pemahaman dan keterampilan yang baik berkaitan dengan Registrasi
dan Identifikasi Surat Ijin Mengemudi sebagai upaya untuk menunjang kegiatan
tersebut antara lain melalui pelatihan, penataran dan pendidikan.<br />
Di dalam modul Pengetahuan Tentang Surat Ijin Mengemudi (SIM) akan dijelaskan
mengenai pengertian-pengertian tentang Surat Ijin Mengemudi (SIM) dan dasar hukumnya,
mengetahui tentang persyaratan mendapatkan SIM dimana dijelaskan tentang
persyaratan usia, persyaratan administrasi, persyaratan kesehatan untuk
mendapatkan SIM, mengetahui persyaratan kelulusan peserta uji SIM, menyebutkan
biaya mendapatkan SIM dan mengetahui tata urut mendapatkan Surat Ijin Mengemudi<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: 1pt windowtext; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-border-alt: none windowtext 0in; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; padding: 0in;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: 1pt windowtext; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-border-alt: none windowtext 0in; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; padding: 0in;">I.
PENGERTIAN DAN DASAR HUKUM TATA CARA MENDAPATKAN SIM</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">A. Pengertian –
pengertian<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Surat Ijin Mengemudi
yang selanjutnya disingkat SIM adalah tanda bukti legitimasi kompetensi, alat
kontrol dan data forensik Kepolisian bagi seseorang yang telah lulus uji
pengetahuan, kemampuan dan keterampilan untuk mengemudikan Ranmor di jalan
sesuai dengan persyaratan yang ditentukan berdasarkan Undang-Undang Lalu Lintas
dan Angkutan Jalan;<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Satuan Penyelenggara
Administrasi SIM yang selanjutnya disebut Satpas adalah unsur pelaksana Polri
di bidang Lalu Lintas yang berada di Lingkungan kantor Kepolisian setempat atau
di luar lingkungan kantor Kepolisian;<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3. Pengemudi adalah orang
yang mengemudikan Ranmor di jalan yang telah memiliki SIM;<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4. Registrasi dan
Identifikasi Pengemudi yang selanjutnya disebut Regident Pengemudi adalah
segala usaha dan kegiatan pencatatan identifikasi pemegang SIM, Kualifikasi dan
kemampuan dalam mengemudikan Ranmor sesuai dengan golongannya;<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5. SIM Internasional
adalah SIM yang diperuntukkan bagi pengemudi ranmor yang akan digunakan di
Negara lain berdasarkan perjanjian internasional;<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">6. Ujian teori adalah
penilaian terhadap tingkat pengetahuan dan pemahaman mengenai peraturan
perundang-undangan di bidang lalu lintas, teknis dasar Ranmor, cara
mengemudikan Ranmor, dan tata cara berlalu lintas bagi peserta uji;<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">7. Ujian praktek adalah
penilaian terhadap tingkat kemampuan dan keterampilan mengemudi Ranmor dan
berlalu lintas di jalan bagi peserta uji;<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">8. Simulator adalah alat
bantu untuk menguji keterampilan, kemampuan, antisipasi, daya reaksi, daya
konsentrasi dan sikap perilaku peserta uji;<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: 1pt windowtext; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-border-alt: none windowtext 0in; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; padding: 0in;">B.
Dasar Hukum.</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Undang–Undang Nomor 2
Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia;<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Undang-Undang Nomor 22
tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan;<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3. Undang-Undang Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4. Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia No. 50 Tahun 2010 tanggal 25 Mei 2010 tentang Tarif Atas
Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Kepolisian Negara
Republik Indonesia;<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5. Peraturan Kapolri
Nomor 9 Tahun 2012 tentang Surat Ijin Mengemudi.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: 1pt windowtext; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-border-alt: none windowtext 0in; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; padding: 0in;">II.
PERSYARATAN MENDAPATKAN SIM</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: 1pt windowtext; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-border-alt: none windowtext 0in; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; padding: 0in;">A.
Persyaratan Usia</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Berusia 17 (Tujuh
belas) tahun untuk SIM A, SIM C, dan SIM D;<br />
2. Berusia 20 (Dua puluh) tahun untuk SIM BI, dan;<br />
3. Berusia 21 (Dua puluh satu) tahun untuk SIM B II;<br />
4. Berusia 20 (Dua puluh) tahun untuk SIM BII;<br />
5. Berusia 22 (Dua puluh dua) tahun untuk SIM B I Umum dan;<br />
6. Berusia 23 (Dua puluh tiga) tahun untuk SIM B II Umum.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Berlaku bagi Warga Negara
Indonesia dan Warga Negara Asing<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: 1pt windowtext; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-border-alt: none windowtext 0in; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; padding: 0in;">B.
Persyaratan Administrasi</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. SIM Baru<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a. Persyaratan
administrasi pengajuan SIM baru untuk mengemudikan Ranmor perseorangan
meliputi:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1) Mengisi formulir
pengajuan SIM; dan<br />
2) Kartu Tanda Penduduk asli setempat yang masih berlaku bagi Warga Negara
Indonesia atau dokumen keimigrasian bagi Warga Negara Asing.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. Dokumen keimigrasian
berupa:<br />
1) Paspor dan kartu ijin tinggal tetap (KITAP) bagi yang berdomisili tetap di
Indonesia;<br />
2) Paspor, visa diplomatic, kartu anggota diplomatic dan identitas diri lain
bagi yang merupakan staf atau keluarga kedutaan;<br />
3) Paspor dan visa dinas atau kartu izin tinggal sementara (KITAS) bagi yang
bekerja sebagai tenaga ahli atau pelajar yang bersekolah di Indonesia; atau<br />
4) Paspor dan kartu izin kunjungan atau singgah bagi yang tidak berdomisili di
Indonesia.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c. Selain persyaratan
pengajuan golongan SIM Umum baru harus juga dilampiri dengan :<br />
1) Sertifikatas lulus pendidikan dan pelatihan mengemudi; dan/atau<br />
2) Surat Izin kerja dari Kementerian yang membidangi ketenagakerjaan bagi Warga
Negara Asing yang bekerja di Indonesia.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Perpanjangan SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a. Persyaratan
administrasi pengajuan perpanjangan SIM, meliputi:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1) Mengisi formulir
pengajuan perpanjangan SIM;<br />
2) Kartu Tanda Penduduk asli setempat yang masih berlaku bagi Warga Negara
Indonesia atau dokumen keimigrasian bagi Warga Negara Asing;<br />
3) SIM lama;<br />
4) Surat keterangan lulus uji keterampilan Simulator; dan<br />
5) Surat keterangan kesehatan mata.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. Perpanjangan SIM
dilakukan sebelum masa berlakunya berakhir.<br />
c. Perpanjangan yang dilakukan setelah lewat waktu harus diajukan SIM baru
sesuai dengan golongan yang dimiliki dengan memenuhi persyaratan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3. Pengalihan golongan
SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a. Persyaratan
administrasi pengalihan golongan SIM, meliputi:<br />
1) Mengisi formulir pengajuan pengalihan SIM;<br />
2) Kartu Tanda Penduduk asli setempat yang masih berlaku bagi Warga Negara
Indonesia atau dokumen keimigrasian bagi Warga Negara Asing;<br />
3) SIM yang akan dialihkan golongannya telah dimiliki paling rendah 12 (dua
belas) bulan; dan<br />
4) Surat keterangan lulus uji keterampilan Simulator.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. SIM berupa:<br />
1) SIM A bagi pengajuan pengalihan golongan menjadi SIM A Umum dan SIM B I;<br />
2) SIM A Umum bagi pengajuan pengalihan golongan menjadi SIM B I Umum;<br />
3) SIM B I bagi pengajuan pengalihan golongan menjadi SIM B I Umum dan B II;
atau<br />
4) SIM B I Umum atau B II bagi pengajuan pengalihan golongan menjadi SIM B II
Umum.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c. Selain persyaratan,
pengajuan pengalihan golongan menjadi SIM Umum harus dilampiri dengan:<br />
1) Sertifikat lulus pendidikan dan pelatihan mengemudi; dan/atau<br />
2) Surat izin kerja dari Kementerian yang membidangi Ketenagakerjaan bagi Warga
Negara Asing yang bekerja di Indonesia.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4. Perubahan Data
Pengemudi<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Persyaratan administrasi
pengajuan perubahan data pengemudi, meliputi:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. Kartu Tanda Penduduk
asli yang masih berlaku bagi Warga Negara Indonesia atau dokumen keimigrasian
bagi Warga Negara Asing yang telah berisi perubahan data identitas.<br />
c. Penetapan pengadilan tentang perubahan nama bagi pengemudi yang melakukan
perubahan nama.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5. Penggantian SIM karena
rusak atau hilang<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a. Persyaratan
administrasi pengajuan penggantian SIM Karena hilang meliputi:<br />
1) Mengisi forlmulir pengajuan penggantian SIM karena hilang<br />
2) Kartu Tanda Penduduk asli setempat yang masih berlaku bagi Warga Negara
Indonesia atau dokumen keimigrasian bagi Warga Negara Asing ;dan<br />
3) Surat Keterangan Kehilangan SIM dari Kepolisian<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. Persyaratan
administrasi pengajuan penggantian SIM Karena rusak meliputi:<br />
1) Mengisi forlmulir pengajuan penggantian SIM karena rusak<br />
2) Kartu Tanda Penduduk asli setempat yang masih berlaku bagi Warga Negara
Indonesia atau dokumen keimigrasian bagi Warga Negara Asing ;dan<br />
3) SIM yang rusak<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">6. SIM Internasional<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a. Persyaratan
pernerbitan SIM Internasional, meliputi:<br />
1) Menunjukan Kartu Tanda Pennduduk atau Kartu Izin Menetap (KITAP) dan
melampirkan foto copinya<br />
2) Menunjukan SIM yang sah dan masih berlaku serta melampirkan fotocopinya<br />
3) Menunjukan paspor yang sah dan masih berlaku serta melampirkan foto copinya<br />
4) Menyerahkan pas foto berwarna terbaru, tampak depan, berpakaian rapi, dan
berkerah, ukuran 4X6 sebanyak 3 lembar berlatar belakang biru.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. Setiap peserta uji SIM
Internasional wajib membayar biaya administrasi SIM Internasional yang
besarannya sesuai dengan yang ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c. Biaya administrasi SIM
Internasional dapat dibayar secara tunai atau secara elektronik pada bank yang
ditunjuk.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: 1pt windowtext; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-border-alt: none windowtext 0in; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; padding: 0in;">C.
Persyaratan kesehatan</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Persyaratan kesehatan
meliputi:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Kesehatan Jasmani,
yaitu:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a. Penglihatan<br />
Kesehatan penglihatan diukur dari kemampuan kedua mata berfungsi dengan baik,
yang pengujiannya dilakukan dengan cara sebelah mata nelihat jelas secara
bergantian melalui alat bantu Snellen Chart dengan jarak kurang lebih 6 (enam)
meter, tidak buta warna parsial dan total, serta luas lapangan pandangan mata
normal dengan sudut lapangan pandangan 120 (seratus dua puluh) sampai dengan
180 (seratus delapan puluh) derajat.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. Pendengaran<br />
Kesehatan pendengaran diukur dari kemempuan mendengar dengan jelas bisikan
dengan satu telinga tertutup untuk setiap telinga dengan jarak 20 cm(senti
meter) dari daun tekinga, dan kedua membrane telinga harus utuh.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c. Fisik atau perawakan.<br />
Kesehatan fisik atau perawakan diukur dari tekanan darah harus dalam batas
normal dan tidak ditemukan keganjilan fisik.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">d. Dalam hal peserta uji
mempunyai cacat fisik, pengukuran kesehatan fisik menilai juga bahwa
kecacatannya tidak menghalangi peserta uji untuk mengemudi Ranmor khusus.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">e. Pemeriksaan kondisi
kesehatan jasmani dilakukan oleh dokter yang dibuktikan dengan surat keterangan
dokter.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">f. Dokter harus mendapat
rekomendasi dari Kedokteran Kepolisian.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Kesehatan Rohani,
yaitu:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a. Kemampuan konsentrasi<br />
Kemampuan konsentrasi diukur dari kemampuan memusatkan perhatian atau
memfokuskan diri pada saat mengemudikan Ranmor di jalan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. Kecermatan<br />
Kecermatan diukur dari kemampuan untuk melihat situasi dan keadaan secara
cermat sehingga tidak terjadi kesalahan dalam mempersepsikan kondisi yang ada.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c. Pengendalian diri<br />
Pengendalian diri diukur dari kemampuan mengendalikan sikapnya dalam
mengemudikan Ranmor.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">d. Kemampuan penyesuaian
diri<br />
Kemampuan penyesuaian diri diukur dari kemampuan individu mengendalikan
dorongan dari dalam diri sendiri sehingga bisa berhubungan secara harmonis
dengan lingkungan, dan beradaptasi dengan baik dengan situasi dan kondisi
apapun yang terjadi di jalan saat mengemudi.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">e. Stabilitas emosi<br />
Stabilitas emosi diukur dari keadaan perasaan seseorang dalam menghadapi
rangsangan dari luar dirinya dan kemampuan mengontrol emosinya pada saat
menghadapi situasi yang tidak nyaman selama mengemudi.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">f. Ketahanan kerja.<br />
Ketahanan kerja diukur dari kemampuan individu untuk bekerja secara teratur
dalam situasi yang menekan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">g. Penilaian atas kesehatan
rohani dilakukan melalui penggunaan materi Tes Psikologi.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">h. Materi Test Psikologi
beserta tata cara penilaiannya disusun oleh Psikolog dalam pengawasan dan
pembinaan psikologi kepolisian daerah atau Biro Psikologi Polri.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: 1pt windowtext; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-border-alt: none windowtext 0in; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; padding: 0in;">D.
Pendaftaran</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Petugas kelompok kerja
identifikasi dan verifikasi melakukan:<br />
a. Penerimaan persyaratan pendaftaran SIM<br />
b. Pengecekan kelengkapan persyaratan<br />
c. Pengambilan sidik jari, tanda tangan dan foto peserta uji.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Dalam hal persyaratan
yang diajukan, tidak lengkap, petugas memberitahukan peserta uji untuk
melengkapi kekurangan persyaratan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3. Dalam hal persyaratan
pendaftaran yang diajukan, sudah lengkap, petugas kelompok kerja identifikasi
dan verifikasi menyampaikan kepada:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a. Peserta uji untuk
membayar Penerimaan Negara Bukan Pajak di loket pembayaran atau di bank yang
ditunjuk secara tunai atau elektronik yang besarannya sesuai dengan peraturan
perundang-undangan;dan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. Kelompok kerja
pendaftaran untuk menerima semua dokumen persyaratan beserta tanda bukti
pembayaran Penerimaan Negara Bukan Pajak.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: 1pt windowtext; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-border-alt: none windowtext 0in; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; padding: 0in;">E.
Pengujian SIM</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Uji Teori<br />
Sistem ujian teori yang dilaksanakan ada dua cara, antara lain:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a. Secara manual<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Secara manual untuk SIM
Perseorangan Materi ujian teori menggunakan Bahasa Indonesia dan bagi peserta
uji SIM Warga Negara Asing menggunakan Bahasa Inggris, dengan materi sebagai
berikut:<br />
1) Keamanan dan keselamatan berlalu lintas<br />
2) Pengetahuan berlalu lintas, jalan dan lingkungan<br />
3) Teknis dasar mengemudikan kendaraan bermotor<br />
4) Teknik dasar kendaraan bermotor<br />
5) Cara mengemudikan kendaraan bermotor<br />
6) Tata cara berlalu lintas<br />
7) Etika berlalu lintas terkait dengan pelanggaran yang sering dilakukan oleh
pengemudi.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Untuk materi ujian teori
SIM Umum/B I Umum/B II Umum selain materi ujian diatas ditambah materi ujian
teori yang meliputi:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1) Pelayanan angkutan
umum<br />
2) Fasilitas umum dan fasilitas social<br />
3) Pengujian kendaraan bermotor<br />
4) Tata cara mengangkut orang dan/ atau barang<br />
5) Tempat-tempat penting diwilayah domisili<br />
6) Jenis barang berbahaya<br />
7) Pengoperasian peralatan keamanan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. Sistem avis<br />
Soal ujian teori dengan AVIS dilaksanakan dengan secara acak:<br />
1) Soal-soal uji teori SIM ditampilkan dalam bentuk gambar bergerak (animasi 3
dimensi)<br />
2) Jawaban benar atau salah<br />
3) Soal-soal ujian teori lebih banyak tentang tata cara mengemudi kendaraan
bermotor<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Uji Praktek<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a. Ujian Praktek Surat
Ijin Mengemudi C<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1) Materi ujian praktek
SIM C<br />
a) Uji Keseimbangan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(1) Menjalankan sepeda
motor dengan kecepatan 30 Km/Jam, berhenti sebelum garis stop dengan teknik
pengereman 20% untuk rem belakang dan 80% untuk rem depan, kaki kiri turun dan
palingkan kepala ke kanan belakang, dengan pegangan tangan yang benar
menggenggam dengan penuh.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(2) Jarak dari start
sampai finish adalah 20 meter sedang lebar patok yang dilintasi adalah dua kali
lebar kendaran bermotor uji.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b) Uji Slalom.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(1) Menjalankan sepeda
motor Slalom melintasi patok-patok dengan kecepatan 10 km/jam, jarak antar
patok 1,5 kali panjang kendaraan bermotor uji dan tanpa pengereman.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(2) Kemudian dilanjutkan
slalom dengam kecepatan 30 km/jam, jarak antar patok 4 kali panjang kendaraan
bermotor uji dan berhenti pada garis stop, dengan teknik pengereman 20% untuk
rem belakang dan 80% untuk rem depan, kaki kiri turun, kepala memalingkan ke
kanan belakang.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c) Uji Angka Delapan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(1) Menjalankan sepeda
motor di dalam lingkaran membentuk angka 8 (delapan), mengikuti petunjuk arah,
tidak berhenti dan kaki tidak menginjak lapangan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(2) Di atas garis angka
delapan diletakan patok, dengan jarak antar masing-masing patok 1,5 kali
panjang kendaraan bermotor uji.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">d) Uji reaksi<br />
Menjalankan sepeda motor dengan kecepatan 30 km/jam, kemudian dilakukan
pengereman pada garis kuning, lepas rem pada garis hijau, lalu membelok sesuai
petunjuk dari petugas, serta berhenti pada garis stop dengan teknik pengereman
20% untuk rem belakang dan 80% untuk rem depan, kaki kiri turun dan palingkan
kepala ke kanan belakang.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">e) Uji berbalik arah
membentuk huruf U (Turn)<br />
Menjalankan sepeda motor memutar dengan membentuk huruf U di jalan sempit yang
lebarnya 2 kali panjang kendaraan bermotor uji, tanpa menginjakkan kaki ke
lapangan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2) Ketentuan lulus ujian
Praktek I Surat Ijin Mengemudi C<br />
a) Peserta Uji menyelesaikan seluruh materi ujian Praktek Surat Ijin Mengemudi
C dengan tidak melakukan kesalahan, antara lain:<br />
(1) Tidak menjatuhkan patok pada setiap materi ujian<br />
(2) Kaki tidak menginjak lapangan pada matei ujian yang dilarang.<br />
(3) Tidak melakukakan pengereman pada materi ujian yang dilarang.<br />
b) Setiap peserta ujian diberikan kesempatan untuk mengulang 2 (dua) kali
sebelum dinyatakan gugur.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3) Ketentuan lulus ujian
Praktek II Surat Ijin Mengemudi C<br />
Peserta uji menyelesaikan seluruh materi ujian praktek II Surat Ijin Mengemudi
C dengan tidak melakukan kesalahan, antara lain:<br />
a) Tidak mendahului kendaraan lain dari sebelah kiri<br />
b) Tidak memarkir kendaraan bermotor uji disembarang tempat.<br />
c) Tidak mematuhi rambu, marka serta peraturan lalu lintas lainnya.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. Ujian Praktek Surat
Ijin Mengemudi A<br />
1) Materi ujian praktek I untuk kendaraan bermotor uji roda 4 (empat) Surat Ijin
Mengemudi A<br />
a) Persiapan mengemudi (Drill Cockpit)<br />
(1) Drill Chockpit)<br />
(a) Cara mengontrol peralatan pengemudi/cockpit sebelum menjalankan kendaraan
bermotor uji, langkah-langkah dibawah ini harus dilaksanakan secara berurut.<br />
(b) Pengecekan roda kendaraan bermotor uji<br />
(c) Membuka pintu dengan tangan kanan dengan tujuan untuk perlindungan diri
sebelum memasuki kendaraan bermotor uji.<br />
(d) Mengatur posisi tempat duduk sesuai postur tubuh pengemudi<br />
(e) Mengontrol posisi rem tangan dalam kondisi bekerja<br />
(f) Control persneling posisi 0 (pre)<br />
(g) Control kaca spion dalam dan luar sesuai peruntukkannya<br />
(h) Control semua pintu kendaraan bermotor uji sudah tertutup sebagaimana
mestinya.<br />
(i) Pakai sabuk pengaman.<br />
(j) Mesin dihidupkan control semua instrument (bensin, lampu, wiper)<br />
(2) Mempergunakan /pengoperan gigi persneling dengan sempurna tanpa
memberhentikan kendaraan bermotor uji.<br />
(3) Perlahan-lahan mengurangi kecepatan kendaraan bermotor uji dengan
memasukkan gigi persneling yang rendah, sambil terus berjalan mempertahankan
kecepatan tersebut.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b) Menjalankan kendaraan
bermotor uji maju dan mundur sejauh 50 meter pada jalur sempit meliputi:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(1) Maju sejauh 50 Meter
pada jalur yang sempit selebar kendaraan uji ditambah 60 centi meter tanpa
menabrak/menjatuhkan patok.<br />
(2) Mundur sejauh 50 Meter pada jalur yang sempit selebar kendaraan bermotor
uji ditambah 60 centimeter tanpa menabrak/menjatuhkan patok.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c) Slalom<br />
(1) Menjalankan kendaraan bermotor uji sejauh 50 Meter dengan cara zig zag
tanpa menabrak/menjatuhkan patok<br />
(2) Jarak antar patokan satu dengan yang lainnya dua kali kendaraan bermotor
uji<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">d) Parkir paralel dan
parkir seri<br />
(1) Memarkir kendaraan bermotor uji ditempat yang terbatas<br />
(2) Memarkir kendaraan bermotor uji seri dengan posisi lurus, cara mundur sekali
jadi/gerakan serta tanpa menyentuh patok, ukuran tempat parkir lebar 2,5 meter
dan panjang 1,5 kali kendaraan bermotor uji<br />
(3) Memarkir kendaraan bermotor uji paralel dengan posisi menyamping dengan
cara mundur dua kali gerakan tanpa menyentuh patok dengan ukuran tempat parkir
yang panjangnya 1,5 kali panjang kendaraan bermotor uji dan lebar 2,5 meter.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">e) Tanjakan dan Turunan<br />
(1) Menjalankan kendaraan bermotor uji pada tanjakan dengan sudut kemiringan
150 kemudian lakukan pengereman dengan dengan hand rem dan berhenti di rambu
stop, netralkan persneling kemudian jalankan kembali.<br />
(2) Pada jalan datar jembatan dengan panjang 1,5 kali panjang kendaraan
bermotor uji serta tinggi jalan dari permukaan 2,5 meter, dilakukan pengereman
dengan rem kaki dan berhenti di rambu stop, kemudian netralkan persneling serta
jalan kembali.<br />
(3) Di jalan turunan, kendaraan bermotor uji dihentikan di rambu stop kemudian
dilakukan pengereman dengan hand rem, netralkan persneling serta jalan kembali.<br />
(4) Lebar jalan pada materi tanjakan dan turunan 1,5 kali lebar kendaraan
bermotor uji.<br />
(5) Penempatan rambu stop di tanjakan, jalan datar serta turunan
sekurang-kurangnya berada di tengah-tengah panjang jalan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c. Ujian Praktek Surat
Ijin Mengemudi B I<br />
1) Materi ujian praktek I Surat Ijin Mengemudi B I<br />
a) Persiapan Mengemudi (Drill Cockpit)<br />
(1) Drill Cockpit<br />
(a) Cara mengontrol peralatan pengemudi /cockpit sebelum menjalankan kendaraan
bermotor uji, langkah-langkah dibawah ini harus dilaksanakan secara berurut.<br />
(b) Pengecekan roda kendaraan bermotor uji.<br />
(c) Membuka pintu dengan tangan kanan tujuannya untuk memudahkan dan aman
memasuki kendaraan bermotor uji.<br />
(d) Mengatur posisi tempat duduk sesuai postur tubuh pengemudi.<br />
(e) Mengontrol posisi rem tangan dalam kondisi bekerja.<br />
(f) Control persneling posisi 0 (pre)<br />
(g) Control kaca spion dalam dan luar sesuai peruntukkannya.<br />
(h) Control semua pintu bermotor uji sudah tertutup sebagaimana mestinya.<br />
(i) Pakai sabuk pengaman<br />
(j) Mesin di hidupkan control semua instrument (bensin, lampu, wiper)<br />
(2) Mempergunakan/pengoperan gigi persneling dengan sempurna tanpa
memberhentikan kendaraan bermotor uji.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(3) Perlahan-lahan
mengurangi kecepatan kendaraan bermotor uji dengan memasukkan gigi persneling
yang rendah, sambil terus berjalan mempertahankan kecepatan tersebut.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b) Menjalankan kendaraan
bermotor uji maju dan mundur sejauh 50 meter pada jalur sempit meliputi:<br />
(1) Maju sejauh 50 meter pada jalur yang sempit selebar kendaraan bermotor uji
ditambah 60 centimeter tanpa menabrak/menjatuhkan patok.<br />
(2) Mundur sejauh 50 meter pada jalur yang sempit selebar kendaraan bermotor
uji ditambah 60 centimeter tanpa menabrak/menjatuhkan patok.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c) Slalom<br />
(1) Menjalankan kendaraan bermotor uji sejauh 50 meter dengan cara zig zag
tanpa menabrak/menjatuhkan patok jarak antara patok.<br />
(2) Jarak antar patok satu dengan yang lain 2 kali kendaraan bermotor uji.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">d) Parkir paralel dan
Parkir Seri<br />
(1) Memarkir kendaraan bermotor uji ditempat yang terbatas<br />
(2) Memarkir kendaraan bermotor uji seri dengan posisi lurus, cara mundur
sekali jadi, gerakan serta tanpa menyentuh patok, ukuran tempat parkir lebar2,5
meter dan panjang 1,5 kali panjang kendaraan bermotor uji<br />
(3) Memarkir kendaraan bermotor uji paralel dengan posisi menyamping dengan
cara mundur dua kali gerakan tanpa menyentuh patok dengan ukuran tempat parkir
panjang 1,5 kali panjang kendaraan bermotor uji dan lebar 2,5 meter.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">e) Tanjakan dan Turunan<br />
(1) Menjalankan kendaraan bermotor uji pada tanjakan dengan sudut kemiringan
150 kemudian lakukan pengereman dan berhenti di rambu stop, netralkan
persneling kemudian jalankan kembali.<br />
(2) Pada jalan datar jembatan dengan panjang 1,5 kali panjang kendaraan
bermotor uji serta tinggi jalan dari permukaan 2,5 meter, dilakukan pengereman
dan berhenti di rambu stop, kemudian netralkan persneling serta jalan kembali.<br />
(3) Jalan kembali pada turunan dan berhenti dirambu stop lakukan pengereman,
netralkan persneling serta jalan kembali.<br />
(4) Lebar jalan pada materi tanjakan dan turunan 1,5 kali lebar kendaraan
bermotor uji.<br />
(5) Penempatan rambu stop di tanjakan, jalan datar serta turunan
sekurang-kurangnya berada di tengah-tengah panjang jalan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">d. Ujian Praktek Surat
Ijin Mengemudi B II<br />
1) Materi ujian praktek I Surat Ijin Mengemudi B II<br />
a) Persiapan pengemudi<br />
(1) Drill Cockpit<br />
(a) Cara mengontrol peralatan pengemudi /cockpit sebelum menjalankan kendaraan
bermotor uji, langkah-langkah dibawah ini harus dilaksanakan secara berurut.<br />
(b) Pengecekan roda kendaraan bermotor uji.<br />
(c) Pengecekankereta tempelan/ gandengan beserta pengaitnya.<br />
(d) Membuka pintu dengan tangan kanan tujuannya untuk memudahkan dan aman
memasuki kendaraan bermotor uji.<br />
(e) Mengatur posisi tempat duduk sesuai postur tubuh pengemudi.<br />
(f) Mengontrol posisi rem tangan dalam kondisi bekerja<br />
(g) Control persneling posisi 0 (pre)<br />
(h) Control kaca spion dalam dan luar sesuai peruntukkannya.<br />
(i) Control semua pintu kendaraan bermotor uji sudah tertutup sebagaimana
mestinya.<br />
(j) Pakai sabuk pengaman<br />
(k) Mesin di hidupkan control semua instrument (bensin, lampu, wiper)<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(2) Mempergunakan/pengoperan
gigi persneling dengan sempurna tanpa memberhentikan kendaraan bermotor uji.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(3) Perlahan-lahan
mengurangi kecepatan kendaraan bermotor uji dengan memasukkan gigi persneling
yang rendah, sambil terus berjalan mempertahankan kecepatan tersebut.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b) Menjalankan kendaraan
bermotor uji maju dan mundur sejauh 50 meter pada jalur sempit meliputi”<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(1) Maju sejauh 50 meter
pada jalur yang sempit selebar kendaraan bermotor uji ditambah 60 centimeter
tanpa menabrak/menjatuhkan patok.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(2) Mundur sejauh 50
meter pada jalur yang sempit selebar kendaraan bermotor uji ditambah 60
centimeter tanpa menabrak/menjatuhkan patok.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c) Slalom<br />
(1) Menjalankan kendaraan bermotor uji sejauh 100 meter dengan cara zig zag
tanpa menabrak/menjatuhkan patok jarak antara patok.<br />
(2) Jarak antar patok satu dengan yang lain 2 kali kendaraan bermotor uji.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">d) Parkir paralel dan
Parkir Seri<br />
(1) Memarkir kendaraan bermotor uji ditempat yang terbatas<br />
(2) Memarkir kendaraan bermotor uji seri dengan posisi lurus, cara mundur
sekali jadi/gerakan serta tanpa menyentuh patok, ukuran tempat parkir lebar 2,5
meter dan panjang 1,5 kali panjang kendaraan bermotor uji<br />
(3) Memarkir kendaraan bermotor uji paralel dengan posisi menyamping dengan
cara mundur dua kali gerakan tanpa menyentuh patok dengan ukuran tempat parkir
panjang 1,5 kali panjang kendaraan bermotor uji dan lebar 2,5 meter.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">e) Tanjakan dan Turunan<br />
(1) Menjalankan kendaraan bermotor uji pada tanjakan dengan sudut kemiringan
150 kemudian lakukan pengereman dan berhenti di rambu stop, netralkan
persneling kemudian jalankan kembali.<br />
(2) Pada jalan datar jembatan dengan panjang 1,5 kali panjang kendaraan
bermotor uji serta tinggi jalan dari permukaan 2,5 meter, dilakukan pengereman
dan berhenti di rambu stop, kemudian netralkan persneling serta jalan kembali.<br />
(3) Jalan kembali pada turunan dan berhenti dirambu stop lakukan pengereman,
netralkan persneling serta jalan kembali.<br />
(4) Lebar jalan pada materi tanjakan dan turunan 1,5 kali lebar kendaraan
bermotor uji.<br />
(5) Penempatan rambu stop di tanjakan, jalan datar serta turunan
sekurang-kurangnya berada di tengah-tengah panjang jalan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2) Ketentuan lulus ujian
Praktek I Surat Ijin Mengemudi A, B I, B II dan Surat Ijin Mengemudi Umum
meliputi:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a) Melaksanakan Driil
Cockpit sesuai ketentuan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b) Peserta uji tidak
menjatuhkan patok pada pelaksanaan ujian praktek dan kepala tidak boleh
menengok kebelakang pada saat materi ujian mundur sejauh 50 meter pada jalur
sempit, tetapi harus melihat melalui spion kendaraan bermotor uji.<br />
c) Pada materi ujian tanjakan dalam kondisi kendaraan bermotor uji berhenti
pada saat direm dengan hand rem, maka ketika kendaraan bermotor uji tersebut
dijalankan kembali oleh peserta uji, kendaraan bermotor uji tidak boleh mundur
ke belakang.<br />
d) Setiap peserta ujian diberikan kesempatan untuk mengulang 2 (dua) kali
sebelum dinyatkan gugur.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3) Ketentuan lulus ujian
praktek II Surat Ijin Mengemudi A, B I, B II dan Surat Ijin Mengemudi umum
meliputi:<br />
(a) Tidak medahului kendaraan lain dari sebelah kiri<br />
(b) Tidak memarkir kendaraan bermotor uji di sembarang tempat<br />
(c) Tidak mematuhi rambu, marka serta peraturan lalu lintas lainnya.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">e. Ujian Praktek Surat
Ijin Mengemudi D<br />
Untuk Surat Ijin Mengemudi D setara dengan Surat Ijin Mengemudi C<br />
1) Materi ujian Praktek Surat Ijin Mengemudi D setara dengan Surat Ijin
Mengemudi C<br />
a) Uji Keseimbangan<br />
Menjalankan sepeda motor dengan kecepatan 30 Km/Jam, berhenti sebelum garis
stop dengan teknik pengereman 20% untuk rem belakang dan 80% untuk rem depan,
kaki kiri turun dan palingkan kepala ke kanan belakang.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b) Uji Slalom<br />
(1) Menjalankan sepeda motor zig zag melalui patok-patok dengan kecepatan 10
km/jam, jarak antar patok 1,5 kali panjang kendaraan bermotor uji , tanpa
pengereman.<br />
(2) Zig zag dengan kecepatan 30 km/jam, jarak antar patok 4 kali panjang
kendaraan bermotor uji dan berhenti pada garis stop, dengan teknik pengereman
20% untuk rem belakang dan 80% untuk rem depan, kaki kiri turun, kepala
memalingkan ke kanan belakang.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c) Uji reaksi<br />
Menjalankan sepeda motor dengan kecepatan 30 km/jam, lakukan pengereman pada
garis kuning, membelok sesuai petunjuk dari petugas, berhenti pada garis stop
dengan teknik pengereman 20% untuk rem belakang dan 80% untuk rem depan, kaki
kiri turun dan palingkan kepala ke kanan belakang.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">F. Biaya mendapatkan SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">PP RI No. 50 Tahun 2010
tanggal 25 Mei 2010 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan
Pajak yang berlaku pada Polri (PNBP)<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">JENIS PENERBITAN SIM<br />
TARIF PNBP SIM<br />
BARU PERPANJANGAN<br />
SIM-A Rp. 120.000 Rp. 80.000<br />
SIM-BI Rp. 120.000 Rp. 80.000<br />
SIM-BII Rp. 120.000 Rp. 80.000<br />
SIM-C Rp. 100.000 Rp. 75.000<br />
SIM-D Rp. 50.000 Rp. 30.000<br />
SIM INTERNASIONAL Rp. 250.000 Rp. 225.000<br />
UJI KETERAMPILAN MENGEMUDI MELALUI SIMULATOR Rp. 50.000 Rp. 50.000<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: 1pt windowtext; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-border-alt: none windowtext 0in; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; padding: 0in;">III.
PERSYARATAN PENGEMUDI</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Setiap orang yang
mengemudikan kendaraan bermotor di jalan wajib memiliki Surat Izin Mengemudi
sesuai dengan jenis kendaraan bermotor yang dikemudikan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">A. Surat Izin Mengemudi
(SIM) terdiri dari 2 (dua) jenis:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Surat Izin Mengemudi
(SIM) Perorangan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">SIM Perorangan terdiri
atas:<br />
a. SIM A, berlaku untuk mengemudikan ranmor dengan jumlah berat yang
diperbolehkan paling tinggi 3.500 (tiga ribu lima ratus) kilogram berupa:<br />
1) Mobil penumpang perseorangan<br />
2) Mobil barang perseorangan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. SIM B I, berlaku untuk
mengemudikan ranmor dengan jumlah berat yang diperbolehkan lebih dari 3.500
(tiga ribu lima ratus) kilogram berupa:<br />
1) Mobil bus perseorangan<br />
2) Mobil barang perseorangan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c. SIM B II, berlaku
untuk mengemudikan berupa:<br />
1) Kendaraan alat berat<br />
2) Kendaraan penarik<br />
3) Kendaraan dengan menarik kereta tempelan atau gandengan perseorangan dengan
berat yang diperbolehkan untuk kereta tempelan atau gandengan lebih dari 1.000
(seribu) kilogram<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">d. SIM C, berlaku untuk
mengemudikan Sepeda Motor<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">e. SIM D, diperuntukkan
bagi penyandang cacat<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Surat Izin Mengemudi
(SIM) Umum<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">SIM Umum terdiri dari:<br />
a. SIM A Umum, berlaku untuk mengemudikan ranmor dengan jumlah berat yang
diperrbolehkan tidak melebihi 3.500 (tiga ribu lima ratus) kilogram berupa:<br />
1) Mobil penumpang umum<br />
2) Mobil barang umum<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. SIM B I Umum, berlaku
untuk mengemudikan ranmor dengan jumlah berat yang diperbolehkan lebih dari
3.500 (tiga ribu lima ratus) kilogram berupa:<br />
1) Mobil penumpang umum<br />
2) Mobil barang umum<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c. SIM B II Umum, berlaku
untuk mengemudikan ranmor berupa:<br />
1) Kendaraan penarik umum<br />
2) Kendaraan dengan menarik kereta tempelan atau gandengan umum dengan berat
yang diperbolehkan untuk kereta tempelan atau gandengan lebih dari 1000
(seribu) kilogram.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">B. SIM Internasional<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">SIM Internasional
diberikan kepada pengemudi yang akan mengemudikan ranmor di Negara lain
berdasarkan perjanjian internasional di bidang lalu lintas dan angkutan jalan.
Penentuan golongan SIM Internasional dilakukan dengan cara membubuhkan cap pada
kolom disamping foto pemilik dan diberikan sesuai golongan SIM yang dimiliki.
Golongan SIM Internasional dan penggunaannya ditetapkan sesuai dengan Konvensi
Internasional tentang Lalu Lintas Jalan (Convention on Road Traffic).<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">C. Pemberlakuan SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. SIM yang diterbitkan
oleh Satpas di Indonesia berlaku selama 5 (Lima) tahun dan dapat diperpanjang.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. SIM tidak berlaku
jika:<br />
a. Habis masa berlakunya<br />
b. Rusak dan tidak terbaca lagi<br />
c. Diperoleh dengan cara yang tidak sah<br />
d. Data yang terdapat di dalam SIM diubah<br />
e. SIM dicabut berdasarkan putusan pengadilan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3. Wilayah berlaku:<br />
SIM berlaku di seluruh wilayah NKRI, SIM dapat juga berlaku diwilayah Negara
lain berdasarkan perjanjian Negara Republik Indonesia dengan Negara lain, SIM
Internasional berlaku di wilayah Negara lain berdasarkan perjanjian
Internasional di bidang lalu lintas dan angkutan jalan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4. Alih golongan SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a. Persyaratan
administrasi pengalihan golongan SIM, meliputi:<br />
1) Mengisi formulir pengajuan pengalihan SIM<br />
2) Kartu Tanda Penduduk asli setempat yang masih berlaku bagi Warga Negara
Indonesia atau dokumen keimigrasian bagi Warga Negara Asing.<br />
3) SIM yang dialihkan golongannya telah dimiliki paling rendah 12 (dua belas)
bulan<br />
4) Surat keterangan lulus ujian keterampilan Simulator<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. SIM, berupa:<br />
1) SIM A bagi pengajuan pengalihan golongan menjadi SIM A Umum dan SIM B I<br />
2) SIM A Umum bagi pengajuan pengalihan golongan menjadi SIM B I<br />
3) SIM B I bagi pengajuan pengalihan golongan menjadi SIM B I Umum dan B II
atau<br />
4) SIM B I Umum atau B II bagi pengajuan pengalihan golongan menjadi SIM B II
Umum.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c. Selain persyaratan,
pengajuan pengalihan golongan menjadi SIM umum harus dilampiri dengan:<br />
1) Sertifikat lulus pendidikan dan pelatihan mengemudi;dan/atau<br />
2) Surat izin kerja dari kementerian yang membidangi ketenagakerjaan bagi Warga
Negara Asing yang bekerja di Indonesia.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="border: 1pt windowtext; color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-border-alt: none windowtext 0in; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; padding: 0in;">IV.
TATA URUT MENDAPATKAN SIM</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">A. Tata urut mendapatkan
SIM baru<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Tahap I kelengkapan
administrasi<br />
Peserta uji SIM (Masyarakat yang akan membuat SIM) melengkapi administrasi
yaitu:<br />
a. KTP yang sah bagi WNI<br />
b. Dokumen keimigrasian bagi WNA<br />
c. Surat keterangan Dokter<br />
d. Bukti pembayaraN PNBP SIM<br />
e. Mengisi formulir permohonan penerbitan SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Selanjutnya memasukkan
berkas tersebut diatas ke ldalam loket pendaftaran dan di dicek berkas dan di
entri data.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Tahap II proses ujian
SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a. Melaksanakan tes uji
teori secara manual maupun komputerisasi dengan materi pengetahuan berlalu
lintas<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. Setelah dinyatakan
lulus uji teori dilanjutkan dengan ujian simulator meliputi :<br />
1) Reaksi<br />
2) Antisipasi<br />
3) Sikap mengemudi dan<br />
4) Konsentrasi<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c. Setelah dinyatakan
lulus uji simulator dilanjutkan dengan uji praktek , meliputi:<br />
1) SIM C (Sepeda Motor)<br />
Praktek I, yaitu<br />
a) Keseimbangan dan pengereman<br />
b) Keterampilan berubah arah<br />
c) Angka 8<br />
d) Reaksi<br />
e) U turn/putaran U<br />
Praktek II keluar ke jalan raya (untuk semua jenis kendaraan)<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2) SIM A, B I dan B II<br />
Praktek I, meliputi:<br />
a) Jalan sempit maju dan mundur<br />
b) Zig zag/Slalom<br />
c) Parkir seri dan parallel<br />
d) Naik tanjakan<br />
Praktek II keluar ke jalan raya (untuk semua jenis kendaraan)<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3. Tahap III Proses
penyelesaian<br />
a. Proses identifikasi, yaitu:<br />
1) Verifikasi data<br />
2) Sidik jari<br />
3) Tanda tangan<br />
4) Pas foto<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. Proses produksi<br />
1) Pencetakan SIM<br />
2) Penyerahan SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">B. Tata urut mendapatkan
SIM alih golongan perseorangan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Tahap I kelengkapan
administrasi<br />
Peserta uji SIM (Masyarakat yang akan membuat SIM) melengkapi administrasi
yaitu:<br />
a. KTP yang sah bagi WNI<br />
b. Dokumen keimigrasian bagi WNA<br />
c. SIM asli yang dimiliki sesuai permohanan<br />
d. Surat keterangan Dokter<br />
e. Bukti lulus uji simulator<br />
f. Bukti pembayaraN PNBP SIM<br />
g. Mengisi formulir permohonan penerbitan SIM<br />
h. Legalisir data pemilik SIM pada computer Arsdok<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Selanjutnya memasukkan
berkas tersebut diatas ke ldalam loket pendaftaran dan di dicek berkas dan di
entri data.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Tahap II proses ujian
SIM<br />
a. Melaksanakan tes uji teori secara manual maupun komputerisasi dengan materi
pengetahuan berlalu lintas<br />
b. Setelah dinyatakan lulus uji teori dilanjutkan dengan uji praktek ,
meliputi:<br />
1) Praktek I, meliputi:<br />
a) Jalan sempit maju dan mundur<br />
b) Zig zag/Slalom<br />
c) Parkir seri dan parallel<br />
d) Naik tanjakan<br />
2) Praktek II keluar ke jalan raya (untuk semua jenis kendaraan)<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3. Tahap III Proses
penyelesaian<br />
a. Proses identifikasi, yaitu:<br />
1) Verifikasi data<br />
2) Sidik jari<br />
3) Tanda tangan<br />
4) Pas foto<br />
b. Proses produksi<br />
1) Pencetakan SIM<br />
2) Penyerahan SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">C. Tata urut mendapatkan
SIM alih golongan umum<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Tahap I kelengkapan
administrasi<br />
Peserta uji SIM (Masyarakat yang akan membuat SIM) melengkapi administrasi
yaitu:<br />
a. KTP yang sah bagi WNI<br />
b. Dokumen keimigrasian bagi WNA<br />
c. SIM asli yang dimiliki sesuai permohanan<br />
d. Surat keterangan Dokter<br />
e. Bukti lulus tes Psikologi<br />
f. Bukti lulus uji simulator<br />
g. Bukti pembayaraN PNBP SIM<br />
h. Mengisi formulir permohonan penerbitan SIM<br />
i. Legalisir data pemilik SIM pada computer Arsdok<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Selanjutnya memasukkan berkas
tersebut diatas ke ldalam loket pendaftaran dan di dicek berkas dan di entri
data.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Tahap II proses ujian
SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a. Melaksanakan tes uji
teori secara manual maupun komputerisasi dengan materi pengetahuan berlalu
lintas<br />
b. Setelah dinyatakan lulus uji teori dilanjutkan dengan uji praktek ,
meliputi:<br />
1) Praktek I, meliputi:<br />
a) Jalan sempit maju dan mundur<br />
b) Zig zag/Slalom<br />
c) Parkir seri dan parallel<br />
d) Naik tanjakan<br />
2) Praktek II keluar ke jalan raya (untuk semua jenis kendaraan)<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3. Tahap III Proses penyelesaian<br />
a. Proses identifikasi, yaitu:<br />
1) Verifikasi data<br />
2) Sidik jari<br />
3) Tanda tangan<br />
4) Pas foto<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. Proses produksi<br />
1) Pencetakan SIM<br />
2) Penyerahan SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">D. Tata urut mendapatkan
SIM Perpanjangan perseorangan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Tahap I kelengkapan
administrasi<br />
Peserta uji SIM (Masyarakat yang akan membuat SIM) melengkapi administrasi
yaitu :<br />
a. KTP yang sah bagi WNI<br />
b. Dokumen keimigrasian bagi WNA<br />
c. SIM asli yang dimiliki sesuai permohanan<br />
d. Surat keterangan Dokter<br />
e. Bukti lulus uji simulator<br />
f. Bukti pembayaraN PNBP SIM<br />
g. Mengisi formulir permohonan penerbitan SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Selanjutnya memasukkan
berkas tersebut diatas ke dalam loket pendaftaran dan di dicek berkas dan di
entri data.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Tahap III Proses
penyelesaian<br />
a. Proses identifikasi, yaitu:<br />
1) Verifikasi data<br />
2) Sidik jari<br />
3) Tanda tangan<br />
4) Pas foto<br />
b. Proses produksi<br />
1) Pencetakan SIM<br />
2) Penyerahan SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">E. Tata urut mendapatkan
SIM Perpanjangan umum<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Tahap I kelengkapan
administrasi<br />
Peserta uji SIM (Masyarakat yang akan membuat SIM) melengkapi administrasi
yaitu:<br />
a. KTP yang sah bagi WNI<br />
b. Dokumen keimigrasian bagi WNA<br />
c. SIM asli yang dimiliki sesuai permohanan<br />
d. Surat keterangan Dokter<br />
e. Bukti lulus uji simulator<br />
f. Bukti pembayaran PNBP SIM<br />
g. Mengisi formulir permohonan penerbitan SIM<br />
h. Legalisir data pemilik SIM pada computer Arsdok<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Selanjutnya memasukkan
berkas tersebut diatas ke dalam loket pendaftaran dan di dicek berkas dan di
entri data.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Tahap III Proses
penyelesaian<br />
a. Proses identifikasi, yaitu:<br />
1) Verifikasi data<br />
2) Sidik jari<br />
3) Tanda tangan<br />
4) Pas foto<br />
b. Proses produksi<br />
1) Pencetakan SIM<br />
2) Penyerahan SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">F. Tata urut mendapatkan
SIM perubahan data<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Tahap I kelengkapan
administrasi<br />
Peserta uji SIM (Masyarakat yang akan membuat SIM) melengkapi administrasi
yaitu:<br />
a. KTP yang sah bagi WNI<br />
b. Dokumen keimigrasian bagi WNA<br />
c. SIM asli yang dimiliki sesuai permohanan<br />
d. Surat penetapan dari Pengadilan Negeri<br />
e. Surat keterangan Dokter<br />
f. Bukti pembayaran PNBP SIM<br />
g. Mengisi formulir permohonan penerbitan SIM<br />
h. Legalisir data pemilik SIM pada computer Arsdok<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Selanjutnya memasukkan
berkas tersebut diatas ke dalam loket pendaftaran dan di dicek berkas dan di
entri data.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Tahap II Proses
penyelesaian<br />
a. Proses identifikasi, yaitu:<br />
1) Verifikasi data<br />
2) Sidik jari<br />
3) Tanda tangan<br />
4) Pas foto<br />
b. Proses produksi<br />
1) Pencetakan SIM<br />
2) Penyerahan SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">G. Tata urut mendapatkan
SIM Hilang / Rusak<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Tahap I kelengkapan
administrasi<br />
Peserta uji SIM (Masyarakat yang akan membuat SIM) melengkapi administrasi
yaitu:<br />
a. KTP yang sah bagi WNI<br />
b. Dokumen keimigrasian bagi WNA<br />
c. Surat bukti lapor kehilangan dari Polri bagi penggantian SIM hilang<br />
d. SIM asli yang rusak bagi penggantian SIM rusak<br />
e. Surat keterangan Dokter<br />
f. Bukti pembayaraN PNBP SIM<br />
g. Mengisi formulir permohonan penerbitan SIM<br />
h. Legalisir data pemilik SIM pada computer Arsdok<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Selanjutnya memasukkan
berkas tersebut diatas ke dalam loket pendaftaran dan di dicek berkas dan di
entri data.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Tahap II Proses
penyelesaian<br />
a. Proses identifikasi, yaitu:<br />
1) Verifikasi data<br />
2) Sidik jari<br />
3) Tanda tangan<br />
4) Pas foto<br />
b. Proses produksi<br />
1) Pencetakan SIM<br />
2) Penyerahan SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">H. Tata urut mendapatkan
SIM pindah masuk (mutasi)<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Tahap I kelengkapan
administrasi<br />
Peserta uji SIM (Masyarakat yang akan membuat SIM) melengkapi administrasi
yaitu:<br />
a. KTP yang sah bagi WNI<br />
b. Dokumen keimigrasian bagi WNA<br />
c. Surat keterangan pindah dari Satpas yang menerbitkan SIM<br />
d. SIM asli yang dimiliki sesuai permohonan<br />
e. Surat keterangan Dokter<br />
f. Bukti lulus uji simulator<br />
g. Bukti pembayaran PNBP SIM<br />
h. Mengisi formulir permohonan penerbitan SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Selanjutnya memasukkan
berkas tersebut diatas ke dalam loket pendaftaran dan di dicek berkas dan di
entri data.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Tahap II Proses
penyelesaian<br />
a. Proses identifikasi, yaitu:<br />
1) Verifikasi data<br />
2) Sidik jari<br />
3) Tanda tangan<br />
4) Pas foto<br />
b. Proses produksi<br />
1) Pencetakan SIM<br />
2) Penyerahan SIM<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">I. Tata urut mendapatkan
SIM Internasional<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Peserta uji SIM
(Masyarakat yang akan membuat SIM) melengkapi administrasi yaitu :<br />
a. KTP bagi WNI atau KITAP bagi WNA + fotocopinya<br />
b. SIM + fotocopinya<br />
c. Paspor bagi WNA + fotocopinya<br />
d. Foto copi berwarna 4×6=3 lembar<br />
e. Materai Rp. 6000<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Peserta uji diwajibkan
membayar Biamin SIM (biaya Administrasi SIM/PNBP SIM).<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3. Pendaftaran<br />
a. Mengisi formulir<br />
b. Cek berkas<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4. Input data<br />
a. Registrasi<br />
b. Sidik jari<br />
c. Foto<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5. Verifikasi data<br />
a. Pengajuan<br />
1) Tanda tangan pejabat<br />
2) Cap instansi<br />
b. Penerbitan<br />
1) Tanda tangan pemilik SIM<br />
2) Penyerahan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">LAMPIRAN –LAMPIRAN:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Uji Praktek SIM C<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a. Keseimbangan dan
Pengereman<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. Uji Slalom<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c. Uji Praktek membentuk
angka delapan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">d. Uji Reaksi<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">e. Uji berbalik arah
membentuk huruf U (Turn)<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Uji Praktek SIM A, SIM
B I dan SIM BII<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a. Menjalankan kendaraan
bermotor uji maju dan mundur sejauh 50 meter pada jalur sempit<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. Uji Praktek SIM ZIG
ZAG / Slalom<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c. Parkir Paralel dan
Parkir Seri<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">d. Tanjakan dan Turunan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3. Uji Praktek SIM D<o:p></o:p></span></div>
<br />
<br />Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-37354395324849932522014-09-10T22:55:00.001+08:002014-09-10T23:22:33.213+08:00STANDARD KESELAMATAN PENGEMUDI/PENGENDARA KENDARAAN BERMOTOR<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"></a><br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"></a><br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="color: #2e74b5;"><span style="border: 1pt windowtext; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 16pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">STANDARD
KESELAMATAN PENGEMUDI/PENGENDARA KENDARAAN BERMOTOR</span></span></div>
<br />
<div style="line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0pt; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";"><o:p><span style="font-family: Times New Roman;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div style="line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">Kondisi
jaringan jalan dan pengoperasian lalulintas di Indonesia telah mencapai kondisi
yang memprihatinkan. Hal ini bertambah parah dengan semakin padatnya jumlah
penduduk serta kondisi ekonomi masyarakat yang juga semakin meningkat.
Implikasi paling nyata adalah dalam hal pertumbuhan lalulintas kendaraan
bermotor, khususnya sepeda motor yang meningkat pesat, pengoperasian angkutan
umum khususnya angkutan kota atau angkot (paratransit) yang semakin tidak
efisien dan angkutan barang yang melebihi batas beban maksimum (over weight)
menyebabkan gangguan operasional lalulintas baik berupa kemacetan maupun
peningkatan jumlah kecelakaan lalulintas.<br />
Tak cukup sampai disitu, penyimpangan-penyimpangan pemanfaatan jaringan jalan
yang dipicu oleh tidak terkendalinya tata guna lahan dan pemanfaatan jalan
untuk kegiatan-kegiatan yang bukan untuk pergerakan manusia ataupun barang
seperti pedagang kaki lima (PKL) dan lain sebagainya. Penyimpangan ini pada
kenyataanya memberikan dampak negatif yang tidak sedikit dan berdampak pada
kehidupan masyarakat terutama masyarakat pengguna jalan. Fungsi jalan sebagai
sarana perpindahan kendaraan, orang, barang maupun jasa sebagaimana yang
dimanatkan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan
Jalan, telah dikesampingkan dan cenderung untuk diabaikan.<br />
Keadaan ini tentu saja tidak bisa didiamkan begitu saja, hal ini mengingat
jalan merupakan salah satu sarana masyarakat luas dalam melaksanakan kegiatan
sehari-hari. Dibutuhkan sebuah sistem lalu lintas yang memuat standard dasar
bagi keselamatan para pengguna jalan. Keselamatan jalan atau Road Safety Is No
Accident merupakan hal yang mutlak bagi negara Indonesia ditengah tingginya
mobilitas masyarakatnya.<br />
Di Indonesia sendiri, berbagai peraturan dan perundang-undangan telah banyak
dikeluarkan dengan tujuan menciptakan keamanan dan ketertiban para pengguna
jalan dalam berlalu lintas. Akan tetapi, berbagai regulasi tersebut tidak cukup
kuat untuk mengatur perilaku aman para pengendara kendaraan bermotor. Hal ini
disebabkan semakin lengkap dan nyaman fasilitas yang dimiliki oleh kendaraan
bermotor membuat perilaku para pengendara mendekat kearah aggressive driving
(Darmanto,2008). Aspek aggressive driving ini membuat para pengguna kendaraan
bermotor untuk cenderung bersikap secara ugal-ugala, arogan, dan semaunya
sendiri ketika berkendaraan. Kondisi ini tentu akan berakibar buruk bagi
keselamatan si pengemudi motor tersebut serta keselamatan masyarakat pengguna
jalan lainnya. Pejalan kaki adalah salah satu pihak yang paling terancam
keselamatannya akibat perilaku buruk para pengguna kendaraan.<br />
Lebih lanjut aspek perilaku tersebut sangat erat kaitannya dengan persayaratan
utama seorang dapat menggunakan kendaraan bermotor di jalan raya dimana salah
satu persayaratannya adalah kepemilikian Surat Ijin Mengemudi (SIM). SIM atau
driving license adalah bukti registrasi dan identifikasi yang diberikan oleh
Polri kepada seseorang yang telah memenuhi persyaratan administrasi, sehat
jasmani dan rohani, memahami peraturan lalu lintas dan terampil mengemudikan
kendaraan bermotor. Persyaratan ini mengindikasikan bahwa seseorang yang
mengendarai kendaraan bermotor telah melalui serangkaian ujian yang
diselenggarakan oleh Kepolisian dan dinyatakan lulus, sehingga berhak
mengendarai kendaraan bermotor tersebut. Kalimat itu sendiri telah diamantkan
dalam UU<span class="apple-converted-space"> </span><span class="skimlinks-unlinked"><span style="border: 1pt windowtext; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">No.22</span></span><span class="apple-converted-space"> </span>Tahun 2009 dalam Pasal 1 huruf 23 yang
menyatakan bahwa pengemudi adalah orang yang mengemudikan Kendaraan Bermotor di
Jalan yang telah memiliki Surat Izin Mengemudi.<br />
Secara umum, tugas Kepolisian dalam menjaga keamanan, ketertiban, keselamatan,
dan kelancaran lalu lintas diemban oleh Koprs Lalu Lintas Polri. Tugas
Kepolisian ini difungsikan pada satuan-satuan Polri sampai pada tingkat
terkecil (Pos-Pol). Untuk tingkat Kepolisian Daerah (Polda), tugas ini
dilaksanakan oleh unsur Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas). Hal ini sebagaimana
diatur dalam Peraturan Kapolri Nomor 22 Tahun 2010 tentang Susunan Organisasi
dan Tata Cara Kerja Pada Tingkat Kepolisian Daerah.<br />
Selanjutnya pada Pasal 177 ayat (2) Perkap<span class="apple-converted-space"> </span><span class="skimlinks-unlinked"><span style="border: 1pt windowtext; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">No.22</span></span><span class="apple-converted-space"> </span>Tahun 2010 tersebut dikatakan bahwa
Ditlantas bertugas menyelenggarakan kegiatan lalu lintas yang meliputi
Pendidikan Masyarakat Lalu Lintas (Dikmaslantas), penegakan hukum, pengkajian
masalah lalu lintas, administrasi Regident pengemudi serta kendaraan bermotor,
melaksanakan patroli jalan raya antar wilayah, serta menjamin
Kamseltibcarlantas. Dalam melaksanakan tugas tersebut, Ditlantas
menyelenggarakan fungsi dalam hal pembinaan lalu lintas, operasi Kepolisian
bidang lalu lintas, pembinaan administrasi regident kendaraan bermotor, patroli
jalan raya, serta juga peningkatan kerjasama lintas sektoral dan pengkajian
masalah di bidang lalu lintas.<br />
Dengan tugas dan fungsi dari Ditlantas sebagaimana diatur dalam Perkap Nomor 22
Tahun 2010 tersebut, maka seyogyanya standard keselamatan pengguna jalan raya
dapat terwujud. Substansi permasalahan yang menjadi dasar pemikiran kita untuk
mewujudkan keselamatan jalan pada umumnya terbagi dalam 3 (tiga) bagian pokok,
yaitu : (1) Pengujian SIM; (2) Penilaian Perilaku Pemilik SIM; dan (3)
Penegakan Hukum. Melalui 3 (tiga) substansi permasalahan ini, seharusnya dapat
dijawab dalam pelaksanaan tugas Ditlantas sebagai pengemban fungsi tersebut.
Namun kenyataannya, dibutuhkan inovasi, kreatifitas, serta keterampilan
manajemen lalu lintas tetap harus dikedepankan guna mencapai keselamatan jalan
yang diharapkan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia.<br />
***<br />
• Pengujian SIM<br />
Tidak bisa dipungkiri, keberadaan Surat Ijin Mengemudi (SIM) merupakan sarana
kontrol bagi seseorang apakah dia layak mengemudikan kendaraan bermotor. Hal
ini dikarenakan, dalam pengujian terdapat banyak sekali aspek yang
diperhatikan. Aspek pengetahuan umum dan lalu lintas sebagai standard
pengetahuan dasar seperti rambu-rambu lali lintas, aspek usia sebagai kontrol
psikologis dan tingkat kemampuan penguasaan diri seseorang, aspek kesehatan
serta harus melewati ujian praktik.<br />
Dalam hal pengujian SIM ini, diakui terdapat sedikitnya 3 (tiga) faktor yang
berpengaruh, yakni : (1) Sistem Uji; (2) Kompetensi Penguji; dan (3) Instrument
Pengujian. Ketiga hal ini akan memberikan pengaruh yang sangat signifikan bagi
seseorang dalam hal kelayakan atau ketidaklayakan dalam mengemudikan kendaraan
dijalan raya.<br />
1. Sistem Uji<br />
Sistem ini lebih menekankan pada pendekatan manajemen dalam pengujian SIM untuk
masyarakat. Saat ini, mekanisme pemberian/penerbitan SIM sudah cukup efektif.
Secara umum, penerbitan SIM harus melalui 5 (lima) tahapan, diawali dengan
pembayaran PNBP Resi Bank, dilanjutkan dengan registrasi, kemudian tahap ujian
(teori dan praktik) dan terkahir pencetakan SIM tersebut.<br />
Mekanisme ini penerbitan SIM ini telah mengacu pada UU Nomor 22 Tahun 2009
Tentang Lalu lintas dan Angkutan Jalan. Mekanisme yang baik ini akan lebih
berjalan sempurna manakala dilakukan sesuai dengan prosedur yang telah
ditetapkan. Permasalahan registrasi yang harus dipenuhi (KTP asli, Surat
Keterangan Sehat dsb.), sistem pembayaran yang bekerjasama dengan pihak
perbankan, sampai dengan mekanisme ujian teori ditambah dengan mekanisme ketika
pemohon SIM dinyatakan gagal untuk mendapatkan SIM.<br />
Kenyataan di lapangan, penerbitan SIM ini masih memiliki berbagai kendala yang
datang dari faktor internal maupun eksternal Polisi. Internal Polri lebih
kepada kompetensi penguji serta instrumen pengujian, disamping masih adanya
oknum yang suka mengambil keuntungan melalui pemberian SIM melalui ‘jalan
pintas’. Point terakhir inilah yang harus diperkuat untuk diberantas. Banyak
masyarakat yang menginginkan untuk mendapatkan SIM tanpa melalui serangkaian
tes yang sudah disiapkan oleh pihak Kepolisian. Bahkan terkesan begitu mudahnya
mendapatkan SIM di Indonesia. Untuk mengatasi kelemahan dalam hal sistem uji
ini adalah :<br />
– Perlunya pengawasan internal yang dapat menjamin terlaksananya mekanisme
penerbitan SIM sesuai prosedur yang berlaku.<br />
– Mengikutsertan pihak terkait mengenai pengeluaran surat keterangan dokter
tentang kesehatan jasmani maupun surat keterangan psikolog tentang kesehatan
rohani.<br />
– Pemberian sosialisasi mengenai mekanisme penerbitan SIM kepada masyarakat
termasuk memperketat penerbitan SIM bagi pemohon yang dinyatakan gagal.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div style="line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">2. Kompetensi Penguji<br />
Mengacu pada ketentuan yang ada, tugas pembinaan penerbitan SIM ini diemban
oleh bagian Registrasi dan Identifikasi (Regident) pada satuan lalu lintas.
Pada satuan kerja setingkat Polres, penyelenggara penerbitan SIM dilakukan oleh
para anggota lalu lintas dari bagian regident tersebut. Kenyataan yang terjadi
seringkali anggota yang berdinas di bagian regident dipilih tidak berdasarkan
kompetensi dan pengetahuannya semata. Hal ini akan menghilangkan faktor the
right man on the right job yang seharusnya dapat dimunculkan. Karena penerbitan
SIM sendiri membutuhkan pengetahuan yang cukup dalam hal menjalankan
mekanismenya.<br />
Keadaan ini mengakibatkan masih seringnya terjadi penyelewengan oleh anggota
yang tidak menjalankan ‘aturan main’ dalam pembuatan SIM. Masih terdapat
oknum-oknum yang dengan mudahnya tergalang oleh para pemohon yang menginginkan
kemudahan dalam mendapatkan SIM tersebut. Untuk itu, harus diambil
langkah-langkah strategis guna menanggulangi hal ini, diantaranya adalah :<br />
– Mewajibkan kepada seluruh anggota yang berdinas dibagian regident untuk
terlebih dahulu memiliki kualifikasi dalam bidangnya, seperti telah mengikuti
pendidikan kejuruan mengenai regident lantas.<br />
– Pemberian reward and punishment yang tegas bagi para anggota regident yang
telah bekerja dengan sangat baik ataupun anggota regident yang terbukti
melakukan penyalahgunaan wewenangnya.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div style="line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">3. Instrument Penguji<br />
Instrument pengujian merupakan faktor yang tidak kalah pentingnya dalam hal
penerbitan SIM ini. Instrument ini menitik beratkan kepada sarana dan prasarana
yang dibutuhkan dalam penerbitan SIM. Sarana dan prasarana ini tidak bisa
diabaikan begitu saja mengingat pengaruh pada tingkat kesiapan pemohon yang
akan mendapatkan SIM. Salah satu contohnya adalah ketersediaan lapangan untuk
pelaksanaan ujian praktik kendaraan bermotor.<br />
Selain itu, instrument pengujian ini akan sangat berhubungan dengan peralatan
teknologi canggih. Dalam hal ini adalah peralatan photo digital, database
sistem registrasi, pelaksanaan ujian teori secara on-line, serta peralatan
simulator kendaraan bermotor. Inovasi melalui peralatan ini sedemikian
pentingnya serta memberikan kemudahan baik bagi penguji maupun kepada pihak
teruji. Keberadaan alat-alat tersebut bisa diperoleh melalui kerjasama dengan
instansi luar yang terkait dengan penerbitan SIM ini.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div style="line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">• Penilaian Perilaku Pemilik SIM<br />
Seperti halnya pembahasan sebelumnya, penilaian perilaku memberikan dampak yang
cukup besar bagi terciptanya keselamatan jalan. Situasi yang ada saat ini lebih
banyak pengemudi kendaraan yang telah memiliki SIM namun berperilaku buruk
dijalan raya. Perilaku buruk ini tentu saja menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya
kecelakaan dijalan raya.<br />
Faktor penyebab utama kecelakaan dibagi menjadi 3 kelompok besar. Pertama, dari
segi perilaku pengendara atau 91% disebabkan oleh faktor manusia, contohnya
seperti berkendara dalam pengaruh alkohol dan obat-obatan, ketidakfokusan dalam
berkendara, berkendara dalam kondisi lelah dan tidak sadar. Kedua, sebanyak 5%
adalah faktor kendaraan yang kurang atau tidak memenuhi standar keselamatan.
Ketiga, dari segi lingkungan yaitu faktor jalan 3% dan faktor lingkungan 1%,
contohnya lingkungan yang kurang bersahabat seperti salju, badai, jalanan
berlubang, dan makhluk hidup/benda yang melintas di sepanjang jalan.<br />
Faktor manusia merupakan faktor yang paling dominan dalam kecelakaan karena
hampir semua kejadian kecelakaan didahului dengan pelanggaran rambu-rambu lalu
lintas. Pelanggaran dapat terjadi karena sengaja melanggar, ketidaktahuan
terhadap arti aturan yang berlaku ataupun tidak melihat ketentuan yang
diberlakukan atau pula pura-pura tidak tahu. Karena itu, dalam melihat aspek penilaian
perilaku ini, terdapat 2 (dua) point utama yang saling terkait dan dapat kita
tarik garis besarnya yakni pelanggaran dan kecelakaan.<br />
Guna menanggulangi dua permasalahan diatas, maka salah satu cara yang diyakini
cukup ampuh adalah pendekataan 4E, yaitu: Encouragement atau bimbingan dan
dorongan untuk berbuat yang baik, Education atau pendidikan dan pelatihan baik
formal maupun informal, Engineering atau rekayasa baik rekayasa jalan maupun
lalulintas dan sistem pengoperasiannya dan Enforcement atau penegakan hukum dan
peraturan. Kita akan terfokus pada education dan engineering, karena bimbinan
atau dorongan mendapat porsi yang lebih dalam pelaksanaanya melalui pendidikan
dalam keluarga, sedangkan penegakan hukum akan kita bahas dalam point selanjutnya.<br />
Implementasi yang dapat dilakukan dalam menjalankan pendidikan/ pelatihan dan
rekayasa lalu lintas diantaranya adalah :<br />
– Kampanye-kampanye publik untuk mereduksi kecelakaan lalulintas terutama
mengenai safety riding (cara berkendaraan yang aman) dan responsibility riding
(cara mengemudi yang bertanggung jawab).<br />
– Pengembangan taman lalulintas sebagai pengenal dini anak-anak tentang
disiplin berlalulintas juga merupakan salah satu aktivitas yang dapat
dikembangkan termasuk pembentukan Kawasan tertib berlalulintas.<br />
– Kerjasama dengan instansi lain terkait dengan pemenuhan kebutuhan bagi
pengguna jalan terutama bagi pejalan kaki seperti Zebra Cross dan Jembatan
Penyebrangan Orang (JPO).<br />
• Penegakan Hukum<br />
Aspek terakhir adalah penegakan hukum (law enforcement) yang diposisikan
sebagai aspek terkahir yang dilaksanakan melalui upaya represif. Pelaksanaan
dari penegakan hukum ini dapat dilakukan tidak hanya menunggu terjadinya
kecelakaan saja melalui proses penyidikan kecelakaan lalu lintas, namun juga
dapat dilaksanakan ketika situasi normal seperti pelaksanaan pemberian tilang,
pencabutan SIM, serta penangkapan dijalan raya dan sebagainya.<br />
Untuk melihat proses penegakan hukum ini , setidaknya terdapat 5 (lima) point
yang akan mempengaruhi yakni : undang-undang/peraturan, penegak hukumnya,
sarana dan prasarana, masyarakat, dan budaya. Dari kelima hal tersebut, faktor
penegak hukum dan sarana/prasarana akan mendapatkan perhatian lebih tinggi
karena keduanya merupakan point yang dapat dipenuhi oleh Ditlantas secara
langsung. Kegiatan yang dapat dikedepankan dalam mewujudkan hal ini adalah
sebagai berikut :<br />
– Pengecekan kelengkapan kendaraan bermotor seperti SIM dan STNK melalui
mekanisme operasi Kepolisian yang persuasif. Dikatakan persuasif karena lebih
mengedepankan himbauan kepada masyarakat. Contohnya adalah operasi tanpa
tilang, yakni ketika masyarakat tertangkap tidak membawa kelengkapan kendaraan
maka tidak dilaksanakan tilang namun diberi himbauan atau sanksi psikologis
seperti pemasangan stiker “Saya Pelanggar” pada bagian kendaraan.<br />
– Sanksi sosial kepada pelanggar safety riding, misalnya pengendara motor yang
tidak menyalakan lamu atau tidak menggunakan helm standard diumumkan di media
massa lokal, baik nama maupun nomor kendaraannya. Dengan hal tersebut diharapkan
dapat menyentuh sisi kemanusiaan si pelanggar sehingga diharapkan akan muncul
perasaan malu untuk mengulangi perbuatannya itu lagi.<br />
– Pemberian penghargaan kepada pengguna jalan teladan, yang didapat melalui
pembentukan komunitas kendaraan serupa dan pengadaan program kegiatan terpadu
oleh Ditlantas, misalnya touring bersama dan sebagainya.<br />
– Sanksi tegas kepada oknum anggota lantas yang masih melakukan pungutan liar
(pungli) dijalan raya, disertai hukuman disiplin.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div style="line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">***<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div style="line-height: 18pt; margin: 0in 0in 0.25in; vertical-align: baseline;">
<a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><a href="https://www.blogger.com/" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><span style="color: #333333; font-family: "Georgia","serif";">Kebijakan keselamatan dan pengelolaan lalulintas merupakan upaya
bersama seluruh instansi terkait dengan pembinaan jalan dan sistem transportasi
jalan termasuk pihak Kepolisian. Polisi lalulintas mempunyai peran utama karena
keberadaan langsung di jalan di dalam mewujudkan keamanan, keselamatan,
ketertiban dan kelancaran lalulintas. (kamseltiblancar). Keberadaan ini
dirasakan langsung oleh masyarakat. Polisi dituntut tidak saja di dalam peran
penegakan hukum dan peraturan untuk terciptanya kamseltiblancar tetapi harus
mampun juga secara persuatif untuk dapat mendorong, mendidik dan melatih
masyarakat untuk berdisiplin di jalan serta peran konsultatif terhadap
permasalahan rekayasa lalulintas.<br />
Peningkatan kualitas dan profesional polisi lalulintas merupakan salah satu
rencana strategis Direktorat Lalulintas Polri. Walaupun demikian, keterbatasan
di dalam penyediaan fasilitas operasional membutuhkan penyelesaian bersama.
Keseimbangan alokasi di dalam pembinaan jalan juga harus memungkinan secara
proporsional di berikan untuk penyediaan fasilitas Kepolisian lalulintas.
Kreatifitas dan inovasi para unsur pimpinan juga tidak kalah pentingnya dalam
mewujudkan hal ini, karena itu sinergitas unsur terkait harus senantiasa
dikedepankan dan ditekankan demi terciptanya tujuan bersama.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 8pt;">
<o:p> </o:p></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-41209908679350221082014-09-09T23:09:00.000+08:002014-09-09T23:10:41.280+08:00TILANG (BUKTI PELANGGARAN) LALU LINTAS<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: 12.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 12.0pt; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Dasar Hukum:<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: Arial;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 80
TAHUN 2012 TENTANG TATA CARA PEMERIKSAAN KENDARAAN BERMOTOR DI JALAN DAN
PENINDAKAN PELANGGARAN LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN</span><span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: .25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: Arial;">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN
2009 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN</span><span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">TILANG
adalah singkatan dari "Bukti Pelanggaran", yang artinya terhadap
orang atau pengguna jalan yang diduga melakukan pelanggaran lalu lintas akan
diberikan SURAT TILANG setelah dinyatakan terbukti melanggar Peraturan Lalu
Lintas. <o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Sebagai
warga negara yang baik, pada saat anda diberhentikan oleh Polisi atau Pejabat
Pegawai Negeri Sipil (PPNS) di bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, anda
memiliki hak dan kewajiban terhadap petugas yang memberhentikan anda tersebut.<span class="apple-converted-space"> </span><strong><span style="border: 1pt none windowtext; padding: 0in;">Anda
memiliki hak untuk mempertanyakan alasan mengapa anda diberhentikan dan anda
juga berhak untuk diperlihatkan bukti surat perintah tugas yang dimiliki oleh
orang yang memberhentikan anda</span></strong>, sesuai dengan Pasal 15 PP
80/2012. Hal tersebut perlu mengingat maraknya petugas gadungan yang mencoba
memeras masyarakat. Sedangkan kewajiban anda adalah mematuhi dan menghormati
petugas yang memberhentikan dan melakukan pemeriksaan kepada anda secara legal
dan benar.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Pada
prakteknya, seseorang yang bersalah melanggar peraturan lalu lintas memiliki
dua pilihan, menyogok polisi di tempat itu juga atau mempertanggungjawabkan
tindakannya ke persidangan. Saya<span class="apple-converted-space"> </span><strong><span style="border: 1pt none windowtext; padding: 0in;">sangat tidak menyarankan</span></strong><span class="apple-converted-space"> </span>anda “dipalak” oleh Polisi dengan cara
membayarnya. Lebih baik anda membayarkan uang anda ke negara.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Untuk
mempertanggungjawabkan tindakan pelanggaran peraturan lalu lintas, anda akan
diberikan Tilang. Tilang merupakan singkatan dari Bukti Pelanggaran yang
diterbitkan oleh Polisi atau Pejabat Pegawai Negeri Sipil (PPNS) terkait, yaitu
alat bukti pelanggaran tertentu di bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dengan
format tertentu yang ditetapkan sebagaimana disebutkan Pasal 1 angka 4 PP
80/2012. Bukti Pelanggaran yang diterbitkan terdiri dari lima lembar kertas
berwarna: warna merah untuk pelangggar, warna biru juga untuk pelanggar, warna
hijau untuk Pengadilan, warna kuning untuk arsip Polisi, dan warna putih untuk
Kejaksaan. Namun yang harus anda perhatikan adalah bahwa warna merah merupakan
Bukti Pelanggaran apabila anda akan menghadiri persidangan dan warna biru
merupakan Bukti Pelanggaran apabila anda menitipkan uang denda kepada bank.<span class="apple-converted-space"> </span><strong><span style="border: 1pt none windowtext; padding: 0in;">Ada
beberapa pihak yang mengatakan bahwa Bukti Pelanggaran biru merupakan Bukti
Pelanggaran yang diberikan apabila anda mengakui kesalahan dan Bukti
Pelanggaran merah apabila anda tidak mengakui kesalahan. Validitas hal tersebut
saya ragukan karena saya belum menemukan dasar hukum atau dasar pembenar
pernyataan tersebut.</span></strong><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: 12.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 12.0pt; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Untuk diperhatikan, surat tilang yang sah adalah surat tilang
yang diisi secara benar oleh petugas dan ditandatangi oleh kedua belah pihak,
diberi stempel Kesatuan/ POLSEK/ Pos Polisi di bagian atas surat tilang, dan
diberi stempel Staff yang menandakan bahwa Tilang tersebut sah diketahui oleh
atasannya,<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Yang
dimaksud dengan pengisian secara benar oleh petugas sebagaimana dimaksud dalam
paragraf sebelumnya adalah pengisian mengenai data-data anda, data-data
kendaraan anda, data mengenai barang yang disita/dititipkan, pelanggaran
terhadap pasal yang tepat, data-data mengenai persidangan anda, dan pernyataan
untuk menghadiri persidangan.<span class="apple-converted-space"> </span><strong><span style="border: 1pt none windowtext; padding: 0in;">Hal-hal tersebut haruslah anda
teliti secara benar karena dimungkinkan adanya kesalahan terhadap pasal yang
didakwakan kepada anda (dendanya juga berbeda), atau kesalahan mengenai data
diri anda sehingga dapat dijadikan bahan pemerasan dan / atau alasan untuk
membungkam pembelaan anda di persidangan.</span></strong><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Pada
dasarnya, setiap surat tilang harus ditandatangani oleh petugas pemeriksa dan
pelanggar (Pasal 27 ayat (1) PP 80/2012). Kalaupun pelanggar tidak bersedia
menandatangani surat tilang, petugas harus memberi catatan pada surat tilang
(Pasal 27 ayat (4) PP 80/2012). Namun yang perlu anda ketahui adalah bahwa
Tanda tangan yang anda bubuhkan pada bukti pelanggaran tersebut berdasarkan
pasal 27 ayat (3) adalah sebagai dasar hadir di persidangan atau pembayaran uang
titipan untuk membayar denda melalui bank yang ditunjuk oleh Pemerintah, jadi<span class="apple-converted-space"> </span><strong><span style="border: 1pt none windowtext; padding: 0in;">bukan
pernyataan bahwa anda mengakui pelanggaran anda ataupun bahwa anda tidak
mengakui pelanggaran yang anda lakukan.</span></strong><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: 12.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 12.0pt; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Setelah anda mendapatkan surat tilang yang sah dan benar
tersebut, anda diperbolehkan meneruskan perjalanan anda dan anda akan
melanjutkan mempertanggungjawabkan perbuatan anda di pengadilan di tempat dan
waktu yang telah ditulis oleh petugas pada Bukti Pelanggaran anda.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Hal
diatas adalah pola apabila anda memakai Bukti Pelanggaran berwarna merah,
apabila anda memakai Bukti Pelanggaran berwarna biru,<span class="apple-converted-space"> </span><strong><span style="border: 1pt none windowtext; padding: 0in;">berarti
anda tidak dapat mengikuti persidangan pada tempat dan waktu yang ditentukan
dan memilih untuk menitipkan denda kepada bank yang ditunjuk oleh Pemerintah</span></strong>,
sebagaimana dimaksud dalam pasal 25 ayat (3) PP 80/2012.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Dalam
hal pelanggar tidak dapat hadir ke sidang, maka<span class="apple-converted-space"> </span><strong><span style="border: 1pt none windowtext; padding: 0in;">pelanggar
dapat menitipkan uang denda pelanggaran lalu lintas melalui bank yang ditunjuk
oleh Pemerintah dengan menyertakan surat tilang yang telah ditandatangani oleh
petugas kepolisian dan pelanggar</span></strong><span class="apple-converted-space"> </span>(Pasal 27 ayat (2) huruf a jo. Pasal
29 ayat (2) PP 80/2012). Bukti penitipan uang denda dinyatakan sah apabila
(Pasal 31 ayat (1) PP 80/2012):<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: 12.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 12.0pt; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">a. dibubuhi stempel dan tanda tangan petugas bank dalam hal
penitipan uang denda dilakukan secara tunai; atau<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: 12.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 12.0pt; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">b. format bukti penyerahan atau pengiriman uang denda sesuai
dengan yang ditetapkan dalam hal penitipan dilakukan melalui alat pembayaran
elektronik.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<strong><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Bukti
penitipan denda tersebut kemudian dilampirkan dalam berkas bukti pelanggaran</span></strong><span class="apple-converted-space"><span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";"> </span></span><span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">(lihat Pasal 267 ayat (5) UU LLAJ).<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Merujuk
pada ketentuan Pasal 267 ayat (4) UU 22/2009,<span class="apple-converted-space"><b> </b></span>disebutkan
bahwa<span class="apple-converted-space"><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;"> </span></b></span><strong><span style="border: 1pt none windowtext; padding: 0in;">jumlah denda yang dititipkan
kepada bank adalah sebesar denda maksimal yang dikenakan untuk setiap pelanggaran
Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Namun, besarnya uang denda yang dibayarkan
adalah sesuai dengan yang ditetapkan dalam putusan pengadilan</span></strong><span class="apple-converted-space"> </span>(Pasal 30 ayat (3) PP No. 80/2012).<span class="apple-converted-space"> </span><strong><span style="border: 1pt none windowtext; padding: 0in;">Apabila
uang yang telah dititipkan melalui bank ternyata lebih besar dari yang
ditetapkan dalam putusan pengadilan, maka jaksa memberitahu pelanggar melalui
petugas penindak untuk mengambil sisa uang titipan paling lama 14 hari kerja
sejak putusan diterima, dan jika tidak diambil dalam jangka kurun waktu 1 tahun
maka sisa uang titipan disetorkan ke Kas Negara</span></strong><span class="apple-converted-space"> </span>(Pasal 30 ayat (2) dan (3) PP
80/2012).<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Permasalahan
yang tidak diketahui masyarakat banyak adalah bahwa penitipan ke bank tersebut
dapat diambil sisa uang titipannya. Masalah tersebut terjadi karena<span class="apple-converted-space"> </span><strong><span style="border: 1pt none windowtext; padding: 0in;">petugas
penindak yang menindak pelanggar, baik secara sengaja maupun karena
keterbatasannya, tidak memberitahu pelanggar untuk mengambil sisa uang
titipannya sehingga pelanggar tidak mengetahui kelanjutan dan uang titipannya.</span></strong><o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: 12.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 12.0pt; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Selain itu, tata cara mengenai pengembalian Surat Izin
Mengemudi, Surat Tanda Nomor Kendaraan, Tanda Bukti Lulus Uji, dan Izin
Penyelenggaraan Angkutan Umum yang disita telah diatur dalam Pasal 36 ayat (1)
huruf a dan b PP 80/2012 disebutkan bahwa “<i>Surat Izin Mengemudi, Surat Tanda
Nomor Kendaraan, Tanda Bukti Lulus Uji, dan Izin Penyelenggaraan Angkutan Umum
yang disita dikembalikan kepada pengemudi atau pemilik setelah penyerahan surat
bukti penitipan uang titipan untuk membayar denda kepada jaksa selaku pelaksana
putusan pengadilan dan / atau membayar denda sesuai dengan putusan pengadilan.</i>”<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Dari
pasal tersebut, saya menarik garis hukum bahwa<span class="apple-converted-space"> </span><strong><span style="border: 1pt none windowtext; padding: 0in;">dalam
penilangan dengan slip biru juga diharuskan dilakukannya penyitaan terhadap
pelanggar dan barang yang disita tersebut barulah dapat diambil kembali setelah
kita menyerahkan surat bukti penitipan uang titipan untuk membayar denda,
kepada jaksa selaku pelaksana putusan pengadilan.</span></strong><span class="apple-converted-space"> </span>Pada prakteknya, banyak masyarakat
yang mengaku bahwa setelah mereka membayar kepada bank sebesar denda maksimal,
mereka diperbolehkan jalan kembali tanpa ada barang yang disita dan tanpa
mengatongi satu surat tilang pun. Dalam kasus tersebut, saya melihat peluang
adanya tindak penipuan dan saya mempertanyakan kemanakah uang sebesar denda
maksimal tersebut mereka transfer? Apakah ke rekening petugas?<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; line-height: 16.8pt; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 6.0pt;">
<br /></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: 12.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 12.0pt; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background: white; border-bottom: solid #AAAAAA 1.0pt; border: none; mso-border-bottom-alt: solid #AAAAAA .75pt; mso-element: para-border-div; padding: 0in 0in 0in 0in;">
<h2 style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial; background-repeat: initial; background-size: initial; border: none; margin: 12pt 0in 3pt; padding: 0in;">
<span class="mw-headline"><b><span style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 107%;">Kecenderungan untuk menyuap polisi</span></b></span><span style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 107%;"><o:p></o:p></span></h2>
</div>
<div style="background: white; line-height: 16.8pt; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 6.0pt;">
<span style="color: #252525; font-family: "Arial","sans-serif";">Ada sebagian pelanggar peraturan memilih untuk menyuap polisi
dengan uang berlipat-lipat dari denda yang akan dijatuhkan karena adanya
anggapan bahwa mengurus tilang itu sangatlah sulit. Ada pula kalanya polisilah
yang meminta uang kepada pelanggar agar pelanggar bisa segera pergi dari lokasi
pelanggaran tanpa mengikuti prosedur hukum. Bila penyuapan ini terbukti maka
bisa membuat polisi dan penyuap dihukum penjara karena menyuap polisi/pegawai
negeri adalah sebuah perbuatan melanggar hukum.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; border-bottom: solid #AAAAAA 1.0pt; border: none; mso-border-bottom-alt: solid #AAAAAA .75pt; mso-element: para-border-div; padding: 0in 0in 0in 0in;">
<h2 style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial; background-repeat: initial; background-size: initial; border: none; margin: 12pt 0in 3pt; padding: 0in;">
<span class="mw-headline"><b><span style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 107%;"> </span></b></span></h2>
<h2 style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial; background-repeat: initial; background-size: initial; border: none; margin: 12pt 0in 3pt; padding: 0in;">
<span class="mw-headline"><b><span style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 107%;">Perkembangan ke depan</span></b></span><span style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 107%;"><o:p></o:p></span></h2>
</div>
<div style="background: white; line-height: 16.8pt; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 6.0pt;">
<span style="color: #252525; font-family: "Arial","sans-serif";">Polisi akan segera meluncurkan sistem tilang model baru untuk
memotong birokrasi sekaligus menekan suap dilapangan. Dalam tilang model baru
ini, si pelanggar hanya diberikan tanda bukti tilang, sedangkan SIM atau STNK
tidak disita petugas. Dengan menggunakan jaringan komputerisasi dan bekerjasama
dengan sejumlah bank di Indonesia, pelanggar cukup membayar tilang melalui ATM,
Internet banking bahkan SMS banking.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #252525; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 107%;">Tapi, jika dalam batas waktu tertentu
pelanggar tidak membayar denda polisi akan melakukan pemblokiran nomor
kendaraan tersebut. Dan yang sanksi yang lebih tegas, jika dalam waktu tertentu
denda tilang belum dibayar tapi yang bersangkutan kembali melanggar, polisi
berhak melakukan penyitaan kendaraan tersebut.</span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 107%;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 16.7pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 16.7pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">- Catatan :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 16.7pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Untuk Pelanggar yang tidak bisa memperlihatkan STNK maka
diharuskan mengambil STNK nya dulu, apabila tidak bisa menunjukkan maka di
lakukan Berita Acara Pemeriksaan oleh Satreskrim Polres setempat.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 16.7pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
Pada saat mengambil barang bukti Kendaraan diwajibkan untuk melangkapi
kendaraan yg menjadi Barang bukti tersebut sesuai dengan standar, memakai Helm
standar, dan yg mengambil harus sudah memiliki SIM.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 15.75pt; margin-bottom: 12.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 12.0pt; vertical-align: baseline;">
</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-77666747181037885212014-09-09T22:52:00.001+08:002014-09-09T22:52:28.067+08:00UNEG - UNEG ANAK BUAH...<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Sebagai anak buah, kita sering punya
harapan apa yang ingin kita sampaikan kepada pimpinan namun selalu tertahan
dileher ucapan kita. Sering terjadi kemacetan komunikasi anak buah dan pimpinan
yang menjadi penghambat bagi kita untuk mengembangkan pemolisian terbaik di
lapangan. Kenapa macet? Biasanya macetnya adalah karena anak buah tidak mau
menyampaikan, atau pimpinan tidak mau mendengar.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Berikut ini beberapa hal yang kira-kira
anak buah ingin sampaikan namun jarang bisa keluar dan hanya tertahan didalam hati
saja. </span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1.</span></b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> <b>Katakan
Apa yang harus saya lakukan</b></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kata-kata ini biasanya ingin sekali kita
keluarkan ketika menerima perintah untuk melakukan sesuatu. Perintah pimpinan
yang biasanya mereka dengar hanya:</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">”Kamu datangi TKP dijalan
ini RT ini dan RW ini!!!”</span></b><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Bagi anggota, ketika mereka mendengar
perintah itu, mereka seperti masuk kesebuah tempat misteri, tanpa tahu apa yang
harus dikerjakan. Kalau mereka bisa jawab, mungkin mereka akan mengatakan
seperti ini: ”lalu saya di TKP, apa yang harus saya lakukan pak?”; ”TPTKP
seperti apa pak?”; ”Olah TKP seperti apa pak?” ; ”Kasih saya contoh
pak..!!!”</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kamu ungkap kasus
ini...!!!</span></b><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Bagi anggota, kalimat ini adalah kalimat
yang sangat mudah diucapkan pimpinan tapi sulit mereka laksanakan. Dibelakang
layar, mereka biasa membicarakan pimpinan yang hanya mampu berkata seperti ini.
Kalau mereka bisa keluar ucapan, maka mereka akan sudah mengatakan: ”Kasih tau
pak bagaimana caranya mengungkap, apa yang harus saya lakukan?”; ”kasih tau
pak, saya harus mulai darimana..”; ”Kasih tau pak, dengan apa saya harus
bergerak???”</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2.</span></b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> <b>Kasih
saya informasi yang akurat dan berguna</b></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kata-kata ini juga suka ada dikepala
anggota, namun sekali lagi jarang terucap oleh kita. Biasanya kata-kata ini
akan muncul ketika kita diperintahkan oleh pimpinan untuk melakukan
penyelidikan terhadap suatu kasus. Misalnya pimpinan mengatakan: <b>”Agar
segera melakukan patroli kedaerah-daerah rawan dan tingkatkan kewaspadaan..!!!”</b> Anggota
itu apa paham mana daerah rawan dan mana daerah tidak rawan? Sebagai anggota,
mereka tidak berani bertanya. Kalau berani, mereka akan sudah bertanya seperti
ini; ”Kasih saya informasi yang akurat dan berguna pak, daerah mana yang rawan,
kerawanannya apa, jam berapa saya harus sering berada disana, siapa yang harus
saya antisipasi hari ini, kewaspadaan apa yang harus saya tingkatkan???”</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3.</span></b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> <b>Tolong
Perintahnya yang masuk akal</b></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kadang sebagai pimpinan suka lupa
memberikan perintah yang buat mereka masuk akal, namun buat kita tidak masuk
akal. Atau mungkin ada pimpinan yang juga benar-benar memberi perintah tidak
masuk akal bagi anggota?</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">”Agar segera atasi kemacetan di wilayah A pada
jam-jam padat kendaraan” padahal pada kenyataannya Kemacetan dijalan A pada
jam-jam padat kendaraan adalah hal yang wajar saja. Sepertinya perintah itu
masuk akal, tapi bagi anggota dilapangan, perintah itu sungguh tidak masuk
akal.. Apa yang bisa kita lakukan sebagai anggota? Volume kendaraan sore hari
saat pulang kantor sungguh tidak sebanding dengan panjang ruas jalan,, So
ndan,, sungguh perintah yang tidak masuk akal kalau komandan terjebak macet jauh
disana terus meminta saya mengurai kemacetan disini supaya bapak-bapak itu bisa
lewat.. Plis ndan,, tolong perintahnya yang masuk akal...</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4.</span></b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> <b>Tolong
saya diberi Back Up</b></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Ini adalah satu lagi kata-kata yang sungguh
ingin kita keluarkan, namun jarang bisa kita keuarkan karena mungkin kita sudah pasrah back
up nya tidak akan datang.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">”Kamu lakukan upaya untuk
mengatasi konflik diwilayahmu, tangkap pelaku dan jangan sampai terjadi ada
korban lagi, saya tidak mau tahu gimana caranya..”</span></b><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Anggota yang dapat perintah ini Cuma bisa
bingung,. plis pak,, tugas rutin saja sudah pusing,, sekarang ada konflik
bapak Cuma bisa perintah ke saya??? Tolong kasih saya back up pak, misalnya tambahan
anggota, dan logistik untuk semua ini pak...</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5.</span></b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> <b>Tangan
saya Cuma dua pak</b></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Bagaimana dengan kasus kemarin., apakah
sudah terugkap? Sampai dimana penyidikan yang kamu lakukan di kasus ini? Kenapa
kamu belum tangkap pelakunya? Kenapa BB belum disita? Kenapa SP2HP belum
dikirim? Kenapa kamu lambat sekali kerjanya???</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Pertanyaan itu biasa dikeluarkan oleh atasan
kepada anggota,, dan anggota Cuma bisa ”Siap Pak,.”; ”Siap Salah Pak” dan
lain-lain.. Padahal, kalau mereka bisa bicara, mereka mungkin sudah mengeluarkan
kata-kata diatas;; ”Tangan saya Cuma dua kumendan.., Kumendan lupa saya baru
disuruh ngepam demo kemarin, mana bisa saya kerjakan semua?”</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">6.</span></b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> <b>Ijin,
jangan sok tau pak</b></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kerap kali pimpinan maksudnya baik. Dia
datang ke ruangan anggota mengecek berkas-berkas dan kemudian mulai bercerita apa
yang sebaiknya anggota kerjakan. Begitu lihat berkas dikembalikan oleh JPU,
tanpa melihat isi dari petunjuk P19 nya ada saja yang mengatakan; Wah gitu aja
dikembalikan, pasti kamu gak becus menyidiknya, pasti kamu gak teliti, awas
jangan sampai lewat hari penahanan dan terpaksa bebas demi hukum..</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Anggota yang biasa dapat P19, biasanya
senyum saja dalam hati, hari gini, mana ada JPU yang langsung P21,, plis deh
ndan jangan sok tau,, bapak mending semangati saya saja daripada
nyalah-nyalahin kami, jangan sok tau deh pak, apa perlu kumendan sekali-kali
menyidik kasus ini nemenin saya ndan???</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">7.</span></b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> <b>Jangan
minta saya telepon ketika saya sedang di TKP pak, nanti saya laporan lengkap
setelah ini</b></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Krriinggggggg; ”Bagaimana situasi? Siapa
Korbannya? Coba ceritakan perkembangan?</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Pertanyaan itu seringkali mengganggu
anggota yang di TKP sehingga anggota lebih sibuk mengangkat telepon pimpinan
daripada melakukan olah TKP yang betul. Anggota lebih takut tidak menjawab
telepon daripada melakukan TPTKP dan olah TKP sesuai SOP. Lihatlah di TV-TV,
kebanyakan anggota di TKP lebih sibuk mengangkat telepon dan menjawab HT
daripada tekun melakukan TPTKP dan Olah TKP. Padahal anggota sebenarnya lebih
senang konsentrasi di TKP dan akan melaporkan hasil lengkapnya setelah semua
diselesaikan dengan baik. Kalau bisa, mereka sudah mengeluarkan kata-kata ”Plis
ndan, jangan minta saya telpon dulu ya ndan, saya sedang di TKP.. Nanti janji
deh kesempatan pertama saya laporan lengkap setelah ini kepada bapak”</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">8.</span></b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> <b>Tolong
jangan intervensi kami</b></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Wah ucapan ini, adalah ucapan yang mungkin
paling sering mereka tahan saat melaksanakan tugas.. Banyak sekali kanan kiri
yang akan menggoyang anggota ketika mereka sedang melaksanakan tugas, dan
parahnya pimpinan mereka ikut ”mengarahkan” anggota untuk melakukan dan tidak
melakukan sesuatu demi kepentingan tertentu. Kalau arahannya baik, mereka akan
senang sekali, namun bila arahan pimpinan ataupun orang atasan lain yang punya
pengaruh dengan mereka, apa yang biasanya mereka lakukan? Menurut adalah yang
biasanya anggota lakukan,, Sangat jarang sekali yang mau menjelaskan kepada
pimpinan posisi kasus dan akibatnya bila kita melakukan penyimpangan.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">”tolong Pak, jangan intervensi kami ya pak,
kecuali bapak mau tanggung jawab akibatnya dan ada perintah tertulis yang saya
pedomani supaya saya tidak dipersalahkan lain waktu”</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">9.</span></b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> <b>Selalu
ada cerita buruk tentang kami, tolong dengarkan versi kami</b></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">”Tipis telinga” adalah istilah yang banyak
diucapkan oleh anggota untuk membicarakan pimpinannya. Banyak cerita buruk
tentang anggota yang dilaporkan oleh pihak-pihak berkepentingan kepada
pimpinan. Pimpinan yang tipis telinga, biasanya tidak cek and ricek dan
langsung mengambil keputusan ”mutasi” yang paling gampang. Anak buah selalu
nurut dengan tindakan ini karena ini adalah kewenangan pimpinan. Namun; banyak
sekali anggota yang ingin mengatakan ”Pak, selalu ada cerita buruk tentang kami
ketika melaksanakan penegakkan hukum, tapi tolong dengarkan versi kami,, jangan
langsung mempercayai semua itu ndan”</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">10.</span></b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> <b>Jangan
marahi kami pak</b></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Ini adalah ungkapan terbanyak yang ingin
anggota sampaikan,. Hidup mereka sebagai polisi sudah cukup tertekan,. Suasana
dirumah penuh tekanan, suasana pekerjaan penuh tekanan, suasana keuangan penuh
tekanan, tiba-tiba mereka mendapati pimpinan yang hanya bisa marah... Anggota
tidak akan membantah ketika dimarahi, tapi setiap dimarahi mereka makin tegang
dan makin tidak bisa melaksanakan tugas dengan semestinya. Kebanyakan mereka
mungkin tidak melaksanakan tugas dengan tepat, dan mereka hanya membutuhkan
arahan dan bimbingan. Jadi ketika mereka melakukan kesalahan, hal pertama yang
mereka ingin ucapkan sebenarnya adalah; ”tolong ndan, jangan marahi kami.”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Salam Hormat,<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Anak Buah</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-63472485765009698072014-09-08T23:08:00.001+08:002014-09-08T23:09:41.104+08:00MENJADI POLISI PROFESIONAL YANG DIPERCAYA<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0in 0in 0pt; mso-outline-level: 3;">
<span style="color: #444444; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 16.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">MENJADI POLISI PROFESIONAL YANG DIPERCAYA</span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 12pt;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 12pt;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
<br />
</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Saya pernah membaca
sebuah cerita :<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; mso-line-height-alt: 13.65pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Suatu malam di New York, sebuah mobil polisi parkir ditempat
tersembunyi dijalan yang menuju kearah high way. Ada seorang polisi tiba-tiba
keluar dari persembunyiannya dengan menyalakan rotator yang menyilaukan dan
suara sirine besar mengejar sebuah mobil yang diduga melanggar batas kecepatan.
Bagi masyarakat disana, keberadaan mobil polisi parkir ditempat tersembunyi
adalah hal yang biasa untuk memantau para pengemudi yang melanggar batas
kecepatan. Dan opini yang keluar dari mulut masyarakat adalah bahwa pengemudi seperti
itu memang layak dikenakan tilang karena perbuatannya melanggar batas kecepatan,
yang ternyata adalah sebuah pelanggaran yang cukup berat di Amerika.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; mso-line-height-alt: 13.65pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Yang jadi masalah bagi
saya bukan pelanggarannya, namun kenapa polisi parkir secara tersembunyi dan
baru keluar setelah ada yang melakukan pelanggaran? Kenapa polisi tidak parkir
ditempat yang terlihat saja sehingga para pengemudi mengurangi kecepatannya.
Menurut saya tentunya polisi punya strategi tersendiri, kenapa mereka melakukan
itu. Tindakan tersebut dilakukan oleh Polisi NYPD karena mereka tidak
bisa terus menerus berada disana sehingga mereka menggunakan metode ”menangkap
rubah” untuk membuat jera para pengemudi bandel yang melewati jalan tersebut.
Yang pasti, hampir tidak ada komplain masyarakat atas tindakan kepolisian
disana, karena Masyarakat New York mempercayai Polisinya.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; mso-line-height-alt: 13.65pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
Hal sebaliknya akan didapat oleh polisi Indonesia ketika mereka melakukan hal
yang sama di Indonesia. Ketika polisi parkir ditempat tersembunyi dan mengejar
para pelaku pelanggar lalulintas, apa yang akan didapat polisi Indonesia,
cercaan? Umpatan? Cibiran? Ejekan karena Mencari-cari kesalahan? Ya, itulah
kira-kira yang akan didapat oleh polisi Indonesia, karena ”Kepercayaan”
masyarakat akan polisi-nya belum begitu baik saat ini. Permasalahan inilah yang
dihadapi oleh polisi Indonesia saat ini dimana upaya meraih kepercayaan
merupakan sebuah hal krusial yang harus dilakukan guna meraih sinergitas
pemolisian polisi masyarakat dalam rangka meningkakan keamanan dan ketertiban
yang lebih baik ditanah air ini.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; mso-line-height-alt: 13.65pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Mengapa kepercayaan
begitu penting bagi kita? Bagaimanakah kita dapat meraih sebuah kepercayaan?
Dan bagaimana sebuah institusi itu dapat meraih kepercaayaan? </span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kepercayaan adalah hal yang sangat penting
dalam sebuah bisnis saat ini. Banyak ahli yang telah mendefinsikan
pengertian <i>trust</i> (kepercayaan). Dalam konteks busines to
business, Kepercayaan (<i>trust</i>) menurut Sheth dan Mittal (<i>dalam </i>Ciptono,
2002) merupakan faktor paling krusial dalam setiap relasi, sekaligus
berpengaruh pada komitmen. <i>Trust</i> bisa diartikan sebagai
kesediaan untuk mengandalkan kemampuan, integritas dan motivasi pihak lain
untuk bertindak dalam rangka memuaskan kebutuhan dan kepentingan seseorang
sebagaimana disepakati bersama secara implisit maupun eksplisit. Koehn,2003 (<i>dalam</i> Sularto,
2004) mengatakan terdapat beberapa bentuk kepercayaan: (1) berbasis tujuan, (2)
berbasis perhitungan, (3) berbasis pengetahuan, dan (4) berbasis penghargaan.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; mso-line-height-alt: 13.65pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kepercayaan berbasis
tujuan muncul ketika dua orang yang mengira mereka memiliki tujuan yang sama.
Tujuannya mungkin bisa baik atau buruk. Pernikahan bisa langgeng ketika sebuah
pasangan mempunyai tujuan yang sama dalam rangka mewujudkan keluarga yang
sakinah mawadah warohmah. Pasangan itu tidak saling kenal sebelumnya dan mereka
disatukan dalam sebuah ikatan pernikahan. Setiap pasangan mungkin mengharapkan
dan bahkan meminta bahwa yang lain mengorbankan kepentingannya demi tercapainya
tujuan. Dalam konteks kepolisian, ketika masyarakat dan polisi mempunyai tujuan
yang sama, maka kepercayaan bisa dibangun.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; mso-line-height-alt: 13.65pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Permasalahannya adalah
bahwa di Indonesia belum ada kesepahaman tujuan dalam mengurai permasalahan
keamanan dan ketertiban. Tujuan kamtibmas perlu di propagandakan agar menjadi
tujuan bersama. Dengan demikian ketika tujuan pembinaan kamtibmas ini
dipercayai sebagai tujuan bersama, maka kepercayaan antara polisi dan
masyarakat akan terbangun. Saya mengambil contoh pada kasus pemeriksaan
identitas dan badan ketika kita memasuki gedung obyek vital. Ketika sesesorang
meyakini bahwa tujuan pemeriksaan itu adalah guna kepentingan bersama, baik
bagi keamanan semua pihak, maka siapapun akan rela identitasnya diperiksa termasuk
badan dan bawaannya digeledah setiap kali memasuki bangunan tersebut. Namun
ketika tujuan ”keamanan bersama” itu tidak dipahami, maka seseorang yang
diperiksa oleh petugas keamanan, akan merasa bahwa pemeriksaan itu hanyalah
sebuah proses yang ”anoying” sekali (mengganggu kenyamanan orang).</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; mso-line-height-alt: 13.65pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kepercayaan perhitungan
mencoba meramalkan apa yang dilakukan mitra terpercaya dengan mencari bukti
untuk hal-hal yang bisa dipercaya lainnya, misalnya, apakah suatu pihak
memiliki sejarah menepati janjinya? Apakah dia memiliki reputasi yang bagus?
Polisi selalu mempunyai ”praduga bersalah” terhadap para pelaku pelanggaran.
Disisi lain aturan UU mengharuskan seseorang dianggap tidak bersalah sebelum
ada keputusan pengadilan yang menyatakan dia bersalah (praduga bersalah).
Ambiguitas ini adalah dilema dalam pekerjaan polisi. Perhitungan yang salah
dari polisi terhadap posisi seseorang yang melakukan kesalahan berhadapan
dengan ekspektasi masyarakat yang menganggap dirinya tidak merasa bersalah.
Untuk itu polisi selalu mengedepankan pada pendekatan formil yang dianggap
sebagai sistem legal yang sah dalam menjaga tindakan mereka. Disisi lain
masyarakat mempunyai ”nilai” lain dalam pranata hubungan mereka dan menganggap
bahwa sistem legal tersebut tidak konsisten dilaksanakan oleh banyak pihak. Ada
kenyataan bahwa tindakan untuk inkonsistensi dalam implementasi sistem legal
dalam semua tindakan menjadikan kelemahan kepercayaan.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; mso-line-height-alt: 13.65pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kepercayaan berbasis
pengetahuan muncul ketika orang saling mengenal satu sama lain dan atau sering
berinteraksi. Hubungan kepercayaan berbasis pengetahuan mungkin berubah ketika
kedua pihak saling mencurigai pihak lainnya, Dalam konteks hubungan kepolisian
dan masyarakat, Ada muncul pemikiran dari polisi bahwa para pelanggar adalah
pihak yang mengambil keuntungan dari kondisi tertentu, sedangkan dari pihak
masyarakat mempunyai pengetahuan yang mempercayai bahwa ketika polisi melakukan
tindakan tertentu selalu berupaya mendapatkan keuntungan dari pelanggaran yang
mereka perbuat. Pengetahuan masyarakat terhadap masalah hukum juga mempengaruhi
hubungan mereka dengan polisinya. Hubungan itu bisa afektif bisa juga kognitif.
Berbasis pengetahuan, opini, seteorotip dan ditularkan dari cerita mulut ke
mulut oleh orang-orang yang pernah berurusan dengan polisi.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; mso-line-height-alt: 13.65pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Ada sebuah cerita lain
dimana ada orangtua dari salah satu polisi yang wafat ketika sedang
melaksanakan rapat dikantornya. Sebelumnya, korban bertemu dengan seseorang dan
mendapatkan tindakan ancaman dengan kekerasan ringan yang tidak mengakibatkan
luka apapun. Namun naasnya setelah kejadian tersebut korban mengikuti rapat
dikantor dan tiba-tiba meninggal karena sebab yang belum jelas. Masalah ini
sudah ditangani oleh kepolisian, namun karena ketidak pahaman keluarga korban
terhadap masalah hukum dan tindakan polisi, mereka curiga bahwa polisi tidak
melaksanakan penegakkan hukum dengan benar. Hal-hal berkaitan dengan ketidak
tahuan mengenai masalah hukum seperti inilah yang memberikan kontribusi kepada
ketidak percayaan masyarakat kepada polisi. Masyarakat </span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(padahal itu terjadi pada keluarga
polisi) mempunyai asumsi sendiri mengenai hukum yang ternyata tidak sesuai
dengan apa yang dilaksanakan oleh kepolisian. </span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; mso-line-height-alt: 13.65pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Salah satu cara
mempercepat meraih kepercayaan masyarakat yang telah terbukti ampuh dilakukan
oleh New York Police Department (NYPD) adalah sebagaimana yang telah dilakukan
oleh seorang Polisi bernama Bill Bratton dalam melaksanakan sebuah strategi
internal dan eksternal dan berdampak pada kembalinya kepercayaan masyarakat
kepada NYPD. Apa yang terjadi pada NYPD adalah kurang lebihnya sama dengan apa
yang dirasakan oleh Polri dewasa ini. Namun demikian, dalam tempo 2 tahun,
Bratton dapat mengembalikan kepercayaan masyarakat melalui beberapa langkah
strategis yang dia lakukan.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; mso-line-height-alt: 13.65pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Sebagaimana saya ringkas
dari buku ”Blue Ocean Strategy” karya W Chan Kim dan Renee Mouborgnee; Pada era
tahun 90an, Kota New York berada dalam kondisi yang mengarah pada ”anarki”.
Tingkat pembunuhan berada pada titik puncaknya. Berita-berita tentang
Penodongan, perampokan, pembunuhan oleh mafia dan penjahat jalanan menghiasi
headline berita-berita tiap hari. Warga New York saat itu sedang dalam kondisi
yang tidak nyaman dan merasa tidak aman ketika berada diluar rumah.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; mso-line-height-alt: 13.65pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Bratton diangkat menjadi
Kepala Polisi NYPD pada tahun 1994 dan menghadapi masalah yang cukup krusial
berkaitan dengan kondisi keamanan yang cukup rumit, kondisi moril semangat
38.000 anggota yang tidak baik dan kondisi Anggaran Kepolisian tidak cukup
untuk mendukung kegiatan mereka. Banyak ilmuwan yang saat itu menyatakan bahwa
dengan tingkat kejahatan yang sangat tinggi dan ketidak tertiban yang ada di
New York, telah menandakan bahwa polisi NYPD tidak bisa mempenetrasi kota sama
sekali. Bahkan digambarkan dalam buku tersebut dimana halaman depan harian New
York Post sampai menuliskan judul besar ”DAVE DO SOMETHING” (Dave lakukan
sesuatu; seruan ini ditujukan kepada David Dinkins, walikota New York pada
tahun 90an untuk melakukan sesuatu dalam mengatasi masalah keamanan di kota New
York hingga akhirnya dia diganti oleh Rudolph W Giuilani; NYPD adalah organisasi
Kepolisian dibawah kendali pemerintah kota New York).</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; mso-line-height-alt: 13.65pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Bratton adalah Mantan
Kepala Polisi di beberapa Kota Besar lain sebelumnya, seperti di Boston (BPD)
dan Los Angeles (LAPD). Sebagai Kepala Polisi di NYPD, Bratton mendapati
beberapa masalah dalam internal organisasi saat itu, seperti gaji polisi yang
minim, anggara keuangan yang terpaksa dipangkas karena kondisi krisis moneter,
jam kerja anggota yang terlalu panjang (melebihi 8 jam perhari), kecilnya
harapan akan promosi, kondisi kerja yang berbahaya, peralatan yang sudah usang
dan rusak, jaminan keselamatan dan keamanan yang tidak mendukung, sehingga
membuat moral anggota dalam titik nadir dan mengakibatkan mewabahnya korupsi
kepolisian dimana-mana.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; mso-line-height-alt: 13.65pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dalam kondisi ini, NYPD
saat itu bisa dianalogikan sebagai organisasi bisnis berisi 36.000 anggota yang
tidak dipercaya oleh masyarakatnya untuk mengatasi permasalahan di New York.
NYPD saat itu juga berhadapan dengan pemasalahan keuangan yang sangat minim,
dianggap sudah lekat dengan status quo, tidak punya motivasi, karyawan dibayar
rendah, basis konsumen yang tidak puas (masyarakat warga New York), dan kinerja
yang menurun drastis sebagaimana ditunjukkan dalam grafik kejahatan yang
meningkat, meningkatnya kekacauan, meningkatnya rasa kecemasan masyarakat,
perang antar geng yang terjadi dimana-mana dan kekacauan kota lainnya. Sebagai
pemimpin baru di NYPD, Bratton dituntut untuk memiliki strategi khusus dalam
rangka merubah situasi ini.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; mso-line-height-alt: 13.65pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
Namun hebatnya, dalam kurun waktu 2 tahun tanpa peningkatan anggaran, Bratton
dapat merubah hal tersebut dan menjadikan New York sebagai kota besar di
Amerika yang paling aman sebagaimana saya rasakan saat ini. Dia mendobrak
status quo di organisasi NYPD yang merevolusi Kepolisian di Amerika dan menjadi
trend pemolisian saat ini. Beberapa :kemenangan” diraih oleh NYPD dalam 2 tahun
kepemimpinan Bratton, seperti kejahatan yang menurun hingga 39 persen,
pembunuhan menurun 50 persen, pencurian turun 35 persen. Hingga saat ini trend
kejahatan di New York terus menurun dan tidak sehebat seperti pada jaman tahun
90an yang lalu.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; mso-line-height-alt: 13.65pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Konsumen mereka (warga
New York), merasa diuntungkan dengan kondisi ini, sebagaimana dikutip dari
Jajak pendapat Gallup yang menggambarkan bahwa kepercayaan publik kepada NYPD
meningkat dari 37 persen menjadi 73 persen. Disisi lain, ternyata banyak
anggota NYPD yang mendapatkan keuntungan dengan kondisi ini dimana berdasarkan
survey internal, didapatkan fakta bahwa kepuasan kerja mereka di NYPD berada
pada tingkat tertinggi. Motivasi anggota NYPD sangat tinggi dan mereka
melaksanakan tugas dengan penuh kebanggaan.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; mso-line-height-alt: 13.65pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Yang menjadi pertanyaan
adalah, apa yang telah dilakukan oleh Bratton dalam kurun waktu 2 tahun
kepemimpinannya hingga merubah kondisi NYPD dan kota New York menjadi lebih
baik saat itu dan terus berlangsung hingga kini? Disinilah hebatnya Bratton
dimana dia mampu mempetakan beberapa permasalah internal dan eksternal di NYPD
dan melakukan strategi perubahan ”status quo” yang melekat pada internal
organisasi. Bratton melaksanakan strategi ”Zero Tolerant Policy” yang intinya
adalah melakukan penilaian terhadap kondisi terkini yang dihadapi oleh
organisasi dengan merangkum situasi terkini dalam ruang pasar yang sudah
dikenal. Selanjutnya Bratton mulai menfokuskan pembenahan pada berapa titik dimulai
dari implementasi POP (Problem Oriented Policing) dengan berdasarkan pada
”Broken Windows Theory” dan peningkatan moril anggota serta implementasi pada
konsistensi pelaksanaan tugas dilapangan. Bratton juga memperkenalkan
pendekatan CompStat (COMPuter STATistics or COMParative STATistics), yang pada
intinya adalah sebuah pendekatan tekhnologi dalam mengatasi kejahatan (secara
detail akan saya bahas dalam tulisan lain). Selain itu, Bratton juga melakukan
reformasi pada sistem perekrutan, pelatihan dan pembinaan karier bagi para
anggota kepolisian NYPD untuk meningkatkan profesionalitas pekerjaan mereka dan
merubah dari mind set status quo kepada mind set perubahan yang sedang
dihadapi. </span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
</span><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
Saat ini kepercayaan masyarakat New York terhadap polisinya sangat tinggi
sebagaimana cerita pada awal tulisan ini. Tidak ada lagi cibiran dan ejekan
datang kepada mereka. Apapun yang tindakan mereka dipercaya sebagai bagian dari
pelaksanaan tugas demi kepentingan mereka.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
</span><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
Berkaca dari kisah Bratton dengan NYPD-nya, maka ketika Kepolisian mampu
menunjukkan hasil nyata dilapangan seperti turunnya angka kriminalitas dan
meningkatnya tingkat ketertiban masyarakat serta eksistensi yang nyata
dilapangan dengan fokus pelayanan yang proaktif, responsif, tuntas dan tulus,
hingga upaya pemolisian yang berbasis kepada upaya pemecahan yang dilaksanakan
dengan konsisten, maka kepercayaan masyarakat akan bisa diraih dengan
sendirinya. Tentunya masih banyak hal lain yang harus dilakukan yang tidak bisa
dituliskan dalam selembar dua lembar naskah tulisan saja.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
</span><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
Pembaca sekalian, moral yang ingin saya angkat dalam tulisan ini adalah; Bahwa
ketika kita mampu menerapkan strategi yang tepat, maka peningkatan kepercayaan
itu juga ternyata bukanlah hal yang tidak mungkin bagi kepolisian.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
</span><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 18pt; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
Salam Dari Kepolisian RI untuk masyarakat Indonesia...</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-42529088423967328952014-09-08T22:50:00.001+08:002014-09-08T22:50:56.679+08:00Polisi dan Media Sosial
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0in 0in 0pt; mso-outline-level: 3;">
<b><span style="color: #444444; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 16.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Polisi dan Media Sosial<o:p></o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt;">
<span style="color: #424394; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-no-proof: yes;"><!--[if gte vml 1]><v:shapetype
id="_x0000_t75" coordsize="21600,21600" o:spt="75" o:preferrelative="t"
path="m@4@5l@4@11@9@11@9@5xe" filled="f" stroked="f">
<v:stroke joinstyle="miter"/>
<v:formulas>
<v:f eqn="if lineDrawn pixelLineWidth 0"/>
<v:f eqn="sum @0 1 0"/>
<v:f eqn="sum 0 0 @1"/>
<v:f eqn="prod @2 1 2"/>
<v:f eqn="prod @3 21600 pixelWidth"/>
<v:f eqn="prod @3 21600 pixelHeight"/>
<v:f eqn="sum @0 0 1"/>
<v:f eqn="prod @6 1 2"/>
<v:f eqn="prod @7 21600 pixelWidth"/>
<v:f eqn="sum @8 21600 0"/>
<v:f eqn="prod @7 21600 pixelHeight"/>
<v:f eqn="sum @10 21600 0"/>
</v:formulas>
<v:path o:extrusionok="f" gradientshapeok="t" o:connecttype="rect"/>
<o:lock v:ext="edit" aspectratio="t"/>
</v:shapetype><v:shape id="Picture_x0020_18" o:spid="_x0000_i1026" type="#_x0000_t75"
alt="Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEish_EhsXCnXWiNvxptszi-9PGo85UbSswzuiqtCY4WUoo93HaLaWsOX-VX2Pxwl-RJ-fKW914eyyytU3Iu7IYXITXdSzUG4RC15U6QmkhW-7KQo_AayMgwEaIVPaabg4LpiC-x9oCoEq4/s320/facebook_logo.jpg"
style='width:240pt;height:90pt;visibility:visible;mso-wrap-style:square'>
<v:imagedata src="file:///C:\Users\ZACKHN~1\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image001.jpg"
o:title="facebook_logo"/>
</v:shape><![endif]--><!--[if !vml]--><!--[endif]--></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"></span><br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Media sosial telah didefinisikan sebagai "internet berbasis
aplikasi yang [memungkinkan] terciptanya pertukaran user-generated
content". Kalau kita amati, hanya dalam beberapa tahun saja, jaringan
media sosial telah memperlihatkan tingkat peningkatan penggunaan yang belum
pernah terjadi sebelumnya bila dibandingkan dengan media lainnya. <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Penelitian Erik
Qualman menunjukkan: "Butuh waktu 38 tahun untuk radio mencapai 50 juta
pendengar. Sementara media TV membutuhkan waktu 13 tahun untuk mencapai 50 juta
pengguna. Internet membutuhkan waktu empat tahun untuk mencapai 50 juta orang.
Sedangkan dalam waktu kurang dari sembilan bulan, Facebook sudah bisa mencapai
100 juta pengguna. Masalah Media sosial ini ternyata memberi pengaruh luas dan
saling mengait antara kehidupan sehari-hari sehingga membuat media sosial
menjadi isu yang sangat relevan dan mendesak untuk ditelaah lebih dalam lagi
oleh jajaran Kepolisian, mengingat kecepatan pengembangan, media sosial,
bagaimanapun, masih menjadi topik baru bagi polisi. (</span><span style="color: #323232; font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Qualman,E.2009.Social Media: Fad or Revolution? http://searchen-
ginewatch.com/article/2066771/ Social-Media-Fad-or-Revolution [Retrieved
April 11, 2012])</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Saat ini bukan saja di Indonesia, namun banyak Kepolisian lain
yang juga semakin dihadapkan dengan penggunaan media sosial dalam kegiatan
mereka sehari-hari, dan sementara mereka masih tertatih-tatih menghadapi hal
itu, disisi lain cara dan kecepatan integrasi media sosial untuk kepolisian
ternyata semakin bervariasi. Sebuah Laporan Penelitian yang dikeluarkan oleh
COMPOSITE (Comparative Police Studies in The EU) menunjukkan bahwa, beberapa
Kepolisian di Negara Eropa sudah menggunakan media sosial dengan sangat
aktif. Sementara di beberapa negara lain, Kepolisian mereka masih belum
memutuskan kebijakan apa yang akan dilaksanakan dalam menangani media sosial.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Sampai hari ini, belum ada sebuah "SOP" yang jelas
dikeluarkan tentang bagaimana menangani perkembangan media sosial berkaitan
dengan tugas kepolisian. Akibatnya, di Eropa telah dilakukan beberapa
penelitian dan melakukan beberapa studi kasus diantara negara-negara Eropa
untuk mengetahui tindakan terbaik yang telah dilakukan oleh jajaran Polisi di
Eropa dalam masalah ini. Beberapa negara Eropa dalam beberapa tahun terakhir
ini telah mengadopsi platform media sosial dan mengumpulkan pengalaman mereka
dalam menangani ini, sementara beberapa kepolisian yang lain baru sebatas
mempertimbangkan untuk melakukannya.<o:p></o:p></span></div>
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span><br />
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dari hasil telaahan EUPOL (European Police), didapatkan
informasi bahwa ternyata fenomena media sosial dapat mempengaruhi budaya baru
termasuk budaya pekerjaan polisi dalam berhadapan dengan media sosial sebagai
sebuah kekuatan baru ditengah tengah masyarakat. Banyak sudah penelitia yang
telah dilakukan tentang media sosial dan bagaimana sentuhan kepolisian dalam
rangka mendukung pekerjaan mereka dalam berbagai aspek yang berbeda. Di
satu sisi, polisi dapat menggunakan informasi pada media sosial untuk mendukung
penyelidikan mereka misalnya. Untuk itu ada berbagai aturan yang harus
dipedomani oleh Polisi dalam menunjang kegiatan mereka, seperti pengawasan,
under-cover investigations atau analisis forensik. Sementara berbagai jenis
media sosial yang berkembang saat ini memerlukan adaptasi pelatihan dalam
rangka memperkenalkan kepada anggota-anggota polisi dilapangan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Lebih daripada itu polisi juga perlu melibatkan ruang media
sosial untuk berinteraksi dengan publik karena ternyata media sosial
dewasa ini ternyata mempengaruhi perubahan hubungan antara warga dengan
berbagai pihak termasuk dengan negara dan institusi yang ada didalamnya.
Fenomena berkumpulnya para relawan di kantor KPK dalam waktu cepat adalah satu
contoh bagaimana sebuah media sosial bisa menggerakkan manusia dan opini untuk
kepentingan dari institusi tersebut.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dari hasil analisis beberapa penelitian saat ini, ternyata
menghasilkan beberapa kategori yang menggambarkan praktek terbaik di kepolisian
dalam menghadapi perkembangan media sosial, yaitu:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Media Sosial sebagai Sumber Informasi Kriminal<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Bagaimana Polisi bisa memiliki Suara di Media Sosial<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3. Media Sosial bisa digunakan untuk untuk Corong Informasi<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4. Media Sosial untuk Leverage Kebijaksanaan Pada Massa<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5. Media Sosial untuk Berinteraksi dengan Masyarakat<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">6. Media Sosial untuk media Perpolisian Komunitas<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">7. Media Sosial sebagai etalase Tampilan Sisi Manusiawi
Perpolisian<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">8. Media Sosial untuk Mendukung Infrastruktur IT di Kepolisian<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">9. Media Sosial untuk Perpolisian Efisien<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 13.65pt; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Masih banyak yang bisa dielaborasi dari Perkembangan Media
Sosial saat ini, dan bagaimana Polisi bisa memanfaatkannya bagi kepentingan
keamanan dan ketertiban masyarakat,,,<o:p></o:p></span></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-63054322277313156092014-07-25T10:31:00.000+08:002014-09-10T23:25:12.915+08:00HAPPY 7TH ANNIVERSARY NTS COMMUNITY 2007 (25 JULI 2007 – 25 JULI 2014)<div class="MsoNormal" style="text-align: center;">
HAPPY 7<sup>TH</sup> ANNIVERSARY NTS COMMUNITY 2007 (25 JULI
2007 – 25 JULI 2014)<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<script src="http://ajax.googleapis.com/ajax/libs/jquery/1.4.2/jquery.min.js" type="text/javascript"></script>
<script src="http://s3slider-original.googlecode.com/svn/trunk/s3Slider.js" type="text/javascript"></script>
<script type="text/javascript">
$(document).ready(function() {
$('#BUS-slider').s3Slider({
timeOut: 3000
});
});
</script>
<style>
#BUS-slider {
width: 350px; /* Keep it 20px-40PX greater than ACTUAL Image size */
height: 300px;
position: relative;
overflow: hidden;
margin-left: 0;
}
#BUS-sliderContent {
width: 350px;
position: absolute;
top: 0;
margin-left: 0;
}
.BUS-sliderImage {
float: left;
position: relative;
display: none; top: 0;
border:1px solid #ddd;
}
.BUS-sliderImage span {
position: absolute;
font: 10px/15px sans-serif,Arial, Helvetica;
padding: 10px 10px;
background-color: #000;
color: #fff;
filter:'alpha(opacity=70)';
-moz-opacity: .5;
-khtml-opacity: .5;
opacity: .5;
text-align:justify;
}
.BUS-sliderImage span a {
text-decoration:underline;
color:#FE6602;
}
.clear {
clear: both;
}
.top {
top: 0;
left: 0;
width: 350px !important;
height: 70px;
}
.bottom {
bottom: 0;
left: 0;
width: 350px !important;
height:90px;
}
.left {
left: 0;
top: 0;
width: 110px !important;
height: 300px;
}
.right {
right: 0;
bottom: 0;
width: 110px !important;
height: 315px;
}
</style>
<br />
<div id="BUS-slider">
<ul id="BUS-sliderContent">
<li class="BUS-sliderImage">
<img src="http://1.bp.blogspot.com/-cLD-UYHUx9o/VBBZgFTmOII/AAAAAAAAAjQ/pqroY-iAsQc/s1600/IMG20140726015341.jpg" height="300" width="350" /><a href="http://nts2007.blogspot.com/"><span class="top"><h3>
Nts Community Manado</h3>
our 7th anniversary</span></a><span class="short_text" id="result_box" lang="en"><span class="hps"></span></span>
</li>
<li class="BUS-sliderImage">
<img src="http://4.bp.blogspot.com/-5BLvf8-30ew/VBBYjySc_ZI/AAAAAAAAAjI/v7hQUIAvAoM/s1600/IMG20140725231054.jpg" height="300" width="350" /><a href="http://%20nts2007.blogspot.com/"><span class="top"><h3>
Nts Community Manado </h3>
Have fun and Karaoke-an</span></a><span class="short_text" id="result_box" lang="en"><span class="hps"></span></span>
</li>
<li class="BUS-sliderImage">
<a href="http://%20nts2007.blogspot.com/"><img height="300" src=" http://3.bp.blogspot.com/-p9Sw_VMOWRU/VBBUhsU3tsI/AAAAAAAAAiw/LUvk_A0JZoA/s1600/IMG20140725212223.jpg" width="350" />
<span class="top"><h3>
Nts Community Manado </h3>
Dinner</span>
</a></li>
<li class="BUS-sliderImage">
<a href="http://%20nts2007.blogspot.com/"><img height="300" src=" http://3.bp.blogspot.com/-yjTJPduwg0k/VBBWq6m37kI/AAAAAAAAAi4/SR8BrpMD0XY/s1600/IMG20140725223541.jpg" width="350" />
<span class="bottom"><h3>
Nts Community Manado </h3>
Karaoke</span>
</a></li>
<li class="BUS-sliderImage">
<a href="http://%20nts2007.blogspot.com/"><img height="300" src=" http://1.bp.blogspot.com/-fGEzFjLIP_M/VBBWw7Sft7I/AAAAAAAAAjA/E0TvR5_QcGE/s1600/IMG20140725224402.jpg" width="350" />
<span class="bottom"><h3>
Nts Community Manado</h3>
Keep Unity</span>
</a></li>
<li class="BUS-sliderImage">
<a href="http://%20nts2007.blogspot.com/"><img height="300" src=" http://2.bp.blogspot.com/-vAmXBiL46Y4/VBBHqY4TEEI/AAAAAAAAAiQ/q93jzI48L_g/s1600/10584033_949361671744373_6884758855935698475_n.jpg" width="350" />
<span class="bottom"><h3>
Nts Community Indonesia</h3>
Nts Indonesia</span>
</a></li>
<li class="BUS-sliderImage">
<a href="http://%20nts2007.blogspot.com/"><img height="300" src=" http://4.bp.blogspot.com/-ihPj2FuaxjE/VBBHirMUV_I/AAAAAAAAAiI/SeCJG3jTWgI/s1600/10526007_820824797935277_4246795699119269877_n.jpg" width="350" />
<span class="bottom"><h3>
Nts Community Indonesia </h3>
Community</span>
</a></li>
<li class="BUS-sliderImage">
<a href="http://%20nts2007.blogspot.com/"><img height="300" src=" http://3.bp.blogspot.com/-SlMi6Ncxb_Q/VBBHXRQMO9I/AAAAAAAAAiA/4GU5ORhGgJA/s1600/10437330_820824764601947_9205200879665776900_n.jpg" width="350" />
<span class="bottom"><h3>
Nts Community Indonesia </h3>
We are family</span>
</a></li>
<div class="clear BUS-sliderImage">
</div>
</ul>
</div>
<br />
<div class="MsoNormal">
KILAS BALIK<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br />
SAAT ITU SELURUH KANTOR KEPOLISIAN DAERAH DI INDONESIA DISESAKI
CALON SISWA BRIGADIR POLRI DAN TEPAT AKHIR FEBRUARI 2007 DITETAPKAN PUTRA PUTRI
TERBAIK YANG SUDAH DINYATAKAN LULUS DALAM SEMUA TINGKATAN TES, BAIK AKADEMIK,
FISIK MAUPUN PSIKOLOGI, SIAP UNTUK DITEMPA MENJADI BHAYANGKARA MUDA, BRIGADIR
POLRI TINGKAT DUA. </div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
SAAT ITU, 2..3 HARI SEBELUM MARET 2007, RATUSAN KEPALA
PLONTOS MENGANTRI DIDEPAN GERBANG SEKOLAH KEPOLISIAN NEGARA, PUSDIK DAN
SEPOLWAN, PENUH BAYANGAN DAN IMAJINASI LIAR DAN SAMAR AKAN JALAN NASIB DAN
TAKDIR SELANJUTNYA YANG AKAN DIHADAPI, AKHIRNYA DIMULAI DENGAN JALAN JONGKOK,
MENCIUM TUGU UTAMA DAN LAPISAN ASPAL HITAM YANG PANAS SAMBIL AIR MATA MENETES
MEMBACA UCAPAN SELAMAT DATANG DALAM DUNIA PENDIDIKAN POLRI, BERBARIS DENGAN
MENJINJING RANSEL SUPER GEDE, YANG ISINYA SAJA TIDAK PERNAH SEMPAT DIPAKAI… </div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
MARET, PAKAIAN COKELAT TUA MUDA PLUS LARS HITAM MEMBUNGKUS, HARI PERTAMA
SERAGAM ITU DIGUNAKAN, SIANGNYA,,, SI BOTAK – BOTAK GUNDUL ITU MUNTAH –
MUNTAHAN, TERIAK, MENANGIS MENAHAN PERIH DAN PEDIH, CAPEK, GELISAH, TAKUT,
PASRAH PADA PENGENALAN LINGKUNGAN DASHBARA. RUANG KELAS PENGAP, NGANTUK,
DITINDAK HINGGA EGO DAERAH DIBAWA – BAWA, AKHIRNYA 25 JULI TIBA…. SEMUA ITU
HILANG BEGITU SAJA, SAAT DINYATAKAN, KITALAH BRIGADIR MUDA DISAHKAN DENGAN
KEPUTUSAN PIMPINAN TERTINGGI KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA, EGO DAERAH
PUDAR, LELAH HILANG, JIWA KORSA PUN MUTLAK TERTANAM MENJADI SATU DALAM BRIGADIR
ANGKATAN DUA RIBU TUJUH GEL. 1. </div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
INILAH KITA, BHAYANGKARA SEJATI, YANG LULUS
TERUJI, DITEMPA DALAM PANAS DAN DINGIN LAPANGAN HITAM, PRIBADI PENEGAK HUKUM, PELINDUNG,
PENGAYOM DAN PELAYAN MASYARAKAT DALAM FISIK DAN MENTAL TERDIDIK, TERLATIH DAN
BERAKHLAK SERTA INTELLIGENCE QUOTIENT PROFESIONAL DAN MAHIR HUKUM DAN UNDANG -
UNDANG BERASASKAN TRIBRATA DAN CATUR PRASETYA <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
SELAMAT ULANG TAHUN KE-7 BINTARA ANGKATAN DUA RIBU TUJUH
SATU – BANDITS NTS 07 COMMUNITY. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
KEEP UNITY!!!<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
BRAVO POLRI...</div>
<div class="MsoNormal">
TETAP KOMPAK DAN TETAP SEMANGAT...</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
(25 JULI 2007 – 25 JULI 2014)<br />
NTS COMMUNITY<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal">
<o:p></o:p></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-27728592169210410442014-05-08T14:05:00.000+08:002014-05-08T14:05:00.072+08:00Kesenggajaan Dan Kealpaan Dalam Hukum Pidana
<br />
<h2 style="background: white; margin: 9pt 0in 0pt;">
<span lang="IN" style="line-height: 115%;"><span style="color: #4f81bd; font-family: Cambria;">Kesenggajaan Dan Kealpaan Dalam Hukum Pidana </span></span></h2>
<br />
<div style="background: white; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span style="color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 8.5pt; mso-ansi-language: EN-US;"> </span></div>
<br />
<div style="background: white; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">Telah disebutkan dalam
pembahasan sebelumnya bahwa kesalahan dalam arti yang luas meliputi :</span></span></div>
<br />
<ol start="1" type="1">
<li style="background: white; color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; mso-list: l5 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in; text-align: justify;"><span lang="IN">Kesengajaan.</span></li>
<li style="background: white; color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; mso-list: l5 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in; text-align: justify;"><span lang="IN">Kelalaian/ kealpaan (<i>culpa</i>).</span></li>
<li style="background: white; color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; mso-list: l5 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in; text-align: justify;"><span lang="IN">Dapat
dipertanggungjawabkan.</span></li>
</ol>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span style="font-family: Calibri;"><span lang="IN" style="color: black;">Ketiganya
merupakan unsur subyektif syarat pemidanaan. </span><span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;">Dibawah ini akan dibahas mengenai
masalah kesenggajaan dan kealpaan.</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify;">
<span lang="NL" style="color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: NL;"> </span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify;">
<b><span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">1. Kesenggajaan</span></span></b></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">Seperti yang telah disebutkan
diatas bahwa kesengajaan dalam hukum pidana adalah merupakan bagian dari
kesalahan. Kesengajaan pelaku mempunyai hubungan kejiwaan yang lebih erat
terhadap suatu tindakan (yang terlarang) dibanding dengan kealpaan (<i>culpa</i>).
Karenanya ancaman pidana pada suatu delik jauh lebih berat, apabila adanya
kesenggajaan daripada dengan kealpaan. Bahkan ada beberapa tindakan tertentu,
jika dilakukan dengan kealpaan, tidak merupakan tindakan pidana, yang pada hal
jika dilakukan dengan sengaja, ia merupakan suatu kejahatan seperti misalnya
penggelapan (pasal 372 KUHP). Merusak barang-barang (Pasal 406 KUHP) dan lain
sebagainya.</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">Lalu apa itu yang disebut
dengan kesenggajaan? KUHP kita tidak memberi definisi mengenai hal tersebut.
Lain halnya dengan KUHP Swiss dimana dalam pasal 18 dengan tegas ditentukan:
“Barang siapa melakukan perbuatan dengan mengetahui dan menghendakinya, maka
dia melakukan perbuatan itu dengan sengaja”. </span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">Petunjuk untuk dapat
mengetahui arti kesengajaan, dapat diambil dari M.v.T. (<i>Memorie van
Toelichting</i>), yaitu “Pidana pada umumnya hendaknya dijatuhkan hanya pada
barang siapa melakukan perbuatan yang dilarang, dengan dikehendaki dan
diketahui”. Dalam pengertian ini disebutkan bahwa kesengajaan diartikan sebagai
: “menghendaki dan mengetahui” (<i>willens en wetens</i>). Artinya, seseorang
yang melakukan suatu tindakan dengan sengaja, harus menghendaki serta
menginsafi tindakan tersebut dan/ atau akibatnya. Jadi dapatlah dikatakan,
bahwa sengaja berarti menghendaki dan mengetahui apa yang dilakukan. Orang yang
melakukan perbuatan dengan sengaja menghendaki perbuatan itu dan disamping itu
mengetahui atau menyadari tentang apa yang dilakukan itu dan akibat yang akan
timbul daripadanya.</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify;">
<span lang="NL" style="color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: NL;"> </span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify;">
<b><span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">a. Teori-Teori Kesengajaan</span></span></b></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">Berhubung dengan keadaan batin
orang yang berbuat dengan sengaja, yang berisi “menghendaki dan mengetahui”
itu, maka dalam ilmu pengetahuan hukum pidana dapat disebut 2 (dua) teori
sebagai berikut:</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify;">
<span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">1). Teori kehendak (<i>wilstheorie</i>)</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">Inti kesengajaan adalah
kehendak untuk mewujudkan unsur-unsur delik dalam rumusan undang-undang (Simons
dan Zevenbergen).</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify;">
<span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">2). Teori pengetahuan / membayangkan (<i>voorstellingtheorie</i>)</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">Sengaja berarti membayangkan akan akibat timbulnya
akibat perbuatannya; orang tak bisa menghendaki akibat, melainkan hanya dapat
membayangkannya. Teori ini menitikberatkan pada apa yang diketahui atau
dibayangkan oleh sipelaku ialah apa yang akan terjadi pada waktu ia akan
berbuat (Frank).</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">Terhadap perbuatan yang dilakukan si pelaku kedua
teori itu tak ada menunjukkan perbedaan, kedua-duanya mengakui bahwa dalam
kesengajaan harus ada kehendak untuk berbuat. Dalam praktek penggunaannya,
kedua teori adalah sama. Perbedaannya adalah hanya dalam peristilahannya saja.</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; line-height: 115%;"> </span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">b. Bentuk atau Corak Kesengajaan</span></span></b></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">Dalam hal seseorang melakukan sesuatu dengan
sengaja dapat dibedakan ke dalam 3 (tiga) bentuk sikap batin, yang menunjukkan
tingkatan dari kesengajaan sebagai berikut:</span></span></div>
<br />
<ol start="1" type="1">
<li style="background: white; color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; mso-list: l2 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in; text-align: justify;"><u><span lang="NL" style="mso-ansi-language: NL;">Kesengajaan sebagai maksud (<i>opzet als oogmerk</i>) untuk mencapai
suatu tujuan (<i>dolus directus</i>).</span></u></li>
</ol>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">Dalam
hal ini pembuat bertujuan untuk menimbulkan akibat yang dilarang. </span></span></div>
<br />
<ol start="2" type="1">
<li style="background: white; color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; mso-list: l1 level1 lfo3; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in; text-align: justify;"><u><span lang="NL" style="mso-ansi-language: NL;">Kesengajaan dengan sadar kepastian (<i>opzet met zekerheidsbewustzijn </i>atau
<i>noodzakkelijkheidbewustzijn</i>).</span></u></li>
</ol>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">Dalam hal ini perbuatan berakibat yang dituju namun
akibatnya yang tidak diinginkan tetapi suatu keharusan mencapai tujuan, contoh
Kasus Thomas van Bremenhaven.</span></span></div>
<br />
<ol start="3" type="1">
<li style="background: white; color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; mso-list: l3 level1 lfo4; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in; text-align: justify;"><u><span lang="NL" style="mso-ansi-language: NL;">Kesengajaan dengan sadar kemungkinan (<i>dolus eventualis </i>atau <i>voorwaardelijk-opzet</i>).</span></u></li>
</ol>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">Dalam hal ini keadaan tertentu yang semula mungkin
terjadi kemudian benar-benar terjadi, contoh: meracuni seorang bapak, yang kena
anaknya.</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify;">
<span lang="NL" style="color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: NL;"> </span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify;">
<b><span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">c. Sifat Kesengajaan</span></span></b></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">Kesenggajaan memiliki 2 (dua)
sifat, yaitu:</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">1). <u>Kesenggajaan berwarna (<i>gekleurd</i>)</u></span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">Sifat kesengajaan itu berwarna dan kesengajaan
melakukan sesuatu perbuatan mencakup pengetahuan si pelaku bahwa perbuatanya
melawan hukum (dilarang). Jadi harus ada hubungan antara keadaan batin
si-pelaku dengan melawan hukumnya perbuatan. Dikatakan, bahwa sengaja disini
berarti <i>dolus malus</i>, artinya sengaja untuk berbuat jahat. Jadi menurut
pendirian yang pertama, untuk adanya kesengajaan perlu bahwa si pelaku
menyadari bahwa perbuatannya dilarang. Penganutnya antara lain Zevenbergen,
yang mengatakan bahwa: </span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="IN" style="color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; line-height: 115%;">“</span><span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">Kesengajaan senantiasa
ada hubungannya dengan dolus molus, dengan perkataan lain dalam kesengajaan
tersimpul adanya kesadaran mengenai sifat melawan hukumnya perbuatan.”</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">Untuk adanya kesengajaan, di perlukan syarat, bahwa
pada si pelaku ada kesadaran, bahwa perbuatannya dilarang dan/ atau dapat
dipidana.</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">2). <u>Kesengajaan tidak berwarna (<i>kleurloos</i>)</u></span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">Kalau dikatakan bahwa kesengajaan itu tak berwarna,
maka itu berarti bahwa untuk adanya kesengajaan cukuplah bahwa si pelaku itu
menghendaki perbuatan yang dilarang itu. Ia tak perlu tahu bahwa perbuatannya
terlarang/ sifat melawan hukum. Dapat saja si pelaku dikatakan berbuat dengan
sengaja, sedang ia tidak mengetahui bahwa perbuatannya itu dilarang atau
bertentangan dengan hukum.</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">Di Indonesia sendiri menganut kesengajaan tidak
berwarna karena di Indonesia menganut doktrin fiksi hukum (seseorang dianggap
mengetahui hukum yang ada).</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; line-height: 115%;"> </span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">d. Macam Kesenggajaan</span></span></b></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">Dalam doktrin ilmu hukum pidana, kesenggajaan (<i>dolus</i>)
mengenal berbagai macam kesenggajaan, antara lain:</span></span></div>
<br />
<ul type="disc">
<li style="background: white; color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; mso-list: l0 level1 lfo5; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in; text-align: justify;"><i><span lang="IN">Aberratio ictus</span></i><span lang="IN">, yaitu dolus yang mana seseorang yang sengaja melakukan tindak
pidana untuk tujuan terhadap objek tertentu, namun ternyata mengenai objek
yang lain.</span></li>
<li style="background: white; color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; mso-list: l0 level1 lfo5; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in; text-align: justify;"><i><span lang="IN">Dolus premeditates</span></i><span lang="IN">, yaitu dolus dengan rencana terlebih dahulu.</span></li>
<li style="background: white; color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; mso-list: l0 level1 lfo5; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in; text-align: justify;"><i><span lang="IN">Dolus determinatus</span></i><span lang="IN">, yaitu kesengajaan dengan tingkat kepastian objek, misalnya
menghendaki matinya.</span></li>
<li style="background: white; color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; mso-list: l0 level1 lfo5; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in; text-align: justify;"><i><span lang="IN">Dolus
indeterminatus</span></i><span lang="IN">, yaitu kesengajaan dengan tingkat
ketidakpastian objek, misalnya menembak segerombolan orang.</span></li>
<li style="background: white; color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; mso-list: l0 level1 lfo5; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in; text-align: justify;"><i><span lang="IN">Dolus alternatives</span></i><span lang="IN">, yaitu kesengajaan dimana pembuat dapat memperkirakan satu dan
lain akbat. Misalnya meracuni sumur.</span></li>
<li style="background: white; color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; mso-list: l0 level1 lfo5; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in; text-align: justify;"><i><span lang="IN">Dolus directus</span></i><span lang="IN">, yaitu kesengajaan tidak hanya ditujukan kepada perbuatannya,
tetapi juga kepada akibat perbuatannya.</span></li>
<li style="background: white; color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; mso-list: l0 level1 lfo5; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in; text-align: justify;"><i><span lang="IN">Dolus indirectus</span></i><span lang="IN"> yaitu bentuk kesengajaaan yang menyatakan bahwa semua akibat dari
perbuatan yang disengaja, dituju atau tidak dituju, diduga atau tidak
diduga, itu dianggap sebagai hal yang ditimbulkan dengan sengaja. Misalnya
dalam pertengkaran, seseorang mendorong orang lain, kemudian terjatuh dan
tergilas mobil (dolus ini berlaku pada Code Penal Perancis, namun KUHP
tidak menganut dolus ini).</span></li>
</ul>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; line-height: 115%;"> </span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">2. Kealpaan (<i>culpa</i>)</span></span></b></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">Kealpaan, seperti juga kesengajaan adalah salah
satu bentuk dari kesalahan. Kealpaan adalah bentuk yang lebih rendah derajatnya
dari pada kesengajaan. Tetapi dapat pula dikatakan bahwa kealpaan itu adalah
kebalikan dari kesengajaan, karena bila mana dalam kesengajaan, sesuatu akibat
yang timbul itu dikehendaki, walaupun pelaku dapat memperaktikkan sebelumnya.
Di sinilah juga letak salah satu kesukaran untuk membedakan antara kesengajaan
bersyarat (<i>dolus eventualis</i>) dengan kealpaan berat (<i>culpa lata</i>).</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">Perkataan <i>culpa</i> dalam arti luas berarti
kesalahan pada umumnya, sedang dalam arti sempit adalah bentuk kesalahan yang
berupa kealpaan. Alasan mengapa culpa menjadi salah satu unsur kesalahan adalah
bilamana suatu keadaan, yang sedemikian membahayakan keamanan orang atau
barang, atau mendatangkan kerugian terhadap seseorang yang sedemikian besarnya
dan tidak dapat diperbaiki lagi. Oleh karena itu, undang-undang juga bertindak
terhadap larangan penghati-hati, sikap sembrono (teledor), dan pendek kata <i>schuld</i>
(kealpaan yang menyebabkan keadaan seperti yang diterangkan tadi). Jadi, suatu
tindak pidana diliputi kealpaan, manakala adanya perbuatan yang dilakukan
karena kurang penduga-duga atau kurang penghati-hati. Misalnya, mengendari
mobil ngebut, sehingga menabrak orang dan menyebakan orang yang ditabrak
tersebut mati.</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">Pengertian kealpaan secara
letterlijk tidak ditemukan dalam KUHP, dan berbagai referensi yang kami kumpulan
dalam pembahasan ini. Jadi untuk lebih mudah dalam memahami tentang “kealpaan”
ada baiknya dikemukakan dalam bentuk contoh simpel seperti tidak memadamkan api
rokok yang dibuangnya dalam rumah yang terbuat dari jerami, sehingga membuat
terjadinya kebakaran. Tidak membuat tanda-tanda pada tanah yang digali,
sehingga ada orang yang terjatuh ke dalamnya, dsb.</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">Dalam M.v.T (<i>Memorie van
Toelichting</i>) dijelaskan bahwa dalam hal kealpaan, pada diri pelaku
terdapat:</span></span></div>
<br />
<ol start="1" type="1">
<ol start="1" type="a">
<li style="background: white; color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; mso-list: l4 level2 lfo6; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 1.0in; text-align: justify;"><span lang="NL" style="mso-ansi-language: NL;">Kekurangan pemikiran (penggunaan akal) yang diperlukan.</span></li>
<li style="background: white; color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; mso-list: l4 level2 lfo6; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 1.0in; text-align: justify;"><span lang="NL" style="mso-ansi-language: NL;">Kekurangan pengetahuan (ilmu) yang diperlukan.</span></li>
<li style="background: white; color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: normal; margin: 0in 0in 10pt; mso-list: l4 level2 lfo6; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 1.0in; text-align: justify;"><span lang="NL" style="mso-ansi-language: NL;">Kekurangan kebijaksanaan (<i>beleid</i>) yang diperlukan.</span></li>
</ol>
</ol>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify;">
<b><span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">Bentuk-Bentuk Kealpaan</span></span></b></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">Pada umumnya, kealpaan
dibedakan atas: </span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify;">
<span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">1). Kealpaan yang disadari (<i>bewuste
schuld</i>)</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">Disini si pelaku dapat menyadari tentang apa yang
dilakukan beserta akibatnya, akan tetapi ia percaya dan mengharap-harap bahwa
akibatnya tidak akan terjadi</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify;">
<span lang="NL" style="color: black; mso-ansi-language: NL;"><span style="font-family: Calibri;">2). Kealpaan yang tidak disadari (<i>onbewuste
schuld</i>).</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">Dalam hal ini si pelaku melakukan sesuatu yang
tidak menyadari kemungkinan akan timbulnya sesuatu akibat, padahal seharusnya
ia dapat menduga sebelumnya.</span></span></div>
<br />
<div style="background: white; margin: 0in 0in 10pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span lang="IN" style="color: black;"><span style="font-family: Calibri;">Perbedaan itu bukanlah berarti bahwa kealpaan yang
disadari itu sifatnya lebih berat dari pada kealpaan yang tidak disadari.
Kerapkali justru karena tanpa berfikir akan kemungkinan timbulnya akibat malah
terjadi akibat yang sangat berat. Van Hattum mengatakan, bahwa “kealpaan yang
disadari itu adalah suatu sebutan yang mudah untuk bagian kesadaran kemungkinan
(yang ada pada pelaku), yang tidak merupakan <i>dolus eventualis</i>”. Jadi
perbedaan ini tidak banyak artinya. Kealpaan sendiri merupakan pengertian yang
normatif bukan suatu pengertian yang menyatakan keadaan (bukan <i>feitelijk
begrip</i>). Penentuan kealpaan seseorang harus dilakukan dari luar, harus
disimpulkan dari situasi tertentu, bagaimana saharusnya si pelaku itu berbuat.</span></span></div>
<br />
<div style="margin: 0in 0in 10pt;">
<span lang="IN"><span style="font-family: Calibri;"> </span></span></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-86791262592654017142014-05-08T14:03:00.001+08:002014-05-08T14:03:25.663+08:00PEMAHAMAN ALAT BUKTI YANG SAH (PASAL 184 KUHAP)
<br />
<h2 style="margin: 0in 0in 10pt;">
<span lang="IN" style="line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;">PEMAHAMAN
ALAT BUKTI YANG SAH PASAL 184 KUHAP DAN PERKEMBANGANNYA </span></h2>
<br />
<div style="margin: 0in 0in 10pt;">
<span style="mso-ansi-language: EN-US;"><span style="font-family: Calibri;"> </span></span><span style="mso-ansi-language: EN-US;"><span style="font-family: Calibri;"> </span></span></div>
<br />
<div style="margin: 0in 0in 10pt;">
<span lang="IN"><span style="font-family: Calibri;">Pasal 183 Kitab Undang-Undang Hukum Acara
Pidana (KUHAP) menegaskan bahwa :<br />
<br />
"Hakim tidak boleh menjatuhkan pidana kepada seorang kecuali apabila
dengan sekurang-kurangnya dua alat bukti yang sah ia memperoleh keyakinan bahwa
suatu tindak pidana benar-benar terjadi dan bahwa terdakwalah yang bersalah
melakukannya"<br />
<br />
Dalam Pasal 184 KUHAP mengatur sebagai berikut :<br />
<br />
(1) Alat bukti yang sah ialah:<br />
a. keterangan saksi;<br />
b. keterangan ahli;<br />
c. surat;<br />
d. petunjuk;<br />
e. keterangan terdakwa.<br />
<br />
(2) Hal yang secara umum sudah diketahui tidak perlu dibuktikan.<br />
<br />
Pasal 187 KUHAP menegaskan bahwasanya Surat sebagaimana tersebut pada Pasal 184
ayat (1) huruf c, dibuat atas sumpah jabatan atau dikuatkan dengan sumpah,
adalah:<br />
<br />
a. berita acara dan surat lain dalam bentuk resmi yang dibuat oleh pejabat umum
yang berwenang atau yang dibuat di hadapannya, yang memuat keterangan tentang
kejadian atau keadaan yang didengar, dilihat atau yang dialaminya sendiri,
disertai dengan alasan yang jelas dan tegas tentang keterangannya itu;<br />
<br />
b. surat yang dibuat menurut ketentuan peraturan perundang-undangan atau surat
yang dibuat oleh pejabat mengenai hal yang termasuk dalam tata laksana yang
menjadi tanggung jawabnya dan yang diperuntukkan bagi pembuktian sesuatu hal
atau sesuatu keadaan;<br />
<br />
c. surat keterangan dari seorang ahli yang memuat pendapat berdasarkan
keahliannya mengenai sesuatu hal atau sesuatu keadaan yang diminta secara resmi
dari padanya;<br />
<br />
d. surat lain yang hanya dapat berlaku jika ada hubungannya dengan isi dari
alat pembuktian yang lain.<br />
<br />
Jadi, print out SMS hanya dapat dijadikan alat bukti dipersidangan pidana
bilamana print out tersebut diperkuat oleh sumpah dari pihak yang menerbitkan
print out tersebut tanpa diperkuat sumpah, maka fhotocopy print out SMS
tersebut hanya berlaku sebagai alat bukti petunjuk sebagaimana dimaksud dan di
atur Pasal 188 KUHAP sebagai berikut :<br />
<br />
(1) Petunjuk adalah perbuatan, kejadian atau keadaan, yang karena
persesuaiannya,<br />
baik antara yang satu dengan yang lain, maupun dengan tindak pidana itu
sendiri,<br />
menandakan bahwa telah terjadi suatu tindak pidana dan siapa pelakunya.<br />
<br />
(2) Petunjuk sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) hanya dapat diperoleh dari:<br />
<br />
a. keterangan saksi;<br />
b. surat;<br />
c. keterangan terdakwa.<br />
<br />
(3) Penilaian atas kekuatan pembuktian dari suatu petunjuk dalam setiap keadaan
tertentu dilakukan oleh hakim dengan arif lagi bijaksana setelah ia mengadakan
pemeriksaan dengan penuh kecermatan dan kesaksamaan berdasarkan hati nuraninya.<br />
<br />
Photocopy print out SMS dapat dijadikan alat bukti, sepanjang memang ada
persesuaian keterangan antara keterangan saksi dan keterangan Terdakwa.<br />
<br />
(2) Berdasarkan ketentuan hukumnya, segala alat/ benda yang digunakan tersangka/
terdakwa untuk melakukan tindak pidana dapat dikenakan penyitaan untuk
kepentingan pemeriksaan perkara. Hal ini sebagaimana dimaksud dan di atur Pasal
42 KUHAP :<br />
<br />
1) Penyidik berwenang memerintahkan kepada orang yang menguasai benda yang
dapat disita, menyerahkan benda tersebut kepadanya untuk kepentingan
pemeriksaan dan kepada yang menyerahkan benda itu harus diberikan surat tanda
penerimaan.<br />
<br />
2) Surat atau tulisan lain hanya dapat diperintahkan untuk diserahkan kepada
penyidik jika surat atau tulisan itu berasal dari tersangka atau terdakwa atau
ditujukan kepadanya atau kepunyaannya atau diperuntukkan baginya atau jikalau
benda tersebut merupakan alat untuk melakukan tindak pidana.<br />
<br />
(3) Sebagai informasi yang dikirim dan diterima pelanggan jasa komunikasi,
setiap operator telekomunikasi wajib menyimpan/ merekam isi telekomunikasi yang
dilakukan dan atau yang diterima oleh pelanggannya. Hal ini sebagaimana
dimaksud dan diatur Pasal 41 UU No. 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi yang
menegaskan :<br />
<br />
"Dalam rangka pembuktian kebenaran pemakaian fasilitas telekomunikasi atas
permintaan pengguna jasa telekomunikasi, penyelenggara jasa telekomunikasi
wajib melakukan perekaman pemakaian fasilitas telekomunikasi yang digunakan
oleh pengguna jasa telekomunikasi dan dapat melakukan perekaman informasi
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku"<br />
<br />
Jadi yang berhak menerbitkan transkrip/ print out suatu data telekomunikasi
adalah perusahaan operator yang bersakutan. Tidak sembarangan orang/ badan
dapat menerbitkan isi transkrip komunikasi pelanggan.<br />
<br style="mso-special-character: line-break;" />
<br style="mso-special-character: line-break;" />
</span></span></div>
<br />
<div style="margin: 0in 0in 10pt;">
<span lang="IN"><span style="font-family: Calibri;">Pasal 42 Undang-Undang No. 36 Tahun 1999
tentang Telekomunikasi :<br />
<br />
(1)Penyelenggara jasa telekomunikasi wajib merahasiakan informasi yang dikirim
dan atau diterima oleh pelanggan jasa telekomunikasi melalui jaringan
telekomunikasi dan atau jasa telekomunikasi yang diselenggarakannya.<br />
<br />
(2) Untuk keperluan proses peradilan pidana, penyelenggara jasa telekomunikasi
dapat merekam informasi yang dikirim dan atau diterima oleh penyelenggara jasa
telekomunikasi serta dapat memberikan informasi yang diperlukan atas:<br />
<br />
a. permintaan tertulis Jaksa Agung dan atau Kepala Kepolisian Republik
Indonesia untuk tindak pidana tertentu;<br />
<br />
b. permintaan penyidik untuk tindak pidana tertentu sesuai dengan Undang-undang
yang berlaku.<br />
<br />
(3) Ketentuan mengenai tata cara permintaan dan pemberian rekaman informasi
sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diatur dengan Peraturan Pemerintah<br />
<br />
Pasal 47 KUHAP menyatakan sebagai berikut :<br />
<br />
(1) Penyidik berhak membuka, memeriksa dan menyita surat lain yang dikirim
melalui kantor pos dan. telekemunikasi, jawatan atau perusahaan komunikasi atau
pengangkutan jika benda tersebut dicurigai dengan alasan yang kuat mempunyai
hubungan dengan perkara pidana yang sedang diperiksa, dengan izin khusus yang
diberikan untuk itu dari Ketua Pengadilan Negeri.<br />
<br />
(2) Untuk kepentingan tersebut penyidik dapat meminta kepada kepala kantor pos
dan telekomunikasi, kepala jawatan atau perusahaan komunikasi atau pengangkutan
lain untuk menyerahkan kepadanya surat yang dimaksud dan untuk itu harus
diberikan surat tanda penerimaan.<br />
<br />
(3) Hal sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan ayat (2) pasal ini, dapat
dilakukan pada semua tingkat pemeriksaan dalam proses peradilan menurut
ketentuan yang diatur dalam ayat tersebut.<br />
<br />
Jadi, berdasarkan ketentuan Pasal 47 KUHAP di atas, penyidik dapat meminta
operator untuk membuka transkrip isi sms.</span></span></div>
<br />
<div style="margin: 0in 0in 10pt;">
<span lang="IN"><span style="font-family: Calibri;"> </span></span></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-13435085262341943112014-04-22T22:19:00.002+08:002014-04-22T22:19:59.428+08:00UPAYA MEMBANGUN KEBUDAYAAN (POSITIF) KEPOLISIAN SEBAGAI REFORMASI BIROKRASI POLRI DALAM MENGHADAPI PERUBAHAN SOSIAL
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt; text-align: center;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">UPAYA
MEMBANGUN KEBUDAYAAN ( POSITIF ) KEPOLISIAN <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt; text-align: center;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">SEBAGAI
REFORMASI BIROKRASI POLRI DALAM MENGHADAPI PERUBAHAN SOSIAL<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">BAB I<o:p></o:p></span></span></div>
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">PENDAHULUAN<o:p></o:p></span></span><br />
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> </span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">1.
Latar Belakang .<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Melalui Keputusan Presiden Republik
Indonesia No. 290 tanggal 12 November 1964 ,Kedudukan Polri berintegrasi dengan
ABRI sampai dikeluarkannya Instruksi Presiden Republik Indonesia No. 2 tahun
1999 tentang langkah-langkah kebijakan dalam rangka pemisahan Polri dari ABRI,
sehingga sikap militeristik masih sangat kental bagi tiap personel Polri dalam
organisasi maupun administrasi , menjadi sebuah kebudayaan polisi. Proses
pelepasan dari ABRI tentunya mengalami proses yang sangat rumit.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">“Sejarah Polri hari ini adalah akibat
perkembangan masa lampau dan pekerjaan Polri hari ini akan sangat menentukan
masa depan Polri yang akan datang” (Awaloedin Djamin, 2000:42). Ini adalah
harapan adanya reposisi Polri dari polisi yang bergaya militer menjadi polisi
yang mandiri dan profesional sebagai pengayom, pelindung dan pembimbing
masyarakat. Polri harus melakukan perubahan yang melingkupi 3 aspek yaitu
aspek Instrumental, Struktural maupun Kultural. Inilah factor- faktor yang
sangat penting tentang bagaimana “warna” Kepolisian Indonesia selanjutnya
terhadap masyarakat sebagai ruang kerjanya.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Dari ketiga aspek tersebut, asek kebudayaan
atau cultural merupakan salahsatu aspek yang sangat penting dan harus ada
perubahan dari budaya militeristik menjadi polisi sipil yang mampu berbaur
dengan masyarakat, sesuai dengan “rel” yang seharusnya. Reposisi banyak
dilakukan dibidang kebudayaan Kepolisian. Salah satu bentuk reposisi tentunya
harus mengikuti perkembangan situasi dan kondisi politik di Indonesia adalah
mulai berlakunya Undang Undang Otonomi Daerah yaitu Undang-Undang Nomor 22
tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah yang diubah menjadi Undang-Undang Nomor
32 tahun 2004 dan Undang-Undang tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah
Pusat dan Daerah. Sama seperti yang disampaikan oleh Prof.Awaloedin Djamin
(1995:2) bahwa “administrasi Kepolisian dipengaruhi dan harus selalu
memperhitungkan faktor-faktor lingkungan, baik statis maupun dinamis, seperti
kependudukan, politik, ekonomi, dan sosial budaya.” Namun desentralisasi
kewenangan yang diberikan oleh Pemerintah Pusat tidak dapat diterapkan pada lembaga
kepolisian karena akan bertentangan dengan TAP MPR RI No. VII/ MPR/ 2000
tentang peran TNI dan Polri pasal 7 ayat (1) yang berbunyi “Kepolisian Negara
Republik Indonesia merupakan kepolisian nasional yang berperan memelihara
keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, memberikan pengatoman,
dan pelayanan kepada masyarakat.”<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Reformasi Birokrasi Polri sangat dekat
dengan terciptanya good governance. Good Governance merupakan
target yang hendak diwujudkan oleh Polri dimana good governance ini
bertujuan untuk memangkas birokrasi dan meningkatkan profesionalisme Polri yang
diwujudkan oleh tindakan- tindakan anggota Polri dalam memberikan
pelayanan dan perlindungan kepada masyarakat. Dengan demikian, maka
reposisi yang dilakukan oleh Polri juga seharusnya mengedepankan segala
tindakan yang dapat menciptakan pencitraan yang baik bagi Polri dan kepuasan
masyarakat atas pelayanan Polri.. Dan yang perlu dilakukan oleh Polri adalah
bagaimana hal tersebut dapat dijadikan sebagai sebuah kebudayaan baru.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Saat ini terjadi perubahan yang sangat
cepat dalam kehidupan masyarakat. Didukung dengan adanya kemajuan teknologi
informasi dan komunikasi membuat masyarakat yang dahulu dikenal sebagai “
masyarakat awam” beralih statusnya menjadi “masyarakat modern”. Sehingga
dalam berhubungan dengan Polri, dapat menilai tingkat pelayanan dan kinerja
anggota Polri ketika bertugas, apakah sudah professional atau tidak sama
sekali.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Dari uraian diatas maka dapat diketahui
betapa pentingnya kebudayaan dalam menghadapi perubahan sosial yang terjadi di
masyarakat. Kebudayaan yang bersifat positif sebagai upaya Polri dalam
memberikan pelayanan terbaiknya, dan dikatakan sebagai kebudayaan untuk
memberikan karakter bagi Polri sendiri. Maka penulis membuat makalah dengan
judul “ Upaya Membangun Kebudayaan ( positif ) Kepolisian Sebagai Reformasi
birokrasi Polri Dalam Menghadapi Perubahan Sosial ”.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">2.
Permasalahan.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Adapun permasalahan yang akan dibahas dalam
makalah ini oleh penulis antara lain adalah sebagai berikut ;<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">a. Apa
yang dimaksud dengan kebudayaan positif kepolisian ( dilihat dari perspektif
sosiologis ) ?<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">b. Bagaimana
upaya membangun kebudayaan Kepolisian dalam menghadapi perubahan sosial di
masyarakat?<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">3.
Landasan Teori<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">a.
Pengertian Kebudayaan,<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Kebudayaan merupakan hasil dari sekumpulan
masyarakat yang hidup bersama dalam kurun waktu yang panjang ( menurut Selo
Soemardjan ).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Kebudayaan adalah keseluruhan hasil cipta
sebagai hasil otak, rasa sebagai hasil spiritual, dan karya sebagai hasil
materi.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Yang menggerakkan adalah karsa.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">b. Pengertian
Kepolisian dan Kebudayaan Positif Kepolisian.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Kepolisian menurut Undang- Undang Nomor 2
tahun 2002 adalah segala hal- ihwal yang berkaitan dengan fungsi dan lembaga
polisi sesuai dengan peraturan perundang- undangan.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Jadi Kebudayaan Positif Kepolisian adalah
segala hal yang merupakan hasil ciptaan dari lembaga kepolisian itu sendiri,
dalam mengatur dan menjalankan fungsinya untuk mencapai tujuan secara positif
atau tindakan- tindakan yang dapat menciptakan citra yang baik dan kepuasan
masyarakat.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">c.
Pengertian Perubahan Sosial dan Ciri-cirinya .<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Perubahan Sosial adalah transformasi budaya
dan pranata sosial sepanjang waktu ( Paulus Wirutomo, 2009 ).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Ciri-ciri perubahan sosial antara lain
adalah sebagai berikut ;<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">1) Terjadi
secara terus menerus.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">2) Dapat
direncanakan atau tidak direncanakan ( unintended consequences ).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">3) Satu
perubahan menghasilkan perubahan yang lain.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">4) Perubahan
sosial bersifat controversial, ada yang diuntungkan dan ada yang dirugikan.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">BAB II<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">PEMBAHASAN<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">1. Kebudayaan
Kepolisian dilihat dari Perspektif Sosiologis.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Berbicara tentang kebudayaan kepolisian
dari perspektif sosiologis, maka dapat dikatakan bahwa kepolisian telah beberapa
kali menghasilkan kebudayaan berupa produk hokum yang menjadi dasar bagi
kepolisian dalam melakukan pengaturan atau menjalankan administrasi kepolisian.
Sehingga akan diuraikan produk tersebut berdasarkan urutan waktu, yaitu sejak
awal kepolisian di Indonesia didirikan, sebagai berikut ;<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">a.
Periode Tahun 1945 – 1950 .<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Pada tanggal 17 Agustus 1945 Soekarno –
Hatta atas nama bangsa Indonesia mengproklamasikan kemerdekaan Indonesia dan
esok harinya tanggal 18 Agustus 1945 dikeluarkan Undang-Undang Dasar tahun
1945. Setelah proklamasi kemerdekaan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia
(PPKI) pada sidangnya hari kedua tanggal 19 Agustus 1945 menetapkan bahwa
Jawatan Kepolisian Negara Republik Indonesia menjadi suatu bagian dari
Departemen Dalam Negeri dan mempunyai kedudukan yang sama dengan dinas polisi
umum pada jaman pemerintah Hindia Belanda.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Berdasarkan Maklumat Pemerintah tertanggal
29 September 1945, R.S. Soekanto Tjokrodiatmodjo sebagai Kepala Kepolisian
merupakan titik awal adanya polisi sebagai polisi nasional.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">b.
Periode Tahun 1951 – 1960.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Berdasarakan Skep Mendagri tanggal 13 Maret
1951 tentang susunan bagian Kantor Jawatan Kepolisian Negara dan order Kepala
Kepolisian Negara tanggal 31 Mei 1951 tentang susunan personil staf Jawatan
Kepolisian Indonesia Pusat, maka tersusun bagian-bagian dan jabatannya yaitu
Bagian Sekretariat; Bagian Urusan Pegawai; Bagian Keuangan; Bagian
Perlengkapan; Bagian Inspeksi Daerah; Bagian Inspeksi Mobile Brigade; Dinas
Reserse Kriminal; Dinas Pengawas Aliran Masyarakat; Bagian Polisi Perairan; dan
Bagian Inspeksi Pendidikan.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">c. Periode
Tahun 1961 – 1980.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Berdasarkan Ketetapan MPRS No. II/MPRS/1960
Kepolisian Negara ditingkatkan statusnya sebagai unsur Angkatan
Bersenjata dan pada tanggal 19 Juni 1961 DPRGR mengesahkan Undang-Undang No.13
tahun 1961 tentang Peraturan Pokok Kepolisian.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">d.
Periode Tahun 1981 – 2002<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">1)
Reorganisasi Polri<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Reorganisasi Polri dilaksanakan berdasarkan
Keputusan Pangab No. Skep/11/P/III/1984, tanggal 31 Maret 1984 tentang
Pokok-Pokok Organisasi dan Prosedur Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Sesuai dengan keputusan ini, organisasi Polri disusun dalam dua tingkat, yaitu
tingkat Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia (Mabes Polri) dan tingkat
kewilayah Polri.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">2)
Pemisahan Polri dari ABRI<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Melalui Instruksi Presiden Republik
Indonesia No. 2 tahun 1999 tanggal 11 April 1999 tentang langkah-langkah
kebijaksanaan dalam rangka pemisahan Kepolisian Negara Republik Indonesia dari
ABRI serta Keputusan Menhankam/Pangab No. Kep/05/P/III/1999 tanggal 31 Maret
1999 tentang pelimpahan wewenang penyelenggaraan pembinaan Kepolisian Republik
Indonesia, maka mulai tanggal 1 April 1999.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Berdasarkan Keppres No. 89 tahun 2000
tanggal 1 Juli 2000 tentang kedudukan Polri yang langsung dibawah presiden.
Melalui Keppres itu juga disebutkan bahwa Kepolisian Negara Republik Indonesia
memiliki tugas dan peranan dalam penegakan hukum, membina ketertiban umum dan
keamanan dalam negeri. Keppres tersebut merupakan tindakalanjut dari keputusan
sidang MPR yang membuat Ketetapan MPR Nomor VI/MPR/2000 tentang Pemisahan TNI
dan Polri dan Ketetapan MPR Nomor VII/MPR/2000 tentang Peran TNI dan Peran
Polri tertanggal 18 Agustus 2000.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Pada tanggal 8 Januari 2002, Undang-Undang
Nomor 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia disahkan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">2. Upaya
Membangun Kebudayaan Kepolisian Dalam Menghadapi Perubahan Sosial .<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Upaya membangun kebudayaan kepolisian
sebagai respon perubahan sosial dapat dilakukan dengan beberapa cara antara
lain :<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">a.
Melakukan perubahan cara berpikir ( mindset ) anggota Polri.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Menanamkan doktrin ”Tata Tentrem Kerta
Raharja” yang berisi ajaran bahwa untuk mencapai tujuan nasional yang berupa
masyarakat Indonesia yang adil makmur (”Raharja”) dipersyaratkan adanya suasana
gairah untuk membangun (”Kerta”) Kerta hanya akan terwujud malalui pembinaan
”Tentrem” atau terwujudnya keamanan dalam negeri. Sedangkan Tentrem yang
mengandung dimensi security, surety, safety dan peace hanya
terwujud jika ada ”Tata” yang maksudnya adalah Ketertiban yang berdasarkan
hukum.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Doktrin Polri memuat dua aspek yaitu:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">1) Aspek
inward looking, bagian doktrin Polri yang memuat tentang doktrin pembinaan
Polri, bersifat pandangan tentang penyusunan kemampuan dan pembangunan
kekuatan, yang sesuai dengan tuntutan tugas.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">2) Aspek
out ward looking, bagian doktrin Polri yang memuat tentang doktrin operasional
Polri, mengidentifikasikan bentuk-bentuk tugas, pengembangan sistem, metode,
taktik dan teknik pelaksanaan tugas pokok, serta pandangan Polri tentang
lingkungan (masyarakat) menurut pandangan operasional Polri.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Selain itu pula melakukan pembinaan moral
anggota polri dengan mengedepankan sisi kemanusiaan ( humanism ), dan segala
pekerjaan berlandaskan pada nilai- nilai spiritual dan asas – asas yang ada di
organisasi dan masyarakat. Sebab perubahan sosial terjadi secara terus-
menerus, fenomena dimasyarakat sangat banyak seperti fenomena dibidang
pelayanan lantas maupun penyidikan contohnya fenomena masyarakat semakin kritis
terhadap upaya penegakan hokum, sehingga yang perlu dilakukan perubahan adalah
pada “pedoman” berupa aturan- aturan disesuaikan kebutuhan, namun ” system
nilai” tetap dipegang teguh.Dalam hal contoh diatas maka aturan seperti KUHAP perlu
direvisi, dengan melibatkan elemen masyarakat untuk bekerjasama.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">b. Melakukan
perubahan terhadap konsepsi kepolisian yang paling sesuai dengan keadaan
sekarang.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Perubahan konsepsi ini antara lain adalah
konsepsi tentang keberadaan dan jatidiri Polri, Landasan Ideal filsafati
kepolisian, tujuan kepolisian , fungsi kepolisian, dan asas- asas kepolisian.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Keberadaaan dan jatidiri kepolisian
disetiap Negara selalu berkaitan dengan system pemerintahan di Negara tersebut.
Hal diatas adalah hal yang bersifat universal. Namun ada kekhasan yaitu
penerapan prinsip- prinsip kepolisian dan merupakan konsepsi kepolisian di
Negara tersebut. Konsepsi Kepolisian diartikan sebagai konsep- konsep dalam
penyelenggaraaan fungsi kepolisian dan secara keseluruhan dapat dilihat dari
bentuk system kepolisian , sebagai manifestasi dari nilai- nilai dalam
konstitusi dinegara tersebut.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Sistem kepolisian Indonesia menganut
konsepsi Eropa Kontinental, namunsejalan dengan perubahansosial yang terjadi
dimasyarakat maka system kepolisian ini bergeser menjadi gabungan antara
konsepsi Eropa continental dengan konsepsi Anglo Saxon. Penggabungan ini
menunjukkan bahwa perubahan sosial dimasyarakat berada pada dunia
internasional, sehingga dapat dikatakan bahwa system kepolisian di Indonesia
bersifat dinamis, disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat setempat yaitu
masyarakat Indonesia.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Mengenai landasan ideal, dapat dikatakan
bahwa eksistensi polisi sebagai fungsi, sebagai organ, maupun sebagai individu
dilahirkan oleh dan dari masyarakat itu sendiri., untuk melindungi
terselenggaranya kebersamaan hudiup antar warga dari waktu ke waktu.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Menurut SATJIPTO RAHARDJO, 2002 :
Perpolisian bersifat progresif yang setiap saat melakukan penyesuaian (
adjustment ) terhadap perubahan dan perkembangan masyarakat yang dilayaninya.
Sedangkan CHARLES REITH dalam bukunya The British Police and Democratic
Ideal mengatakan bahwa satu- satunya senjata murni dari polisi adalah
kehendak rakyat.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Maka dapat disimpulkan bahwa tri brata
merupakan landasan filosofis yang ideal memang perlu dilakukan perubahan
menjadi seperti yang sekarang tanpa mengurangi nilai- nilai etika profesi yang
ada.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Dengan perubahan landasan filosofis diatas
maka otomatis fungsi dan asas kepolisian juga perlu mengalami perubahan. Tujuan
kepolisian ditentukan oleh kehendak rakyat maka bila terjadi perbedaan kehendak
rakyat atau masyarakat maka menghasilkan perbedaan dalam tujuan
kepolisian.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">BAB III<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">PENUTUP<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">a. Kesimpulan.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Berdasarkan uraian dalam Bab Pembahasan
maka dapat ditarik beberapa kesimpulan antara lain sebagai berikut :<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">1. Yang
dimaksud dengan kebudayaan kepolisian dari perspektif sosiologis adalah semua
produk hokum yang menjadi dasar bagi kepolisian dalam melakukan pengaturan atau
menjalankan administrasi kepolisian, dan mengalami perubahan sesuai dengan
waktu dan perubahan sosial di masyarakat.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">2. Upaya
untuk membangun kebudayaan kepolisian dalam menghadapi perubahan sosial dapat
dilakukan dengan cara antara lain :<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">a) Melakukan
perubahan mindset anggota Polri, lebih bermoral dan humanis.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">b) Melakukan
perubahan konsepsi kepolisian , meliputi konsepsi tentang keberadaan dan
jatidiri Polri, Landasan Ideal filsafati kepolisian, tujuan kepolisian , fungsi
kepolisian, dan asas- asas kepolisian.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">b. Saran.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">1. Dalam
membangun kebudayaan kepolisian harus memperhatikan “system nilai” yang
dipegang teguh walaupun aturan dapat berubah- ubah sesuai kebutuhan.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">2. Dalam
membangun kebudayaan kepolisian, berorientasi harus pada kehendak masyarakat,
bukan untuk organisasi itu sendiri, atau kepentingan penguasa demi eksistensi
organisasi.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">3. Dalam
membangun kebudayaan kepolisian harus disadari bahwa masyarakat adalah sebagai
sumber utama, selain sebagai objek bagi tugas- tugas kepolisian namun juga
sebagai subjek yang menentukan keberadaan dan jatidiri kepolisian Indonesia.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;"> </span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Daftar Pustaka :<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Awaloedin Djamin, Pola Pengembangan
Polri Mandiri, Jakarta, 2000.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Paulus Wirutomo, Slide Perubahan
Sosial, Jakarta , 2009<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Momo Kelana, Konsep- Konsep Hukum
Kepolisian Indonesia, Jakarta : PTIK Press , 2007<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><span style="font-family: Calibri;">Undang-Undang Nomor 2 tahun 2002 tentang
Kepolisian Negara Republik Indonesia. Jakarta : VisiMedia, 2008<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 8pt;">
<span lang="EN-US"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-85661732382139413432014-04-22T22:15:00.002+08:002014-04-22T22:15:57.870+08:00KEDUDUKAN POLRI DAN SYSTEM KEPOLISIAN DI ERA DEMOKRASI
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: center;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">KEDUDUKAN POLRI DAN SYSTEM KEPOLISIAN </span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: center;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">DI ERA DEMOKRASI</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"></span></b> </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pendahuluan</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Beberapa saat yang lalu insan Bhayangkara dikagetkan
dengan adanya gugatan terhadap pasal 8 dan pasal 11 Undang-Undang Nomor 2 Tahun
2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia yang membahas kedudukan Polri
yang langsung di bawah Presiden, dimana gugatan tersebut didaftarkan ke
Mahkamah Konstitusi oleh Pihak penggugat yang merupakan advokat yakni, Andi M
Asrun, Dorel Amir, dan Merlin. Walaupun pada akhirnya gugatan dicabut, namun
hal ini menyadarkan setiap anggota Polri bahwa kedudukannya langsung di
bawah Presiden dapat berubah hanya dengan satu ketokan palu hakim konstitusi di
Mahkamah Konstitusi. Namun apabila disadari bahwa wacana mereposisi kedudukan
Polri bukan hanya terjadi pada saat itu saja. Sebelumnya wacana-wacana reposisi
Polri sudah banyak didengungkan oleh para pejabat-pejabat elit negara ini.
Apalagi sejak mulai adanya pembahasan RUU Kamnas, reposisi Polri juga menjadi
salah satu bahasannya. Kasus terakhir yang mencuatkan kembali wacana ini adalah
kasus pengamanan perebutan lahan di Mesuji dan pembubaran aksi blokir pelabuhan
di Bima yang memakan korban jiwa. Polri dianggap sebagai institusi yang super
power dengan membela kepentingan pemerintah. Kekuasaan Polri dipandang sangat
besar dengan kedudukannya di bawah Presiden sehingga seolah-olah menjadi alat
kekuasaan penguasa dan tidak memiliki <i>sense of crisis</i> terhadap
permasalahan yang ada di masyarakat.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sistem kepolisian suatu negara tidak terlepas dari
sejarah panjang perjalanan suatu negara tersebut. Sebagaimana kita
ketahui bahwa sejak Polri terpisah dari ABRI dan langsung kedudukannya di bawah
Presiden, Polri memiliki tugas dan kewenanangan yang cukup luas sekaligus
tanggung jawab yang besar dan berat. Tentunya kewenangan tersebut membawa
konsekwensi positif maupun negatif baik secara internal Kepolisian maupun
ekternal yang berasal dari instansi lain dan masyarakat. Konsekwensi positifnya
yaitu Polri memliki kewenangan yang luas sehingga dapat melaksanakan tugasnya
secara independen dan tidak terbatas. System Kepolisian dalam ketata negaraan
harus dapat menjawab tantangan masa depan dalam kecendrungan lingkungan
strategis yang meliputi fenomena global, regional dan nasional berikut
implikasinya terhadap kehidupan nasional dengan berbagai tantangan tugas berupa
gangguan keamanan dalam negeri yang kompleks baik bentuk, kualitas dan
mobilitasnya serta berkait dengan segenap aspek kehidupan bangsa yang menuntut
keberadaan sosok Polri yang profesional dan memiliki jati diri yang konsisiten
serta mampu menjawab tantangan masa depan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kedudukan Polri</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Polri merupakan salah satu alat negara yang memiliki
kedudukan paling problematik. Sesuai dengan fungsi dan perannya, kedudukan
Polri harus di tempatkan dalam posisi yang independen. Namun disisi lain
apabila independensi kedudukan Polri salah dalam penataan systemnya maka Polri
dapat menjelma menjadi institusi yang super power karena tugas dan
kewenangannya yang begitu luas. Di banyak negara demokratis, posisi
Polisi selalu berada dalam bentuk penyelenggara operasional, apakah di bawah
departemen terkait, membentuk departemen sendiri, atau membuat kementrian
sendiri yang khusus mengurusi masalah keamanan dalam negeri. Namun setiap
negara memiliki karakteristik dan kondisi keamanannya masing-masing sehingga
format dan corak serta sistem Kepolisian di suatu negara juga berbeda. Yang
terpenting dalam kedudukan Polri adalah bagaiman membangun paradigma tentang
akuntabiltas pada substansi, bukan pada wadah. Posisi di manapun Polri akan
terukur sejauh mana akuntabilitas Polri dapat dipertanggungjawabkan. Artinya
peluang untuk tetap di posisi seperti sekarang besar peluangnya selama
pengawasan yang aktif dapat dilakukan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dalam UUD Negara RI 1945 sesungguhnya tidak
ditegaskan tentang posisi kelembagaan Polri di bawah Presiden. Dalam pasal 30
ayat 5 hanya mengatur bahwa kedudukan Polri dan TNI diatur lebih lanjut dengan
UU. Undang-Undang Nomor 2 tahun 2002 tantang Polri yang meletakan kedudukan
Polri di bawah Presiden. Apalagi jika merujuk pada TAP MPR RI No. VI/MPR/2000
tentang Pemisahan TNI dan Polri dan TAP MPR RI No. VII/MPR/2000 tentang Peran
TNI dan Polri, disebutkan bahwa Polri adalah alat negara, dan ditegaskan berada
di bawah Presiden. Polri dengan kedudukannya yang cukup strategis tersebut
mengakibatkan Polri menjadi institusi yang selalu menjadi sorotan baik mengenai
keberhasilan maupun kesalahannya. Nama Kepolisian Negara kadang-kadang disalah
artikan oleh insan-insan Polri, karena Negara hanya diartikan sebagai
pemerintah saja, padahal Negara terdiri dari Pemerintah, rakyat/masyarakat,
wilayah dan kedaulatan sehingga pengabdian Polri tidak hanya untuk Pemerintah
saja namun yang terpenting adalah pengabdiannya kepada masyarakat.
Kesalahan-kesalahan seperti kekerasan yang dilakukan oleh anggota Polri,
pelanggaran HAM, kesalahan dalam proses penegakan hukum, prilaku negatif
anggota dilapangan tersebut akan selalu dikaitkan dengan kedudukan yang dapat
menyebabkan Polri melakukan <i>abuse of power</i>. Kedudukan Polri akan selalu
dijadikan kambing hitam terhadap kesalahan-kesalahan yang dilakukan Polri.
Wacana reposisi akan selalu dihembuskan untuk ‘menebus’ setiap kesalahan yang
dilakukan oleh Polri.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Harus disadari ada beberapa kelemahan dalam
Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentanng Kepolisian Negara Republik Indonesia
yang dapat menjadi celah terjadinya penyimpangan dan penyalahgunaan kewenangan
:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<ol start="1" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l1 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">UU
Polri tidak secara ekplisit menegaskan bahwa anggaran Polri berasal dari
APBN, kecuali penegasan bahwa anggaran Kompolnas, sehingga dapat diduga
bahwa sumber anggaran off-budget dari pos masyarakat menjadi titik lemah
Polri dalam akuntabilitas dan transfaransi pemanfaatan anggaran.<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l1 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Terdapat
tumpang tindihnya tugas dan wewenang Kapolri. Selain sebagai penyelenggara
operasional, Kapolri juga merumuskan berbagai kebijakan non operasional
yang menentukan kebijakan strategis penyelenggaraan fungsi kepolisian
negara. Dengan demikian ketentuan dalam UU no 2/2002 yang menyatakan
Kapolri memiliki kewenangan untuk menentukan kebijakan teknis operasional,
dalam kenyataannya lebih luas.<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l1 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dalam
pasal 38 UU no 2/2002 tentang Polri yang mengatur Komisi Kepolisian
Nasional (Kompolnas) dikatakan bahwa tugas Kompolnas a) Membantu Presiden
dalam menetapkan arah kebijakan Polri dan; b) Memberi pertimbangan kepada
presiden dalam pengangkatan dan pemberhentian Kapolri. Tugas Kompolnas
yang seharusnya cukup strategis itu dalam kenyataannya masih jauh dari
harapan. Kompolnas belum dapat memainkan peranan secara signifikan.
Kompolnas seolah-olah masih sebatas pembantu Presiden yang hanya
dapat melaporkan kepada Presiden mengenai hal-hal yang berkenaan dengan
Polri dan tidak dapat melaksanakan intervensi operasional secara langsung.
Bahkan apabila dalam pelaksanaan tugas dan kewenangan Kompolnas dapat
berjalan dengan baik masih belum memadai sebagai kontrol operasional
terhadap Kapolri.<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l1 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Polri sebagai
Polisi Nasional menyebabkan daerah enggan memberikan bantuan ataupun
subsidi lainnya kepada institusi Polri. Hal ini terkait dengan tidak
adanya share dalam bentuk desentralisasi manajemen Polri kepada Kepala
Daerah, sehingga Polri di daerah terintegrasi dalam konektivitas
kelembagaan, dan Polri secara institusi akan mendapat dukungan anggaran
operasional di daerah.<o:p></o:p></span></li>
</ol>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Posisi dibawah Presiden seharusnya merupakan letak
pertanggung jawaban secara manajemen, karena secara operasional Polisi secara
universal harus independent, bebas tanpa dikendalikan oleh suatu kekuatan
apapun, begitu pula seharusnya dengan Polri. Dengan kedudukan langsung di bawah
presiden, Polri memosisikan diri sebagai lembaga yang memproduksi kebijakan,
dan operasional sekaligus, yang memang harus diakui atau tidak merupakan suatu
kondisi yang tidak tepat bagi tata pemerintahan yang baik (good governance).
Kelemahan-kelemahan positioning Polri tersebut akan selalu menjadi pokok
bahasan publik tentang perlu tidaknya dilakukan reposisi terhadap Polri.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Usulan pengalihan posisi Polri di bawah Kementerian
Pertahanan jelas tidak relevan mengingat kesejarahan pemisahan TNI dan Polri
justru karena dalam rangka memisahkannya dari peran-peran pertahanan yang
menjadi domain TNI. Sementara usulan di bawah Kemendagri, juga tidak menjamin
independensi dan profesionalitas seperti yang dibayangkan. Meskipun pengkajian
ke arah reposisi itu penting, tapi tidak bisa gegabah dilakukan apalagi dengan
mempertentangkannya secara langsung sebagai pelanggaran konstitusional.
Kemendagri sebagai organ negara di bawah Presiden juga tidak memberikan jaminan
bagi independensi dan profesionalitas. Apabila Polri di posisikan di bawah
suatu departemen maka seluruh anggota Polri akan terikat pada norma-norma yang
bersifat hierarkis. Prinsip diskresi dan independen yang dimiliki oleh seorang
anggota Polisi akan hilang. Ia tidak akan berani menangkap bahkan
memeriksa atasan dalam departemennya apalagi pejabat birokrasi pada departemen
lain. Padahal Polisi yang Universal adalah Polisi yang merupakan komponen
masyarakat yang bekerja berdasarkan prinsip diskresi.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Seperti yang telah dikatakan diatas bahwa kajian
terhadap reposisi Polri perlu mendapat perhatian tersendiri dengan maksud
menempatkan kedudukan Polri yang tepat dimana Polri harus benar-benar sebagai
institusi yang independen secara operasional namun secara manajemen penentuan
kebijakan strategis Polri harus diatur kembali agar Polri juga tidak berubah
menjadi intitusi yang <i>full power</i> karena tugas dan kewenangannya sehingga
dapat menyebabkan timbulnya <i>abuse of power</i>. Kalaupun situasi
seperti sekarang tetap dipertahankan, Polri akan selalu disibukan untuk
melakukan <i>counter opinion</i> untuk mempertahankan kedudukannya, sehingga
energi yang seharusnya dihabiskan untuk melaksanakan fungsi dan perannya akan
habis untuk hanya untuk membahas masalah tersebut.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Berdasarkan banyak argumen yang berkembang dapat
ditarik dua kesimpulan pilihan untuk mensikapi permasalahan kedudukan Polri
yaitu yang pertama melakukan perubahan terhadap Undang-Undang Nomor 2 Tahun
2002 terhadap kedudukan Polri dengan menempatkan di bawah departemen pemerintah
dan yang kedua adalah memperkuat kedudukan Kompolnas. Secara teknis dan politis
pilihan yang kedua lebih masuk akal. Dalam system Kepolisian, posisi Kompolnas
memiliki fungsi yang sangat penting bukan hanya sebagai institusi yang
mereprentasikan pemerintah juga mewaliki kepentingan rakyat yang memegang kunci
dalam <i>cek and balance</i> agar fungsi Kepolisian dapat berjalan sebagaimana
mestinya. Kompolnas dapat memainkan fungsi sentral strategis yang dapat
menghubungkan Polri, Pemerintah dan rakyat/warganegara.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dalam pasal 38 UU no 2/2002 tentang Polri yang
mengatur Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) dikatakan bahwa tugas Kompolnas
a) Membantu Presiden dalam menetapkan arah kebijakan Polri dan; b) Memberi
pertimbangan kepada presiden dalam pengangkatan dan pemberhentian Kapolri.
Kemudian dalam melaksanakan tugasnya Kompolnas berwenang untuk ;a) mengumpulkan
dan menganalisa data sebagai bahan pemberian saran kepada Presiden yang berkait
dengan anggaran Polri, pengembangan sumber daya manusia Polri dan pengembangan
sarana dan prasarana Polri; b) memberikan saran dan pertimbangan lain kepada
Presiden dalam upaya mewujudkan Polri yang profesional dan mandiri; c) menerima
saran dan keluhan dari masyarakat mengenai kinerja Kepolisian dan menyampaikan
kepada Presiden. Pengembangan terhadap penguatan Kompolnas merupakan hal
krusial sehingga dapat melakukan pengawasan bersifat administrasi kepada Polri.
Salah satu bentuknya, Kompolnas akan diberi wewenang pemeriksaan internal di
kepolisian. Selama ini, pemeriksaan internal di tubuh kepolisian dipimpin
Inspektur Pengawasan Umum Mabes Polri. Semua kebijakan strategis dalam
menajemen dan administrasi harus melalui keputusan kolektif oleh anggota
Kompolnas, sehingga secara otomatis Kapolri hanya melaksanakan keputusan
strategis secara operasional saja.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Susunan dan komposisi keanggotaan Kompolnas saat ini
sudah tepat dalam mereprentasikan perwakilan pemerintah, Kepolisian dan
masyarakat. Keanggotaan Kompolnas terdiri dari 9 anggota yang terdiri dari
Seorang ketua merangkap anggota dijabat oleh Menkopolhukan, Wakil Ketua
merangkap anggota yang dijabat oleh Mendagri dan Menkum dan Ham, Sekretaris
merangkap anggota, dan 6 (enam) orang anggota. 3 (tiga) orang dari unsur
pemerintah, 3 (tiga) orang pakar kepolisian dan (tiga) orang tokoh masyarakat.
Karena Mendagri merupakan salah satu anggota Kompolnas, maka Kompolnas
diberikan wewenang untuk menunjuk Kepala Daerah (Gubernur dan Walikota) sebagai
perwakilannya didaerah yang diberi kewenangan untuk melakukan kontrol yang
bersifat administrasi (administrasi control) terhadap Kepolisian yang berada di
daerah yuridiksinya.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">System Kepolisian (Sentralisasi dan Desentralisasi) </span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Secara universal peran Polisi dalam kehidupan
masyarakat dirumuska sebagai penegak hukum (<i>law enforcement officer</i>),
pemelihara ketertiban (<i>order enforcement officer</i>) dan pembasmi kejahatan
(<i>crime fighter</i>). Seperti halnya aspek-aspek lain dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara, sistem kepolisian pada awalnya juga mengacu kepada dua
model. Pertama adalah model Eropa-kontinental dan kedua adalah model
Anglo-Saxon. Model kontinental bercirikan kepolisian negara yang disusun secara
sentralistik yang bercirikan autoritarian dengan menyandang kewenangan luas
untuk mengatur sejumlah aspek kehidupan sosial. Model Anglo-Saxon memandang
bahwa kepolisian merupakan kekuatan atau lembaga sosial yang tumbuh dan
berkembang dari dan oleh masyarakat (lokal) itu sendiri. Karena itu lembaga
kepolisiannya disusun secara desentralistik. Di negara demokratis sistem
kepolisian dibagi dalam 3 model yaitu :<o:p></o:p></span></div>
<br />
<ol start="1" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Fragmented
System of Policing</span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> (Sistem kepolisian terpisah atau berdiri
sendiri) : Disebut juga system Desentralisasi yang ekstrim atau tanpa
system, dimana adanya kekhawatiran terhadap penyalahgunaan dari suatu
organisasi Polisi yang otonom dan dilakukan pembatasan kewenangan Polisi. Sistem
ini dianut oleh Negara-negara yaitu Belgia, Kanada, Belanda, Switzerland,
Amerika Serikat.<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Centralized
System of Policing</span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> (Sistem Kepolisian Terpusat). Berada langsung
dibawah kendali pemerintah secara tersentral. Negara-negara yang menganut
system ini adalah Perancis, Italia, Finlandia, Israel, Thailand, Taiwan,
Irlandia, Denmark, Swedia.<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Integrated
System of Policing</span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> (Sistem Kepolisian Terpadu), disebut juga system
desentralisasi moderat atau kombinasi atau kompromi, merupakan system
control yang dilakukan pemerintah pusat dan daerah agar terhindar dari
penyalahgunaan organisasi Polisi Nasional serta efektif, efisien, dan
seragam dalam pelayanan. Negara-negara yang menganut hal ini adalah
Jepang, Australia, Brasil, dan Inggris.<o:p></o:p></span></li>
</ol>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Polri yang menurut UU no 2/2002 merupakan Kepolisian
Nasional yang merupakan satu kesatuan dalam melaksanakan perannya. Kepolisian
Naional dalam system Kepolisian termasuk dalam sistem Kepolisian Terpusat (<i>Centralized
System of Policing</i>). Sistem Kepolisian yang bersifat Nasional merupakan
pemilihan sistem Kepolisian yang tepat bagi Polri karena saat ini memang tren
sistem Kepolisian di dunia mengarah pada <i>Centralized System of Policing.</i>
Hal ini disebabkan karena perkembangan kejahatan dan keamanan yang semakin
menghilangkan batasan antar wilayah (<i>boarderless country</i>). Ini dapat
dilihat dari perkembangan sistem kepolisian di Amerika Serikat yang menganut
sistem Fragmented namun saat ini akibat dari perkembangan keamanan dan
kejahatan yang memerlukan sistem kordinasi terpusat, AS membentuk badan-badan
kepolisian pada tingkat negara bagian dan federal yang mengadopsi prinsip
sentralistik. Selain itu sistem Sentralistik merupakan pilihan karena system
hukum Indonesia menganut sistem hukum Nasional.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Namun sesuai dengan situasi dan kondisi kewilayahan
yang di Indonesia dimana terdapat keragaman budaya, kebiasaan, adat istiadat
dan nilai-nilai yang berkembang sehingga struktur organisasi Polri bersifat
Nasional namun prediksi dan antisipasi Polri dalam pelaksanaan setiap peran,
tugas, maupun misinya harus dilakukan dan terarah pada pendekatan keamanan (<i>Scurity
Approach</i>) di setiap daerah hukum masing-masing dan dalam hal ini bukan
berdasarkan pada pendekatan administrasi dan pemerintahan (<i>Government
Institution Approach</i>) yang menjadi kecenderungan pemerintah daerah
masing-masing.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Semangat Otomomi daerah seharusnya juga memberikan
warna dalam proses dan mekanisme pelimpahan dan atau penyerahan beberapa
kewenangan fungsi tugas kepolisian dari pihak Mabes Polri ke kesatuan-kesatuan
kewilayahan Polri secara hirarkhis atau berjenjang (Polda, Polretabes,
Polres/Polresta, maupun Polsek) dalam bentuk desentralisasi. Kepolisian daerah
hendaknya diberikan keleluasan untuk mengatur rumah tangganya sendiri
terutama dalam pengelolaan sumber daya dan pengaturan program keamanan yang
disesuaikan dengan kondisi dan situasi masing-masing wilayah. Secara
tidak sadar Polri telah menerapkan sistem desentralisasi melalui pendelegasian
kewenangan kewilayahan melalui kesatuan-kesatuan wilayah seperti Polda, Polrestabes,
Polres/Polresta, maupun Polsek). Untuk menciptakan kondisi ini maka setiap
satuan kewilayahan Polri di seluruh tingkatan untuk mampu menyiapkan
konsepsi yang berisikan wawasan (dialektika) maupun kultur tindakan
(etika) guna memprediksi dan mengantisipasi berbagai problema yang bersangkutan
dengan kebijakan pembentukan dan penerapan otonomi daerah di wilayah
maisng-masing. Oleh karena itu makna mewujudkan profesional dan kemandirian
Polri hendaknya dapat direalisasikan secara proporsional, efektif, dan efisien
sesuai dialektika dan etika otonomi daerah.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Format antisipasi Polri terhadap makna otonomi daerah,
diperinci antara lain adalah menyangkut aspek <i>sharing of power</i>,
maupun <i>checks and ballances</i> dalam proses pelimpahan dan atau pembagian
kekuasaan dan atau kewenangan kepolisian dan Pemerintah Pusat (Mabes Polri)
kepada Pemerintah Daerah (Polda, Polresltabes, Polres/Polresta, Polsek) kiranya
dapat dilakukan dengan berdasarkan prinsip-prinsip pendelegasian kekuasaan dan
atau kewenangan yang terkandung dalam semangat otonomi daerah di Indonesia,
yaitu: prinsip desentralisasi yang diwujudkan dengan prosedur dan mekanisme
pelimpahan beberapa kewenangan fungsi Kepolisian yang selama ini langsung
dilaksanakan oleh unsur-unsur unit kerja di lingkungan Mabes Polri kepada
pelaksana fungsi kepolisian di satuan-satuan kewilayahan dengan disertai
dukungan pendanaan dari sumber anggaran dinas Mabes Polri (APBN). Selain itu
dapat diwujudkan dengan prosedur dan mekanisme penyerahan beberapa kewenangan
fungsi kepolisian dalam bidang pembinaan maupun operasional Polri kepada
satuan-satuan kewilayahan Polri dengan dukungan pendanaan dari sumber anggaran
dinas masing-masing kesatuan kewilayahan Polri yang bersangkutan dan atau
diperoleh dari APBD pemerintah daerah setempat. Dengan meniru pola Kepolisian
di Inggris, sejalan dengan kebijakan perimbangan keuangan pusat dan daerah,
pemerintah daerah dapat menyandang sebagian dana kepolisian di daerah khususnya
untuk kepentingan penegakan keamanan di daerah dan peraturan daerah.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dalam system pengawasan sesuai dengan pola fikir pada
pembahasan kedudukan Polri diatas dimana Kompolnas dapat menunjuk Kepala Daerah
(Gubernur dan Walikota) sebagai perwakilannya di daerah yang diberi kewenangan
untuk melakukan kontrol yang bersifat administratif (administratif control)
terhadap Kepolisian yang berada di daerah yuridiksinya. Melalui mekanisme yang
disepakati bersama, Kepala Daerah diberikan wewenang dalam mengamati dan
meminta pertanggungjawaban masalah pelaksanaan tugas Kepolisian dalam
pelaksanaan program keamanan umum ditingkat propinsi. Selain itu Kepala daerah
juga dapat meminta pertangungjawaban masalah penggunaan anggaran yang diberikan
melalui APBD. Selama ini Kepala daerah melalui persetujuan DPRDnya dapat
memberikan anggaran kepada Kepolisian di daerah namun tidak ada kewenangan
secara formal untuk meminta pertanggungjawaban terhadap penggunaan anggaran
tersebut. Melalui kewenangan fungsi pengawasan terbatas yang dimiliki oleh
Kepala Daerah diharapkan Kepala Daerah juga memiliki hubungan emosional dengan
lembaga Kepolisian walaupun secara struktural tidak ada. Dengan adanya hubungan
seperti ini Kepala Daerah juga diharapkan dapat memberikan bantuan anggaran
yang berasal dari APBD kepala kepolisian daerah tanpa takut untuk menyalahi
prosedur dan dapat mengontrol program keamanan umum guna tercapainya tujuan
penyelenggaraan fungsi Kepolisian yang tentunya akan berakibat positif terhadap
perkembangan daerah setempat. Diharapkan dengan dengan pola-pola pemikiran
tersebut, kepolisian di daerah mendapat dukungan dari masyarakat lokal
sekaligus dapat menjadi kontrol dalam pelaksanaan tugas demi keberhasilan
fungsi dan peran Polri di dalam masyarakat.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Penutup</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sesuai dengan perkembangan demokrasi di Indonesia,
system dan kedudukan Kepolisian Negara Republik Indonesia merupakan hal yang
perlu mendapat pengkajian serius sehingga dapat mewujudkan Polri yang
Profesional. Polri harus diletakan pada kedudukan yang independen dan terbebas
dari intervensi kekuasaan manapun, namun disatu sisi karena tugas dan
kewenangan Polri yang begitu luas diperlukan suatu system pengawasan dan
pertanggungjawaban yang tepat untuk menghindari Polri menjelma menjadi kekuatan
yang super power dan super body yang berakibat dapat terjadi abuse of power.
Kedudukan Polri di bawah presiden saat ini di pandang masih relevan sebagai
wadah pertanggungjawaban Polri secara administrasi dan manajemen. Namun
Presiden disadari tidak hanya mengurusi masalah Polri saja sehingga di perlukan
suatu Lembaga yang dapat memainkan peran strategis dalam pengawasan terhadap
Polri. Kompolnas merupakan lembaga yang merupakan representasi dari perwakilan
pemerintah, kepolisian dan masyarakat yang dapat dijadikan sebagai lembaga
independen sebagai penentu kebijakan strategis Polri dalam bidang manajemen dan
administrasi. Secara otomatis Polri dalam hal ini Kapolri hanya mengambil
kebijakan strategis dalam bidang operasional Polri saja. Dilihat dari
pentingnya posisi Kompolnas, perlu dilakukan penguatan-penguatan terhadap tugas
dan kewenangan Kompolnas terhadap Polri. Salah satunya adalah diberikan
kewenangan Kompolnas dalam pemeriksaan secara internal terhadap institusi Polri
yang selama ini hanya dilakukan secara internal oleh Inspektorat Pengawasan
Umum Polri.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dalam sistem kepolisian Indonesia yang menganut
Kepolisian Nasional (Sentralistik) merupakan sistem yang tepat sesuai dengan
perkembangan keamanan yang semakin berkembang dan mengglobal.. Selain itu
sistem kepolisian juga disesuaikan dengan sistem hukum yang dianut di Indoneia
yaitu menganut sistem hukum nasional. Namun sesuai dengan situasi dan kondisi
kewilayahan yang di Indonesia dimana terdapat keragaman budaya, kebiasaan, adat
istiadat dan nilai-nilai yang berkembang sehingga dalam pelaksanaan setiap
peran, tugas, maupun misinya harus dilakukan dan terarah pada pendekatan
desentralistik. Format desentralistik dapat menyangkut aspek <i>sharing
of power</i>, maupun <i>checks and ballances</i> dalam proses pelimpahan
dan atau pembagian kekuasaan dan atau kewenangan kepolisian dan Pemerintah
Pusat (Mabes Polri) kepada Pemerintah Daerah (Polda, Polresltabes,
Polres/Polresta, Polsek) kiranya dapat dilakukan dengan berdasarkan
prinsip-prinsip pendelegasian kekuasaan dan atau kewenangan yang terkandung
dalam semangat otonomi daerah di Indonesia. Pola pengawasan sistem ini dapat
berupa pendelegasian kewenangan pengawasan oleh Kompolnas kepada kepala daerah
dalam pengawasan atatu kontrol yang bersifat administrasi baik dalam
pertanggungjawaban anggaran yang berasal dari APBD juga terhadap program
keselamatan umum yang di terapkan di daerah.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">DAFTAR BACAAN</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Mohamad Farouk, 2005, <b><i>Menuju Reformasi Polri</i></b>,
Jakarta, PTIK Press<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sulisyto Hermawan, 2009, <b><i>Keamanan Negara
Keamanan Nasioanal dan Civil Society</i>, Cetakan Pertama</b>, Jakarta, Grafika
Indah<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Wresniwiro dan Haris Sumarna, 2000, <b><i>Membangan
Polisi Profesional</i></b>, Jakarta, Mitra Bintibmas.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Indarti Erlyn dkk, 2010, <b><i>Reformasi Polri Dalam
Konteks Potensi, Kompetensi dan Performasi Kepolisian</i></b>, Jakarta,
Kompolnas<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Muhammad Farouk dkk, 2008, <b><i>Laporan Hasil Studi
Banding Tentang Kebijakan Pengelolaan Keamanan Negara</i></b>, Jakarta<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Mohamad Farouk, 2007, <b><i>Mencari Rumah Baru Untuk
Polri</i></b>, Jakarta, Media Indonesia<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<b><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 Tentang Kepolisian
Negara Republik Indonesia</span></i></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt;">
<o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-6701145707070458572014-04-06T09:17:00.000+08:002014-04-06T09:17:19.690+08:00Ethics in Law Enforcement (Etika dalam Penegakan Hukum)
<br />
<h1 style="margin: 0.67em 0cm;">
<span class="fn"><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif";">Ethics
in Law Enforcement</span></span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif";"><o:p></o:p></span></h1>
<br />
<h2 style="margin: 10pt 0cm 0pt;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif";"><span style="font-size: medium;">What the
Public Expects and How Officers Can Deliver<o:p></o:p></span></span></h2>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; mso-ansi-language: EN-US;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt; line-height: 115%;">It's often said that no other profession
demands a higher ethical standard than that of law enforcement. Regardless of
whether or not there are other careers that require a similar dedication to
doing the right thing, it is undeniable that there is an understandably
tremendous degree of expectations placed upon </span><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt; line-height: 115%;">police officers<span style="color: #333333;">, and rightly so.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Living in the Fishbowl</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Every
officer knows, or at least should know by now, that they live in a fishbowl.
Friends, relatives, neighbors and strangers watch every move law enforcement
officers make, both on and off duty. The fact is that the public scrutinizes
police officers more than most other professions, either because they're
cynical and hope to catch them screwing up or because they're hopeful and are
looking for a good example and a strong leader. In either case, it's up to the
officer to be above reproach in both his public and private life.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">A Few Bad Apples</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Yet
day in and day out, we read stories of officers who do wrong. Theft, excessive
use of force, misuse of public office, abuse of authority, and even simple
things like speeding, are all examples of unethical behavior on the part of
those that the public has entrusted to serve and protect them.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">It
must be noted that the vast majority of police officers are truly good,
hard-working and dedicated people who strive to serve the public and do the
right thing at every turn. It's unfortunate, but the good work law enforcement
does rarely makes news, and when it does, it doesn't carry with it the same
long memory that bad news seems to.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Decades
later, we still bemoan the Rodney King incident, and law enforcement continues
to reel from the perceptions and implications that were left in its wake.
Less-than-appropriate responses to race riots and peaceful protests, as well as
</span><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: major-fareast;">widespread
mistreatment of racial minorities</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">, still affects how officers
approach their jobs half a century later. Moreover, those events have served to
whittle down and erode the public's trust in their police, making it that much
harder for officers to do their jobs.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Unfortunate
though it may be, a single uncouth act committed by a single unprofessional
officer can impact the entire law enforcement profession. Rarely does the
public make a distinction between uniforms; at the end of the day, all police
officers look and act the same in the eyes of the average citizen. That's why
it is so vitally important that each and every officer does her utmost best to
maintain and build on the trust that the public has given her, instead of
squandering it simply for the sake of bravado, greed or self gratification.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Defining the Terms</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">We
often use words like ethics and values, but for all the talk of ethics in law
enforcement, it's important to establish what ethics and ethical behavior are,
and what they aren't. Such a strong push exists within the law enforcement
community to uphold ethical standards, but without a clear definition of terms,
such talk is futile. To start the discussion, then, some key definitions are in
order.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Values</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Values
is the term given to those ideas, behaviors and actions that are important to
us. Values are those things worth fighting for, and those things worth
sacrificing for. They're what we hold most dear. Our values strongly influence
our decision making and help determine where we place our emphasis in our
personal and professional lives. Values form the basis for our understanding of
ethics.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Within
society, we have personal values and societal values. Our personal values are
ours alone and are informed by our upbringing, cultural and ethnic background,
religious beliefs and personal experiences. Because personal values are unique
to each individual, they are generally not a proper platform on which to base
professional ethics, though they may inform how we view, appreciate and
approach ethical behavior.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">There
are some values, though, that are essentially universally held by a society.
These societal values are those ideals that are held most dear by a culture or
group, and these are the values from which we derive our understanding and
expectation of ethics and ethical behavior. Such ideals include:<o:p></o:p></span><br />
<br />
<ul type="disc">
<li class="MsoNormal" style="color: #333333; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Integrity<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: #333333; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Honesty<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: #333333; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Hard work<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: #333333; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Kindness<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: #333333; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Compassion<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: #333333; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Empathy<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: #333333; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Sympathy<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: #333333; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Justice<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: #333333; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Bravery<o:p></o:p></span></li>
</ul>
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">These
ideals, these so-called universal values, help guide us toward ethical behavior
and ethical decision making. They help inform us of what is expected of us and
what actions we should take.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Ethics</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt;">
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt; line-height: 115%;">Ethics is, in essence, doing the right
thing, whatever that may be. The "right thing" is based on those
values society holds dear. Ethical principles are premised on the notion that
right is always right and wrong is always wrong.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">When
officers fail to do what is right, and especially when they do what is clearly
and blatantly wrong, they erode the public trust just a little more and further
degrade law enforcement's ability to work within the community and carry out
it's mission. Adherence to high ethical standards, then, is as vital to
achieving the overall goal of modern policing as any other tactic, technique or
practice.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Promoting Ethics and Ethical Behavior</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">The
importance of a high ethical standard in police work is impressed upon aspiring
officers from the very </span><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: major-fareast;">first
days of the police academy</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">. Agencies have several ways to promote ethics among their
ranks. First and foremost is the </span><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: major-fareast;">oath of office</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"> that
officers take. <o:p></o:p></span><br />
<br />
<b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Oath of Office</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Of
course the oath contains provisions about protecting, upholding and defending
the Constitution of the United States. Also contained in the oath, though, are
promises to conduct oneself soberly, honestly and honorably, to avoid offensive
behavior and to obey superior officers within the individual departments.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">In
essence, officers swear to be honest, upstanding citizens. They promise to be
part of the solution, not part of the problem, and above all else, they promise
to follow the rules, whether they like or agree with them or not.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Understood
within the concept of acting honorably is the idea that officers should own up
to their mistakes. Far more respect is reserved for those who screw up and
admit it than those who try to hide their misdeeds or blame others for their
own shortcomings. In fact, it is an oft-repeated mantra that, in </span><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: major-fareast;">law enforcement careers</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">,
lying will get one fired faster than anything else.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Code of Ethics</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">The
oath of office lays the groundwork for instilling ethical behavior, but it
doesn't stop there. To help guide officers toward ethical decision making, most
agencies codify those practices that they hope to promote and those they expect
officers to avoid.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Within
an agency's </span><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: major-fareast;">code
of ethics</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"> are specific provisions promoting the safeguarding of lives and
property, the importance of avoiding bias and the understanding that the badge
is a symbol of the public trust.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">In
short, the code of ethics requires that officers are not only prepared to
enforce the law, but to follow it. They are called to be examples to the public
and to demonstrate the right way to behave, rather than the entitlement
mentality they are so often accused of exhibiting.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Representing the Badge</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">An
important thing for officers to remember is that what they do in uniform
affects not only themselves as individuals, but their entire agency and,
perhaps, the entire profession. <o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">All
of this is well and good, but how do officers apply this code to their </span><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: major-fareast;">every day professional
lives</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">? The short and easy answer is "do the right thing."
Because ethics are based upon societal values, it is not difficult to discern
the difference between right and wrong in nearly any situation.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Ethical Decision Making</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">For
those situations that may prove difficult for officers, several tests can be
applied to help in the ethical decision-making process. Perhaps the best known
ethical decision making tests are the critical thinking test, the media test
and the gut test.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Critical Thinking Test</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">The
Critical Thinking Test asks a series of "yes" or "no"
questions to determine whether or not an officer should proceed with an action.
These questions are asked in succession and ultimately guide an officer toward
making a good choice. These questions ask:<o:p></o:p></span><br />
<br />
<ul type="disc">
<li class="MsoNormal" style="color: #333333; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l1 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Is my action
legal?<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: #333333; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l1 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Will the end
result be good?<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: #333333; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l1 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Will it work?<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: #333333; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l1 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Is there a
better, less harmful way to achieve the same goal?<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: #333333; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l1 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Will my
decision undermine or contradict another equally important principle?<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: #333333; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l1 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Even if the end
result is good, do the means violate an ethical principle?<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: #333333; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l1 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Can my decision
be justified if it is made public?<o:p></o:p></span></li>
</ul>
<br />
<b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Media Test</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">A
similar but simpler tool, the Media Test requires an officer to answer one
simple question: "How would I feel if my decision made the front page
tomorrow?" This reminds officers that all too often, perception becomes reality
and that it may not be enough just to be able to justify our actions if they
cause the public to seriously question police practices and tactics.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">The
Media Test recognizes that the public does not always see things the same way
the law enforcement community does. It takes into consideration that, because
police officers are ultimately public servants, they must be cognizant of what
the public's perceptions are regarding police both on and off the job.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Gut Test</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Perhaps
the simplest test of all is the Gut Test. The gut test essentially relies on
instinct and the belief that, deep down, all officers can intuit the right
decision. Essentially, the Gut Test relies on the principle that if it feels
wrong, it probably is wrong. This is not to be confused with the difference
between feeling good and bad, but between right and wrong. There are plenty of
times that things that feel bad are right, and things that feel good are wrong.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">To Protect and Serve</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Whether
one chooses to use a test or to trust his gut, the fact remains that ethical
behavior and practices are at the forefront of the law enforcement profession.
It is absolutely vital that every officer remembers the reason she took the job
in the first place: to protect and to serve. <o:p></o:p></span><br />
<br />
<b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Working to Make a Difference</span></b><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;">Police
must work together to be the officers that the public demands and expects them
to be. They must lead by example instead of setting a bad example, and they
must make the hard choices to do the right thing under every circumstance. Only
in this way will officers be able to </span><span style="font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: major-fareast;">provide the level of service their
communities deserve</span><span style="color: #333333; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 9pt;"> and to really begin the work of making a difference in the
lives of others.<o:p></o:p></span><br />
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-36243056806690108992014-04-06T01:53:00.000+08:002014-04-06T01:53:17.928+08:00Mengapa Kehadiran Polisi Dibutuhkan...?? <div style="text-align: center;">
<span style="color: #444444; font-family: "Arial","sans-serif"; line-height: 115%;"><strong><span style="font-size: large;">Mengapa Kehadiran Polisi
Dibutuhkan...??</span></strong> <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0cm 0cm 10pt;">
<span style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Arial;"></span> </div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0cm 0cm 10pt;">
<span style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Arial;">Kehadiran institusi polisi dan lembaga-lembaga padanannya
dalam masyarakat dapat dipahami dengan menggunakan beberapa kata kunci, yaitu:
“kepentingan”, “anarki”, dan “kontrol”. Kata-kata kunci ini mencerminkan
alasan-alasan tradisional kehadiran polisi di semua negara di dunia ini, apa
pun sistem ketatanegaraan atau ideologinya.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<span lang="SV" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: SV; mso-bidi-font-family: Arial;">Tetapi belakangan berkembang beberapa
kata kunci baru, seperti “pemolisian masyarakat”, “kemitraan
polisi-masyarakat”, dan “pemecahan masalah”. Kata-kata kunci baru ini menandai
perkembangan paling mutakhir di bidang pemolisian yang memodifikasi dan melengkapi
konsepsi pemolisian tradisional. Kita memerlukan polisi karena kedua alasan di
atas. Dan keperluan itu mencakup berbagai segi kehidupan, termasuk hubungan di
antara para pemeluk agama yang beragam.<u1:p></u1:p></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<b><span lang="SV" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: SV; mso-bidi-font-family: Arial;">Polisi sebagai Penjaga Ketertiban<u1:p></u1:p></span></b><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0cm 0cm 10pt;">
<span lang="SV" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: SV; mso-bidi-font-family: Arial;">Manusia, baik sebagai perseorangan
maupun kelompok, dianggap secara naluriah ingin mencapai kepentingan dan tujuan
masingmasing yang berbeda satu sama lain. Sebagai contoh, manusia ingin
mendapatkan sumberdaya yang langka, baik di bidang ekonomi, sosial, maupun
politik. Tujuan dan kepentingan tersebut seringkali dapat dicapai dengan
mengikuti aturan dan norma yang ada. Akan tetapi, seringkali tujuan dan
kepentingan tersebut dicapai melalui tindakan-tindakan yang merusak atau
perilaku asosial, baik dalam kehidupan antarpribadi maupun antarkelompok di
masyarakat. <u1:p></u1:p></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0cm 0cm 10pt;">
<span lang="SV" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: SV; mso-bidi-font-family: Arial;">Selaras dengan hal ini, tindakan
melanggar aturan norma dan hukum adalah hal yang alamiah karena setiap orang
berusaha mengejar kepentingan diri sendiri berdasarkan perhitungan-perhitungan
rasional. Lebih lanjut, oleh karena keinginan, kebutuhan, dan aspirasi
perseorangan dan kelompok tersebut tidak dapat dipuaskan, pelanggaran terhadap
aturan dan norma selalu mengancam kehidupan masyarakat. <u1:p></u1:p></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0cm 0cm 10pt;">
<span lang="SV" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: SV; mso-bidi-font-family: Arial;">Sebagai akibat dari kecenderungan di
atas, maka kehidupan sosial manusia selalu ditandai dengan keadaan anarki dan
ketidakpastian. Dalam pandangan Thomas Hobbes, situasi anarki tersebut disebut
situasi alami dan primitif atau <i>state of nature. </i>Dalam situasi tersebut,
benturan kepentingan dan konflik yang keras selalu mengancam kehidupan
masyarakat. Sebagaimana ditegaskan James Rule (dalam <i>Theories of Social</i> <i>Violence
</i>[1988], 19), “karena tidak ada kepastian mengenai tindakan orang lain,
satu-satunya cara menyelamatkan kepentingan dan keamanan pribadi adalah dengan
menyerang terlebih dahulu sebelum diserang orang lain.” Dengan demikian,
pemenuhan kebutuhan pribadi dan kelompok seringkali mengakibatkan terjadinya
benturan, kekacauan, dan konflik di masyarakat.<u1:p></u1:p></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0cm 0cm 10pt;">
<span lang="SV" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: SV; mso-bidi-font-family: Arial;">Supaya perilaku anarkis manusia
berkurang dan kehidupan sosial yang tertib dan aman dapat diciptakan, maka
diperlukan kendala dan kekuatan pemaksa yang ada di lingkungan manusia. Tanpa
kekuatan eksternal (berada di luar diri manusia) yang mengatur naluri merusak
manusia tersebut, kehidupan sosial yang damai tidak mungkin dicapai.
Kendala-kendala eksternal tersebut berfungsi mengatur, membatasi, atau
mengelola perilaku manusia dan menjadi kunci terwujudnya ketertiban masyarakat.
<u1:p></u1:p></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0cm 0cm 10pt;">
<span lang="SV" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: SV; mso-bidi-font-family: Arial;">Kekuatan eksternal ini diwujudkan
dalam institusi negara dan aparat-aparatnya yang berfungsi, antara lain,
menjaga ketertiban di masyarakat. Lebih lanjut, institusi pusat seperti negara
perlu memonopoli penggunaan kekerasan supaya otoritasnya dapat ditegakkan.
Pemerintah yang lemah akan menyebabkan kekerasan muncul dan meluas di
masyarakat. Sebaliknya, pemerintah yang kuat akan meredam dan memperkecil
kemungkinan munculnya kekerasan di masyarakat (Rule [1988], 19).<u1:p></u1:p></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<span lang="SV" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: SV; mso-bidi-font-family: Arial;">Institusi polisi adalah alat negara
yang terpenting dalam menjamin stabilitas dan ketertiban dalam hubungan antar
pribadi dan kelompok di masyarakat dengan cara apa saja termasuk cara-cara
kekerasan. Polisi diserahi wewenang melakukan manajemen, kontrol, dan koersi
supaya orang mematuhi aturan dan norma yang ada, dan supaya peluang kekerasan
antarpribadi dan kelompok masyarakat dapat diperkecil. <u1:p></u1:p></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span><br />
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0cm 0cm 10pt;">
<span lang="SV" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: SV; mso-bidi-font-family: Arial;">Peran polisi ini dilengkapi dengan
serangkaian instrumen penegakan hukum, seperti undang-undang dan peraturan,
pengadilan, penjara, jaksa, hakim, dan perangkat hukum lainnya. Tatanan dan
sistem pidana pun menjadi bagian yang tak terpisahkan dari sistem
ketatanegaraan. Perlu ditekankan di sini bahwa dalam asumsi filosofis mengenai
eksistensi polisi yang diterakan di atas, peranan pengendalian dan kontrol yang
ditopang koersi sangat penting. Pengurangan kontrol dan koersi akan menimbulkan
pelanggaran aturan dan norma, konflik, dan kekacauan sosial. Sebaliknya,
konflik antarpribadi dan kelompok, begitu pula kekacauan sosial, dipahami
sebagai kegagalan kontrol dan koersi. Jalinan sosial dianggap rapuh dan
ringkih, dapat dirusak oleh tuntutan (<i>demand</i>) yang berlebihan sehingga
harus dikontrol. <u1:p></u1:p></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<span lang="SV" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: SV; mso-bidi-font-family: Arial;">Pada gilirannya, hal ini mengarah
kepada penekanan terhadap penegakan hukum dan ketertiban, dan pada apa yang
populer di Indonesia sebagai “pendekatan keamanan”.<u1:p></u1:p></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span><br />
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; line-height: 115%;"><o:p> </o:p></span><br />
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0cm 0cm 10pt;">
<b><span lang="SV" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: SV; mso-bidi-font-family: Arial;">Pemolisian Masyarakat<u1:p></u1:p></span></b><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0cm 0cm 10pt;">
<span lang="SV" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: SV; mso-bidi-font-family: Arial;">Salah satu inovasi di bidang
pemolisian modern berusaha memodifikasi asumsi filosofis pemolisian di atas.
Inovasi tersebut dikenal dengan istilah <i>community policing </i>yang
diterjemahkan dengan “pemolisian masyarakat” atau “perpolisian masyarakat”.
Inovasi ini, walau belum tersebar merata dan mengakar, sudah juga menjadi
bagian dari filosofi polisi Republik Indonesia. Ada dua pendapat mengenai
asal-usul gagasan pemolisian masyarakat. <u1:p></u1:p></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0cm 0cm 10pt;">
<i><span lang="SV" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: SV; mso-bidi-font-family: Arial;">Pertama, </span></i><span lang="SV" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: SV; mso-bidi-font-family: Arial;">pemolisian
masyarakat secara radikal berbeda dari pendekatan polisi yang klasik dalam hal
pandangan atau asumsi dasar mengenai manusia. Pemolisian masyarakat ingin
memodifikasi cara pandang mengenai manusia. Asumsinya adalah bahwa ketertiban
manusia dapat dicapai bukan melalui aturan, instrumen pemaksa, dan sanksi
koersif, melainkan dicapai berdasarkan saling-percaya atau <i>trust </i>polisi-masyarakat
dan kemitraan polisi dengan masyarakat di bidang pemolisian— misalnya mengenai
apa yang “dipolisii” dan bagaimana “memolisiinya.” Di lain pihak, menurut
pendapat <u1:p></u1:p></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0cm 0cm 10pt;">
<i><span lang="SV" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: SV; mso-bidi-font-family: Arial;">kedua, </span></i><span lang="SV" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: SV; mso-bidi-font-family: Arial;">pemolisian
masyarakat sebenarnya masih bertolak dari asumsi lama. Asumsi ini menyatakan
bahwa ketertiban masyarakat bisa dicapai kalau ada aturan yang memaksa manusia
bekerjasama dan membatasi perilakuperilaku asosialnya. Dua penekanan membedakan
pemolisian masyarakat dari konsepsi pemolisian model klasik. <i>Pertama</i>,
pemolisian masyarakat menekankan citra diri polisi sebagai <i>problem solver </i>atau
pemecah masalah, sebagai tambahan terhadap fungsi sebagai penegak hukum (<i>law
enforcer)</i>. Perbedaan citra diri ini akan memengaruhi materi pendidikan,
perilaku, mentalitas, dan pola kerjasama polisi dengan masyarakat. Sebagai <i>problem
solver</i>, polisi diharapkan lebih terampil dan peka dalam mengidentifikasi
masalah-masalah yang ada di masyarakat.<u1:p></u1:p></span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; margin: 0cm 0cm 10pt;">
<i><span lang="IT" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: IT; mso-bidi-font-family: Arial;">M</span></i><span lang="IT" style="color: #231f20; font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; line-height: 115%; mso-ansi-language: IT; mso-bidi-font-family: Arial;">asalah-masalah
sosial tersebut tidak dianggap sebagai tindakan kriminal yang harus diproses
secara hukum pidana, melainkan sebagai persoalan. Sebagai persoalan sosial,
intervensi polisi bertujuan membantu masyarakat yang membicarakan dan
menyelesaikan persoalan tersebut</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 8pt; line-height: 150%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 11.0pt;">Oleh :
Catatansibedu.blogspot.com/<o:p></o:p></span></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-21910472420714462002014-04-06T01:47:00.001+08:002014-04-06T14:41:29.089+08:00Dasar-Dasar Ilmu Hukum (Complete Explanation)<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-outline-level: 1; text-align: center;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 16pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN; mso-font-kerning: 18.0pt;">Dasar-Dasar Ilmu Hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-outline-level: 1; text-align: center;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-outline-level: 1;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pengertian dan batasan ilmu hukum positif </span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 42.55pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Menurut <b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><i style="mso-bidi-font-style: normal;">G
Radbruch</i></b> dalam <b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><i>Rechts
philosophie</i></b><i> </i>adalah ilmu tentang hukum yang berlaku di suatu
negara atau masyarakat tertentu pada saat tertentu atau disebut sebagai <b><i>ius
constitutum , (</i></b>bukan <b><i>ius constituendum</i></b> atau <b><i>ius
naturale atau natural law.)</i></b> Sebagai reaksi dari adanya<b> <i>ratio
scripta</i></b>. sebagai reaksi dari natural law yang berasal dari wahyu Ilahi.
Sebagai koreksi bagi kita ,pendapat itu adalah salah . Ilmu di dunia ini
hanyalah bagaikan setetes air dari lautan yang Obyek yang diaturnya sekaligus
menjadi subyek (pelaku), sehingga metode keilmuan yang dipakai adalah metoda
keilmuan <b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><i style="mso-bidi-font-style: normal;">humanities</i></b> (humaniora) yang dinamakan juga <b><i>geisteswissenscaften,
</i></b>mempunyai konsekuensi metodologi dan kausalitas <b>pragmatis</b> yaitu
benar sesuai dengan consensus Hukum positif tidak menggunakan metode ilmu
pastialam/<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><i>naturwissenschaften. </i></b>Jurist
sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor, misalnya adanya alasan pemaaf, alasan
pemberat hukuman.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Arti& Tujuan Hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Individu, masyarakat dan hukum.</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Manusia sebagai makhluk social didalam melakukan hubungan di masyarakat,
kadang timbul pertikaian, sehingga diperlukan <b>Hukum.</b></span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Arti / definisi Hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Van Apeldorn </span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hukum adalah </span></b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">himpunan peraturan (
perintah – larangan), yang mengurus tata tertib suatu masyarakat dan karena itu
harus ditaati oleh masyarakat itu sendiri.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Soedjono Dirdjosisworo</span></b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">, :</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hukum dalam arti ketentuan penguasa , hukum dalam arti para petugas, hukum
dalam arti sikap tindak, hukum dalam arti system kaedah/ norma ( yang meliputi
kaedah agama (sebagai sumber kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa),
norma kesusilaan / budi sebagai sumber moral, norma kesopanan / fatsoen
sebagai sumber keyakinan masyarakat yang bersangkutan dan norma hukum, hukum
dalam arti jalinan nilai, hukum dalam arti tata hukum dan hukum dalam arti ilmu
hukum.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Unsur- Unsur Hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Peraturan mengenai tingkah laku manusia
dalam pergaulan masyarakat;</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Peraturan itu diadakan oleh badan – badan
resmi yang berwajib;</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Peraturan itu bersifat memaksa;</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sanksi terhadap pelanggaran peraturan
tersebut adalah tegas.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Ciri hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Perintah larangan kontradiksi</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Izin x dispensasi</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Melakukan
sesuatu x Tidakmelakukan sesuatu</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sifat Dan tujuan hukum </span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sifat hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Biasanya dalam hukum privat adalah mengatur dan dalam hukum publik ,
memaksa</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tujuan / fungsi hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Keadilan dapat dicapai melalui keteraturan, ketertiban, kepastian</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">QS Al Maidah : 8 :</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hai orang-orang yang beriman, hendaklah kamu berdiri karena ALLAH, <b><i>menjadi
saksi dengan keadilan</i></b>, janganlah kamu tertarik karena kebencian mu
kepada satu kaum, sehingga kamu tidak berlaku adil. Berlaku adillah, karena
keadilan itu lebih dekat kepada taqwa dan takutlah kepada Allah, sesungguhnya
Allah Maha mengetahui apa apa yang kamu kerjakan.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">HUKUM & KAIDAH SOSIAL</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dalam hidup bermasyarakat, perlu suatu
aturan yang dapat mengatur kehidupannya. Aturan yang ada di masyarakat, dapat
berupa norma / kaidah social atau dalam bentuk aturan hukum. Kaidah social yang
ada di masyarakat, dibedakan ke dalam norma agama, norma kesusilaan dan norma
kesopanan. Berlakunya kaidah / norma sosial di dalam masyarakat terjadi apabila
telah menjadi suatu kewajiban yang harus ditaati. Dalam hal ini disebut telah
menjadi moral positif</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Macam norma</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Norma sosial, terdiri dari :</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<ol start="1" type="1">
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-list: l1 level1 lfo1; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Norma
Agama</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-list: l1 level1 lfo1; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Norma
kesusilaan</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l1 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Norma Kesopanan</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
</ol>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> <b>Norma Hukum</b></span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Norma /kaidah agama</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">merupakan ajaran-ajaran agama yang
dijalankan oleh pemeluknya</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Berlakunya norma agama di masyarakat
tergantuk pada keyakinan orang yang menjalankannya.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kuat lemahnya pelaksanaan norma agama di
suatu masyarakat dapat dipengaruhi pula oleh pengaruh pemegang kewenangan</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Misalnya di hukum Islam ada ajaran
habblumminallah dan hablumminannas</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dilaksanakannya ajaran itu tergantung
keimanan pemeluknya. Mengikatnya bila ada keyakinan.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Norma kesusilaan</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Norma budi ,juga norma etik atau
adat kebiasaan</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Norma ini lahir secara fitrah pada manusia
sebagai makhluk yang bermoral.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Rasa kemanusiaan yang mendasari adanya
norma ini.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Contohnya, kita tidak akan membiarkan
apabila ada tetangga yang jatuh dari loteng.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kebiasaan adalah pola tindak yang berulang
mengenai peritiwa yang sama berkenaan dengan hal yang bersamaan pula.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Baru mengikat bila orang tersebut merasa
bahwa kebiasaan itu patut untuk ditaati / dipatuhi.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Norma kesopanan</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Disebut juga norma fatsoen .</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Norma kesopanan ini sering tidak mengikat
karena criteria kesopanan antar daerah adalah berbeda.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hal ini tergantung pada lingkungannya.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Daya mengikatnya berdasarkan ukuran suatu
masyarakat itu.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Mengikat tidaknya norma itu dalam
masyarakat terletak pada keyakinan apakah norma itu dapat ditegakkan apabila
ada yang melanggarnya..</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kemampuan untuk membedakan antara yang
baik dan yang buruk atau etika ini merupakan sumber dari kesadaran berkaidah (<b><i>normbewustein</i></b>).</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kemampuan membedakan hal baik atau buruk
ini disebut moral.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Moral pribadi atau perorangan bersifat
otonom, sedangkan moral positif terjadi apabila criteria itu sudah menjadi
keyakinan umum</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Norma hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Adalah norma yang dibuat oleh pemegang
kekuasaan yang berwenang.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sifatnya memaksa dan melindungi.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sifat memaksa tampak pada sanksi yang
diterapkan apabila terjadi pelanggaran dan berlaku untuk umum.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sanksi norma hukum bersifat tegas, diatur
dalam peraturan perundang-undangan</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hubungan antara norma hukum Dan norma sosial</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Norma social tidak diatur oleh
undang-undang.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pengaturan norma hukum harus terperinci
berdasarkan asas legalitas.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Norma hukum mengikat karena ada sanksi
yang tegas dari penguasa.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Norma social mengikat karena dipatuhi oleh
anggota masyarakat. Berlakunya apabila masyarakat menerima kaidah social itu
sebagai sesuatu yang harus ditaati.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hubungan antara norma social dan norma
hukum adalah saling mengisi, saling memperkuat</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">HUKUM DAN KEKUASAAN</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span lang="EN-US" style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hakekat kekuasaan dan
hubungannya dengan hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hubungan hukum dan
kekuasaan dalam negara hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sanksi Hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span lang="EN-US" style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hakekat kekuasaan</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pada umumnya masyarakat menyamakan
pengertian kekuasaan (power) dengan kekuatan ( force).</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Orang yang mempunyai kekuatan fisik
seringkali dikuasai oleh orang yang mempunyai kekuasaan.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kekuasaan sering bersumber dari
wewenang formal ( formal authority).</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kewenangan formal memberikan seseorang
untuk berkuasa melakukan sesuatu yang bertujuan untuk menegakkan hukum.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tanpa kekuasaan, maka penegakan hukum
sulit terlaksana.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hubungan Kekuasaan dan hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hukum memerlukan kekuasaan bagi
pelaksanaannya, sebaliknya kekuasaan itu ditentukan batas-batasnya oleh hukum.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dikatakan oleh Blaise Pascal <b style="mso-bidi-font-weight: normal;">“<i>justice whitout might is helpless might
without justice is tyrannical”</i></b> artinya hukum tanpa kekuasaan adalah
angan-angan, dan kekuasaan tanpa hukum adalah kelaliman.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kekuasaan memberikan kewenangan pada
seseorang. pada dasarnya adalah kemampuan seseorang untuk memaksakan
kehendaknya atas pihak lain.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sumber Kekuasaan</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kekuasaan dapat bersumber dari adanya
kekuatan fisik, kekuasaan ekonomi atau tingkat pemahaman dan pengamalan agama
yang tinggi dalam diri seseorang.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kelebihan moral pada seseorang merupakan
kekuatan yang berasal dari dukungan dari orang- orang yang dalam penguasaannya.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pemegang kekuasaan tidak boleh orang yang
bermoral rendah ( Harus ada persiapan moral untuk dapat menjadi penguasa.)</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Penguasa yang baik adalah yang memiliki
semangat mengabdi kepada kepentingan umum <b style="mso-bidi-font-weight: normal;">(<i>sense
of public service).</i></b></span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hubungan hukum dan kekuasaan dalam negara hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kekuasaan haruslah dibatasi oleh hukum.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Harus jelas batas-batas kewenangan yang
diberikan. ( menghindari penafsiran ganda terhadap rumusan kewenangannya).</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Rumusan atau batasan yang tidak jelas
mengenai kewenangan akan mengakibatkan adanya kecenderungan penyalah gunaan
kewenangan.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Batasan kewenangan dari pemegang kekuasaan
harus dituangkan dalam suatu peraturan perundang-undangan.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Selanjutnya rakyat melalui wakil-wakilnya
dapat melakukan pengawasan terhadap kinerja dari pemegang kekuasaan.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Apabila ada pejabat yang melalukan
penyalah gunaan kewenangan, maka pasti disitu telah terjadi suatu pelanggaran
norma dan mayarakatlah yang pasti akan dirugikan</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sanksi Hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pengertian Dan hakekat</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Macam Sanksi Hukum</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pengertian Dan hakekat Sanksi Hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sanksi hukum adalah hukuman yang
dijatuhkan pada seseorang yang melanggar hukum.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Merupakan bentuk perwujudan yang paling
jelas dari kekuasaan negara dalam pelaksanaan kewajibannya untuk memaksakan
ditaatinya hukum.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Macam Sanksi Hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sanksi pidana</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sanksi perdata</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sanksi administrasi</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sanksi pidana</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dijatuhkan kepada seseorang yang telah
melanggar ketentuan hukum pidana. Sanksi yang dijatuhkan dalam hukum pidana
mengakibatkan perampasan kebebasan ( hukuman penjara), harta benda (
penyitaan), kehormatan bahkan jiwa seseorang (hukuman mati). Oleh karena itu
dalam penerapan hukum pidana harus mendasarkan pada hukum acara pidana yang
jelas. Hal ini untuk memberikan hak kepada seseorang untuk membela diri,
berkaitan pula dengan penerapan asas legalitas.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sanksi perdata</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Adalah sanksi yang diterapkan kepada
seseorang yang telah melanggar ketentuan hukum yang telah dibuatnya dalam suatu
perikatan.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sanksi perdata diberikan dalam bentuk
ganti rugi dan denda.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sanksi administrasi</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dapat berbentuk penolakan pemberian
izin,setelah dikeluarkannya izin sementara, mencabut izin yang telah diberikan.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Penerapan sanksi administrasi biasanya
berkaitan dengan suatu kegiatan usaha yang dianggap telah terjadi suatu
pelanggaran administrasi</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Jenis sanksi administratif</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Jenis sanksi administratif</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Bestuursdwang (paksaan
pemerintah)</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Penarikan kembali keputusan (ketetapan)
yang menguntungkan (izin, pembayaran, subsidi)</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pengenaan denda administratif</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pengenaan uang paksa oleh pemerintah (dwangsom)</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">FUNGSI & TUJUAN HUKUM</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Berbicara mengenai tujuan dan fungsi hukum
sebenarnya hanya dapat diketahui dari sudut pandang tertentu.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sangat sulit mendifinikan fungsi dan
tujuan hukum yang sempurna mencakup semua aspek.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Banyak ahli hukum yang telah memberikan
definisi atau batasan tentang fungsi dan tujuan hukum, tetapi hanyalah dari
sudut pandang kajian tertentu.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Seperti Van Apeldorn mengatakan membuat
definisi hukum adalah sulit karena hukum adalah abstrak, lebih mudah untuk
memberikan definisi tentang gunung</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hakekat fungsi dan tujuan hukum</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hukum adalah perangkat kaidah-kaidah dan
asas- asas yang mengatur kehidupan manusia dalam masyarakat.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Fungsi Dan tujuan hukum
haruslah mempunyai makna pragmatis</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Fungsi hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tercapainya <b>keteraturan</b> dalam
kehidupan manusia di dalam masyarakat,</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tercapainya <b>ketertiban</b> di dalam
masyarakat dan</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tercapainya <b>kepastian hukum</b> didalam
menjalankan ketentuan hukum yang ada di masyarakat..</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Fungsi hukum adalah <b>terpelihara dan
terjaminnya keteraturan </b>( kepastian) dan ketertiban.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> <b>Tujuan hukum pada hakekatnya adalah mencapai keadilan. </b></span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Keadilan adalah sesuatu yang sukar untuk
didefinisikan, tetapi bisa dirasakan . Keadilan pada prinsipnya sulit dicapai
karena adil itu sifatnya adalah subyektifitas, tergantung dari siapa yang
diuntungkan kepentingannya.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tujuan hukum</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">pada hakekatnya tujuan hukum adalah
mencapai keadilan.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Keadilan adalah sesuatu yang sukar untuk
didefinisikan, tetapi bisa dirasakan .</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Keadilan pada prinsipnya sulit dicapai
karena adil itu sifatnya adalah subyektifitas, tergantung dari siapa yang
diuntungkan kepentingannya</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">SUMBER – SUMBER HUKUM</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sumber hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Adalah apa saja yang menimbulkan aturan-
aturan yang mempunyai kekuatan yang bersifat memaksa. (aturan itu kalau
dilanggar mengakibatkan sanksi yang tegas dan nyata).</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sumber hukum ada dua macam :</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sumber hukum materiil</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">sumber hukum formil</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sumber hukum dalam arti materiil</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sumber hukum materiil</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Adalah sumber hukum yang menentukan isi
hukum (Perasaan / keyakinan individu dan pendapat umum yang membentuk dan
menentukan isi hukum).</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 5pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Macam sumber hukum
materiil tergantung dari tinjauan atau sudut pandang para ahlinya, misalnya :</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<ol start="1" type="1">
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tinjauan
ahli ekonomi, yang menyebabkan timbulnya hukum adalah kebutuhan ekonomi
dalam masyarakat dan kemungkinan perkembangan ekonomi;</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tinjauan
ahli sosiologi, yang menyebabkan timbulnya hukum adalah peristiwa yang
terjadi dalam masyarakat / kebutuhan untuk mempertahankan hidup</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tinjauan
ahli agama, yang menyebabkan timbulnya hukum adalah kitab suci agama
masing-masing;</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tinjauan
ahli sejarah , yang menyebabkan timbulnya hukum adalah sejarah yang pernah
terjadi ;</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tinjauan
ahli filsafat, yang menyebabkan timbulnya hukum adalah upaya untuk mencari
keadilan , misalnya melalui falsafah bangsa;</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tinjauan
ahli hukum, yang menyebabkan timbulnya hukum adalah aturan yang mengatur.</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
</ol>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sumber hukum dalam arti formil</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Artinya sumber hukum yang dikenal dari bentuknya. ( Tempat di mana dapat
ditemukan dan dikenal hukum).</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Salah satu dari sumber hukum formil adalah peraturan perundang-undangan ,</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Herarkinya ditentukan berdasarkan ketentuan pasal 7 Undang-Undang No. 10
Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan yaitu :</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">ü</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Undang- Undang Dasar 1945</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">ü</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Undang-Undang / Perpu</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">ü</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Peraturan Pemeritah</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">ü</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Peraturan Presiden</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">ü</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Peraturan Daerah</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 5pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Undang- undang No 10
Tahun 2004 ini adalah sebagai [pelaksanaan dari TAP MPR-RI NO. 1/MPR-RI/ 2003 ,
yang mencabut TAP MPR-RI No III/MPR-RI/2000 sebagai pengganti dari TAP MPRS NO.
XX / MPRS/ 1966 tentang memorandum DPR-GR mengenai sumber tertib
hukum RI dan tata urutan peraturan perundangan RI</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Terhadap ketentuan yang terdapat di dalam
UU No. 10 Tahun 2004 ini, terdapat permasalahan yang tersisa yaitu, dimanakah
kedudukan Tap MPR yang semula ada di dalam ketentuan sebelumnya. Apakah UU
dapat dicabut oleh UU yang kedudukannya adalah lebih tinggi apabila berdasrkan
ketantuan sebelumnya ? </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sumber hukum dalam arti formil terdiri
dari :</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Peraturan perundang-undangan</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hukum kebiasaan</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Jurisprudensi.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Peraturan perundang-undangan</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">macamnya diatur dalam UU No. 10 Tahun
2004.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 5pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Didalam prinsip hukum peraturan perundang-undangan, terdapat <b><i>fictie
hukum</i></b> yaitu apabila peraturan itu sudah diundangkan dalam Lembaran
Negara dan Penjelasannya sudah dimuat dalam Tambahan lembaran negara, maka
semua orang dianggap sudah mengetahuinya dan isi peraturan itu sudah mengikat
umum</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hukum kebiasaan Artinya :</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">perbuatan manusia yang dilaksanakan
berulang- ulang</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">diterima oleh masyarakat dengan baik,</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">jika berlawanan dirasa sebagai pelanggran
perasaan hukum</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Jurisprudensi.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Arti jurisprudensi</span></b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> adalah :</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">rentetan putusan hakim mengenai hal-hal
tertentu</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">yang dianggap baik untuk diikuti oleh
hakim –hakim yang<b> </b>lain jika hakim menghadapi perkara yang sama. </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 5pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dalam hal ini hakim
adalah sebagai sumber hukum dalam arti putusannya bebas, dapat dijadikan dasar
bagi pemutusan hukum<b>.</b></span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sifatnya </span></b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">ada 2 macam :</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">yang bersifat tetap dalam arti
keputusan hukum itu dituruti atau dijadikan dasar dalam perkara yang sama.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">yang bersifat tidak tetap apabila hanya
dijadikan pedoman untuk perkara yang sama.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">KONSEP HUKUM</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Konsep yuridis (<i>legal concept</i>)</span></b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> yakni :</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">konsep konstruktif dan sistematis yang
digunakan untuk memahami suatu aturan hukum atau sitem aturan hukum,</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">misalnya konsep-konsep hak, kewajiban,
perjanjian, perikatan, sah batal, subyek hukum , obyek hukum dan sebagainya.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pemahaman mengenai konsep hukum ini sangat
penting, terutama di dalam melakukan suatu argumentasi hukum.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pemahaman legal concept sangat dibutuhkan
dalam upaya menerapkan dan mengembangkan hukum.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Apabila ada ketentuan hukum, tetapi
ketentuan hukum itu masih kabur atau belum jelas maka dibutuhkan suatu
interpretasi hukum guna penemuan hukumnya.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Apabila dalam suatu masalah atau kasus
yang sedang dihadapi hakim belum ada peraturan hukumnya maka dapat dilakukan
usaha pembentukan hukum.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kesemua usaha tersebut merupakan suatu <b><i>ars</i></b>
yang dimiliki oleh seorang ahli hukum. Atau dapat dikatakan kemahiran hukum
dapat dicapai apabila seseorang memahami betul tentang legal concept</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Subyek hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">adalah pemegang, pengemban atau pendukung
hak dan kewajiban.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify; text-indent: -21.25pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Subyek hukum dibedakan menjadi dua</span></b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> macam yaitu orang ( <i>naturlijke persoon</i>)
dan badan hukum (<i>rechtspersoon atau legal person</i>).</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Orang meliputi janin yang ada dalam
kandungan ibu, anak bayi tabung.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pada saat ini timbul suatu masalah hukum
apakah manusia cloning dapat dianggap sebagai naturlijke persoon ?</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Badan Hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Adalah subyek hukum bentukan hukum, ia
bukan orang atau manusia tetapi dapat menuntut atau dituntut oleh subyek hukum
lainnya di muka pengadilan. </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Ciri-ciri Badan Hukum adalah :</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Memiliki kekayaan sendiri yang terpisah
dari kekayaan orang-orang yang menjalankan kegiatan dari badan-badan hukum
tersebut</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Memiliki hak dan kewajiban yang terpisah
dari hak dan kewajiban orang- orang yang menjalankan badan hukum tersebut</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Memiliki tujuan tertentu</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Berkesinambungan ( memiliki kontinuitas)
dalam arti keberadaannya tidak terikat pada orang-orang tertentu, karena hak
dan kewajibannya tetap ada meskipun orang yang menjalankannya telah
berganti. </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Obyek hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">(<b><i> rechtsobject</i></b>) adalah
segala sesuatu yang bermanfaat dan dapat dikuasai oleh subyek hukum serta dapat
dijadikan obyek dalam suatu hubungan hukum.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pengertian obyek hukum dapat dibedakan
dalam urusan –urusan (<i>zaken)</i> dan benda.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Benda dapat terdiri dari benda
berwujud ( misalnya rumah, tanah, mobil, buku ) dan benda tak berwujud (
misalnya hak atas tagihan, hak cipta,).</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Selain itu benda juga dapat dibedakan
dalam benda bergerak ( misalnya buku, pensil) dan benda tak bergerak ( misalnya
tanah, rumah, kapal laut dalam tonanse tertentu 20 m3).</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Peristiwa hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Peristiwa hukum ( <b><i>rechtsfeit</i></b>)
adalah peristiwa yang oleh kaidah hukum diberi akibat hukum,</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">yakni berupa timbulnya atau hapusnya hak
dan / atau kewajiban tertentu bagi subyek hukum tertentu yang terkait pada
peristiwa tersebut. </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Peristiwa hukum dibedakan:</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">peristiwa hukum yang berupa perbuatan
subyek hukum</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">peristiwa hukum yang berupa bukan
perbuatan subyek hukum.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 5pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Yang tergolong ke dalam peristiwa hukum yang merupakan perbuatan subyek
hukum ada dua yaitu yangmerupakan perbuatan hukum, contohnya wasiat (
merupakan perbuatan subyek hukum tunggal) dan perjanjian ( yang merupakan
perbuatan subyek hukum berganda). Sedangkan peristiwa hukum yang berupa
perbuatan subyek hukum tetapi bukan perbuatan hukum contohnya adalah
zaakwarneming dan onrechtmatigedaad.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-indent: -21.25pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">•</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">
</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">peristiwa hukum yang merupakan perbuatan subyek hukum</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 5pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> Yang tergolong ke
dalam peristiwa hukum yang merupakan perbuatan subyek hukum ada dua yaitu :</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<ol start="1" type="1">
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-list: l4 level1 lfo3; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">yang
merupakan perbuatan hukum, di bagi dua :</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
</ol>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -16.3pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">•</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">
</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">perbuatan subyek hukum tunggal contohnya wasiat</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -16.3pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">•</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">
</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">yang merupakan perbuatan subyek hukum berganda , contohnya perjanjian</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-indent: -21.25pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> 2. Peristiwa hukum yang berupa perbuatan subyek hukum
tetapi bukan perbuatan hukum contohnya:</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-indent: -16.3pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">•</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">
</span><i><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">zaakwarneming </span></i><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-indent: -16.3pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">•</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">
</span><i><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">onrechtmatigedaad.</span></i><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-indent: -16.3pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">•</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">
</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">peristiwa hukum yang berupa bukan perbuatan subyek hukum</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dibedakan dalam :</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">peristiwa kelahiran dan</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">peristiwa kematian.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Peristiwa kelahiran menimbulkan suatu hak
dan kewajiban memelihara , mengasuh, dan mendidik anak.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Peristiwa kematian menimbulkan adanya hak
pewarisan.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hak, kewajiban dan kewenangan</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Peristiwa hukum menimbulkan hubungan hukum
yang berintikan hubungan antar subyek hukum yang wujudnya tampil dalam bentuk
hak dan kewajiban antara subyek hukum yang satu dengan yang lainnya.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pengertian antara hak dan kewajiban adalah
korelatif. Antara hak dan kewajiban adalah berbanding terbalik diantara dua
subyek hukum yang saling berrhubungan dalam hubungan hukum.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hak adalah kebebasan untuk melakukan atau
tidak melakukan sesuatu berkenaan dengan sesuatu atau terhadap subyek hukum
tertentu atau semua subyek hukum tanpa halangan atau gangguan dari pihak
manapun dan kebebasan itu memiliki landasan hukum dan karena itu dilindungi.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Orang yang berhak adalah orang yang
memiliki kewenangan untuk melakukan perbuatan hukum tertentu (termasuk menuntut
sesuatu ).</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hak dapat dibedakan dalam hak mutlak atau
absolut , misalnya hak milik, hak asasi manusia, dengan hak relatif atau
nisbih, misalnya penjual hany dapat menuntut pembayaran akan barang yang telah
dibeli oleh pembeli.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kecakapan untuk melakukan perbuatan hukum
(<b><i>handelings bekwaam heid</i></b>) adalah</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">kemungkinan untuk melakukan perbuatan
hukum yang sah dan mengikat yang tidak dapat dipersoalkan atau tidak dapat
diganggu gugat.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Perbuatan hukum yang dilakukan oleh orang
yang cakap hukum mempunyai akibat hukum.. Terhadap subyek hukum yang tidak
cakap untuk melakukan perbuatan hukum, dapat ditempatkan di bawah pengampuan ( <i>curatele</i>).</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pada dasarnya subyek hukum yang
ditempatkan dibawah pengampuan atau perwalian adalah mereka yang belum cukup
umur, mereka yang mempunya pembawaan sejak lahir dengan kekurangan kelemahan
mental, mereka yang pemabuk, dan mereka yang pemboros. Apabila dilihat golongan
itu maka dapat dioketahui bahwa mereka yang ditempatkan dibawah pengampuan
adalah mereka yang tidak dapat mengurus dirinya sendiri.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Di dalam tata hukum Indonesia, kriteria
cukup umur yang menjadi patokan seseorang untuk dapat dikatakan cakap untuk
berbuat hukum adalah <b>beragam,</b> tergantung dalam lingkup hukum apa.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Di bidang perkawinan maka seseorang dapat
dikatakan cakap untuk melakukan perkawinan adalah mereka yang berusia minimal
16 tahun untuk perempuan dan 19 tahun untuk laki-laki.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dalam bidang ketata negaraan maka yang
cakap untuk menjadi pemilih dalam pemilihan umum untuk memilih prsiden, – wakil
presiden, DPRD, kepala Daerah adalah mereka yang telah berusia minimal 17
tahun.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Di bidang ketenagakerjaan, mereka yang
dapat membuat perjanjiankerja secara mandiri adalah mereka yang berusia minimal
18 tahun.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">MENERAPKAN & MENGEM-BANGKAN HUKUM</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Di dalam menerapkan dan mengembangkan
hukum perlu dilakukan penafsiran, atau bahkan terhadap suatu perkara belum ada
aturan Ketentuan hukum dibuat untuk mengatur kehidupan masyarakat.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Terdapat asas hukum bahwa suatu peraturan
apabila sudah disahkan dan telah di tuangkan ke dalam lembaran negara, maka
setiap orang dianggap wajib untuk mentaatinya. Semua orang dianggap sudah tahu
( meskipun dalam kenyataannya ia mungkin belum pernah tahu atau belum pernah
membaca). Demikian ini dinamakan <b><i>fictie hukum</i>.</b></span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Di dalam praktek yang terjadi di
masyarakat, kadang kala peraturan itu tidak jelas maknanya sehingga hukumnya.
Untuk itu peran hakim sangat penting dalam rangka menemukan dan membentuk
hukum.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 5pt; text-align: justify; text-indent: -21.3pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span><b><i>Asas non liquet</i></b>,
diterapkan dalam sistem hukum Indonesia. Yang artinya hakim atau pengadilan
dilarang untuk menolak suatu perkara yang diajukan kepadanya apabila perkara
itu belum ada peraturan hukumnya. Asas ini diterapkan dan terdapat dalam
ketentuan pasal 16 ayat (1) Undang-Undang no. 4 tahun 2004 tentang kekuasaan
kehakiman ( LN tahun 2004 no. 8) , yaitu : Pengadilan tidak boleh menolak untuk
memeriksa, mengadili dan memutus sesuatu perkara yang diajukan dengan dalih
bahwa hukum tidak ada atau kurang jelas, melainkan wajib untuk memeriksa dan
mengadilinya.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">ü</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kedudukan hakim di pengadilan adalah
melengkapi ketentuan – ketentuan hukum tertulis melalui pembentukan hukum (<i>
rechtsvorming</i>) dan penemuan hukum (rechtsvinding ).</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">ü</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dengan kata lain hakim atau pengadilan
dalam system hukum kita yang pada dasarnya tertulis mempunyai fungsi membuat
hukum baru ( <i>creation of new law</i>).</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">ü</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sehingga
system hukum kita meskipun menganut system hukum tertulis, tetapi merupakan
system yang terbuka ( <i>open system</i>).<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">ü</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Fungsi menemukan dan mengembangkan hukum
oleh hakim dilakukan dalam rangka mengisi kekosongan hukum dan mencegah untuk
tidak segera ditanganinya suatu perkara yang belum ada atau belum jelas
peraturannya. </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 5pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pembentukan hukum dilakukan oleh hakim apabila belum ada aturan hukumnya.
Dengan kata lain hakim membuat sendiri hukumnya.melalui metode konstruksi dan
penghalusan hukum. Sedangkan dalam penemuan hukum, hakim hanya melakukan suatu
usaha interpretasi. Disini, aturan hukum sudah ada tetapi belum jelas untuk
dapat diterapkan ke dalam perkara yang sedang ditanganinya.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pembentukan hukum dilakukan oleh hakim
apabila belum ada aturan hukumnya.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dengan kata lain hakim membuat sendiri
hukumnya.melalui metode konstruksi dan penghalusan hukum.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sedangkan dalam penemuan hukum, hakim
hanya melakukan suatu usaha interpretasi.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Disini, aturan hukum sudah ada tetapi
belum jelas untuk dapat diterapkan ke dalam perkara yang sedang ditanganinya.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Interpretasi</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Metode interpretasi yang dilakukan oleh hakim dalam usaha penemuan hukum
ada bermacam-macam, yaitu :</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<ol start="1" type="1">
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-list: l2 level1 lfo4; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">interpretasi
atau penafsiran gramatikal,</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-list: l2 level1 lfo4; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">interpretasi
sejarah ,</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l2 level1 lfo4; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Interpretasi sitematis,</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l2 level1 lfo4; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Interpretasi sosiologis,</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l2 level1 lfo4; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Interpretasi teleologis,</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l2 level1 lfo4; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Interpretasi otentik.</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l2 level1 lfo4; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">freis ermessen.</span></i><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
</ol>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Interpretasi atau penafsiran gramatikal :</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">ketentuan atau kaedah diartikan oleh masyarakat sebagai bahasa
sehari-hari. ( misalnya arti kendaraan)</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Interpretasi sejarah :</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">diartikan dengan menafsirkan suatu ketentuan hukum dengan melihat
alasan-alasan terbentuknya suatu undang-undang itu.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Interpretasi sitematis :</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">yaitu menafsirkan beberapa ketentuan hukum yang mengatur tentang hal yang
sama. Misalnya dalam menafsirkan cakap hukum, harus dilakukan penafsiran
sitematis antara ketentuan BW, UUP, UU 13 tahun 2003 dan lainnya.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Interpretasi sosiologis :</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">yaitu suatu interpretasi yang menghubungkan dengan sebab-sebab atau faktor
apa dalam masyarakat atau perkembangan masyarakat yang dapat memberikan
penjelasan mengapa pembuat undang- undang membuat rancangan undang-undang</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Interpretasi teleologis :</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">yaitu suatu interpretasi dengan memperhatikan tujuan dibuatnya suatu
ketentuan hukum. Misalnya tujuan dibuatnya UU No. 1 Tahun 1974 adalah untuk
usaha mensukseskan program pembangunan nasional di bidang keluarga berencana.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Interpretasi otentik :</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">yaitu suatu interpretasi yang diberikan oleh undang-undang itu sendiri.
Biasanya ditempatkan dalam ketentuan pasal 1</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><i><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Freis ermessen.</span></i></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Keleluasaan interpretasi oleh hakim. Apabila tafsiran otentik dirasa kurang
memberikan keyakinan pada hakim, maka hakim dengan keyakinan sendiri dapat
menafsirkan ketentuan hukum dengan memperhatikan pendapat dari saksi ahli dan
perkembangan masyarakat. Kebebasan hakim untuk menerapkan undang-undang sesuai
dengan pandangan dan keyakinannya disebut <i>freis ermessen.</i></span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Metode kontsruksi </span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Apabila ketentuan hukum belum ada ,
berdasarkan <b><i>asas non liquet</i></b> hakim tidak boleh menolak perkara
yang ada turannya, maka dapat dilakukan metode konstruksi.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Contoh kontruksi adalah :</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-indent: -18pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">1.</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Analogi</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 5pt; text-indent: -18pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">2.</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">argumentum a contrario. </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Analogi</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Contoh adalah apabila jual beli tidak
memutus perjanjian sewa menyewa , maka dapat dianalogikan bahwa jual beli tidak
dapat memutuskan hibah. Sesuatu barang yang telah dihibahkan tidak dapat
dibatalkan dengan alasan barang itu akan dijual.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">argumentum a contrario</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Contoh, adalah masa iddah hanya untuk
istri yang telah putus perkawinannya, karena suami meninggal dunia, cerai atau
putusan pengadilan. Ketentuan iddah ditujuakan untuk memberi kepastian bahwa
rahim istri itu adalah suci, tidak ada janin di dalam rahim itu. Ketentuan
iddah ini secara argumentum a contrario tidak berlaku bagi suami, karena suami
tidak mempunyai rahim.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Penghalusan hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Apabila penerapan hukum tertulis
sebagaimana adanya akan mengakibatkan ketidak adilan yang sangat, sehingga ketentuan
hukum tertulis itu sebaiknya tidak diterapkan atau di diterapkan secara lain
apabila hendak dicapai keadilan.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dalam penghalusan hukum ini, hakim
dihadapkan kepada nmasalah yuridis dan keadilan di sisis lainnya.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 5pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Contoh penghalusan hukum adalah adanya
kewajiban pembayaran alimentasi (misalnya pajak bumi bangunan) kepada seorang
laki-laki yang menganggur karena cacat kepada istrinya yang menjadi wiraswasta
yang berhasil.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">MADZHAB – MADZHAB ILMU PENGETAHUAN HUKUM</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dasar berlakunya hukum :</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<ol start="1" type="1">
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-list: l5 level1 lfo5; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hukum
Alam ……. Aristoteles : hukum yg asli</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-list: l5 level1 lfo5; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Thomas
Aquino: lex eternadan lex naturalis</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-list: l5 level1 lfo5; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hugo de
Groot : akal pikiran manusia.</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l5 level1 lfo5; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">M. Sejarah : Von Savigny
: kehendak rakyat</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l5 level1 lfo5; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">M Teokrasi :
kehendak Tuhan</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l5 level1 lfo5; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">T Kedaulatan rakyat JJ Rosseau
: contract social</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l5 level1 lfo5; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">T kedaulatan negara
: Hans Kelsen : Stufen Theory</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l5 level1 lfo5; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">T Kedaulatan hukum
: Krabbe : adil</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l5 level1 lfo5; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">T.keseimbangan :Kranenburg :
seimbang untung dan ruginya</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
</ol>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 5pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Di dalam mempelajari hukum, kita akan bertanya tentang mengapakah orang
mentaati hukum, dari manakah asal hukum itu . Untuk itulah muncul beberapa
pendapat dalam ilmu pengetahuan hukum. Terdapat beberapa teori tentang mengapa
orang mentaati hukum.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pengertian Hukum Administrasi Negara</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<ul type="disc">
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-list: l3 level1 lfo6; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hukum
Administrasi Negara adalah hukum yang mengatur hubungan hukum antara alat
perlengkapan negara yang satu dengan alat perlengkapan negara yang lain
dan hubungan hukum antara alat perlengkapan negara dengan perseorangan
privat. ( Utrecht).</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l3 level1 lfo6; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hukum Administrasi Negara
adalah sekumpulan peraturan hukum yang mengikat alat perlengkapan yang
tinggi dan yang rendah dalam rangka alat-alat perlengkapan mengunakan
wewenang yang telah ditetapkan oleh HTN.</span><span style="font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></li>
</ul>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Mengenai Negara Hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Negara Hukum Adalah Negara yang didalamnya
terdapat berbagai aspek peraturan-peraturan yang memang bersifat abstrak yaitu
memaksa, dan mempunyai sanksi yang tegas.Gagasan Negara hukum masih bersifat
samar-samar dan tenggelam dalam waktu yang sangat panjang, kemudian muncul
kembali secara lebih ekplisit pada abad ke-19,yaitu dengan munculnya konsep <i>rechtsstaat
</i>dari Freidrich Julius Stahl, yang diilhami oleh Immanuel Kant, unsur-unsur
Negara hukum adalah :</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">a. Perlindungan hak-hak Asasi Manusia </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">b. Pemisahan atau pembagian kekuasaan untuk menjamin hak-hak itu.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">c. Pemerintahan berdasarkan peraturan perundang-undangan</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">d. Peradilan administrasi dalam perselisihan</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Prinsip-prinsip Negara
hukum </span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Asas Legalitas </span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pembatasan warga Negara (oleh pemerintah) harus ditemukan dasarnya dalam
undang-undang yang merupakan peraturan umum.Undang-undang secara umum harus
memberikan jaminan (terhadap warga Negara) dari tindakan (pemerintah) yang
sewenang-wenang , kolusi dan berbagai jenis tindakan yang tidak benar</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; tab-stops: 1.0cm; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">a.<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>Perlindungan hak-hak asasi</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; tab-stops: 1.0cm; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">b.<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>Pemerintah terikat pada hukum</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; tab-stops: 1.0cm; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Hukum harus dapat ditegakan ketika hukum itu
dilanggar,pemerintah harus menjamin bahwa ditengah masyarakat terdapat
instrument yuridis penegakan hukum,pemerintah dapat memaksa seseorang yang
melanggar hukum melalui sistem peradilan Negara, memaksakan hukum publik secara
prinsip merupakan tugas pemerintah.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; tab-stops: 1.0cm; text-indent: -14.15pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">c.<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>Pengawasan oleh hakim yang merdeka </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Negara hukum secara
sederhana adalah</span></b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> : Negara yang menempatkan hukum sebagai dasar kekuasaan Negara dan
penyelenggaraan kekuasaan tersebut dalam segala bentuknya dilakukan dibawah
kekuasaan hukum. Negara hukum menentukan bahwa pemerintah harus tunduk pada
hukum, bukannya hukum yang harus tunduk pada pemerintah. </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sumber-sumber Hukum </span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">a.</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">
</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">sumber hukum materil adalah faktor-faktor masyarakat yang mempengaruhi
pembentukan hukum. Atau faktor-faktor yang ikut mempengaruhi materi (isi) dari
aturan-aturan hukum. Atau tempat dari mana matri hukum itun diambil.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">b.</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">sumber hukum formil
adalah berbagai bentuk aturan hukum yang ada , sumber hukum formal diartikan
juga sebagai tempat atau sumber dari mana suatu peraturan memperoleh kekuatan
hukum. Ini berkaitan dengan bentuk atau cara yang menyebabkan peraturan hukum
itu formal berlaku.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-family: Times-Bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Yurisprudensi : </span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Yaitu
keputusan hukum yang sudah mempunyai kekuatan hokum yang tetap dapat menjadi
sumber hukum administrasi Negara,Terutama Keputusan Hakim Peradilan Tata Usaha
Negara.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b><span style="color: black; font-family: "Times-Bold","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Doktrin :</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pendapat
para ahli terutama teori-teori yang baru mengenai pelaksanaan hukum
administrasi Negara dapat dijadikan sumber hukum administrasi Negara.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Adapun asas-asas umum<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>adalah :</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">1. Asas Kepastian Hukum<span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Artinya
didalam pemerintah menjalankan wewenagnya haruslah sesuai dengan aturan-aturan
hukum yang telah ditetapkannya. Pemerintah harus menghormati hak-hak seseoang
yang diperoleh dari pemerintah dan tidak boleh ditarik kembali. Pemerintah
harus konsekwen atas keputusannya demi terciptanya suatu kepastian hukum.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">2. Asas Keseimbangan</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Yaitu
adanya keseimbangan antara pemberian sanksi terhadap suatu kesalahan seseorang
pegawai, janganlah hukuman bagi seseorang berlebihan dibandingkan dengan
kesalahannya, misalnya seorang pegawai baru tidak masuk kerja langsung dipecat,
hal ini tidak seimbang dengan hukuman yang diberikan kepadanya. Dengan adanya
asas ini maka lebih menjamin terhadap perlindungan bagi pegawai negeri.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">3. Asas Kesamaan</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Artinya
pemerintah dalam menghadapi kasus yang sama/ fakta yang sama, pemerintah harus
bertindak yang sama tidak ada perbedaan, tidak ada pilih kasih dan lain
sebagainxa.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">4. Asas Bertidak Cermat</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Artinya
pemerintah senantiasa bertindak secara hati-hati agar tidak menimbulkan
kerugian bagi warga masyarakat, misalnya kewajiban pemerintah memberi tanda
peringatan terhadap jalan yang sedang diperbaiki, jangan sampai dapat
menimbulkan korban akibat jalan diperbaiki.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">5. Asas Motivasi</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Artinya
setiap keputusan pemerintah harus mempunyai alasan atau motivasi yang benar dan
adil dan jelas. Jadi tindakan-tindakan pemerintah disertai alasan-alasan yang
tepat dan benar.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">6. Asas Jangan Mencampuadukan Kewenangan</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Artinya
pemerintah jangan menggunakan wewenang untuk tujuan yang lain, selain tujuan
yang sudah ditetapkan untuk wewenang itu.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">7. Asas Fair Play</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Artinya
pemerintah harus memberikan kesempatan yang layak kepada warga masyarakat untuk
mencari kebenaran dan keadilan, misalnya memberi hak banding terhadap keputusan
pemerintah yang tidak diterima.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">8. Asas Keadilan dan Kewajaran</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Artinya
pemerintah tidak boleh bertindak sewenang-wenang atau menyalahgunakan wewenang
yang diberikan kepadanya untuk kepentingan</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">pribaduinya.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">9. Asas Menanggapi Penghargaan Yang Wajar</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Artinya
agar tindakan pemerintah dapat menimbulkan harapan-harapan yang wajar bagi yang
berkepentingan, misalnya seorang pegawai negeri minta izin untuk menggunakan
kendaraan pribadi pada waktu dinas, yang kemudian izin yang telah diberikan
untuk menggunakan kendaraan pribadi dicabut, tindakan pemerintah demikian
dianggap salah/ tidak wajar.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">10. Asas Meniadakan Akibat-Akibat Suatu
Keputusan Yang Batal</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Asas ini
menghendaki jika terjadi pembatalan atas suatu keputusan, maka yang
bersangkutanharus diberi ganti rugi atau rehabilitasi.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">11. Asas Perlindungan Hukum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Artinya
bahwa setiap pegawai negeri diberi hak kebebasan untuk mengatur kehidupan
pribadinya sesuai dengan pandangan hidup yang dianutnya atau sesuai dengan
nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">12. Asas Kebijaksanaan</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Artinya
pemerintah dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan undangundang dan
menyelenggarakan kepentingan umum. Unsur bijaksana harus dimiliki oleh setiap
pegawai/ Pemerintah.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">13. Asas Penyelenggraan Kepentingan Umum</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Artinya
tugas pemerintah untuk mendahulukan kepentingan umu daripada kepentingan
pribadi. Pegawai negeri sebagai aparatur Negara, abdi Negara, dan abdi
masyarakat dan Pemerintah menyelenggarakan tugas pemerintah dan pembangunan.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pasal 3 UU No. 28 Tahun 1999 menyebutkan
Azas-Azas Umum Penyelenggaraan Negara meliputi :</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">1. Azas
Kepastian Hukum adalah</span></b><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Azas
dalam Negara hukum yang mengutamakan landasan peraturan perundang-undangan,
kepatutan dan keadilan dalam setiap kebijakan Penyelenggara Pemerintah.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">2. Azas
Tertib Penyelenggaran Negara adalah</span></b><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Azas
yang menjadi landasan keteraturan, keserasian, dan keseimbangan dalam
pengendalian penyelenggaraan Negara.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">3. Azas
Kepentingan Umum adalah</span></b><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Azas
yang mendahulukan kesejahteraan umum, dengan cara yang aspioratif, akomodatif,
dan selektif.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">4. Azas
Keterbukaan adalah</span></b><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Azas
yang membuka diri terhadap hak masyarakat untuk memperoleh informasi yang
benar, jujur, dan tidak diskriminatif tentang penyelenggaraan Negara dengan
tetap memperhatikan perlindungan atas hak asasi pribadi, golongan, dan rahasia
Negara.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">5. Azas
Proporsionalitas adalah</span></b><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Azas
yang mengutamakan keseimbangan antara hak dan kewajiban Penyelenggara Negara.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">6. Azas
Profesionalitas adalah</span></b><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>azas
yang mengutamakan keahlian yang berlandaskan kode etik dan ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">7. Azas
Akuntabilitas adalah</span></b><span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; tab-stops: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times-Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Times-Roman; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Azas
yang menentukan bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir dari kegiatan
Penyelenggara Negara harus dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat atau
rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi Negara sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan yang berlaku.</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: justify;">
<span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kes</span></b><b><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">impulan</span></b><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Bahwa sebenarnya Indonesia adalah Negara
hukum Negara yang memprioritaskan berbagai hukum yang berlaku dijaman modern
guna terciptanya suatu hukum yang dapat ditaati, dipatuhi, dan dilaksanakan
secara menyeluruh oleh masyarakat,dan diantara hukum-hukum yang ada dalam hukum
administrasi Negara meliputi: </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hukum Tata Negara, </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hukum tata pemerintah, </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hukum tata usaha
pemerintah, </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hukum tata usaha Negara,
</span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin: 1em 0px 0pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="color: black; font-family: Wingdings; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;">Ø</span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7pt; mso-fareast-font-family: Wingdings; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hukum tata usaha
pemerintah Indonesia, dan lain sebagainya. </span><span style="color: black; font-family: "Georgia Serif","serif"; font-size: 12pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tujuan dari Negara hukum adalah agar
terciptanya keamanan, yang dapat memberikan ketentraman bagi setiap warga
Negaranya. (Hukum administrasi Negara merupakan bagian-bagian dari hukum
publik, hukum administrasi Negara dapat dijelaskan sebagai peraturan-peraturan
dari hukum publik), yang berkenaan dengan pemerintahan umum untuk menemukan
definisi yang baik mengenai istilah hukum administrasi Negara, agar dapat
terlaksananya hukum harus mengatur tindakan pemerintah dan mengatur hubungan
antara pemerintah dengan warga Negara atau hubungan antar organ pemerintah.Oleh
karena itu, sebenarnya semua Negara modern mengenal Hukum Administrasi Negara
hanya saja Hukum Administrasi Negara itu berbeda-beda antara satu Negara dengan
yang lainnya, yang disebabkan oleh perbedaan persoalan kemasyarakatan dan
pemerintahan yang dihadapi penguasa, perbedaan sistem politik, perbedaan bentuk
Negara dan bentuk pemerintahan. Pemerintah dapat diartikan secara luas dan
dalam arti sempit, pemerintah dalam arti luas adalah mencangkup semua alat
kelengkapan Negara yang pada pokoknya terdiri dari cabang kekuasaan eksekutif,
legislative, yudisial atau alat-alat kelengkapan Negara lain yang bertindak
untuk dan atas nama Negara, sedangkan dalam pengertian pemerintah dalam arti
sempit adalah cabang kekuasaan eksekutif. Berdasarkan keterangan tersebut,
tampak bahwa bidang hukum administrasi Negara itu sangat luas sehingga tidak
dapt ditentukan secara tegas ruang lingkupnya, disamping itu khusus bagi Negara
kesatuan dengan sistem desentralisasi, terdapat pula hukum administrasi daerah,
yaitu peraturan-peraturan yang berkenaan dengan administrasi daerah atau
pemerintah daerah.</span><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-22511818658528571362014-04-06T01:45:00.000+08:002014-04-06T01:45:30.803+08:00PRINSIP-PRINSIP DASAR PBB TENTANG PENGGUNAAN KEKUATAN DAN SENJATA API OLEH APARAT PENEGAK HUKUM
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
</div>
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><div align="center" class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="color: black; font-family: Times New Roman;">
</span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span><strong>PRINSIP-PRINSIP
DASAR PBB <o:p></o:p></strong></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="color: black; font-family: Times New Roman;">
</span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span><strong>TENTANG <o:p></o:p></strong></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="color: black; font-family: Times New Roman;">
</span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span><strong>PENGGUNAAN KEKUATAN
DAN SENJATA API OLEH APARAT PENEGAK HUKUM<o:p></o:p></strong></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="color: black; font-family: Times New Roman;">
</span></div>
</span><div align="center" class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
</div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<b><span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Diadopsi oleh
Kongres PBB ke-9 tentang Pencegahan Kejahatan dan</span></b><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<b><span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Perlakuan terhadap
Pelaku Kejahatan, Havana, Cuba</span></b><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<b><span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">27 Agustus s/d 7
September 1980</span></b><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Mengingat bahwa pekerjaan aparat
penegak hukum adalah pelayanan sosial yang sangat penting sehingga, dengan
demikian, timbul kebutuhan untuk memelihara dan, bilamana perlu, untuk
meningkatkan kondisi kerja dan status aparat tersebut,</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Mengingat bahwa ancaman terhadap
jiwa dan keselamatan aparat penegak hukum harus dipandang sebagai ancaman
terhadap stabilitas masyarakat secara keseluruhan,</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Mengingat bahwa aparat penegak
hukum memainkan peran vital dalam melindungi hak orang atas kehidupan,
kebebasan, dan keamanan, sebagaimana dijamin dalam Deklarasi Universal tentang
HAM yang diteguhkan dalam Perjanjian Internasional tentang Hak-hak Sipil dan
Politik,</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Mengingat bahwa Aturan Minimum
Standar tentang Perlakuan Tahanan menetapkan dalam keadaan seperti apa petugas
tempat penahanan boleh menggunakan kekuatan) dalam pelaksanaan kewajibannya,</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Mengingat bahwa Pasal 3 Aturan
Perilaku bagi Aparat Penegak Hukum (<i>the Code of Conduct for Law Enforcement
Officials</i>) menetapkan bahwa aparat penegak hukum boleh menggunakan kekuatan
hanya bilamana benar-benar diperlukan dan hanya sejauh yang diperlukan bagi
pelaksanaan kewajiban mereka,</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Mengingat bahwa rapat persiapan
Kongres PBB ke-8 tentang Pencegahan Kejahatan dan Perlakuan terhadap Pelaku
Kejahatan, yang diadakan di Varenna, Italia, telah menyepakati elemen-elemen
yang perlu dipertimbangkan dalam menyusun ketentuan lebih lanjut mengenai
pembatasan terhadap penggunaan kekuatan dan senjata api oleh aparat penegak
hukum,</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Mengingat bahwa Kongres ke-7
tersebut, dalam resolusinya no. 14, antara lain menekankan bahwa penggunaan
kekuatan dan senjata api oleh aparat penegak hukum perlu sesuai dengan
keharusan untuk menghormati HAM secara semestinya,</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Mengingat bahwa Dewan Ekonomi dan
Sosial (<i>the Economic and Social Council</i>), dalam resolusinya no. 10/1986,
seksi IX, tertanggal 21 Mei 1986, mengundang Negara-negara Anggota untuk
memberikan perhatian khusus, dalam pelaksanaan Aturan Perilaku ini, terhadap
penggunaan kekuatan dan senjata api oleh aparat penegak hukum, dan bahwa Sidang
Umum, dalam resolusinya no. 41/149 tertanggal 4 Desember 1986, antara
lain menyambut baik rekomendasi yang dibuat oleh Dewan tersebut, </span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Mengingat bahwa sudah semestinya
bilamana, dengan memperhatikan keselamatan pribadi aparat penegak hukum secara
semestinya, hal-hal berikut ini perlu dipikirkan: peran aparat penegak hukum
sehubungan dengan penyelenggaraan keadilan; perlindungan hak orang atas
kehidupan, kebebasan, dan keamanan; tanggung jawab aparat penegak hukum untuk
memelihara keselamatan umum dan kedamaian sosial; dan pentingnya kualifikasi,
pelatihan, dan aturan perilaku bagi mereka,</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">MAKA prinsip-prinsip dasar yang
dinyatakan di bawah ini, yang telah dirumuskan dalam rangka membantu Negara-negara
Anggota dalam melaksanakan tugas mereka memastikan serta meningkatkan peran
yang tepat dari aparat penegak hukum, perlu diperhitungkan dan dihormati oleh
Pemerintah-pemerintah di dalam kerangka peraturan perundang-undangan dan
praktek nasional masing-masing dan perlu diperhatikan oleh aparat penegak hukum
serta pihak-pihak lain, seperti hakim, jaksa, pengacara, anggota eksekutif,
anggota yudikatif, dan masyarakat.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<b><span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">KETENTUAN UMUM</span></b><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">1.
Pemerintah-pemerintah dan lembaga-lembaga penegakan hukum mengadopsi dan
melaksanakan aturan-aturan dan peraturan-peraturan tentang penggunaan kekuatan
dan senjata api terhadap orang oleh aparat penegak hukum.
Pemerintah-pemerintah dan lembaga-lembaga penegakan hukum selalu melakukan kaji
ulang terhadap permasalahan etika yang terkait dengan penggunaan kekuatan dan
senjata api.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">2.
Pemerintah-pemerintah dan lembaga-lembaga penegakan hukum perlu mengembangkan
sebanyak mungkin jenis sarana untuk melengkapi aparat penegak hukum dengan
berbagai jenis senjata dan amunisi yang memungkinkan mereka untuk menggunakan
kekuatan dan senjata api secara terdiferensiasi. Berbagai sarana/senjata
tersebut perlu mencakup antara lain senjata pelumpuh yang tidak mematikan untuk
digunakan dalam situasi yang semestinya, dengan tujuan untuk memperkuat
pengekangan atas penggunaan sarana-sarana yang menimbulkan kematian atau
luka-luka. Untuk tujuan yang sama, perlu dibuka kemungkinan bagi
aparat penegak hukum untuk diperlengkapi dengan peralatan bela diri seperti
perisai, helm, rompi antipeluru, dan sarana transportasi tahan peluru, dengan
maksud mengurangi kebutuhan akan penggunaan senjata jenis apa saja. </span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">3. Pengembangan dan
penyebaran senjata pelumpuh yang tidak mematikan perlu dievaluasi dengan cermat
untuk memperkecil risiko membahayakan orang-orang yang tidak terlibat, dan
penggunaan senjata-senjata semacam ini perlu dikontrol dengan cermat.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">4. Dalam
melaksanakan kewajiban mereka, aparat penegak hukum sejauh mungkin menggunakan
sarana non-kekerasan sebelum memutuskan untuk menggunakan kekuatan dan senjata
api. Mereka boleh menggunakan kekuatan dan senjata api hanya bilamana
sarana-sarana lain tetap tidak efektif dan tidak memberikan harapan akan
tercapainya tujuan yang hendak dicapai. </span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">5. Bilamana
penggunaan kekuatan dan senjata api secara sah tidak dapat dihindari, maka
aparat penegak hukum:</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">(a) melaksanakan
pengekangan diri dalam penggunaan kekuatan dan senjata api tersebut dan
bertindak secara proporsional terhadap keseriusan pelenggaran yang sedang
berlangsung serta terhadap tujuan absah yang hendak dicapai;</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">(b) memperkecil
kemungkinan kerusakan dan luka-luka, dan menghormati serta memelihara kehidupan
manusia;</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">(c) memastikan bahwa
bantuan kemanusiaan dan bantuan medis diberikan dalam waktu secepat mungkin kepada
setiap orang yang terluka atau terkena dampak lain;</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">(d) memastikan bahwa
kerabat atau teman dekat orang yang terluka atau yang terkena dampak diberitahu
secepat mungkin.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">6. Bilamana timbul
luka-luka atau kematian yang disebabkan oleh penggunaan kekuatan dan senjata
api oleh aparat penegak hukum, aparat penegak hukum yang bersangkutan
melaporkan insiden ini dengan segera kepada atasannya, sesuai dengan prinsip
22.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">7. Pemerintah-pemerintah
memastikan bahwa penggunaan kekuatan dan senjata api secara sewenang-wenang
atau semena-mena oleh aparat penegak hukum dipidana sebagai pelanggaran pidana
berdasarkan hukum masing-masing.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">8. Keadaan luar biasa,
misalnya ketidakstabilan politik dalam negeri atau situasi darurat publik
lainnya, tidak boleh dipakai sebagai dalih untuk membenarkan penyimpangan dari
prinsip-prinsip tersebut.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<b><span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">KETENTUAN KHUSUS</span></b><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">9. Aparat penegak
hukum tidak boleh menggunakan senjata api terhadap orang kecuali sebagai bela
diri atau untuk membela orang lain dari ancaman segera kematian atau luka
parah, untuk mencegah dilakukannya kejahatan sangat serius yang melibatkan
ancaman yang nyata terhadap jiwa, untuk menangkap seseorang yang menunjukkan
bahaya semacam itu serta melawan pihak berwenang, atau untuk mencegah lolosnya
orang semacam itu, dan hanya bilamana sarana lain yang tidak seekstrim itu
kurang memadai untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut. </span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">10. Dalam keadaan
sebagaimana ditetapkan dalam prinsip 9, aparat penegak hukum memberitahukan
identitasnya sebagai aparat penegak hukum dan memberikan peringatan yang jelas
akan tekadnya untuk menggunakan senjata api serta memberikan waktu yang cukup
agar peringatan tersebut diindahkan, kecuali jika melakukan hal tersebut
membahayakan aparat penegak hukum yang bersangkutan secara berlebihan atau
merupakan hal yang jelas-jelas tidak semestinya atau tidak ada gunanya
mengingat keadaan yang ada.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">11. Aturan-aturan dan
peraturan-peraturan tentang penggunaan senjata api oleh aparat penegak hukum
perlu mencakup pula pedoman yang:</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">(a) merinci keadaan-keadaan
di mana aparat penegak hukum diizinkan untuk membawa senjata api dan
jenis-jenis senjata api dan amunisi yang boleh dibawa;</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">(b) memastikan bahwa
senjata api hanya dipakai dalam keadaan yang semestinya dan dengan cara yang
berkemungkinan memperkecil risiko kecelakaan yang tidak perlu;</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">(c) melarang penggunaan
jenis-jenis senjata api dan amunisi yang menyebabkan luka-luka yang tidak dapat
dibenarkan atau yang menimbulkan risiko yang tidak dapat dibenarkan;</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">(d) mengatur pengontrolan,
penyimpanan, dan pemberian senjata api, termasuk prosedur untuk memastikan
bahwa aparat penegak hukum memberikan pertanggungjawaban atas senjata api dan
amunisi yang diberikan kepada mereka;</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">(e) mengharuskan aparat
penegak hukum untuk memberikan peringatan, apabila keadaannya
memungkinkan, bilamana senjata api hendak digunakan;</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">(f) mengharuskan
diberlakukannya sebuah sistem pelaporan bagi aparat penegak hukum setiap kali
mereka menggunakan senjata api dalam pelaksanaan tugas.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<b><span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">MENERTIBKAN KUMPULAN MASSA YANG
TIDAK SAH</span></b><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">12. Karena setiap orang
diperbolehkan ikut serta dalam kumpulan massa yang sah dan damai, sesuai dengan
prinsip-prinsip yang termaktub dalam Deklarasi Universal tentang HAM dan
Perjanjian Internasional tentang Hak-hak Sipil dan Politik, maka
Pemerintah-pemerintah, lembaga-lembaga penegakan hukum, dan aparat penegak
hukum mengakui bahwa kekuatan dan senjata api boleh digunakan hanya sesuai
dengan prinsip 13 dan 14.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">13. Dalam membubarkan kumpulan
massa yang tidak sah tetapi tidak beringas, aparat penegak hukum menghindari
penggunaan kekuatan atau, bilamana hal tersebut tidak mungkin, membatasi
penggunaan kekuatan pada tingkat minimum yang diperlukan.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">14. Dalam membubarkan
kumpulan massa yang beringas, aparat penegak hukum boleh menggunakan senjata
api hanya bilamana sarana lain yang tidak seberbahaya itu tidak praktis untuk
digunakan dan hanya pada tingkat minimum yang diperlukan. Aparat penegak
hukum tidak boleh menggunakan senjata api dalam kasus-kasus semacam itu,
kecuali sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan dalam prinsip 9.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<b><span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">MENERTIBKAN ORANG DALAM PENAHANAN</span></b><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">15. Dalam berhubungan dengan
orang-orang yang ditahan, aparat penegak hukum tidak boleh menggunakan
kekuatan, kecuali bilamana benar-benar diperlukan untuk memelihara keamanan dan
ketertiban di lingkungan tempat penahanan atau bilamana keselamatan pribadi
terancam.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">16. Dalam berhubungan dengan
orang-orang yang ditahan, aparat penegak hukum tidak boleh menggunakan
senjata api, kecuali sebagai bela diri atau untuk membela orang lain dari
ancaman kematian atau luka-luka serius yang nyata, atau bilamana penggunaan
senjata api benar-benar diperlukan untuk mencegah lolosnya tahanan yang
menampilkan bahaya sebagaimana dimaksud dalam prinsip 9.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">17. Prinsip-prinsip
sebagaimana disebutkan di atas tidak mengurangi hak, kewajiban, dan tanggung
jawab petugas tempat penahanan sebagaimana diuraikan dalam Aturan Minimum
Standar tentang Perlakuan Tahanan, terutama aturan 33, 34, dan 54.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<b><span lang="DE" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: DE; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">KUALIFIKASI, PELATIHAN, DAN
KONSELING</span></b><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">18. Pemerintah-pemerintah dan
lembaga-lembaga penegakan hukum memastikan bahwa seluruh aparat penegak hukum
diseleksi berdasarkan prosedur penyeleksian yang tepat, mempunyai moralitas,
kondisi psikologis, dan kondisi fisik yang semestinya untuk dapat secara
efektif melaksanakan tugas mereka, dan menerima pelatihan profesional secara
seksama dan terus menerus. Kebugaran mereka untuk melaksanakan
tugas perlu ditinjau secara berkala.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">19. Pemerintah-pemerintah dan
lembaga-lembaga penegakan hukum memastikan bahwa seluruh aparat penegak hukum
diberi pelatihan dan diuji sesuai dengan standar kemampuan yang semestinya
mengenai penggunaan kekuatan. Aparat penegak hukum yang diharuskan
membawa senjata api perlu diizinkan membawa senjata api hanya bilamana telah
selesai mengikuti pelatihan khusus mengenai penggunaan senjata api. </span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> 20. Dalam pelatihan bagi
aparat penegak hukum, Pemerintah-pemerintah dan lembaga-lembaga penegakan hukum
memberikan perhatian khusus kepada masalah-masalah yang terkait dengan etika
kepolisian dan HAM, terutama dalam proses penyelidikan, kepada cara-cara
alternatif selain penggunaan kekerasan dan senjata api, misalnya penyelesaian
konflik secara damai, pemahaman mengenai perilaku kumpulan massa, dan metoda
persuasi, negosiasi, dan mediasi, maupun kepada sarana-sarana teknis,
dengan tujuan membatasi penggunaan kekuatan dan senjata api. Lembaga
penegakan hukum melakukan kaji ulang atas program pelatihan dan prosedur
operasional mereka dengan mengacu pada insiden-insiden tertentu yang terjadi.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">21. Pemerintah-pemerintah
dan lembaga-lembaga penegakan hukum menyediakan konseling tentang stres bagi
aparat penegak hukum yang terlibat dalam situasi-situasi di mana kekuatan dan
senjata api dipergunakan.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<b><span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">PROSEDUR PELAPORAN DAN PENINJAUAN</span></b><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">22. Pemerintah-pemerintah dan
lembaga-lembaga penegakan hukum memberlakukan prosedur pelaporan dan peninjauan
yang efektif untuk semua insiden sebagaimana disebutkan dalam prinsip 6 dan
11(f). Untuk insiden-insiden yang dilaporkan sesuai dengan
prinsip-prinsip tersebut, Pemerintah-pemerintah dan lembaga-lembaga penegakan
hukum memastikan bahwa proses peninjauan yang efektif tersedia dan bahwa pihak
independen yang mempunyai wewenang di bidang administrasi dan penuntutan hukum
berada dalam posisi untuk melaksanakan yurisdiksi dalam keadaan-keadaan yang
semestinya. Dalam hal timbul kematian dan luka-luka serius atau
konsekuensi berat lainnya, sebuah laporan rinci perlu dikirimkan dengan segera
kepada pihak berwenang yang bertanggung jawab melakukan peninjauan administratif
dan mengadili. </span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">23. Orang-orang yang terkena
dampak penggunaan kekuatan dan senjata api atau kuasa hukum mereka mempunyai
akses ke proses yang independen, termasuk proses pengadilan. Dalam hal
orang yang bersangkutan tewas, ketentuan ini berlaku bagi orang yang menjadi
tanggungan mereka.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">24. Pemerintah-pemerintah dan
lembaga-lembaga penegakan hukum memastikan bahwa perwira atasan dimintai
pertanggungjawaban jika mereka tahu, atau seharusnya tahu, bahwa aparat penegak
hukum yang menjadi bawahannya sedang menggunakan, atau telah menggunakan,
kekuatan dan senjata api secara tidak sah, tetapi tidak mengambil semua langkah
yang berada di bawah kewenangannya untuk mencegah, menindak, atau melaporkan
penggunaan kekuatan dan senjata api tersebut.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">25. Pemerintah-pemerintah dan
lembaga-lembaga penegakan hukum memastikan bahwa sanksi pidana atau sanksi
disipliner tidak diberikan kepada aparat penegak hukum yang, karena mematuhi
Aturan Perilaku bagi Aparat Penegak Hukum dan prinsip-prinsip dasar ini,
menolak melaksanakan perintah penggunaan kekuatan dan senjata api atau yang
melaporkan penggunaan kekuatan dan senjata api oleh rekannya. </span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">26. Kepatuhan terhadap
perintah atasan tidak boleh dipakai sebagai dalih untuk membela diri jika
aparat penegak hukum yang bersangkutan tahu bahwa perintah penggunaan kekuatan
dan senjata api yang telah mengakibatkan kematian atau luka-luka serius pada
seseorang itu adalah perintah yang nyata-nyata tidak sah dan dia mempunyai
kesempatan yang wajar untuk menolak perintah tersebut. Bagaimanapun juga,
tanggung jawab juga terletak pada atasan yang telah memberikan perintah yang
tidak sah. </span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Catatan:</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: FI; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">*Sesuai
dengan ulasan Pasal 1 Aturan Perilaku bagi Aparat Penegak Hukum, istilah
"aparat penegak hukum" mencakup pula semua petugas hukum, baik yang
diangkat maupun yang dipilih, yang melaksanakan wewenang kepolisian, terutama
wewenang untuk menangkap atau menahan. Di negara-negara yang wewenang
kepolisiannya dilaksanakan oleh militer, baik yang berseragam ataupun yang
tidak, atau oleh pasukan keamanan Negara, maka definisi "aparat penegak
hukum" tersebut dianggap mencakup pula para anggota militer atau anggota
pasukan semacam itu.</span><span style="color: #323232; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-11926683847476089612014-04-05T23:59:00.001+08:002014-04-06T14:43:53.427+08:00HUKUM PIDANA (COMPLETE EXPLANATION) <br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: EN-US;"><span style="font-family: Calibri;">PENJELASAN LENGKAP (COMPLETE EXPLANATION) <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: EN-US;"><span style="font-family: Calibri;">HUKUM PIDANA<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: EN-US;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">BAB I<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">PENDAHULUAN<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Pengertian Hukum Pidana<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Hukum pidana materiel yang berarti
isi atau substansi hukum pidana itu. Disini hukum pidana bermakna abstrak atau
dalam keadaan diam. Hukum pidana formil atau hukum acara pidana bersifat nyata
dan konkrit.Disini kita lihat hukum pidana dalam keadaan bergerak,atau
dijalankan atau berada dalam suatu proses.Oleh karena itu disebut juga hukum
acara pidana.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Van Bemmelen merumuskan sebagai
berikut:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">“Ilmu hukum acara pidana mempelajari
peraturan-peraturan yang diciptakan oleh negara,karena adanya dugaan terjadi
pelanggaran undang-undang pidana”.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Nyatalah
bahwa hukum pidana (Materiel) sebagai substansi yang dijalankan dengan
kata-kata”karena adanya dugaan terjadi pelanggaran undang-undang pidana. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Moeljatno,
seorang ahli sarjana hukum pidana Indonesia bahwa hukum pidana Formil adalah
hukumpidana sebagian daripada keseluruhan hukum yang berlaku di suatu negara
yang mengadakan dasar-dasar dan aturan-aturan untuk:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1.
Mentukan perbuatan-perbuatan mana yang tidak boleh dilarang atau di lakukan
dengan tidak di sertai larangan atau sanksi bagi siapa yang melanggar larangan
tersebut.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2.
Menetukan kapan dan dalam hal-hal apa pada mereka yang telah melanggar
larangan-larangan itu dapat dikenakan atau dijatuhkan pidana.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">3.
Menetukan dengan cara bagaimana pengenaan pidana dapat dilaksanakan apabila ada
orang yang disangka telah melanggar larangan tersebut.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Tempat dan Sifat Hukum Pidana<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Adagium bahasa jerman,”Wo Kein Klager
Ist,Ist Kein Richter,adalah jika tidak ada aduan maka tidak ada hakim. Munculah
pengertian Hukum publik termasuk hukum pidana yang utama ialah kepentingan
umum, bukanlah orang yang bertindak jika terjadi pelanggaran hukum tetapi
negara melalui alat-alatnyya.yaitu penjatuhan sanksi berupa pidana atau
tindakan. Hukum pidana Formil (Hukum acara pidana) corak hukum publiknya lebih
nyata lagi dari pada hukum pidana materil karena yang bertindak menyidik dan
menuntut adalah alat negara seperit Polisi atau jaksa jika terjadi pelanggaran
hukum pidana.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Menrut Mackay tentang Asas Pokok
pidana adalah : yang dapat dipidana hanya pertama, orang yang melanggar hukum,
ini adalah syarat mutlak (Condotio sine quanon), kedua bahwa perbuatan itu
melanggar hukum ancaman pidana yang berupa Ultimum remedium setiap orang yang
berpikir sehat akan dapat mengerti hal tersebut tidak berarti bahwa ancaman
pidana tidak diadakan dan harus menjaga jangan sampai terjadi obat yang
diberikan terlalu jahat dari pada penyakit<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Pembagian Hukum Pidana Umum dan
Khusus<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Hukum pidana dapat dibagi atas hukum
pidana di kodefikasikan dan yang tidak di kodefikasikan, artinya yang dimuat
dalam kitab Undang-undang, sedangkan yang tidak dikodefikasikan, yaitu yang
tersebar diluar kodifikasikan dalam perundang-undangan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Tersendiri.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">BAB II<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">SEJARAH
SINGKAT<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">HUKUM PIDANA
DI INDONESIA<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">A. Zaman VOC<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Di daerah Cirebon berlaku papakeum
cirebon yang mendapat pengaruh VOC. Pada tahun 1848 dibentuk lagi Intermaire
strafbepalingen. Barulah pada tahun 1866 berlakulah dua KUHP di Indonesia:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Het Wetboek van Strafrecht voor
Europeanen (stbl.1866 Nomor 55) yang berlaku bagi golongan eropa mulai 1
januari 1867. kemudian dengan Ordonasi tanggal 6 mei 1872 berlaku KUHP untuk
golongan Bumiputra dan timur asing.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Het Wetboek van Strafrecht voor
Inlands en daarmede gelijkgestelde ( Stbl.1872 Nomor 85), mulai berlaku 1
januari 1873.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">B. Zaman
Hindia Belanda<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Setelah berlakunya KUHP baru di
negeri Belanda pada tahun 1886 dipikirkanlah oleh pemerintahan belanda yaitu
1866 dan 1872 yang banyak persamaanya dengan Code Penal Perancis, perlu diganti
dan disesuaiakan dengan KUHP baru belanda tersebut. Berdasarkan asas
konkordansi (concrodantie) menurut pasal 75 Regerings Reglement, dan 131
Indische Staatsgeling. Maka KUHP di negeri belanda harus diberlakukan pula di
daerah jajahan seperti Hindia Belanda harus dengan penyusaian pada situasi dan
kondisi setempat. Semula di rencanakan tetap adanya dua KUHP, masing-masing
untuk golongan Bumiputera yang baru. Dengan Koninklijik Besluit tanggal 12
April 1898 dibentuklah Rancangan KUHP golongan Eropa. Dengan K.B tanggal 15
Oktober 1995 dan diundangkan pada september 1915 Nomor 732 lahihrlah Wesboek
van strafrecht voor Nederlandch Indie yang baru untuk seluruh golongann
penduduk. Dengan Invoringsverordening berlakulah pada tanggal 1 Januari 1918
WvSI tersebut.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">C. Zaman Pendudukan
Jepang<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Dibandingkan dengan hukum pidana
materiel, maka hukum acara pidana lebih banyak berubah, karena terjadi
unifikasi acara dan susunan pengadilan. Ini diatur di dalam Osamu Serei Nomor 3
tahun 1942 tanggal 20 sepetember 1942.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">D. Zaman
Kermedekaan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Ditentukandi dalam Undang-undang
Nomor 1 Tahun 1946 terse3but bahwa hukum pidana yang berlaku sekarang (mulai
1946) pada tanggal 8 Maret 1942 dengan perbagai perubahan dan penambahan yang
diseuakan dengan keadaan Negara Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dengan nama
Wetboek van Strafrecht voor Nederlandsch Indie diubah menjadi Wetboek van
Stafrecht yang dapat disebut kitab Undang-undanhg Hukum Pidana (KUHP).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">BAB III<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">TEORI-TEORI
TENTANG HUKUM PIDANA<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">A. Pengertian <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Istilah Hukuman Pidana dalam bahasa
Belanda sering disebut yaitu Straf. Hukuman adalah istilah umumuntuk segala
macam sanksi baik perdata, adminstratif, disiplin dan pidana.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Sedangkan dalam arti sempit pidana
diartikan sebagai Hukum pidana.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">B. Tujuan
Pidana<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Dalam Rancangan KUHP Nasional, telah
diatur tentang<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>tujuan penjatuhan pidana,
yaitu:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1.
Mencegah dilakukannya tindak pidana menegakan norma hukum demi pengayoman
masyrakat.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2.
Mengadakan koerksi terhadap terpidana dan dengan demikian menjadikannya orang
yang baik dan berguna.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">3.
Menyelesaikan konflik yang ditimbulkan oleh tindak pidana, memulihkan
keseimbangan dan mendatangkan rasa damai dalam masyrakat.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">4.
Membebaskan rasa bersalah pada terpidana (Pasal 5).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Dalam literatur bahasa inggris tujuan
pidana bisa disebutkan sebagai berikut:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">a)
Reformation berarti memperbaiki atau merehabitasi penjahat menjadi orang baik
dan berguna bagi masyrakat.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">b)
Restraint maksudnya mengasingkan pelanggaran dari masyarakat, dengan
tersingkirnya pelanggaran hukum dari masyrakat berarti masyrakat itu akan
menjadi lebih aman.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">c)
Restribution adalah pembalasan terhadap pelanggaran karena telah melakukan
kejahatan.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">d)
Deterrence, adalah menjera atau mencegah sehingga baik terdakwa sebagai
individual maupun orang lain yang potensial menjadi penjahat akan jera atau
takut untuk melakukan kejahatan, melihat pidana yang dijatuhkan kepada
terdakwa.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-bidi-theme-font: minor-bidi; mso-fareast-font-family: Calibri; mso-fareast-language: EN-US; mso-fareast-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;"><br clear="all" style="mso-special-character: line-break; page-break-before: always;" />
</span>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">BAB IV<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">RUANG
LINGKUP KEKUATAN<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">BERLAKUNYA
HUKUM PIDANA<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">A. ASAS LEGALITAS<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Asas ini tercantum didalam pasal 1
ayat 1 KUHP dirumuskan didalam bahasa latin: ”Nullum Delictum nulla poena sine
legipoenali” yang artinya. Tidak ada delik, tidak ada pidana tanpa ketentua
pidana yang mendahuluinya.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Ada kesimpulan dari rumus tersebut:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1) Jika
sesuatu perbuatan yang dilarang atau pengabaian sesuatu yang diharuskan dan
diancam dengan pidana, maka perbuatan atau pengabdian tersebut harusdtercantum
didalam undang-undang.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2)
Ketentuan tersebut tidak boleh berlaku surut, dengan satu kekecualian yang
tercantum didalam pasal 1ayat 2 KUHP.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">B. Penerapan
Anologi<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Utrecht menarik garis pemisah antara
imterprestasi eksetensi dan penerapan analogi sebagai berikut:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">I.
Interfrestasi <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>:<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Menjalankan undang-undangan setelah
undang-undang tersebut dijelaskan.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Anologi
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>:<span style="mso-tab-count: 2;"> </span>Menjelaskan suatu perkara dengan tidak
menjalankan undang-undanag.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">II. Interfrestasi <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>:<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Menjalankan
kaidah yang oleh undang-undang tidak dinyatakan dengan tegas.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Anologi
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>:<span style="mso-tab-count: 2;"> </span>Menjalankan kaidah tersebut untuk menyelsaikan
suatu perkara yang tidak disingung oleh kaidah,tetapi yang mengandung kesamaan
dengan perkara yang disinggung oleh kaidah, tetapi yang mengandung kesamaan
dengan perkara yang disinggung kaidah tersebut.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">C. Hukum
Transitoir<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>(Peralihan)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Yang menjadi masalah dalam hal
ini.adalahketentuan perundang-undangan yang mana apakah ketentuan hukum pidana
saja ataukah ketentuan hukum yang lain, masih dipermasalahkan oleh para pakar
sarjana hukum pidana.Menurut Memorie van Toelichting (Memori penjelasan) WvSN
(yang dapat dipakai oleh KUHP), perubahan perundang-undangan berarti semua
ketentuan hukum material yang secara hukum pidana “Mempengaruhi penilaian
perbuatan”.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">D. Berlakunya Hukum
Pidana Menurut Ruang Tempat dan Orang<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">I.
Asas Teritorialitas atau Wilayah<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Asas
wilayah atau teritorialitas ini tercantum didalam pasal 2 KUHP, yang berbunyi :
“peraturan hukum pidana Indonesia berlaku terhadap tiap-tiap orang yang di
dalam nilai Indonesia melakukan delik (straftbaar feit) disini berarti bahwa
orang yang melakukan delik itu tidak mesti secara fisik betul-betul berada di
Indonesia tetapi deliknya straftbaar feit terjadi di wilayah Indonesia<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">II. Asas
Nasionalitas Pasif atau Asas Perlindungan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Asas
ini menentukan bahwa hukum pidana suatu negara (juga Indonesia) berlaku
terhadap perbuatan-perbuatan yang dilakukan di luar negeri, jika karena itu
kepentingan tertentu terutama kepentingan negara dilanggar diluar wilayah
kekuasaan itu. Asas ini tercantum didalam pasal 4 ayat 1, 2 dan 4 KUHP.
Kemudian asas ini diperluas dengan undang-undang no. 4 tahun 1976 tentang
kejahatan penerbangan juga oleh pasal 3 undang-undang no. 7 (drt) tahun 1955
tentang tindak pidana ekonomi.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">III. Asas Personalitas atau Asas
Nasional Aktif <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Inti
asas ini tercantum dalam pasal 5 KUHP, asas personalitas ini diperluas dengan
pasal 7 yang disamping mengandung asas nasionalitas aktif (asas personalitas)
juga asas nasional pasif (asas perlindungan).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">IV. Asas Universalitas<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Jenis
kejahatan yang diancam pidana menurut asas ini sangat berbahaya bukan saja
dilihat dari kepentingan Indonesia tapi kepentingan dunia secara universal
kejahatan ini dipandang perlu dicegah dan diberantas. Demikianlah, sehingga
orang jerman menamakan asas ini welrechtsprinhzip (asas hukum dunia) disini
kekuasaan kehakiman menjadi mutlak karena yuridiksi pengadilan tidak tergantung
lagi pada tempat terjadinya delik atau nasionalitas atau domisili terdakwa.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">BAB V<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">INTERPRESTASI<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">UNDANG-UNDANG
PIDANA<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">A. Pentingnya
Interprestasi<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Pentingnya interprestasi
undang-undang pidana sehingga rumusan delik yang abstrak dapat diterjemahkan ke
dalam keadaan yang konkrit penafsiran yang paling sesuai dengan ini adalah
penafsiran sosiologis atau sesuai dengan kehidupan masyarakat setempat.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">B. Penemuan
Hukum Oleh Hakim Pidana<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Khusus Indonesia, pasal 27 UU pokok
kekuasaan kehakiman mengatakan, bahwa hakim sebagai penegak hukum dan keadilan
wajib menggali, mengikuti dan memahami nilai-nilai hukum yang hidup dalam
masyarakat. Dalam hukum perdata dikenal beberapa jenis interprestasi yaitu : <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">a.
Interprestasi menurut tata bahasa<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">b.
Penafsiran historis<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">c.
Penafsiran sistematis<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">d.
Penafsiran sosiologis atau teleologis<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">C. Jenis-jenis
Interprestasi UU Pidana<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1.
Interprestasi atau Penafsiran gramatika, artinya interprestasi ini didasarkan kepada
kata-kata undang-undang sudah jelas, maka harus diterapkan sesuai dengan
kata-kata itu walaupun seandainya maksud pembuat undang-undang lain.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2.
Interprestasi Dogmatis ini didasarkan kepada secara umum suatu aturan pidana.
Misalnya Arrest Hoge Raad 27 juni 1898 yang memutuskan agar semua orang
melakukan.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">3.
Interprestasi histories (Historia legis) Penafsiran ini didasarkan kepada
maksud pembuat UU ketika diciptakan, jadi dapat dilihat pada Notulen
rapat-rapat komisi di DPR.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">4.
Interprestasi Teleologis penafsiran ini mengenai tujuan UU yaitu jika melampaui
kata-kata UU.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">5.
Interfrestasi Ekstensif, yaitu penafsiran luas hal ini telah dibicarakan di Bab
III, dengan hubunganya dengan analogi. Misalnya penafsiran “barang”
dilputi<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>aliran listrik, gas, data
komputer. Dalam penafsiran otentik didalam buku I RUU KUHP telah dicantumkan
hal ini.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">6.
Intrefrestasi Rasional (Rationeele Interpretatie).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">intreprestasi ini didasarkan kepada
ratio atau akal, ini sering munpcul di dalam hukum perdata.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">7.
Interprestasi Antisipasi<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>ini didasarkan
UU baru yang bahkan belum berlaku. Sering dipakai dalam hukum perdata belanda
berdasarkan BW.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">8.
Interfrestasi Perbandingan hukum. Interfrestasi ini didasarkan kepada
perbandingan hokum yang berlaku di pelbagi Negara.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">9.
Interfrestasi Kreatif (Creatieve interpretatie) interfrestasi ini berlawanan
dengan interfrestasi ekstensif, disini rumusan delik dipersempit ruang
lingkupnya.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">10. Interfrestasi
Tradisionalistik, dalam hokum pun ada tradisi yang kadang-kadang jelas.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">11. Interfrestasi Harmonisasi,
interfrestasi ini didasarkan kepada harmonni suatu peratura dengan peraturan
yang lebih tinggi.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">12. Interfrestasi droktriner
ini didasarkan kepada doktrin yang berdasarkan ilmu hukum pidana.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">13. Interfrestasi Sosiologis,
yang berdasarkan dampak waktu. Interfrestasi inilah yang mestinya sering
dipeergunakan di Indonesia agar unifikasi hukum pidana dapat semua golongan
etnik yang beraneka ragam.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Bab VI<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Perbuatan
dan Rumusan Delik<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">A. Pengertian Delik<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Hukum pidana belanda memakai istilah
Strafbaar feit, kadang-kadang Delictum. Tetapi di dalam Negara Anglo-Sexson
memakai istilah Offense yang artinya perbuatan pidana atau pristiwa pidana di
Indonesia meakai juga istilah “Delik”<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">B. Rumusan
Delik<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Simons merumuskan yang lengkap
merupakan :<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">a.
Diancam dengan pidana oleh hukum,<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">b.
Bertentangan dengan hukum,<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">c.
Dilakukan oleh orang yang bersalah,<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">d.
Orang itu bertanggung jawab atas perbuatanya.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">C. Perbuatan dan
Rumusan Delik dalam Undang-undang<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Code penal memakai istilah infraction
yang terbagi atas crimes (kejahatan), Delits (Kejahatan ringan). Hukum pidana
Inggris memakai istilah Act dan lawannya Omission. Menurut pendapat penulis,Act
di baca “Tindakan” dan Omission di baca “Pengabaian”.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">D. Cara Merumuskan
Delik<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Pada umumnya rumusan suatu delik
berisi “Bagian Inti” (Bestand delen) suatu delik. Artinya, bagian-bagian inti
tersebut harus sesuai dengan perbutan yang dilakukan,barulah seseorang diancam
dengan pidana.banyak penulis menyebut ini sebagai unsur delik.tetapi di sini,
tidak dipakai istilah “Unsur Delik’’, misalnya delik pencurian terdiri dari
bagian inti (Bestand delen):<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">I.
Mengambil<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">II. Barang yang
seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">III. Dengan maksud memiliki<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">IV. Melawan hokum<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Didalam rumusan ini terdapat bagian
inti “sengaja’’, karena ada delik menghilangkan nyawa orang lain yang dilakukan
dengan kealpaan (Culpa), yaitu pasal 359 dan 361 KUHP.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">E.
Pembagian Delik<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Delik itu dapat dibedekan atas
pelbagai pembagaian tertentu, seperti berikut ini:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1.
Delik kejahatan dan Delik pelanggaran (Misdrijven en overtredingen).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2.
Delik Materiel dan delik Formel (Materiele en fomeledelichten).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">3.
Delik Komisi dan Delik Omisi (Commissiedelicten en Omissiedelicten).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">4.
Delik yang berdiri sendiri dan Delik yang diteruskan (Zelfstandige en
voorgezette delicten).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">5.
Delik Selesai dan Delik Berlanjut (Aflopende en voortdurende delicten).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">6.
Delik Tunggal dan delik berangkai (Enkelvoudige en gestelde delicten).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">7.
Delik Bersahaja dan Delik Berkualifikasi (Eenvoudige en gequalificeerde
delicten).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">8.
Delik Sengaja dan Delik Kelalaian atau Culpa (Doleuse en culpose delicten).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">9.
Delik Politik dan Delik Komun atau Umum (Politieke en commune delicten).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">10. Delik-delik dapat dibagi
juga atas kepentingan hukum yang dilindungi, seperti delik terhadap keamanan
Negara, delik terhadap orang, delik kesusilan, delik terhadap harta benda dan
lain-lain.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">11. Untuk Indonesia,menurut
Kitab Undang-undang hukum acara pidana pasal 284, dikenal pula delik umum dan
delik khusus, seperti delik ekonomi, korupsi, subversi, dll.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: EN-US;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">BAB VII<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">KESALAHAN
DALAM ARTI LUAS<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">DAN MELAWAN
HUKUM<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">A. Sengaja<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">“Sengaja” (opzet) berarti De
(Bewuste)richting van den wil op een bepaald misdrijven, ( Kehendak yang
disadari yang ditunjukan untuk melakukan kejahatan tertentu). Kemudian perlu
dikemukakan tentang adanya teori-teori tentang sengaja itu. Pertama-tama ialah
yang disebut teori kehendak. Menurut teori ini,maka “ kehendak” merupakan
hakikat sengaja itu. Bantahan dari teori kehendak adalah teori Membayangkan
teori dikemukakan oleh frank dlm tulisan Uber den Aufbau des Schulbegriffs, ia
mengatakan secara Piskologis, tidak mungkin suatu akibat dapat dikehendaki.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">B. Kelalaian
( Culpa)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Van Hamel membagi Culpa atas dua
jenis :<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Kurang melihat ke depan yang perlu,
kurang hati-hati<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Tetapi Memori mengatakan, bahwa
kelalaian terletak antara sengaja dan kebetulan. Bagaimana pun juga culpa itu
dipandang lebih ringan disbanding sengaja. Dikenal juga di Negara Anglo-Sexson.
Disebut dalam pembunuhan pada pasal 359 KUHP.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">C. Kesalahan dan
Pertanggungjawban Pidana<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Dalam pengertian hokum pidana dapat
disebut cirri atau unsure kesalahan dalam arti yang, yaitu:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Dapatnya dipertanggung jawabkan
pembuat<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Tidak adanya dasar peniadan pidana
yang menghapus dapatnya dipertanggung jawabkan sesuatu perbuatan kepada
pembuat.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Adanya kaitan piskis antara pembuat
dan perbuatan yang adanya sengaja atau kesalahan dalam arti sempit (Culpa).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">D. Melawan Hukum<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Melawan hukum Formil diartikan
bertentangan dengan Undang-undang apabila suatu perbutan telah mencocoki
rumusan delik, maka biasanya dikatakan telah melawan hukum secara Formil.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">E.
Subsosialitas (subsocialiteit)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Subsosialitas adalah tingkah laku
akan penting bagi hukum pidana jika perbuatan itu mengakibatkan bahaya bagi
masyarakat, walaupun bahaya itu kecil sekali jika tidak ada bahaya demikian,
maka unsure subsosialitas tidak ada.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">F.
Taatbestandmassikeit dan Wesenchau<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Didalam hukum pidana jerman yang
diikiuti Zevenbergen di Negeri belanda, diterima adanya delik dengan syarat
Taat bestandmassikeit, yang berarti bahwa semua rumusan delik tidak perlu semua
bagian inti ada. Unsar-unsur seperti melawan hukum dan patutnya sesuatu
perbuatan pidana walaupun semua itu dimasukkan sebagai unsur delik. Sebaliknya,
di Jerman ajaran ini diganti oleh Wesenchau pada tahun 1930. ajaran Wesenchau
mirip sekali dengan ajaran melawan hukum yang materiel. Ini adalah bahwa ajaran
sekali pun seuatu perbuatan telah selesai dengan rumusan delik didalam
Undang-undang pidana belumlah otomatis merupakan suatu delik. Perbuatan pada
dasarnya “Pada hakikatnya” merupakan delik sesuai dengan rumusan delik yang
dipandang sebagai delik.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">BAB VIII<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">DASAR PENIADAAN
PIDANA<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">A.
Pengertian<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Dua hal yang perlu dijelaskan disini
ialah pertama pengertian pebuatan (fiet) dan putusan yang telah tetap.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Van Hamel menunjukan tiga pengertian
perbuatan (Fiet):<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1)
Perbuatan (fiet) terjadi kejahatan (delik). Pengertian ini sangat luas,
misalnya dalam suatu kejadian beberapa orang dianiaya, dan apabila dalam suatu
penganiayaan dilakukan pula pencurian, maka tidak mungkin dilakukan pula
penuntutan salah satu dari perbuatan-perbuatan itu kemudian dari yang lain.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2)
Perbuatan (fiet) perbuatan yang didakwakan. Ini terlalu sempit. Vos tidak dapat
menerima pengertian perbuatan (fiet) dalam arti yang kedua ini.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">3)
Perbuatan (fiet) perbuatan materil, jadi perbuatan itu terlepas dari akibat.
Dengan pengertian ini maka ketidak pantasan yang ada pada kedua pengertian
terdahulu dapat dihindari.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">B. Pembagian
Dasar Peniadaan Pidana<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Yang tercantum didalam undang-undang
dapat dibagi lagi atas yang umum (terdapat di dalam ketentuan umum buku I KUHP)
dan berlaku atas rumusan delik. Yang khusus tercantum di dalam pasal tertentu
yang berlaku untuk rumusan-rumumusan delik itu saja.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Rincian yang umum itu terdapat di
dalam:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1. Pasal 44<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>: <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Tidak
dapat dipertanggung jawabkan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2. Pasal 48<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>: <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Daya
paksa<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">3. Pasal 49<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>: <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Ayat
(1) pembelaan terpaksa<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">4. Pasal 49<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>: <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Ayat
(2) pembelaan terpaksa yang meliampaui batas.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">5. Pasal 50<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>: <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Menjalankan
peraturan yang sah<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">6. Pasal 51<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>: <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Ayat
(1) menjalankan perintah jabatan yang berwenang<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">7. Pasal 51<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>:<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Ayat
(2) menjalankan perintha jabatan yang tdak berwenang jika bawahan itu dengan
itiket baik memenadang atasan yang bersangkutan sebagai berwenang.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">C. Dapat
Dipertanggungjawabkan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Praktek di Indonesia mengikuti
pengertian luas tersebut.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1.
Kemungkinan menetukan tingkah lakunya dengan kemauanya<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2.
Mengerti tujuan nyata perbuatanya.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">3.
Sadar bahwa perbuatannnn itu tidak diperkenakan oleh masyarakat><o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">D. Daya Paksa<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Daya paksa (Overmacht) tercantum di
dalma pasal 48 KUHP. Undang-undang hanya menyebut tentang tidak dipidana
seseorang yang melakukan pebuatan karena dorongan keadan yang memaksa.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">E. Pembelaan
Terpaksa<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Pembelaan terpaksa ada pada setiap
hukum pidana dan sama usianya dengan hukum pidana itu sendiri. Istilah yang
dipakai oleh Belanda ialah noodweer tidak terdapat dalam rumusan undang-undang
tersebut:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1.
Pembelaan itu bersifat terpaksa.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2. Yang
dibela ialah diri sendiri, orang lain, kehormatan kesusilan, atau harta benda
sendiri atau orang lain.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">3. Ada
serangan sekejap atau ancaman serangan yang sangat dekat pada saat itu.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">4.
Serangan itu melawan hukum.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">F. Pembelaan
Terpaksa Melampaui Batas.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Ada persamaan antara pembelaan
terpaksa (noodweer) dan pembelaan terpaksa melampaui batas yaitu, kedua
mensyarakatkan adanya serangan yang melawan hukum yang dibela juga sama, yaitu
tubuh, kehormatan kesusilan, dan harta benda, baik diri sendiri maupun orang
lain.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Perbedaanya ialah:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">·
Pada pembelaan terpaksa yang melampaui batas (Noodweer exces), pembuat
melamapaui batas karena keguncangan jiwa yang hebat, oleh karena itu,<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">·
Maka perbuatan itu tetep melawan hukum,hanya orangnya tidak dipidana karena
keguncangan jiwa yang hebat.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">·
Lebih lanjut maka pembelaan terpaksa yang melampui batas menjadi dasar pemaaf,
sedangkan pembelaan terpaksa merupakan dasar pembenaran,karena melawan hukumnya
tidak ada<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">G. Menjalankan
Ketentuan Undang-undang<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Sebenarnya setiap perbuatan
pemerintah melalui alat-alatnya dalam menjalankan ketentuan undang-undang
adalah sah dan tidak melawan hukum,asalkan dilakukan dengan sebenarnya dan
patut.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">H. Menjalankan
Perintah jabatan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Pasal 51 KUHP menyatakan:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Barangsiapa melakukan perbuatan untuk
melaksankan perintah jabatanyang diberikan perintah jabatan yang diberikan oleh
penguasa yang berwenang, tidak dipidana.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Perintrah jabatan tanpa wewenag,
tidak menyebabkan hapusnya pidana, kecuali jika yang diperintah, dengan itikad
baik mengira bahwa perintah diberikan dengan wwenang dan pelaksannya termasuk
dalam lingkungan pekerjannya.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">BAB IX<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">TEORI-TEORI
TENTANG<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">SEBAB AKIBAT<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">A. Pengertian<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Setiap peristiwa sosial menimbulkan
satu atau beberapa peristiwa sosial yang lain, demikian seterusnya yang satu
mempengaruhi yang lain sehingga merupakan satu lingkaran sebab akibat. Hal inni
disbut hubungan kasual yang artinya adalah sebab akibat atau kausalitas.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">B. Teori-teori Kausalitas<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Demikian keanekaragaman hubungan
sebab akibat tersebut kadangkala menimbulkan berbagai permasalahanya yang tidak
pasti, oleh karena tidaklah mudah untuk menentukan mana yang menjadi akibat,
terutama apabila banyak ditemukan faktor berangkaiyang menimbulkan akibat.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Teori yang mengenealisasi dapat
dibagi menjadi 3, yaitu:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1.
Teori adaquaat dari Von Kries<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Adaequaat artinya adalah sebanding,
seimbamg, sepadan. jadi dikaitkan dengan delik, maka perbuatan harus sepadan,
seimbang atau sebanding dengan akibat yang sebelumnya dapat diramalkan dengan
pasti oleh pembuat.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2.
Teori obyektif<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Teori Rumeling mengajarkan bahwa yang
menjadi sebab atau akibat adalah faktor obyektif yang diramalkan dari rangkaian
faktor2 yang berkaitan dengan terwujudnya delik setelah delik itu terjadi.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">3.
Teori adequaat dari Traeger<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Menrutnya adalah pada umumnya dapat
disadari sebagai suatu yang mungkin sekali terjadi. Teori tersebut diberi
komentar oleh van Bemmelen bahwa yang disebut dengan ini adalah disadari
sebagai sesuatu yang sangat mungkin dapat terjadi.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Bab X<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">DASAR
PENIADAAN PENUNTUTAN DAN<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">PELAKSANANAAN
PIDANA<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">A. Dasar Peniadaan
Penuntutan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Dasar peniadaan penuntutan terdiri
atas:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">I.
Tidak ada pengaduan pada delik aduan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">II.
Tidak dua kali penuntutan atas orang dan perbuatan yang saaaaama tercantum
dalam Pasal 76 KUHP.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">III.
Terdakwa meninggal dunia,tercantum dalam nPasal 77 KUHP<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">IV.
Lewat waktu,tercantum dalam Pasal 78 KUHP.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">V. Penyelsaian di
luar pengadilan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">VI. Terdakwa berumur di bawah 18
tahun (Undang-undang peradilan anak).<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: EN-US;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: EN-US;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Bab XI<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt; text-align: center;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">HUKUM
PENETENSIER<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Dalam
undang-undang di luar KUHP khususnya Undang-undang Nomor 7 (drt) tahun 1995
tentang Tindak Pidana Ekonomi disebut “tindakan tatatertib” yaitu :<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">a.
Penutupan sebagian atau seluruh perusahaan si tersangka dimana<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>tindak pidana ekonomi itu disangka telah
dilakukan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">b.
Penempatan si tersangka dibawah pengampunan;<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">c.
Pencabutan seluruh atau sebagian hak-hak tersangka atau pencabutan seluruh atau
sebagian keuntungan yang telah atau dapat diberikan oleh pemerintah kepada si
tersangka berhubungan dengan perusahaan itu;<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">d.
Supaya tersangka tidak melakukan perbuatan-perbuatan tertentu;<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">e.
Supaya si tersangka berusaha supaya barang-barang tersebut dalam pemerintah itu
yang dapat disita dikumpulkan dan disimpan di tempat yang ditunjuk dalam
pemerintah itu.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Jenis-jenis Pidana<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">a.
Pidana Pokok<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1.
Pidana Mati<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2.
Pidana Penjara<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">3.
Pidana Kurungan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">4.
Pidana Tutupan (KUHP terjemahan BPHN, berdasarkan UU No. 20 tahun 1946)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">b.
Pidana Tambahan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1.
Pencabutan hak-hak tertentu<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2.
Perampasan barang-barang tertentu<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">3.
Pengumuman putusan hakim<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: EN-US;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1.
Pidana Mati<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Delik yang diancam dengan pidana mati
di dalam KUHP sudah menjadi 9 buah, yaitu :<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1.
Pasal 104 KUHP <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2.
Pasal 111 ayat (2) KUHP<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">3.
Pasal 124 ayat (1) KUHP<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">4.
Pasal 124 bis KUHP<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">5.
Pasal 140 ayat (30) KUHP<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">6.
Pasal 340 KUHP<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">7.
Pasal 365 ayat (4) KUHP<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">8.
Pasal 444 k ayat (2) dan pasal 479 o ayat (2) KUHP.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2.
Pidana Penjara<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Pidana penjara adalah bentuk pidana
yang berupa kehilangan kemerdekaan. Tetapi juga berupa pengasingan, misalnya di
Rusia pengasingan Siberia dan juga berupa pembuangan ke sebrang lautan,
misalnya dahulu pembuangan penjahat-penjahat Inggris ke Australia.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">3.
Pidana Kurungan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Menurut Vos, pidana kurungan pada
dasarnya mempunyai 2 tujuan. Pertama ialah sebagai custodia honesta untuk delik
yang tidak menyangkut kejahatan kesusilaan yaitu delik-delik culpa dan beberapa
delik dolus, seperti perkelahian satu lawan satu dan pailit sederhana. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Yang kedua sebagai custodia simpleks,
suatu perampasan kemerdekaan untuk delik pelanggaran <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: EN-US;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">4. Pidana
Denda<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Pada zaman modern ini pidana denda
dijatuhkan terhadap delik-delik ringan, berupa pelanggaran atau kejahatan
ringan oleh karena itu pula, pidana denda merupakan satu-satunya pidan ayang
dapat dipikul oleh orang lain selain terpidana.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: EN-US;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">5. Pidana
Tutupan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Pidana tutupan disediakan bagi para
politis yang melakukan kejahatan yang disebabkan oleh ideologi yang dianutnya
tetapi dalam praktek peradilan dewasa ini tidak pernah ketentuan tersebut
diterapkan. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Pidana Tambahan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Pidana tambahan disebut dalam pasal
10 KUHP pada bagian b, yang terdiri dari :<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1.
Pencabutan hak-hak tertentu<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2.
Perampasan barang-barang tertentu<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">3.
Pengumuman putusan hakim<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">c.
Tindakan (Maatregel)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Sering dikatakan berbeda dengan
piidana, maka tindakan bertujuan melindungi masyarakat, sedangkan pidana
bertitik berat pada pengenaan sanksi pada pelaku suatu perbuatan. Tetapi secara
teori, sukar dibedakan dengan cara demikian, karena pidana pun sering disebut
bertujuan untuk mengamankan masyarakat dan mamperbaiki terpidana.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">d.
Pidana Bersyarat<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Pidan abersyarat yang tercatum pada
pasal 14 a sampai dengan 14 f KUHP diwarisi dari Belanda tetapi dengan
perkembangan zaman telah terdapat perbedaan atara keduanya. Dalam pidana
bersyarat dikenal syarat umum ialah terpidana bersyarat tidak akan melaksanakan
delik apapun dalam waktu yang ditentukan sedangkan syart khusus akan ditentukan
oleh hakim dan ada juga yang disebut syarat khusus.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">e.
Pelepasan Bersyarat<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Pada pelepasan bersyarat terpidana
harus telah menjalani pidananya paling kurang 2/3 nya. Pelepasan bersyarat ini
tidak inferatif atau otomatis. Dikatakan “dapat” dierikan pelepasan bersyarat
yang dikeluarkan oleh mentri kehakiman. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Dasar-dasar Hukum Pidana Indonesia<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Sistem peradilan Indonesia
berdasarkan sistem-sistem, undang-undang dan lembaga-lembaga yang diwarisi dari
negara Belanda yang pernah menjajah bangsa Indonesia selama kurang lebih tiga
ratus tahun. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Seperti dikatakan oleh Andi Hamzah:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Misalnya Indonesia dan Malaysia dua
bangsa serumpun, tetapi dipisahkan dalam sistem hukumnya oleh masing-masing
penjajah, yaitu Belanda dan Inggris. Akibatnya, meskipun kita telah mempunyai
KUHAP hasil ciptaan bangsa Indonesia sendiri, namun sistem dan asasnya tetap
bertumpu pada sistem Eropa Kontinental (Belanda), sedangkan Malaysia, Brunei,
Singapura bertumpu kepada sistem Anglo Saxon.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Walaupun bertumpu pada sistem
Belanda, hukum pidana Indonesia modern dapat dipisahkan dalam dua kategori,
yaitu hukum pidana acara dan hukum pidana materiil. Hukum pidana acara dapat
disebut dalam Bahasa Inggris sebagai “procedural law” dan hukum pidana materiil
sebagai “substantive law”. Kedua kategori tersebut dapat kita temui dalam Kitab
masing-masing yaitu, KUHAP (Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana) dan KUHP
(Kitab Undang-Undang Hukum Pidana) berturut-turut.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">“’The new draft laws’, atau RUU KUHP
baru itu telah disesuaikan dengan pandangan hidup bangsa Indonesia termasuk
nilai-nilai agama, nilai adat dan lagi pula disesuaikan dengan Pancasila.”<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Namun RUU KUHP baru memunculkan
beberapa hal yang sangat menarik terkait dengan perubahan-perubahan yang dapat
terjadi pada sistem hukum pidana dan patut didiskusikan, kenyataannya adalah
sampai sekarang RUU tersebut belum dilaksanakan. Menurut keterangan dari
beberapa sumber, RUU tersebut telah diajukan kepada DPR Jakarta selama kurang
lebih dua puluh tahun dan belum dapat disepakati apalagi disahkan.<span style="mso-spacerun: yes;"> </span><o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Maka dari itu, untuk sementara KUHAP
dan KUHP merupakan undang-undang yang berlaku dan digunakan oleh lembaga
lembaga penegak hukum untuk melaksanakan urusan sehari-hari dalam menerapkan
hukum pidana di Indonesia.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">KUHAP (dibedakan dari KUHP),
menentukan prosedur-prosedur yang harus dianut oleh berbagai lembaga yang
terlibat dalam sistem peradilan misalnya hakim, jaksa, polisi dan lain-lainnya,
sedangkan KUHP menentukan pelanggaran-pelanggaran dan kejahatan-kejahatan yang
berlaku dan dapat diselidiki ataupun dituntut oleh lembaga-lembaga tersebut. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Sebagai contoh hendaklah kita membaca
Pasal 340 dari KUHP tentang kejahatan terhadap nyawa orang, sebagai berikut:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Barangsiapa dengan sengaja dan dengan
direncanakan lebih dahulu menghilangkan nyawa orang, karena bersalah melakukan
pembunuhan berencana, dipidana dengan pidana mati atau penjara seumur hidup
atau penjara sementara selama-lamanya dua puluh tahun.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Dari Pasal tersebut dapat kita lihat
bahwa isi KUHP adalah persyaratan dan ancaman (sanksi) substantif yang dapat
diterapkan oleh penegak hukum. Sebaliknya KUHAP menentukan hal-hal yang terkait
dengan prosedur; sebagai contoh Pasal 110 tentang peranan polisi dan jaksa:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">“Dalam hal penyidik telah selesai
melakukan penyidikan, penyidik wajib segera menyerahkan berkas perkara kepada
penuntut umum”.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Dari hasil wawancara yang dilakukan
dengan Bapak Dedy Koesnomo dari Kejaksaan Tinggi, Propinsi Nusa Tenggara Barat</span><a href="file:///D:/Materi/Ilmu%20hukum.docx" name="_ftnref1" style="mso-footnote-id: ftn1;" title=""><span style="mso-special-character: footnote;"><!--[if !supportFootnotes]--><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-bidi-theme-font: minor-bidi; mso-fareast-font-family: Calibri; mso-fareast-language: EN-US; mso-fareast-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">[1]</span><!--[endif]--></span></a><span style="font-family: Calibri;">[1] dapat kita lihat
bahwa dalam kenyataan, sebuah hasil penyidikan dalam bentuk berkas dari pihak
kepolisian didahului dengan sebuah Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan
atau SPDP. Itulah langkah pertama dari kepolisian untuk menjalankan sebuah
perkara pidana. Berita Acara Pemeriksaan (BAP) adalah berkas lengkap yang
mengandung semua fakta dan bukti terkait dengan kasusnya. BAP tersebut akan
menyusul SPDP biasanya dalam waktu kurang lebih tiga minggu. Setelah diterima
oleh pihak kejaksaan, (untuk tindak pidana ringan biasanya pada tingkat
kejaksaan negeri) barulah kejaksaan dapat meneliti berkasnya dan menyatakan
jika BAPnya lengkap dan patut dilimpahkan kepada pengadilan, atau dikembalikan
kepada kepolisian disertai petunjuk-petunjuk supaya dapat diperbaiki dan
diserahkan lagi. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Jika sebuah BAP telah diteliti oleh
jaksa dan dinyatakan cukup bukti untuk melimpahkan perkaranya kepada pengadilan
maka pertanggungjawaban untuk kasus tersebut beralih dari pihak kejaksaan
kepada pihak kehakiman dan pengadilan. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Acara Persidangan Pidana<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Ketika sebuah perkara sudah sampai di
pengadilan negeri proses persidangannya adalah sebagai berikut: Penentuan hari
sidang dilakukan oleh hakim yang ditunjuk oleh ketua pengadilan untuk
menyidangkan perkara. Kejaksaan bertanggungjawab untuk meyakinkan terdakwa
berada di pengadilan pada saat persidangan akan dimulai. Maka kejaksaan wajib
mengurus semua hal terkait dengan mengangkut terdakwa dari Lembaga
Permasyarakatan (penjara) ke pengadilan, dan sebaliknya pada saat persidangan
selesai. Di Pengadilan Negeri diadakan beberapa ruang tahanan khususnya untuk
menahan tahanan sebelum dan sesudah perkaranya disidang.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Surat dakwaan yang menyatakan
tuntutan-tuntutan dari kejaksaan terhadap terdakwa dibaca oleh jaksa. Pada saat
itu terdakwa didudukkan di bagian tengah ruang persidangan berhadapan dengan
hakim. Kedua belah pihak, yaitu Penuntut Umum (jaksa) dan Penasehat Hukum
(pengacara pembela) duduk berhadapan di sisi kanan dan kiri. Setelah dakwaan
dibaca, barulah mulai tahap pemeriksaan saksi. Terdakwa berpindah dari
posisinya di tengah ruangan dan duduk di sebelah penasehat hukumnya, jika
memang dia mempunyai penasehat hukum. Jika tidak ada, dialah yang menduduki
kursi penasehat hukum itu.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Penuntut Umum akan ditanyai oleh
hakim, apakah ada saksi dan berapa saksi yang akan dipanggil dalam sidang hari
itu. Jika, misalnya ada tiga saksi yang akan dipanggil, mereka bertiga
dipanggil oleh jaksa dan duduk di bangku atau kursi berhadapan dengan hakim;
kursi yang sama tadi diduduki oleh terdakwa. Kemudian hakim akan menyampaikan
beberapa pertanyaan kepada saksi masing masing. Yaitu adalah; nama, tempat
kelahiran, umur, bangsa, agama, pekerjaan dan apakah mereka ada hubungan dengan
si terdakwa. Kemudian si saksi sambil berdiri, bersumpah sekalian dengan kata
pengantar sesuai dengan agamanya, kemudian kata-kata berikut: <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">“Demi Tuhan saya bersumpah sebagai
saksi saya akan menerangkan dalam perkara ini yang benar dan tidak lain
daripada yang sebenarnya.”<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Sambil saksi bersumpah salah satu
Panitera Pengganti akan mengangkat sebuah Al Qur’an atau Kitab Suci lainnya
sesuai dengan agama mereka, di atas kepalanya. Menarik juga bahwa orang Hindu
diberikan dupa yang dipegang sambil bersumpah. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Salah satu perbedaan terkait dengan
hal ini adalah, semua saksi bersumpah pada saat bersamaan, sedangkan di
Australia setiap saksi akan bersumpah justru sebelum dia akan memberikan
keterangan. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Setelah saksinya bersumpah, maka
saksi pertama duduk di bangku di depan hakim, sedangkan yang lain disuruh untuk
keluar dari ruang persidangan. Itulah saatnya pemeriksaan saksi dimulai oleh
Ketua Hakim. Ini juga merupakan salah satu perbedaan besar di antara sistem
persidangan di Australian dan RI. Di Australia peranan hakim dapat disebut
pasif. Padahal hakim di persidangan di Australia agak jarang akan bertanya
langsung kepada saksi. Sebaliknya di RI peranan hakim adalah sangat aktif.
Dialah yang mulai dengan pertanyaannya terhadap saksi. Bolehlah dia berlanjut
dengan proses interogasinya sehingga dia puas dan pertanyaanya habis-habisan.</span><a href="file:///D:/Materi/Ilmu%20hukum.docx" name="_ftnref2" style="mso-footnote-id: ftn2;" title=""><span style="mso-special-character: footnote;"><!--[if !supportFootnotes]--><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-bidi-theme-font: minor-bidi; mso-fareast-font-family: Calibri; mso-fareast-language: EN-US; mso-fareast-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">[2]</span><!--[endif]--></span></a><span style="font-family: Calibri;">[2] Setelah hakim
selesai dengan pertanyaannya dia memberikan kesempatan kepada jaksa untuk
memeriksa saksi, disusul oleh penasehat hukum. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Pada akhir pemberian keterangan dari
saksi masing masing, si terdakwa akan diberikan kesempatan untuk menanggapi
keterangan tersebut. Dalam perkara yang ditonton oleh penulis, Hakim akan
menyimpulkan keterangan yang telah diberikan dengan mengatakan misalnya:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">“Kita semua telah mendengar saksi
mengatakan bahwa pada tanggal 23 November kemarin dia membeli narkotika dari
anda dalam bentuk dua ‘pocket’ ganja di rumah anda dan anda menerima uang
sebanyak Rp40,000. Bagaimana anda menganggap keterangan itu? Benar atau tidak
benar, setuju atau tidak setuju?”<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Kemudian terdakwa diperbolehkan untuk
menyampaikan tanggapannya terhadap keterangan tersebut. Setelah itu, saksi
diminta untuk turun dari kursinya dan duduk di bagian umum di belakang. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Proses ini berlanjut sehingga semua
saksi dari kejaksaan telah memberikan keterangannya. Kemudian penasehat hukum
juga diberi kesempatan untuk memanggil saksi yang mendukung atau membela
terdakwa, dengan proses yang sama sebagaimana digambarkan di atas. Setelah
semua saksi memberikan keterangan, tahap pemeriksaan saksi selesai dan perkara
akan ditunda supaya jaksa dapat mempersiapkan tuntutannya. Tuntutan adalah
sebuah rekomendasi dari jaksa mengenai sanksi yang dimintai dari hakim.
“Setelah itu giliran terdakwa atau penasehat hukumnya membacakan pembelaanya
yang dapat dijawab oleh penuntut umum, dengan ketentuan bahwa terdakwa atau
penasehat hukumnya mendapat giliran terakhir.”<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Jika acara tersebut sudah selesai,
ketua majelis menyatakan bahwa pemeriksaan dinyatakan ditutup. Setelah itu para
hakim harus mengambil keputusan. Keputusannya dapat dijatuhkan pada hari itu
juga atau hari lain, setelah dilakukan musyawarah terakhir diantara para hakim.
Jika dalam musyawarah tersebut para hakim tidak dapat mencapai kesepakatan,
keputusan dapat diambil dengan cara suara terbanyak. Oleh sebab itu selalu
diharuskan jumlah hakim yang ganjil, yaitu tiga, lima ataupun tujuh hakim.
Keputusan para hakim ada tiga alternatif: <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1.
Perkara terbukti – terdakwa dihukum<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2.
Perkara tidak terbukti – terdakwa dibebaskan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">3.
Perbuatan terbukti tetapi tidak perbuatan pidana – terdakwa dilepas dari segala
tuntutan (Onslag). <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Berdasarkan teori pembuktian undang
undang secara negatif, keputusan para hakim dalam suatu perkara harus
didasarkan keyakinan hakim sendiri serta dua dari lima alat bukti. Pasal 183
KUHAP berbunyi sebagai berikut:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">“Hakim tidak boleh menjatuhkan pidana
kepada seorang, kecuali apabila dengan sekurang-kurangnya dua alat bukti yang
sah ia memperoleh keyakinan bahwa suatu tindak pidana benar-benar terjadi dan
bahwa terdakwalah yang bersalah melakukannya.” <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Lima kategori alat bukti tersebut
adalah:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">a.
keterangan saksi<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">b.
keterangan ahli<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">c.
surat<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">d.
petunjuk<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">e.
keterangan terdakwa<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Setelah memutuskan hal bersalah
tidaknya, hakim harus menentukan soal sanksinya, berdasarkan tuntutan dari
jaksa dan anggapannya sendiri terhadap terdakwa. Tergantung pendapatnya, hakim
dapat menjatuhkan pidana yang lebih ringan ataupun lebih berat daripada
tuntutan jaksa. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">“Hakim harus menilai semua
fakta-fakta. Misalnya dalam perkara pencurian, perbuatannya mungkin terbukti,
tetapi hakim berpendapat bahwa terdakwa tidak melakukannya untuk berfoya-foya,
melainkan untuk anaknya yang sakit. Kalau begitu, dapat dia ringankan tuntutan
dari Jaksa, misalnya dari sepuluh bulan, menjadi delapan bulan. Lagi pula hakim
dapat melebihi tuntutan dari jaksa...semuanya tergantung perbedaan persepsi.” <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Demikianlah prosesnya hukum acara
pidana secara garis besar sehingga terdakwa dibuktikan bersalah atau tidak
bersalah. Jika memang ia terbukti bersalah, apalagi dijatuhkan hukuman penjara
maka ia akan dibawa ke Lembaga Permasyarakatan untuk menjalani hukumannya.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Proses Pelaksanaan Sanksi Pidana<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">PROSES PENUNTUTAN DI KEJAKSAAN<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Setelah pemeriksaan di tingkat kepolisian/ penyidik dirasa lengkap, kasus
dilimpahkan ke kejaksaan untuk dilakukan proses penuntutan.<br />
Pelimpahan perkara dilengkapi dengan berkas perkara, tersangka dan alat bukti
lainnya.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Apabila dalam waktu 7 hari tidak ada pemberitahuan dari kejaksaan, maka berkas
dinyatakan P-21 dan siap dilakukan penuntutan. Akan tetapi jika berkas dirasa
kurang lengkap, maka berkas dikembalikan dengan dilengkapi saran tentang
kekurangan. Penyidik diberikan waktu selama 14 hari untuk melengkapi berkas,
jika melewati batas waktu itu,penyidikan dapat dihentikan.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<a href="https://www.blogger.com/null" name="more"></a><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
PENYUSUNAN SURAT DAKWAAN<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Surat dakwaan adalah suatu akta yang memuat rumusan tindak pidana yang
didakwakan kepada terdakwa yang disimpulkan dan ditarik dari hasil pemeriksaan
penyidikan dan merupakan dasar bagi hakim dalam pemeriksaan di persidangan (M.
Yahya Harahap; 1993:414-415)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM MENYUSUN SURAT DAKWAAN<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Sesuai dengan BAP</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Menjadi dasar hakim</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"> <br />
Bersifat sempurna dan mandiri</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<br />
SYARAT-SYARAT DAKWAAN<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
1. Syarat Formil<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Identitas terdakwa (143 ayat (2)
KUHAP), nama lengkap, tepat lahir,</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"> umur/ tanggal lahir, jenis kelamin, kebangsaan,
tempat tinggal, agama dan pekerjaan tersangka.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Tanggal dibuat</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Tandatangan PU</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
2. Syarat Materiil<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Dirumuskan secara cermat, jelas dan lengkap tentang tindak pidana yang<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>didakwakan terhadap terdakwa (143 (2) huruf
b)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Disebutkan locus dan tempus delictie</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">SIFAT SEMPURNA SURAT DAKWAAN<br />
Dapat Dibatalkan<br />
Jika syarat formil tidak dipenuhi<br />
<br />
Batal Demi Hukum<br />
Jika syarat materiil tidak dipenuhi<br />
Dianggap tidak memenuhi syarat materiil jika:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Dakwaan kabur (obscuur libelen)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
dianggap kabur karena unsur-unsur tindak pidana tidak diuraikan atau terjadi
percampuran unsur tindak pidana<br />
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Berisi pertentangan antara satu dengan
yang lainnya</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
terdakwa didakwa turut serta (medepleger) dan turut membantu (medeplecteheid)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
BENTUK-BENTUK SURAT DAKWAAN<br style="mso-special-character: line-break;" />
<!--[if !supportLineBreakNewLine]--><br style="mso-special-character: line-break;" />
<!--[endif]--><o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1.
Tunggal (satu perbuatan saja) misalnya pencurian biasa (362 KUHP)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2.
Alternatif saling mengecualikan antara satu dengan yang lainnya, ditandai
dengan kata “ATAU”.isalnya pencurian biasa (362 KUHP) atau penadahan (480 KUHP)
Alternatif bukan kejahatan perbarengan.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">3. <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Subsidair<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>diurutkan mulai dari yang paling berat sampai
dengan yang paling ringan digunakan dalam TP yang berakibat peristiwa yang
diatur dalam pasal lain dalam KUHP. contoh. Lazimnya untuk pembunuhan berencana
menggunakan paket dakwaan</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"> primer: 340, subsidair: 338, lebih subsidair: 355, lebih
subsidair lagi 353.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
4. Kumulatif<br />
141 KUHAP:<br />
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Beberapa tindak pidana dilakukan satu
orang sama</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Beberapa tindak pidana yang bersangkut
paut</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Beberapa tindak pidana yang tidak
bersangkutan</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br style="mso-special-character: line-break;" /><span style="font-family: Calibri;">
<!--[if !supportLineBreakNewLine]--><br style="mso-special-character: line-break;" />
<!--[endif]--></span></span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: EN-US;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Bentuk dakwaan Kumulatif<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1. Berhubungan
dengan concursus idealis/ endaadse samenloop<br />
perbuatan dengan diancam lebih dari satu ancaman pidana. (63 (1)KUHP)<br />
misal: pengendara mobil menabrak pengendara sepeda motor berboncengan satu
meninggal (359) dan satu luka berat (360)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2. Berhubungan
dengan perbuatan berlanjut (vorgezette handeling) Perbuatan pidana yang
dilakukan lebih dari satu kali misal perkosaan terhadap anak dibawah umur (287)
dilakukan secara berlanjut (64 (1) KUHP)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">3.
Berhubungan dengan concursus realis/ meerdadse samenloop (65 KUHP)<br />
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>melakukan beberapa tindak pidana</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Pidana pokoknya sejenis</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Pidana pokoknya tidak sejenis</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Concursus kejahatan dan pelanggaran</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Gabungan antara alternatif dan subsidair</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>misal: pembunuhan berencana (340)
ketahuan orang sehingga membunuh</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"> orang tersebut (339), mengambil kendaraan orang yang
dibunuh tersebut (362)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">4.
Gabungan TP khusus dan TP umum.<br />
Kumulatif penganiayaan dan KDRT.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">PROSES PENYUSUNAN SURAT DAKWAAN<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
A. VOEGING<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Voeging adalah penggabungan berkas perkara dalam melakukan penuntutan, dan
dapat dilakukan jika (pasal 141 KUHAP):<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">a. beberapa tindak pidana; <br />
b. beberapa tindak pidana yang dilakukan oleh satu orang atau lebih;<br />
c. belum diperiksa dan akan diperiksa bersama.<br />
<br />
B. SPLITSING<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Selain penggabungan perkara, PU juga memiliki hak untuk melakukan penuntutan
dengan jalan pemisahan perkara (142 KUHAP). Splitsing dilakukan dengan membuat
berkas perkara baru dimana para tersangka saling menjadi saksi. Hal ini
dilakukan untuk menguatkan dakwaan PU.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Dalam perkembangannya, penuntutan dapat dihentikan oleh JPU dengan beberapa
pertimbangan. Pertimbangan yang dimaksud adalah sesuai dengan bunyi pasal 140
ayat (2) KUHAP, yaitu:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>karena tidak cukup bukti</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>peristiwa tersebut bukan merupakan
tindak pidana</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>perkara ditutup demi hukum</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br style="mso-special-character: line-break;" /><span style="font-family: Calibri;">
<!--[if !supportLineBreakNewLine]--><br style="mso-special-character: line-break;" />
<!--[endif]--><o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2. <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>PROSES
PEMERIKSAAN DI PERSIDANGAN JENIS-JENIS ACARA PEMERIKSAAN<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">A. Acara Pemeriksaan Biasa (152-202
KUHAP)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">B.<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Acara
Pemeriksan Singkat/ sumir (203 KUHAP), kategorinya untuk perkara pelanggaran
non pasal 205 KUHAP.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">C. Acara Pemeriksan Cepat/ Roll
biasanya berhubungan dengan TP ringan dan Pelanggaran lalu lintas. (205 KUHAP).
Kategorinya adalah pidana kurungan paling lama 3 bulan dan denda
sebanyak-banyaknya Rp. 7500,-. Perbedaan mendasar antara acara pemeriksaan
singkat dan cepat adalah, untuk acara pemeriksaan singkat tetap menggunakan JPU
sedangkan acara pemeriksaan cepat langsung penyidik dengan hakim tunggal. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
PRINSIP PEMERIKSAAN DI PERSIDANGAN<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Terbuka untuk umum kecuali kesusilaan
dan anak</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>TP khusus dimungkinkan secara Inabsentia
(pasal 154 ayat (4) KUHAP)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Pemeriksaan secara langsung dan lisan</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Berjalan secara bebas tanpa adanya
intervensi</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
TAHAPAN PEMERIKSAAN DI PERSIDANGAN SIDANG PERTAMA<br />
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Pemeriksaan Identitas Terdakwa (155)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Memperingatkan terdakwa untuk
memperhatikan dan memberikan nasihat (155)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Pembacaan Surat Dakwaan</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Menanyakan apakah terdakwa mengerti isi
dakwaan</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Hak mengajukan Eksepsi/ keberatan</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<br />
EKSEPSI<br />
Eksepsi adalah keberatan terdakwa atau penasihat hukumnya atas dakwaan PU.<br />
Dasar alasan eksepsi:<br />
1. PN tidak berwenang mengadili<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
KEWENANGAN MENGADILI<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">A. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>KOMPETENSI ABSOLUT<br />
Kewenangan mutlak yang dimiliki oleh pengadilan dalam mengadili perkara
berhubungan dengan jenis perkara. PN, PA, PTUN dan PM<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">B. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>KOMPETENSI RELATIF<br />
Kewenangan relatf yang dimiliki oleh lembaga pengadilan sederajat dalam hal
daerah hukum.<br />
1. Dakwaan tidak dapat diterima<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Ne bis
in idem</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-spacerun: yes;">
</span>Daluwarsa</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
2. Meminta surat dakwaan dibatalkan<br />
3. Surat dakwaan diubah tanpa pemberitahuan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">C. Dakwaan atau salinan surat
dakwaan harus diterima oleh terdakwa/ penasihat hukumnya paling lambat 7 hari
sebelum sidang. Surat dakwaan dapat diubah dengan ketentuan (144 KUHAP): <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">a. 7 hari sebelum siding<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">b. perubahan hanya satu kali<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">c. salinan perubahan harus diberikan
kepada terdakwa/ penasihat hukumnya.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">SIDANG LANJUTAN<br />
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Jawaban atas keberatan terdakwa oleh PU</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Putusan sela atas eksepsi</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Putusan sela berisi tentang:<br />
a. eksepsi diterima, maka persidangan dihentikan<br />
b. eksepsi ditolak, maka persidangan dilanjutkan.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Terhadap putusan sela dapat dilakukan upaya hukum yang disebut dengan VERZET
atau perlawanan. Perlawanan diajukan setelah putusan pemidanaan. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
MACAM-MACAM ALAT BUKTI:<br />
Menurut pasal 184 KUHAP :<br />
1. Keterangan saksi<br />
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Menjadi saksi adalah kewajiban semua
orang, kecuali dikecualikan oleh UU.</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Menghindar sebagai saksi dapat dikenakan
pidana (Penjelasan pasal 159 (2) KUHAP)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<br />
KETENTUAN SEBAGAI SAKSI (185 KUHAP):<br />
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Melihat sendiri</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Mengalami sendiri</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Mendengar sendiri</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Bukan anggota keluarga terdakwa sampai
derajat ketiga, keluarga ayah atau ibu, suami/istri (walaupun sudah cerai)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Karena jabatannya diwajibkan menyimpan
rahasia</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<br />
TATA CARA PEMERIKSAAN SAKSI<br />
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Saksi dipanggil satu persatu menurut
urutan sebaiknya o/ hakim. Korban first. (160 (1)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"> <br />
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Memeriksa identitas</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Saksi wajib mengucapkan sumpah (160 ),
di dalam sidang/ diluar (233). Tidak sumpah = sandera/ dianggap keterangan
biasa (161)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Keterangan berbeda dengan BAP. Hakim
wajib mengingatkan (163)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Terdakwa dapat membantah atau
membenarkan keterangan saksi (164(1)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Kesempatan mengajukan pertanyaan (164)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Larangan mengajukan pertanyaan yang
bersifat menjerat (166)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Saksi tetap dihadirkan di sidang (167)
atau ditentukan lain (172)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Pemeriksaan saksi tanpa hadirnya
terdakwa (173)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<br />
SYARAT SAH KETERANGAN SAKSI SEBAGAI ALAT BUKTI<br />
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Disumpah</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Mengenai perkara yang dilihat, didengar,
dialami serta alasan pengetahuannya.</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Harus didukung alat bukti lainnya</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Persesuaian antara keterangan dengan
lainnya</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<br />
2. Keterangan ahli<br />
Keterangan ahli adalah apa yang seseorang ahli nyatakan dalam sidang pengadilan
(186 KUHAP)<br />
Keterangan ahli dapat berupa keterangan lisan dan dapat juga berupa surat
(visum et repertum yang dijelaskan oleh seorang ahli)<br />
<br />
3. Surat<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Prof.
Pitlo, Surat adalah pembawa tanda tangan bacaan yang berarti, yang
menerjemahkan suatu isi pikiran. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Menurut pasal 187 KUHAP yang termasuk surat adalah:<br />
a. Berita acara dan surat resmi lainnya yang dibuat oleh pejabat umum<br />
b. Surat keterangan dari seorang ahli<br />
c. Surat lainnya yang berhubungan dengan tindak pidana<br />
<br />
4. Petunjuk<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Petunjuk
adalah perbuatan, kejadian, atau keadaan yang karena persesuaiannya baik antara
yang satu dengan yang lain, maupun dengan tindak pidana itu sendiri, menandakan
bahwa telah terjadi suatu tindak pidana dan siapa pelakunya. (188)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Petunjuk hanya diperoleh dari :<br />
a. Keterangan saksi<br />
b. Surat<br />
c. Keterangan terdakwa<br />
<br />
5. Keterangan terdakwa<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Keterangan
terdakwa ialah apa yang terdakwa nyatakan di sidang tentang perbuatan yang ia
lakukan sendiri atau ia ketahui sendiri atau ia alami sendiri (189)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Prinsip keterangan terdakwa<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">a. Tidak mengajukan
pertanyaan yang bersifat menjerat (pasal 166 KUHAP)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">b. <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>KUHAP
tidak menganut asas The Right to Remain in Silence (Pasal 175 KUHAP)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Jika terdakwa tidak mau menjawab atau menolak untuk menjawab pertanyaan, hakim
ketua sidang menganjurkan untuk menjawab Sebelum berlakunya pasal ini, alat
bukti yang ada dalam Nederland Sv pasal 339 adalah:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
1. Eigen Waarneming van de rechter (pengamatan sendiri oleh hakim)<br />
2. Verklaring van de verdachte (keterangan terdakwa)<br />
3. Verklaringen van een getuige (keterangan seorang saksi)<br />
4. Verklaringen van een deskundige (keterangan seorang ahli)<br />
5. Schriftelijke bescheiden (surat-surat)<br />
<br />
Sedangkan pada masa HIR, alat buktinya adalah (295 HIR):<br />
1. Kesaksian-kesaksian<br />
2. Surat-surat<br />
3. Pengakuan<br />
4. Isyarat-isyarat/ petunjuk<br />
<br />
KEKUATAN PEMBUKTIAN<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">·
Urutan dalam pasal 184 KUHAP bukan merupakan urutan kekuatan pembuktian. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">·
Kekuatan pembuktian terletak dalam pasal 183 KUHAP dengan asas Unus testis
nullus testis <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">·
Hakim tidak boleh menjatuhkan pidana dengan sekurang-kurangnya dua alat bukti
yang sah dan keyakinan hakim.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
PEMBAHARUAN ALAT BUKTI DALAM KUHAP<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">a.
Saksi ahli perlu ada standarisasi seperti apa ahli itu. Contoh kasus Tjandra
Sugiono, Mas Wigantoro ahli dalam bidang telematika ditolak sebagai ahli karena
tidak bisa menunjukkan sertifikat ahlinya, sedangkan Prof. Loebby Loqman dapat
sebagai ahli tanpa pengesahan. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">b. Alat
bukti surat perlu diubah menjadi dokumen (UU pembuktian Malaysia: luas termasuk
kaset dan video)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">c.
Petunjuk: Belanda mengenal eigen waarneming van de rechter sedangkan Amerika
mengenal judicial notice yang artinya pengamatan hakim. Prinsipnya sama
ditambah dengan pengakuan barang bukti. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Pembacaan tuntutan oleh PU</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Berbeda dengan surat dakwaan, surat tuntutan adalah sebuah nota atau surat yang
disusun berdasarkan fakta yang diperoleh dari pemeriksaan persidangan, sehingga
dasar tuntutan pidana sesungguhnya merupakan kesimpulan yang diambil oleh
penuntut umum terhadap fakta-fakta yang terungkap di persidangan. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
ISI TUNTUTAN PIDANA<br />
Tuntutan pidana secara garis besar harus memuat:<br />
a. surat dakwaan<br />
b. pemeriksaan di persidangan (pemeriksaan alat bukti)<br />
c. fakta-fakta persidangan<br />
d. pembuktian<br />
e. tuntutan pidana<br />
<br />
Pembelaan (pledooi)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Pledooi
adalah pembelaan yang bersifat lisan atau tertulis baik dari terdakwa maupun
dari penasihat hukumnya berkenaan dengan tuntutan PU<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Pledooi bisa dijawab oleh PU disebut dengan
REPLIK dan bisa dijawab untuk satu kali lagi oleh terdakwa atau penasihat
hukumnya disebut DUPLIK<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Replik dan duplik</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Musyawarah hakim</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<br />
TEORI PEMBUKTIAN<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
1. Conviction-in time (berdasarkan keyakinan hakim saja)<br />
2. Conviction-rasionee (keyakinan didukung oleh alasan yang jelas)<br />
3. Menurut UU secara positif<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Sistem bebas</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Sistem positif</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Sistem negatif (gabungan)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">4. Berdasarkan UU secara negatif
(keyakinan dan alasan yang logis)<br />
5. KUHAP (sistem negatif)<br />
<br />
Putusan Pengadilan :<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Putusan
pengadilan adalah pernyataan hakim yang diucapkan dalam sidang pengadilan
terbuka, yang dapat berupa pemidanaan atau bebas atau lepas dari segala
tuntutan hukum dalam hal serta menurut cara yang diatur dalam UU ini. (pasal 1
butir 11 KUHAP)<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">JENIS-JENIS PUTUSAN<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">1. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Putusan bebas (Vrijspraak) pasal 191 (1) KUHAP<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Tidak
terbukti adanya kesalahan</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Tidak adanya 2 alat bukti</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Tidak adanya keyakinan hakim</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Tidak terpenuhinya unsur tindak pidana</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2. <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Putusan
Lepas dari segala tuntutan hukum (onslaag van alle) pasal 191 (2) KUHAP.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Terbukti tetapi bukan tindak pidana</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Adanya alasan pemaaf, pembenar atau
keadaan darurat</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-spacerun: yes;">
</span><span style="mso-tab-count: 1;"> </span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Putusan Pemidanaan<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Putusan pemidanaan dijatuhkan oleh
hakim jika ia telah memperoleh keyakinan, bahwa terdakwa melakukan perbuatan
yang didakwakan dan ia menganggap bahwa perbuatan dan terdakwa dapat dipidana<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Memberitahukan kepada terdakwa bahwa
memiliki hak untuk menerima, pikir-pikir atau banding.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">2. UPAYA HUKUM<br />
1. Biasa<br />
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Verzet (upaya hukum terhadap putusan
eksepsi)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Banding (upaya hukum terhadap putusan
pemidanaan)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Upaya banding dapat diajukan oleh
terdakwa/penasihat hukumnya atau oleh PU karena tidak puas dengan putusan PN.
Tidak ada pengaturan yang jelas mengenai alasan pengajuan banding.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Pengecualian banding:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">a. <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Putusan
bebas<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">b. <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Lepas
dari segala tuntutan hukum berkenaan dengan kurang tepatnya penerapan hokum<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">c. <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Putusan
dalam acara cepat<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Kasasi</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Menurut perundang-undangan Belanda ada tiga alasan pengajuan kasasi:<br />
a. Terdapat kelalaian dalam hukum acara (vormverzuim)<br />
b. Peraturan hukum tidak dilaksanakan atau ada kesalahan<br />
c. Tidak melaksanakan cara melakukan peradilan sesuai undang-undang<br />
<br />
2. Luar Biasa<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
Kasasi demi kepentingan hokum<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Kasasi demi kepentingan hukum hanya
diajukan oleh Jaksa Agung demi kepentingan hukum dan tidak merugikan pihak
manapun. (259 KUHAP)<br />
<br />
Peninjauan Kembal.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">Permintaan PK dapat dilakukan dengan
dasar alasan:<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">a. Keadaan baru
(Novum) yang seandainya keadaan itu diketahui pada saat sidang berlangsung
dapat menjatuhkan putusan bebas atau lepas dari segala tuntutan hukum atau
meringankan terdakwa.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">b. Adanya
pertentangan alasan antara putusan satu dengan yang lainnya<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">c. Kekhilafan hakim
atau kekeliruan yang nyata<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;">4. PELAKSANAAN PUTUSAN PENGADILAN <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0pt;">
<span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>(EXECUTIE) KUHAP mengatur pelaksanaan putusan
pengadilan pasal 270 – 276:<br />
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Putusan pengadilan dilakukan oleh Jaksa</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Pidana mati</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Pidana berturut-turut</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Pidana</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><span style="font-family: Calibri;"> denda<br />
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Pengaturan barang bukti yang dirampas
oleh negara</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Ganti kerugian</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Biaya perkara</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Pidana bersyarat</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<br />
HAWASMAT<br />
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Pengawasan dan pengamatan putusan
pengadilan dilakukan oleh hakim pengawas dan pengamat.</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<br />
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Perancis menyebutnya sebagai Juge de l’
application des peines (1959)</span></span><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Symbol;"><span style="mso-char-type: symbol; mso-symbol-font-family: Symbol;">-</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /><span style="font-family: Calibri;">
<br />
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Belanda menyebutnya sebagai Executie
rechter<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div style="mso-element: footnote-list;">
<!--[if !supportFootnotes]--><br />
<hr align="left" size="1" width="33%" />
<!--[endif]-->
<br />
<div id="ftn1" style="mso-element: footnote;">
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt;">
<a href="file:///D:/Materi/Ilmu%20hukum.docx" name="_ftn1" style="mso-footnote-id: ftn1;" title=""></a><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></div>
</div>
<div id="ftn2" style="mso-element: footnote;">
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt;">
<a href="file:///D:/Materi/Ilmu%20hukum.docx" name="_ftn2" style="mso-footnote-id: ftn2;" title=""></a><o:p><span style="font-family: Calibri;"> </span></o:p></div>
</div>
</div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8248297267204327537.post-5259519317655742912014-04-05T19:00:00.001+08:002014-04-05T21:01:00.174+08:00MAKALAH : ETIKA PROFESI KEPOLISIAN<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; mso-outline-level: 1; text-align: center;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 24pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN; mso-font-kerning: 18.0pt;">Makalah
Etika Profesi Kepolisian<o:p></o:p></span></b></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: center;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">BAB I<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: center;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">PENDAHULUAN<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">A. Latar
Belakang<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sejarah panjang telah membentuk kepolisian Indonesia
yang menjadi polri pada saat ini. Tanpa mengurangi besarnya keberhasilan yang
telah dicapai polisi, telah terbukti mampu menjadi salah satu pilar penegak
keamanan yang mengantar pembangunan Bangsa dan Negara. Polisi terus berjuang
keras, karena belum mampu menjawab tuntutan pelayanan masyarakat yang meningkat
cepat sebagai hasil pembangunan, sedangkan kemampuan polisi nyaris tidak
berkembang, celaan, cemoohan, tudingan bahwa polisi tidak professional.<br style="mso-special-character: line-break;" />
<!--[if !supportLineBreakNewLine]--><br style="mso-special-character: line-break;" />
<!--[endif]--><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Memang Republik Indonesia ini sudah mendesak untuk
memiliki polisi yang professional, efektif, efisien, dan modern. Tetepi kita
semua tahu, kendalanya sangat banyak. Salah satu akar permasalah adalah adanya
kecenderungan melemahnya penghayatan dan pengamalan Etika Kepolisian. Etika
sendiri terbentuk dari endapan sejarah, budaya, kondisi social dan lingkungan
dengan segala aspek dan prospeknya. Internalisasi dan penerapan Etika
Kepolisian yang tidak mantap, merupakan factor penyebab kurang dalamnya
pendalaman etika, sehingga polisi ditingkat pelaksanaan sangat labil, mudah
goyah dan terombang-ambing dalam gelombang dan gegap gempitanya perubahan dalam
pembangunan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">B. Tujuan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tujuannya adalah berusaha meletakkan Etika Kepoloisian
secara proposional dalm kitan dengan masyarakat. Sekaligus juga bagi polisi
berusaha memberikan bekal keyakinan bahwa internalisasi Etika kepolisian yang
benar, baik dan kokoh, akan merupakan sarana untuk:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">1. Mewujudkan kepercayaan diri dan kebanggan sebagai
seorang polisi, yang kemudian dapat menjadi kebanggan bagi masyarakat.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">2. Mencapai sukses penugasan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">3. Membina kebersamaan, kemitraan sebagai dasar
membentuk partisipasi masyarakat<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">4. Mewujudkan polisi yang professional, efektif,
efesien dan modern, yang bersih dan berwibawa, dihargai dan dicintai
masyarakat.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: center;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">BAB II<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: center;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">PEMBAHASAN<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">A. ETIKA KEPOLISIAN<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">1. Pengertian<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Etika adalah ilmu pengetahuan tentang perilaku manusia
yang terkait dengan norma dan nilai-nilai atau ukuran baik yang berlaku pada
masyarakat. Sedang pengertian kepolisian pada intinya adalah aparat penegak
hukum yang bertanggung jawab atas ketertiban umum ,keselamatan dan keamanan
masyarakat. Jadi Etika Kepolisian adalah norma tentang perilaku polisi untuk
dijadikan pedoman dalam mewujudkan pelaksanaan tugas yang baik bagi penegak
hukum, ketertiban umum dan keamanan masyarakat.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">2. Aplikasi<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Manfaat etika sebenarnya memperkuat hati nurani yang
baik dan benar dari diri pribadi, sehingga mereka sungguh-sungguh merasakan
bahwa hidupnya, pengabdiannya, pelaksanaan tugasnya dan tingkah lakunya adalah
berguna, bermanfaat bagi masyarakat, dan karenanya dia dihargai, diterima,
bahkan ditempatkan secara terhormat didalam masyarakatnya. Etika kepolisian
dapat mengangkat martabat kepolisian didalam masyarakat jika dilaksanakan
dengan baik.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Etika kepolisian saat ini memang belum mentradisi
seperti etika lainnya, walaupun usianya lebih tua. Hal itu disebabkan karena
sejak awal etika kepolisian itu terus berkembang dan berubah-ubah, sehingga isi
dan bentuk profesi kepolisian itu sendiri belum seragam, antara Negara yang
satu dengan yang lain. Sehingga dalam aplikasi, para pemikir dan pimpinan
kepolisian sering melupakan beberapa ciri atau karakter pelaku polisi atau
sering disebut budaya polisi (Police Cultura) yang dominant pengaruhnya
terhadap kegagalan tindakannya. Kecendrunga itu antara lain:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">a. Orientasi tindakan sering mengutamakan pencapaian
hasil optimal (efektifitas), sehingga sering mengabaikan efisiensi.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">b. Polisi diajar untuk selalu bersikap curiga,
sehingga harus bertanya dengan detail. Sedangkan sikap curiga ini mengandung
makna waspada dengan dasar pengertian etika.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">c. Disatu pihak polisi dinilai tidak adil, tidak jujur,
tidak professional, di pihak lain banyak petunjuk bahwa polisi harus mendukung
dan menunjukkan solidaritas pada lingkungan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">d. Pragmatisme yang banyak mendatangkan keberhasilan,
sering membuai polisi dan lalu melalaikan akar pragmatisme itu sendiri.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">3. Penyimpangan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Proses penyimpangan etika di Amerika Serikat, yang
pada hakekatnya terjadi dimana-mana, diawali dengan banyaknya penyimpangan
etika kepolisian atau prilaku polisi yang tidak etis, berupa tindakan-tindakan
kekerasan, penyimpangan berupa tindakan yang menyalahi prosedur, tindakan yang
tidak melahirkan keadilan dan kebenaran dll. Hal itu mengakibatkan masyarakat
sering memberi simpati pada orang-orang yang menjadi korban tindakan polisi
itu, walaupun mereka berbuat jahat.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sikap antipati terhadap polisi itu meluas pada
orang-orang yang diindikasi membantu polisi untuk mencelakakan sesama warga.
Disana dikenal istilah <i>fink</i> (tukang lapor), <i>stool pigeon</i> yang
kalau di Indonesia diistilahkan <i>informan, </i>orang yang diumpankan untuk
menangkap penjahat, yang terburuk adalah <i>chiken </i>(pengecut), julukan ini
diberikan kepada orang-orang yang menunjukkan penjahat bahkan kadang
orang-orang yang tidak bersalah dilaporkan sebagai penjahat. Seballiknya, orang
yang diaggap pahlawan kalau dia diam, tidak melapor, membiarkan kejahatan
terjadi atau tidak memberikan kesaksian, walaupun dirinya bahkan nyawanya jadi
taruhan. Kenyatan-kenyataan itulah yang membuat renggang polisi dengan
masyarakat.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">4. Pengembangan Etika Kepolisian<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pengembangan Etika Kepolisian dapat dilakukan,
ditumbuhkan, dibangun dan dipupuk agar dapat subur dan berkembang dengan baik
adalah dengan cara-cara sebagai berikut:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">a. Membangun masyarakat<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Mewujudkan masyarakat yang mampu berbuat etis tidaklah
mudah, karena harus memperhitungkan segenap unsur pendukung eksistensinya yang
berdimensi sangat luas. Dengan mengasumsikan bahwa terdapat banyak dimensi
prilaku masyarakat yang baik dan mendukung etika kepolisian dengan baik, maka
dari banyak dimensi itu yang paling signifikan bagi pelaksanaan tugas polisi
adalah berupa dimensi hokum, kepatuhan mereka kepada hokum dan sikap menolak
gangguan keamanan atau pelanggaran hukum.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dari hukum yang baik itulah, etika atau prilaku
masyarakat yang terpuji dapat terbentuk, yang pada gilirannya akan
mengembangkan aplikasi etika kepolisian.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">b. Membentuk polisi yang baik<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Bibit-bibit atau calon polisi yang baik adalah
dididik, dilatih, diperlengkapi dengan baik dan kesejahteraan yang memadai.
Calon yang baik hanya dapat diperoleh dari masyarakat yang terdidik baik,
persyaratan masuk berstandar tinggi, pengujian yang jujur dan fair (penuh
keterbukaan), dan bakat yang memadai berdasarkan psikotes.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">c. Membentuk pimpinan polisi yang baik<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pada dasarnya, sama dan serupa dengan proses membentuk
individu polisi yang baik diatas. Namun, untuk pimpinan yang berstatus perwira
harus dituntut standar yang lebih tinggi. Semakin tinggi pangkatnya maka
semakin tinggi pula standar persaratannya, khususnya unsur kepemimpinannya.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">5. Kode Etik<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Prof.djoko Soetono</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">, SH dalam pidatonya di Ploron dengan judul “Tri
Brata, Mythos,Logos,Etos,Kepolisian Negara RI dan kalau di sarikan mengandung
pokok-pokok pemikiran yang sejalan dengan pokok pikiran <b>Don L.Kooken</b>
dalam bukunya “Ethis in PliceService” yang berpendapat bahwa Etika Kepolisian
itu tidak mungkin dirumuskan secara universal semua dan berlaku sepanjang masa
maka, rumusannya akan berbeda satu dengan yang lain. Namun suatu Kode Etik
kepolisian yang baik adalah rumusan yang mengadung pokok pikiran sebagai berikut:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">1. Mengangkat kedudukan profesi kepolisian dalam
pandangan masyarakat dan untuk memperkuat kepercayaan masyarakat kepada
kepolisian.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">2. Mendorong semangat polisi agar lebih bertanggung
jawab.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">3. Mengembangkan dan memelihara dukungan dan kerjasama
dari masyarakat pada tugas-tugas kepolisian.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">4. Mengalang suasana kebersamaan internal kepolisian
untuk menciptakan pelayanan yang baik bagi mayarakat.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">5. Menciptakn kerjasama dan kordinasi yang harmonis
dengan sesama aparat pemerintah agar mencapai keuntungan bersama(<i>sinegi)</i>.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">6. Menempatkan pelaksanaan tugas polisi sebagai
profesi terhormat dan memandang sebagai sarana berharga dan terbaik untuk
mengabdi pada masyarakat.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pokok pikiran ini dinilai sebagai cita-cita yang
tinggi dan terhormat bagi kepolisian, dasar da pola piker pemikiran yang
diangap bersifat universal. Sehingga <i>Internasional Association of Chief of
Police (IACP)</i> atau Asosiasi Kepala-Kepala Kepolisian Iternasional yang
selalu mengadaknan pertemuan rutin setiap tahun di Amerika Serikat, menganggap
masalah ini penting untuk dibahas dan disepakati untuk dijadikan pedoman
perumusan Kode Etik Kepolisian, IACP, FBI, dan The Peace Officers Association
of The State of California Inc (<i>Persatuan Petugas Keamanan California)</i>
mensepakati dijadikan pokok-pokok pikir pedoman, namun namun rumusan akhirnya
disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan instansi<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Etika kepolisian yang benar, baik dan kokoh, akan
merupakn sarana untuk:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">5. Mewujudkan kepercayaan diri dan kebanggan sebagai
seorang polisi, yang kemudian dapat menjadi kebanggan bagi masyarakat.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">6. Mencapai sukses penugasan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">7. Membina kebersamaan, kemitraan sebagai dasar
membentuk partisipasi masyarakat<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">8. Mewujudkan polisi yang professional, efektif,
efesien dan modern, yang bersih dan berwibawa, dihargai dan dicintai
masyarakat.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">B. ANALISA<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Etika Kepolisian merupakan suatu norma atau
serangkaian aturan yang ditetapkan untuk membimbing petugas dalam menentukan,
apakah tingkah laku pribadinya benar atau salah.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dengan memahami pengertian dasar Etika Kepolisian,
yang menjadi akar dan pedoman, yang menopang bentuk perilaku ideal yang kokoh
dari polisi dalam melaksanakan pengabdiannya maka, akan membuat mereka teguh
dalam pendiriannya, sehingga mereka dapat mengambil sikap yang tepat dalam
setiap tindakannya. Dimana sikap itu berpangkal dari integritas yang mendalam
dalam sanubari dan hati nuraninya. Itulah dasar dari moralitas Etika Kepolisian
yang bersifat hakiki.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tanpa memahami dasar itu seorang polisi akan dapat
goyah apabila menghadapi problema-problema yang dijumpai dalam penugasan. Sikap
goyah itu akan mendorong mereka untuk berperilaku menyimpang dari Etika
kepolisian yang seharusnya mereka tegakkan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pemahaman yang setengah-tengah akan membuat mereka
patuh hanya kalau ada pengawasan saja. Hal itu dapat diartikan sebagi sikap
yang serba goyah, sikap yang tidak stabil, sikap yang tidak mantap bahkan
pelecehan terhadap Etika Kepolisian.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Etika Kepolisian yang diaplikasikan dengan baik dan
benar akan membantu polisi dalam pemecahan masalahnya sehari-hari. Polisi
secara tepat dapat menentukan apakah tindakan itu baik atau tidak baik dalam
mengemban tugas mereka. Apakah harus menerima uang imbalan atas hasil karyanya
atau harus menolaknya, secara tegas yang sudah disebut dalam sumpah jabatan.
Sikap professional dan keteladanan akan segera terlihat dan terasa pada saat
dia menentukan tindakannya.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dengan adanya kode etik, pengembangan akan lebih
terarah, akan terkoordinasi, dan mendatangkan mamfaat serta dukungan yang
maksimal dari masyarakat. Semua kode etik intinya merupakan aturan-aturan dan
peraturan yang diendapkan daricita-cita dan kegiatan untuk mewujudkan
cita-cita.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: center;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">BAB III<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: center;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">PENUTUP<o:p></o:p></span></div>
<br />
<ol start="1" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">KESIMPULAN<o:p></o:p></span></li>
</ol>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Etika Kepolisian adalah norma atau sekumpulan
peraturan yang ditetapkan untuk membimbing tugas dan untuk dijadikan pedoman
dalam mewujudkan pelaksanaan tugas yang baik bagi penegak hukum, ketertiban
umum dan keamanan masyarakat.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Manfaat etika adalah memperkuat hati nurani yang baik
dan benar, sehingga mereka sungguh-sungguh merasakan bahwa hidupnya,
pengabdiannya, pelaksanaan tugasnya dan tingkah lakunya adalah berguna,
bermanfaat bagi masyarakat, karenanya dia dihargai, diterima, bahkan
ditempatkan secara terhormat didalam masyarakatnya. Sehingga dapat mengangkat
martabat kepolisian didalam masyarakat jika dilaksanakan dengan baik.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pengembangan Etika Kepolisian dapat dilakukan,
ditumbuhkan, dibangun dan dipupuk agar dapat subur dan berkembang dengan baik
adalalh dengan cara-cara-cara:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">a. Membangun masyarakat<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">b. Membentuk Polisi yang baik<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">c. Membentuk pimpinan polisi yang baik<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Etika kepolisian yang benar, baik dan kokoh, akan
merupakn sarana untuk:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">a. Mewujudkan kepercayaan diri dan kebanggan sebagai
seorang polisi, yang kemudian dapat menjadi kebanggan bagi masyarakat.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">b. Mencapai sukses penugasan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">c. Membina kebersamaan, kemitraan sebagai dasar
membentuk partisipasi masyarakat<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">d. Mewujudkan polisi yang professional, efektif,
efesien dan modern, yang bersih dan berwibawa, dihargai dan dicintai
masyarakat.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt 36pt; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><span style="mso-list: Ignore;">2.<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font: 7pt/normal "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">SARAN-SARAN<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Perilaku yang menyimpang yang terjadi pada diri
kepolisian harus segera diselidiki dan ditindak, sehingga akan mengurangi
tindakan-tindakan yang tidak sesuai dengan Etika Kepolisian.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p> </o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">DAFTAR PUSTAKA<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">KUNARTO,DRS, Etika Kepolisian.1997.PT.Cipta
Manunggal.Jakarta<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0cm 0cm 10pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Internet, <a href="http://www.indoskripsi.com/"><span style="color: blue;">http://www.indoskripsi.com</span></a><o:p></o:p></span></div>
Zackh Ntshttp://www.blogger.com/profile/01860522973416017295noreply@blogger.com0